Bronkitis pada Anak: Gejala, Cara Mengatasinya

Bronkitis pada anak dapat terjadi saat infeksi bakteri ataupun virus yang mengakibatkan terjadinya flu, batuk, dan sinusitis yang menyebar hingga ke bronkus.

Nah, saat bakteri sudah berdiam dan berkembang biak dalam bronkus, maka saluran udara akan bengkak dan dipenuhi lendir.

Selain itu, alergi dan iritasi yang dikarenakan oleh asap polusi, asap rokok, dan juga debu juga bisa menjadi pemicu terjadinya bronkitis pada anak.

Nah setelah mengetahui beberapa penyebabnya, anda dapat mengetahui cara mengatasinya secara tepat.

Apa itu Bronkitis pada Anak?

Bronkitis merupakan peradangan yang terjadi pada saluran pernapasan yang dikenal dengan area bronkus. Penyakit ini mengakibatkan adanya produksi dahak yang tinggi maupun karena adanya perubahan lainnya.

Meskipun terdapat berbagai jenis bronkitis, namun yang sering dijumpai yakni bronkitis akut dan bronkitis kronis. Bronkitis akut yakni penyakit yang terjadi di selaput membran dari batang paru yang menyebabkan peradangan.

Bronkitis biasanya terjadi dikarenakan adanya infeksi virus. Ataupun bisa dikarenakan oleh bakteri dan juga hal lainnya. Antara lain karena debu, alergen, bau-bauan yang menyengat, maupun asap rokok.

Namun, brokitis pada anak umumnya disebabkan oleh virus. Penyakit ini dapat berkembang pada anak setelah mengalami pilek maupun infeksi virus pada area hidung, mulut, ataupun tenggorokan.

Nah, berikut ini beberapa faktor yang dapat memicu timbulnya bronkitis pada anak, yakni:

  • Memiliki sinusitis
  • Memiliki alergi
  • Asma
  • Memiliki amandel yang mudah bengkak
  • Terpapar oleh asap rokok

Gejala Bronkitis pada Anak

Bronkitis pada Anak
Gejala Bronkitis pada Anak Via hopkinsmedicine.org

Gejala pertama yang umum terjadi jika terjadi bronkitis pada anak yakni batuk kering yang berikutnya dapat berkembang menjadi batuk berdahak. Batuk ini disebabkan pada dinding saluran bronkus yang mengalami peradangan. Selain itu, gejala lain dari bronkitis pada anak yakni:

  • Hidung meler yang umunya terjadi sebelum anak mengalami batuk
  • Tubuh terasa lemas dan juga tidak enak badan
  • Sakit kepala
  • Panas dingin
  • Demam yang tinggi
  • Sesak napas
  • Nyeri di area dada
  • Mengi
  • Sakit di tenggorokan

Gejala yang terjadi pada setiap anak yang mengalami bronkitis tentunya akan berbeda-beda. Umumnya, gejala brokitis terjadi selama 7 hingga 14 hari ataupun bisa bertahan selama tiga hingga empat minggu.

Cara Membedakan Bronkitis pada Anak dengan Batuk Biasa

Bronkitis pada Anak
Bronkitis pada Anak Via medicalnewstoday.com

Bronkitis adalah penyakit yang menyerang sistem pernapasan yakni virus menyerang bagian paru-paru. Dikarenakan bagian vital tersebut, maka dampak dari bronkitis dapat mematikan dibandingkan dengan batuk seperti biasanya.

Bronkitis pada anak juga dapat memicu terjadinya komplikasi ke berbagai jenis penyakit lainnya, antara lain asma dan pneumonia atau dikenal dengan radang paru-paru.

Nah, sebenarnya bagaimana cara membedakan penyakit bronkitis dengan penyakit batuk biasa? Simak penjelasan berikut ini.

1. Batuk Disertai dengan Darah

Sampai saat ini, sangat jarang terjadi kasus batuk disertai dengan darah pada dahak. Jika terjadi luka pada area tenggorokan, umumnya luka tersebut memiliki ukuran yang cukup kecil. Jika terdapat darah, maka biasanya akan langsung tertelan sehingga tidak keluar ke mulut.

Jika si kecil mengalami batuk berdahak dan keluar darah dari mulut, maka bisa jadi hal ini adalah gejala awal dari bronkitis pada anak. Pastikan segera melakukan pemeriksaan ke dokter sebelum berubah menjadi bronkitis akut.

2. Batuk dalam Waktu yang Lama

Batuk yang dipicu karena virus normalnya akan berlangsung maksimal selama 2 minggu. Gejala batuk juga akan mereda jika mengonsumsi obat dokter ataupun obat herbal seperti jahe dan sebagainya.

Tetapi jika anak batuk terus menerus tidak kunjung mereda setelah mengonsumsi obat, terdapat kemungkinan jika ini merupakan tanda awal terjadinya bronkitis.

Batuk yang disertai dengan pilek juga mengacu pada influenza. Namun jika kondisi semakin parah dan memburuk, maka bisa menjadi tanda terjadinya bronkitis yang harus diwaspadai.

3. Hilangnya Keinginan untuk Melakukan Aktivitas

Secara umum, penyakit ini disebabkan karena virus. Bronkitis pada anak sebenarnya dapat dicegah dengan membiasakan pola hidup sehat, seperti mencuci tangan secara rutin.

