4 Penyebab Air Kolam Renang Berwarna Kuning

Melakukan perawatan dengan rutin merupakan perilaku yang baik dan bisa berdampak terhadap kondisi kolam renang kita. Rutinnya perawatan kolam renang akan mengontrol kondisi kesehatan kolam dan lingkungan kolam renang.

Namun demikian, tidak semua hasil perawatan sesuai dengan ekspektasi kita. Walaupun sudah melakukan perawatan dengan rutin, tidak  jarang kita jumpai kondisi air kolam renang yang kurang optimal.

Kita bahkan sering menemukan kondisi air yang tidak jernih, kurang sehat untuk berenang. Seperti air kolam renang berwarna kuning, berubah menjadi keruh, air berwarna hijau lumut, hijau bening.

Sebelum menyelesaikan bacaan artikel ini, Anda bisa membaca artikel-artikel terkait perawatan kolam renang seperti:

Rutinitas perawatan sudah dilakukan. Namun jika kita menemui kondisi air yang tidak jernih, maka mau tidak mau diperlukan tindakan yang lebih khusus lagi agar air kolam dapat kembali bening, sehat dan aman dipakai untuk berenang.

Menjumpai kolam renang yang senantiasa jernih, sehat merupakan impian bagi pemilik kolam renang. Oleh karena itu, artikel saya kali ini mungkin bisa menjadi referensi untuk Anda.

Saya akan mengulas penyebab air kolam renang berwarna kuning dan cara mengatasinya. Ini menjadi topik menarik bagi saya kali ini, karena tidak sedikit pertanyaan yang sampai kepada saya terkait hal ini. Yuk mari kita lanjutkan pembahasannya…

4 Penyebab air kolam renang berwarna kuning

Berikut di bawah ini adalah beberapa penyebab air kolam berwarna kuning. Walaupun artikel ini jauh dari sempurna, setidaknya Anda akan mendapat tambahan informasi bermanfaat. Saya mengulas masalah ini berdasarkan pengalaman saya pribadi sebagai perawat kolam renang.

1. Kurang tepat dalam memberi chemical.

Pemberian chemical yang kurang tepat bisa mengakibatkan air kolam renang berwarna kuning. Kadar chlorine dan kadar ph menjadi tidak seimbang atau kurang ideal akibat penambahan “chemical perawatan” kolam yang kurang terkontrol (kuran tepat).

Air kolam renang mengalami perubahan warna merupakan kejadian yang umumnya sering terjadi apabila perawat kolam renang melakukan penambahan chlorine atau pun soda ash ke dalam air kolam renang.

Jika air kolam renang kandungan ph nya rendah, kemudian air kolam renang tersebut diberi tambahan chlorine yang berlebihan, maka air kolam renang berubah warna menjadi hijau bening atau pun berubah warna menjadi kuning.

Jika hal tersebut terjadi, cara penanganannya yaitu:

Tambahkan soda ash untuk menaikan kadar ph. Atau Anda bisa lakukan treatment dengan cara pengendapan. Untuk cara pengendapan akan saya ulas di artikel berikutnya (mohon ditunggu dengan sabar ya…).

Kemudian, agar air kolam renang selalu dalam kondisi bening, sebaiknya pastikan bahwa kadar CL dan ph dalam kondisi ideal. Pastikan juga pengobatan dilakukan dengan tepat. Silahkan Anda baca artikel yang berkaitan dengan masalah ini yaitu tentang Cara ampuh agar kolam renang tetap jernih

Penyebab air kolam renang berubah warna yang kedua yaitu….

2. Sistem filterisasi yang bermasalah.

Sangatlah mustahil air kolam renang bisa bening jika system filterisasinya tidak bekerja sebagai mana mestinya. Selain cara pengobatan yang benar, system filterisasi memiliki peran yang sangat vital dan mendukung untuk mencapai air kolam renang bening dan aman bagi penggunanya.

System filterisasi terdiri dari beberapa komponen yang saling berhubungan satu sama lain. Seperti halnya : pompa, pipa instalasi, filter dan mediannya.

Anda harus bisa memastikan bahwa komponen-komponen tersebut bisa bekerja sebagimana mestinya, sehingga dengan bekerjanya sistim filtrasi ini, sirkulsi air kolam renang menjadi optimal dan akan menghasilkan air kolam renang yang selalu bening.

