11 Tips Agar Anak Cepat Bisa Bicara di Usia Dini

Sang buah hati yang terlambat bicara sering menimbulkan kekhawatiran pada orang tua. Setiap orang tua pasti menantikan kata pertama yang terucap dari anak tercinta bukan?

Keterlambatan bicara memang terkadang terjadi pada anak dan ada beberapa hal yang menjadi penyebabnya. Orang tua harus membantu melakukan beberapa hal agar anak cepat bisa bicara.

Penyebab Umum Anak Lambat Bisa Bicara     

Usia balita merupakan usia emas pertumbuhan dan perkembangan sangat buah hati. Sehingga Bunda perlu membekali diri dengan pengetahuan seputar tumbuh kembangnya.

Bunda juga harus mengetahui apakah si kecil termasuk mengalami keterlambatan bicara atau tidak dan mencari solusi agar anak cepat bisa bicara. Nah berikut ini beberapa penyebab umum anak lambat bisa bicara.

Kelahiran prematur

Kelahiran prematur menjadi salah satu penyebab umum mengapa anak mengalami keterlambatan dalam bicara. Bayi yang lahir dini akan memakan waktu yang lebih lama dibanding bayi yang lahir secara normal. Tetapi kondisi akan membaik ketika usia bayi menginjak 2 tahun.

Keturunan dan temperamental

Penyebab lain anak lambat bisa bicara yaitu faktor keturunan dan temperamental. Keturunan atau riwayat keluarga yang mengalami kondisi keterlambatan bicara memungkinkan akan terjadi atau menurun kepada keturunannya.

Sedangkan faktor temperamental biasanya disebabkan kebiasaan orang tua yang kurang mengantisipasi kebutuhan anak. Misalnya orang tua cenderung membiarkan anak meminta sendiri dibanding orang tua bertanya kepada si anak.

Memiliki Infeksi kronis telinga

Memiliki infeksi kronis telinga juga bisa menyebabkan terjadinya anak lambat bisa bicara. Jika cairan yang ada di dalam telinga terus berlanjut, maka pendengaran anak akan terganggu dan sangat buruk ketika anak mulai memproses bahasa. Sehingga anak pun akan terlambat dalam bisa berbicara.

Kelipatan

Terapis wicara menjelaskan bahwa sekitar 50% dari seluruh kelipatan dapat mengalami kecenderungan anak susah bicara.

Prematuritas, intervensi medis ketika lahir, dan berat badan bayi yang rendah merupakan hal yang sering terjadi kelipatan dimana akan membuat bayi mengalami keterlambatan bahasa dan bicara.

Solusi Agar Anak Cepat Bisa Bicara

Sebenarnya secara alami anak bisa belajar bicara dengan sendirinya. Tetapi Bunda tetap disarankan untuk terus mengajak anak untuk ngobrol agar kemampuan anak lebih terangsang dengan baik untuk mengucap kata demi kata. Melatih anak sejak dini akan membantu agar anak cepat bisa bicara.

agar anak cepat bisa bicara.png3.png
Sering komunikasi dengan anak agar anak cepat bisa bicara via verywellfamily.com

1. Sering bertanya atau mengajak ngobrol anak

Cara paling mungkin untuk diusahakan agar anak cepat bisa bicara adalah dengan sering-sering mengajaknya ngobrol. Ayah dan Bunda harus sering berkomunikasi kepada anak, baik bertanya maupun mengajak ngobrol si anak.

Meskipun terlihat sepele, namun hal ini secara tidak langsung akan membuat anak tertarik dan sedikit demi sedikit berbicara.

Bunda bisa menanyakan pertanyaan-pertanyaan umum dengan tambahan kata-kata manis. Sehingga anak akan semakin tertarik mendengarkannya.

2. Belajar dengan musik

Mendengarkan musik dan nyanyian bisa menjadi salah satu media terapi untuk anak yang terlambat bicara. Musik dan nyanyian akan menarik perhatiannya dan anak pun akan berusaha menirukan bahasa, gerakan dan isyarat. Cara ini memang sangat efektif dalam terapi penyembuhan.

Anak pun akan cenderung bernyanyi dan menari sendiri meskipun musik dimatikan. Musik dan nyanyian diperdengarkan tentu harus sesuai dengan umur anak. Sehingga kedepannya pun akan menambah kekayaan bahasa bagi anak.

3. Berbicara lambat kepada anak

Ketika berbicara dengan anak apalagi yang masih kecil, Ayah dan Bunda tidak boleh terlalu cepat dalam melafalkannya. Anak bisa mengalami kondisi keterlambatan bicara karena kurang memahami kata-kata yang disampaikan orang tua.

