Cara mengetahui bakat anak sebenarnya cukup mudah namun memang butuh waktu cukup lama. Bakat sendiri adalah kemampuan yang dimiliki dari dalam diri dan bisa diturunkan dari orangtua atau karena memang bakat alami.
Tentunya sebagai orangtua, cara mengetahui bakat anak sangat penting dilakukan supaya bisa membantu mengarahkan bakat tersebut.
Anak berbakat atau gifted merupakan anak dengan sensitivitas dan persepsi yang tinggi dibanding anak lainnya. Orangtua harus tahu cara mengetahyi bakat anak lewat setiap kata yang diucapkan atau segala hal yang ia lakukan.
Bakat anak mungkin bisa terlihat dari satu area seperti matematika, seni, olahraga dan sebagainya. Sebetulnya, melihat bakat yang dimiliki anak tidak harus ditunggu hingga ia mulai masuk sekolah. Bakat anak sebenarnya sudah bisa dilihat meski masih usia dini.
Tips dan Cara Mengetahui Bakat Anak yang Terpendam, agar Sukses
Berikut adalah beberapa tips dan cara mengetahui bakat anak yang bisa mulai diterapkan di rumah:
1. Perhatikan Kebiasaan dan Kesukaan Anak
Cara mengetahui bakat anak pertama yang bisa dilakukan adalah dengan memperhatikan kebiasaan serta kesukaan anak.
Umumnya, bakat anak bisa terlihat ketika kondisinya sedang terancam atau mendesak. Pada saat tersebut, maka biasanya kemampuan serta bakat yang dimiliki anak bisa terlihat.
Cobalah untuk memperhatikan semua aktivitas yang dilakukan. Bisa saja salah satu aktivitas anak tersebut sebenarnya merupakan potensi atau bakat mereka.
Mulailah dari hobi, kesukaan, kebiasaan dan berbagai hal yang sering dilakukan untuk melihat bakat yang dimiliki anak.
2. Berikan Waktu Untuk Bereksplorasi
Cara mengetahui bakat anak selanjutnya bisa dilakukan dengan cara memberikan mereka waktu untuk bereksplorasi. Biarkan anak melakukan berbagai hal yang positif sehingga anak bisa menunjukkan bakat yang dimilikinya.
Sebagai orangtua, jangan pernah membatasi atau menekan anak karena ini sama saja menghambat kemampuan anak untuk mengeksplorasi bakatnya. Orangtua hanya harus mengawasi kegiatan anak serta mengarahkannya menjadi lebih baik.
3. Bangun Komunikasi yang Positif
Sudah menjadi kewajiban orangtua untuk memberikan perhatian pada anak meski hanya dalam batasan yang wajar. Arti wajar disini adalah tidak boleh terlalu memanjakan namun juga tidak boleh diabaikan.
Agar bisa mengetahui bakat anak, orangtua bisa bertanya langsung pada anak berkaitan dengan hobi, kegemaran dan cita citanya.
Dengn membangun komunikasi yang positif, maka bakat anak bisa lebih mudah diketahui. Komunikasi positif juga bisa membangun ikatan emosional antara orangtua dan anak sehingga bisa semakin dekat. Kondisi ini nantinya juga bisa membantu melihat apa saja kesukaan anak.
Baca: Cara mengembangkan bakat anak sejak dini
4. Tempatkan Anak Pada Posisi Terdekat
Cara mengetahui bakat anak bisa dilakukan juga dengan menempatkan anak pada posisi terdekat. Biasanya, bakat anak akan terlihat dalam posisi terancam atau terdesak. Pada situasi seperti ini, biasanya kemampuan yang dimiliki anak bisa terlihat.
Ini bisa digunakan untuk mengetahui apa saja sebenarnya bakat yang dimiliki anak. Contohnya, cobalah memberikan anak PR yang harus dikerjakan dalam waktu singkat. Nantinya, anak akan mencoba berpikir dengan cepat agar bisa menyelesaikan tugas yang sudah diberikan.
5. Berikan Kesempatan Anak Bersosialisasi
Orangtua harus bisa waktu pada anak untuk bersosialisasi serta berkomunikasi dengan teman seusianya. Dengan cara ini, anak nantinya bisa saling menunjukkan apa bakat yang dimiliki pada teman di lingkungannya. Semakin sering anak bersosialisasi, maka akan semakin banyak bakat terpendam yang bisa diperlihatkan.
6. Serta Anak Dalam Perlombaan
Trik lain yang bisa dipakai untuk melihat bakat terpendam dari anak adalah dengan menyertakan mereka dalam perlombaan. Akan tetapi, ini hanya bisa dilakukan jika memang anak setuju untuk diikutsertakan dalam perlombaan.
Minat dan bakat anak nantinya diamati ketika perlombaan sedang berlangsung. Nantinya hasil perlombaan dengan pencapaian tertinggi bisa dijadikan patokan bakat anak yang paling dominan.
7. Ajarkan Anak Untuk Bisa Bekerja Keras
Ada kalanya, bakat serta minat anak bisa terlihat asal mereka mendapat perlakuan khusus supaya minat tersebut bisa terlihat. Salah satu tips yang bisa dilakukan adalah dengan mengajarkan anak supaya bisa menjadi pribadi yang selalu bekerja keras.