Jika salah satu komponen system filterisasi bermasalah, maka sirkulasi air kolam renang tidak bisa berjalan sebagaimana mestinya. Dengan kondisi ini maka bisa dipastikan air kolam renang Anda akan selalu buruk.

Saya ilustrasikan sedikit….

Misalkan yang bermasalah ada di filternya (karena pasir filter sudah menggumpal), maka kotoran yang berada di kolam renang maupun yang ada di dalam air tidak dapat disaring dengan baik sehingga air kolam tidak bisa bening seperti yang Anda harapkan.

Kemudian penyebab air kolam renang berwarna kuning selanjutnya yaitu..

3. Penambahan air kolam renang yang berlebihan.

Penguapan pada air kolam renang pasti bakal terjadi, proses ini merupakan kejadian yang tidak dapat dihindari oleh pemilik kolam renang. Dengan berkurangnya air kolam renang, sudah barang tentu kita akan melakukan penambahan air kolam renang.

Tindakan ini merupakan sebuah kebutuhan untuk menggantikan air kolam renang yang menguap, agar volume air kolam renang tetap diposisi semula.

Pengurangan air kolam renang yang disebabkan karena penguapan adalah hal yang wajar dan jika dilakukan penambahan untuk menggantikan air kolam yang menguap, tidak akan berpengaruh banyak kepada kondisi kejernihan air kolam renang.

Akan tetapi, jika penambahan air tersebut cukup banyak, pasti akan perpengaruh pada kandungan CL dan ph air kolam renang tersebut. Penambahan air sumur / air pam yang berlebihan akan menimbulkan perubahan warna pada air kolam renang, seperti halnya air kolam berwarna kuning.

Anda perlu mewaspadai apabila penambahan air kolam renang Anda selalu dalam jumlah banyak, jangan-jangan kurangnya air bukan karena proses penguapan ataupun proses perawatan (backwash) akan tetapi, kurangnya air disebabkan karena kebocoran kolam renang.

Jika air sumur yang digunakan untuk menambah air kolam renang, sebaiknya dipasang filter agar mengurangi potensi air berubah warna menjadi kekuningan, karena dengan penambahan air kolam dengan volume besar akan sangat berpengaruh pada tingkat kejernihan air.

Kemudian penyebab air kolam renang berwarna kuning yang terkahir yaitu

4. Setelah dilakukan pengobatan tanpa ada sirkulasi.

Pada proses perawatan air kolam renang, ketika sudah dilakukan vacuum kotoran, biasanya perawat kolam renang akan melakukan pengobatan atau penambahan chlorine.

Setelah dilakukan pengobatan sebaiknya sirkulasi air dihidupkan, agar chlorine lebih cepat larut dan bercampur dengan air. Jika dimatikan mesin sirkulasinya, maka chlorine akan lama larut untuk bercampur dengan air, hal ini akan membuat air kolam renang berwarna kuning karena tidak adanya sirkulasi.

Demikian empat hal penyebab air kolom renang berwarna kuning yang sering terjadi. Kesimpulan dari empat hal tersebut bahwa dalam melakukan perawatan air kolam renang, sebaiknya dilakukan oleh orang yang memiliki pengetahuan dibidang kolam renang, sehingga dalam pengobatan bisa tepat ukurannya dan menghasilkan air kolam yang jernih, sehat dan aman.

Selain itu, pengetahuan tentang system sirkulasi menjadi hal wajib bagi perawat kolam renang. Air kolam yang senantiasa bersih, sehat dan aman dihasilkan bukan hanya dari pemberian chemical yang akurat, namun juga peran vital sytem filtrasi.

Walaupun artikel saya jauh dari kata sempurna, Semoga setelah membanca artikel pendek ini, bisa sedikit menambah pengetauhan Anda terkait permasalahan air kolam renang. Dan juga semoga bermanfaat bagi pembaca lainnya. terimakasih.

Jika Anda membutuhkan jasa perawatan kolam renang silahkan hubungi kami.

Artikel tentang 4 penyebab air kolam renang berwarna kuning dan cara mengatasinya ini, dikirim oleh Bapak Ristana, Staff Dimulti Pool. Beliau bisa dihubungi melalui email di [email protected] atau Telp. 021 8430 5011 ext.22

Editted by admin 28/06/2021

Tinggalkan komentar