Nah, untuk memancing anak agar bisa cepat berbicara yaitu dengan berbicara kepadanya secara lambat. Anak akan mudah mengerti mengenai kata-kata yang diucapkannya dan menirukannya.

4. Bermain sambil berbicara

agar anak cepat bisa bicara
Bermain sambil belajar bicara agar anak cepat bisa bicara via amazonaws.com

Ketika sedang bermain, anak-anak sedang merasa jika dunia adalah miliknya sendiri. Waktu bermain anak ini sangat tepat digunakan untuk berkomunikasi dengan anak. Bunda dapat ikut bermain bersama anak sambil bicara sesuai dengan apa yang ia mainkan.

Terapi yang satu ini bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja. Tidak hanya membuat anak senang dan melatihnya berbicara saja, tetapi juga akan membuat Bunda semakin dekat dengan sang buah hati.

5. Menirukan dan membenarkan kosakata anak

Ketika sang buah hati menunjuk sesuatu, Ayah dan Bunda harus bisa mengatakan dan menjelaskan mengenai nama benda tersebut. Jelaskan secara perlahan agar anak bisa memahaminya.

Jika anak baru belajar bicara tetapi masih terdapat beberapa kesalahan, maka orang tua harus membenarkannya secara perlahan. Bahkan jika diperlukan orang tua menyentuh wajah anak sambil membenarkan kata yang salah.

6. Bermain dengan banyak benda

Keterlambatan anak bicara bisa disebabkan karena sedikitnya kosakata yang ia miliki. Bermain dengan banyak benda pun akan membuat anak memiliki kosa kata yang lebih banyak. Bunda dapat memberikan mainan seperti miniatur-miniatur dengan beragam tema.

7. Berbicara dengan ejaan yang benar

Saat anak mulai berbicara tentu anak akan mengucapkan kata-kata yang kurang jelas. Nah, tugas Ayah dan Bunda yaitu harus membenarkan ucapannya, bukan meniru ucapan anak.

Jika orang tua meniru ejaan anak yang salah justru akan membuat anak tidak bisa bicara dengan benar nantinya. Gerakan bibir harus jelas dan benar yang akan membuat anak dapat dengan mudah memahaminya.

8. Menanggapi setiap ucapannya

Ketika sang buah hati mulai berbicara, Bunda juga perlu menanggapi setiap perkataan bayi. Meskipun hanya sekedar ocehan yang tidak memiliki arti.

Sebisa mungkin Anda tetap mendengarkan dan menanggapinya. Tanggapan Ayah dan Bunda akan membuat anak merasa diperhatikan dan membantu menambah kosa katanya.

9. Mendongengkan cerita

agar anak cepat bisa bicara
Terus ajak bayi ngobrol, agar anak cepat bisa bicara – via meredithcorp.io

Ayah maupun Bunda juga perlu mendongengkan cerita dimana cara ini juga akan melatih bayi agar cepat bicara. Anda dapat menceritakan dongen tentang legenda, kisah nabi dan sahabatnya, kisah fabel dan sebagainya.

Ketika sedang mendongengkan cerita, sebaiknya Bunda tidak terlalu cepat membacanya. Bacakan dengan pelan dan disertai ekspresi yang tepat, sehingga akan menarik perhatian anak. Praktekan hal kecil ini dengan rutin agar anak cepat bisa bicara.

10. Ajak bayi bersosialisasi

Mengajak bayi bersosialisasi juga bisa membantu melatih bayi untuk cepat bicara. Anda dapat mengajak bayi berkumpul bersama orang lain. Misalnya berkumpul bersama keluarga atau tetangga.

Sang buah hati juga bisa diikutsertakan untuk bermain dengan teman sebayanya. Selain mampu membantu untuk bicara, bersosialisasi juga akan membantu anak agar lebih percaya diri dan periang.

11. Memberikan asupan nutrisi yang cukup

Selain melakukan berbagai kegiatan asyik untuk membantu agar anak cepat bisa bicara, Bunda juga harus mengimbanginya dengan memberikan asupan nutrisi yang cukup.

Asupan nutrisi pada anak harus seimbang yaitu dengan memberikan makanan yang mengandung gizi dan vitamin untuk menstimulasi pertumbuhannya. Asupan nutrisi yang cukup akan mempengaruhi kecepatan perkembangan syaraf motorik dan sensorik anak.

Ada banyak solusi yang dapat Anda gunakan agar anak cepat bisa bicara. Lakukan berbagai hal dengan membuatnya senang tanpa membebaninya. Terutama ketika sang buah hati di bawah satu tahun, Anda cukup mengajaknya berkomunikasi sebaik mungkin dengan bahasa yang bagus.

Ditulis oleh Fitri Kurnia Ningsih
Editor: Rofiq Syuhada - Editted: 15/06/2021 by IDNarmadi.

Tinggalkan komentar