Contohnya saat anak minta uang pada orangtua, maka gunakan momen itu untuk menumbuhkan pribadi bekerja kerjas pada anak.
Supaya bisa memperoleh uang, maka bunda bisa meminta anak untuk mencuci sepeda, merapikan kamar dan berbagai tugas sederhana lainnya.
8. Kenalkan Anak Dengan Banyak Keterampilan
Cara mengetahui bakat anak selanjutnya yang bisa dilakukan adalah dengan memperkenalkan anak ke berbagai keterampilan sosial anak usia dini. Perkenalkan anak anak dengan seni, sains, teknologi, olahraga, beladiri, digital dan masih banyak lagi.
Dengan mempelajari banyak bidang dari kecil, maka akan banyak hal positif yang bisa mereka pelajari. Dengan mengenalkan anak ke berbagai bidang, ini juga akan membantu anak untuk meningkatkan peluang menemukan ketertarikan.
9. Amati Anak Ketika Belajar Sebuah Keterampilan
Sesudah anak mempelajari banyak hal, maka cara mengetahui bakat anak selanjutnya bisa dilakukan dengan mewujudkan permintaannya. Contohnya jika anak ingin belajar melukis, maka berikan respon positif dengan cara mewujudkan permintaannya.
Sesudah itu, perhatikan bagaimana perkembangan anak dalam kelas tersebut apakah antusias atau bosan. Jika anak antusias, maka bisa dikatakan itu adalah bakat terpendam yang dimilikinya.
10. Perhatikan Keunggulan yang Dimiliki Anak
Jika pelajaran di sekolah tidak membuat anak menunjukkan prestasi, maka jangan pernah berpikir jika anak bunda adalah anak bodoh. Arti bakat yang sebenarnya sangatlah luas dan tidak sebatas akademis saja. Tidak semua anak yang berbakat bisa berprestasi di akademis.
Ini artinya, anak memiliki bakat nonakademis. Tugas orangtua disini adalah membantu anak menemukan bakat nonakademis tersebut. Suara yang indah, karya seni yang unik, prestasi di olahraga mungkin saja menjadi salah satu bakat yang dimiliki anak.
11. Cari Informasi Kegiatan Anak di Luar Rumah
Biasanya, anak anak juga memiliki banyak kegiatan di luar rumah. Sedangkan kegiatan anak di sekolah yang lama juga tidak kalah penting untuk dipantau.
Namun bukan berarti orangtua harus ikut masuk ke dalam kelas. Hal yang harus dilakukan adalah bertanya pada guru atau teman untuk mengetahui bakat anak bunda.
12. Konsultasikan Dengan Ahli
Cara mengetahui bakat anak selanjutnya bisa dilakukan dengan memakai jasa kosultasi ahli. Ada banyak ahli dengan pendidikan psikologi atau memiliki pengalaman dalam bidang parenting yang bisa dimanfaatkan untuk mengetahui bakat anak.
Dengan berkonsultasi bersama ahli, maka sudah cukup membantu untuk menggali bakat terpendam yang dimiliki anak.
13. Buat Tes Bakat Untuk Anak
Cara efektif dan ampuh selanjutnya yang bisa digunakan untuk mengetahui bakat pada anak adalah dengan melakukan tes bakat untuk anak.
Tes bakat untuk anak ini berbeda dengan tes IQ. Apabila tes IQ menunjukkan tingkat kecerdasan yang dimiliki anak, maka tes bakat bisa memberikan informasi tentang kecerdasan khusus.
14. Beri Tantangan Anak untuk Proyek Nyata
Orangtua bisa memberikan tantangan pada anak agar bisa menghasilkan karya nyata berbentuk proyek. Cobalah untuk menantang anak yang memiliki bakat di bidang sains untuk membuat sebuah temuan ilmiah. Tentunya, pilih sebuah proyek yang masih terbilang mudah dilakukan anak dan tidak berbahaya.
15. Berikan Banyak Pemahaman
Ketika akan mengembangkan bakat yang dimiliki anak, maka gunakan kesempatan dan perkaya pemahaman tentang bakat tersebut pada anak.
Nantinya, ini akan membantu anak untuk lebih terinspirasi dalam menemukan minatnya. Perkenalkan anak dengan pencapaian serta teknik dari ahli dan biarkan anak melihatnya sendiri.
Jika contohnya anak senang bermain piano, maka bawa anak ke beberapa konser piano untuk memperlihatkan permainan piano dari profesional.
Jika anak senang akting, maka biarkan ia menonton teater. Jika anak senan berenang, maka biarkan anak menonton perlombaan renang dan lain sebagainya.
Semua anak dilahirkan dengan bakat yang berbeda beda. Bakat tersebut bisa diwariskan dari orangtua atau juga bisa karena bakat yang dimiliki sejak kecil.
Jika orangtua bisa mendukung dan mengarahkan anak dengan tepat, maka bisa dipastikan anak bisa sukses dalam bakat tersebut ketika sudah dewasa. Editted: 15/06/2021 by IDNarmadi.