Cara Menghilangkan Kulit Ayam di Wajah dengan 3 Jenis Skincare

Cara menghilangkan kulit ayam di wajah ternyata tidaklah mudah dan membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Pasalnya, tekstur kulit ayam berbeda dengan masalah jerawat, bruntusan, atau sejenisnya yang bisa diatasi dengan cepat menggunakan skincare.

Kondisi kulit yang semacam ini memang tidak berbahaya, tapi dapat mengganggu penampilan atau hasil makeup yang kurang merata.

Pada tulisan ini akan menjelaskan lebih detail mengenai kondisi tekstur kulit ayam dan bagaimana cara menghilangkan kulit ayam di wajah.

Mengenal Kondisi Tekstur Kulit Ayam atau Chicken Skin di Wajah

Tekstur kulit ayam atau yang juga disebut dengan chicken skin adalah sebuah kondisi dimana permukaan kulit terlihat tidak rata.

Kondisi ini berbeda dengan jerawat atau bruntusan pada umumnya karena tektur kulit ayam justru telihat seperti kulit yang gradakan.

Sekilas, kulit tersebut terlihat seperti kulit ayam sehingga tak heran jika kondisi semacam ini disebut dengan nama tekstur kulit ayam.

Dalam dunia medis, masalah kulit ayam ini disebut dengan istilah Keratosis Pilaris. Kondisi ini bisa dibilang sebagai suatu penyakit, namun tidak berbahaya karena hanya mengganggu estetika saja.

Keratosis Pilaris ini umum terjadi di daerah-daerah tertentu di tubuh, seperti bahu, paha, pantat, ataupun wajah.

Tentu sangat disayangkan jika kondisi kulit ayam ini berada di area wajah karena dapat mengganggu makeup sehingga tidak terlihat flawless.

Gejala atau Ciri-Ciri Tekstur Kulit Ayam atau Keratosis Pilaris

Cara menghilangkan kulit ayam di wajah

Kulit yang bertekstur seperti kulit ayam ini biasanya tidak memiliki gejala apapun, tapi hanya terlihat menonjol saja pori-porinya.

Namun, pada kasus lain, tekstur kulit semacam ini juga terasa gatal dan perih jika digaruk. Hal ini disebabkan oleh kulit yang cenderung kering ketika mengidap keratosis pilaris.

Selain itu, permukaan kulit yang berbinti-bintik kasar atau gradakan tersebut juga terkadang berwarna kecoklatan atau bahkan kemerahan.

Perubahan semacam ini biasanya terjadi apabila diperparah dengan munculnya iritasi pada kulit tersebut.

Penyebab Terjadinya Tekstur Kulit Ayam di Wajah

Berdasarkan ilmu medis, tektur kulit yang menyerupai kulit ayam ini disebabkan oleh penumpukan keratin.

Keratin ini merupakan skleroprotein yang menjadi materi utama dalam penyusunan lapisan atau jaringan kulit.

Penumpukan unsur keratin inilah yang menyebabkan munculnya tektur kulit wajah yang berbintik-bintik dan sedikit menonjol.

Jadi, sudah bisa dibedakan ya, bahwa tektur kulit ayam ini berbeda dengan jerawat. Jika jerawat disebabkan oleh penyumbatan pori oleh sebum, sedangkan kulit ayam disebabkan oleh penumpukan keratin.

Umumnya, kondisi chicken skin ini disebabkan oleh faktor genetik atau keturunan apalagi jika dipicu oleh hal lain juga.

Pada beberapa kondisi, tekstur kulit ayam juga dimungkinkan dipicu oleh beberapa faktor, seperti:

  • Memiliki warna kulit putih
  • Memiliki beat badan berlebih atau obesitas
  • Iritasi kulit yang disebabkan oleh pemakaian produk-produk perawatan kulit yang kurang sesuai baik sabun ataupun skincare.
  • Menderita penyakit autoimun
  • Mengalami peradangan kulit
  • Mengalami infeksi jamur ataupun infeksi bakteri
  • Menderita penyakit kulit, seperti ichthyosis vulgaris atau eksim
  • Menderita sindrom down atau sindrom cushing
  • Menderita penyakit diabetes
  • Menderita asma atau gangguan pernapasan

Ampuh!! Begini Cara Menghilangkan Kulit Ayam di Wajah Menggunakan Perawatan Skincare

Cara menghilangkan kulit ayam di wajah memang tidak bisa instan karena membutuhkan proses hingga berminggu-minggu untuk hasil maksimal.