Meskipun terkesan sepele, namun perlu dilakukan supaya tidak terdapat bakteri ataupun virus melalui makanan yang masuk ke dalam tubuh.

Selain itu, kebersihan lingkungan sekitar juga perlu dijaga. Sebaiknya, perlu jaga jarak dengan orang yang menderita penyakit batuk. Walaupun belum tentu mengalami gejala bronkitis, namun sebaiknya waspada karena batuk juga dapat menular dan cukup mengganggu aktivitas.

Cara Mengatasi Bronkitis pada Anak di Rumah

Anda dapat mengatasi bronkitis pada anak dengan mengikuti anjuran dari dokter. Selain itu, ada pula berbagai pengobatan bronkitis pada anak yang dapat dikakukan di rumah dengan mudah, antara lain:

1. Memperbanyak Istirahat

Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada tahun 2015 oleh Sleep Journal Foundation menyatakan bahwa orang yang tidak beristirahat secara cukup sangat rentan untuk mengalami kesehatan yang lebih buruk dibandingkan dengan yang cukup melakukan istirahat.

Selain itu, virus yang masuk dalam tubuh dapat mengakibatkan penyakit bronkitis pada anak yang semakin kuat dan menimbulkan infeksi pada saat kurang istirahat. Beristirahat secara cukup juga dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh untuk membantu melawan virus penyebab bronkitis.

2. Mengonsumsi Air Putih

Bronkitis pada Anak
Cara Mengatasi Bronkitis pada Anak Via everydayhealth.com

Air putih merupakan salah satu obat terbaik untuk mengatasi penyakit bronkitis pada anak bahkan yang sudah akut. Air putih mampu membantu menghilangkan lendir yang terdapat dalam saluran bronkial.

Pada saat melakukan pengobatan penyakit bronkitis, sebaiknya tidak mengonsumsi minuman yang mengandung kafein ataupun alkohol. Hal ini tentunya dapat memperparah kondisi kesehatan penderita tersebut.

3. Konsumsi Nanas

Salah satu buah yang memiliki kandungan vitamin C yang tinggi dan tidak kalah dengan buah jeruk yakni buah nanas. Buah nanas terbukti mampu meningkatkan imunitas tubuh karena kaya akan vitamin C.

Selain itu, kandungan bromelain yang terdapat di buah nanas mampu membantu mengatasi peradangan dalam tubuh bagi penderita bronkitis pada anak. Cara mengonsumsi nanas yakni dapat dikonsumsi secara langsung ataupun dibuat jus yang segar.

Baca: manfaat vitamin c bagi tubuh

4. Minum Air Rebusan Jahe

Selain nanas, jahe juga termasuk obat bronkitis pada anak yang cukup ampuh. Jahe tersebut kaya akan ekspektoran yang sangat baik untuk mengeluarkan virus dalam tubuh.

Cara yang dapat anda lakukan yakni, anda cukup mencampurkan jahe ke dalam masakan atau dapat dikonsumsi secara langsung.  Namun bagi anda yang kurang menyukai rasa pedas dari jahe, anda dapat merebusnya dengan air sampai mendidih. Untuk mendapatkan manfaat terbaiknya, konsumsi air jahe minimal 2 kali sehari.

5. Konsumsi Madu dan Lemon

Bronkitis pada Anak
Cara Mengatasi Bronkitis pada Anak Via healthline.com

Sudah menjadi rahasia umum bahwa madu merupakan salah satu super food yang dapat mengatasi segala jenis penyakit. Madu juga dikenal mampu mengatasi peradangan karena memiliki kekuatan anti inflamasi.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, madu dapat dikonsumsi bersama lemon. Madu dan lemon dapat menjadi obat alami untuk para penderita bronkitis. Ramuan ini tidak boleh dikonsumsi bagi anak yang berusia di bawah 1 tahun.

6. Menghirup Uap Panas

Biasanya, penderita bronkitis memiliki banyak lendir di bagian hidung dan juga tenggorokan. Untuk menghilangkan lendir tersebut, anda dapat melakukan penguapan beberapa menit di rumah.

Selain itu, anda juga dapat mencampurkan minyak esensial maupun minyak kayu putih untuk melegakan pernapasan dan menghilangkan lendir tersebut secara maksimal. Anda juga dapat menggunakan alat khusus untuk proses penguapan yang bisa diperoleh di toko peralatan medis terdekat.

7. Berkumur dengan Larutan Garam

Larutan air garam sebenarnya bukan obat yang dapat mengatasi penyakit bronkitis. Namun menurut sebuah penelitian menyatakan bahwa berkumur dengan air garam dapat membantu membersihkan saluran pernapasan dan meredakan gejala bronkitis pada anak jika dilakukan secara rutin.

8. Bawang Putih

Mengonsumsi bawang putih dipercaya dapat menghambat virus yang menyebabkan bronkitis secara tepat. Nah, demikian informasi mengenai bronkitis pada anak.

Kenali gejalanya lebih awal supaya bisa memperoleh pengobatan secara cepat dan tepat. Cegah terjadinya bronkitis pada anak dan lindungi anak supaya tetap sehat. – Editted: 15/06/2021 by IDNarmadi.

Tinggalkan komentar