Meskipun tidak mengganggu kesehatan, namun terkadang tekstur kulit ayam ini cukup merepotkan sehingga wajar jika harus disembuhkan.

Adapun cara menghilangkan kulit ayam di wajah yang umum digunakan adalah menggunakan perawatan skincare yang sesuai dengan jenis kulit.

Meski demikian, penyembuhan keratosis pilaris dengan skincare membutuhkan waktu hingga 8-12 minggu pemakaian rutin.

Jadi, bagi Anda pengidap tekstur kulit ayam harus bersabar ketika melakukan perawatan skincare untuk menghilangkan kulit ayam di wajah.

Cara menghilangkan kulit ayam di wajah menggunakan skincare dapat dilakukan melalui beberapa produk perawatan dan berikut ini adalah penjelasan lengkapnya:

1. Gunakan pelembab wajah sesuai dengan jenis kulit

Cara menghilangkan kulit ayam di wajah

Gejala umum dari kondisi tekstur kulit ayam selain pori-porinya yang terlihat menonjol adalah area sekitar yang cenderung kering dan kasar.

Jika tidak menggunakan pelembab wajah, tentu saja dapat memicu terjadinya iritasi kulit dan kemerahan.

Sangat disarankan bagi pengidap tekstur kulit ayam untuk menggunakan pelembab wajah secara rutin guna mengurangi gejalanya.

Gunakan pelembab atau moisturizer yang tepat sesuai dengan jenis kulit Anda supaya hasilnya maksimal dan tidak memperburuk kondisi wajah.

Cara menghilangkan kulit ayam di wajah menggunakan pelembab harus dilakukan secara rutin setiap hari agar chicken skin mengempes dan hilang.

2. Gunakan skincare yang mengandung retinol

Selain rutin memakai pelembab wajah, cara menghilangkan kulit ayam di wajah juga dapat dilakukan dengan perawatan skincare yang mengandung retinol.

Anda dapat menggunakan produk skincare lokal yang mengandung retinol dengan intensitas penggunaan 3x seminggu atau 2 hari sekali.

Gunakan krim skincare retinol sebesar biji jagung saja setiap malamnya sebelum tidur untuk hasil maksimal di pagi hari.

Selain menggunakan skincare berbentuk krim, Anda juga dapat mengaplikasikan serum yang mengandung retinol.

Kandungan retinol ini nantinya bekerja sebagai eksfoliator untuk mengatasi penumpukan keratin pada lapisan kulit.

Bagi Anda yang masih pemula atau sebelumnya belum pernah menggunakan retinol, sebaiknya pilih produk dengan kadar retinol rendah.

3. Gunakan agen eksfoliasi AHA (Alpha Hydroxy Acid)

Cara menghilangkan kulit ayam di wajah yang selanjutnya adalah menggunakan poduk skincare yang berfungsi sebagai agen eksfoliasi.

Salah satu agen eksfoliasi yang kerap digunakan adalah AHA atau Alpha Hydroxy Acid. Kandungan yang tergolong dalam AHA adalah glycolic acid dan lactic acid.

Dikarenakan AHA adalah agen eksfoliasi dan cara kerjanya sama dengan retinol, maka jangan gunakan skincare tersebut secara berbarengan.

Produk eksfoliasi wajah berbahan dasar AHA dapat diaplikasikan 3x seminggu dengan waktu yang tidak berbarengan dengan retinol.

Agen eksfoliasi ini juga akan membantu mengurangi kadar keratin pada lapisan kulit sehingga tekstur kulit ayam akan berangsur-angsur berkurang.

Selain menggunakan skincare untuk atasi kulit ayam, cara menghilangkan kulit ayam di wajah juga dapat diatasi secara instan menggunakan laser.

Perawatan medis dengan laser ini tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit karena ditangani oleh tenaga professional dan alat medis canggih.

Oleh sebab itu, jika ingin atasi keratosis pilaris dengan budget minim, silahkan gunakan skincare saja.

Kesimpulan

Dari semua pembahasan di atas dapat diambil beberapa poin kesimpulan yaitu sebagai berikut:

  • Tekstur kulit ayam atau chicken skin disebut juga Keratosis Pilaris
  • Gejala umum kulit ayam adalah permukaan kulit yang kasar dan kering serta pori-porinya sedikit menonjol dengan warna kecoklatan
  • Cara menghilangkan kulit ayam di wajah dapat dilakukan dengan skincare, seperti pelembab, krim dengan retinol, dan agen eksfoliasi AHA
  • Wajib gunakan skincare tersebut secara rutin dengan pemakaian 8-12 minggu agar terlihat hasilnya