Tunggal berarti sendiri, esa, kesepian serta berkuasa. Anak tunggal memang dianggap menjadi satu-satunya penerus dari keturunan suatu keluarga sehingga menjadi pewaris harta tunggal.
Ada beberapa fakta anak tunggal yang seringkali bisa membuat anak mengalami masalah psikologis. Anak tunggal umumnya diasuh secara maksimal oleh kedua orang tuanya.
Hal ini sebenarnya sangat wajar sebab anak tunggal menjadi harapan serta kesempatan orang tua untuk mengambil peran.
Ini juga dijelaskan oleh seorang psikolog yang menjelaskan jika anak tunggal kemungkinan akan tergantung pada orang tua.
Kasih sayang serta perhatian yang tanpa batas nantinya bisa membentuk karakter dari anak tunggal ke arah positif. Akan tetapi, kemungkinan juga bisa mengarah ke sifat yang negatif karena perhatian yang terlalu penuh tersebut.
Untuk itu, semuanya sebenarnya tergantung dari cara orang tua untuk mendidik anak tunggal tersebut.
Baca: Cara mendidik anak agar lebih patuh dan disiplin
Fakta Anak Tunggal yang tidak Banyak Diketahui
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, fakta anak tunggal akan tergantung dari pola asuh orang tua. Ini memang sangat wajar sebab anak menjadi satu-satunya harapan orang tua.
Fakta anak tunggal bisa saja positif namun juga bisa negatif yang sangat tergantung dari cara orang tua mengasuhnya. Berikut adalah beberapa fakta anak tunggal yang tidak banyak diketahui:
1. Anak Tunggal Sangat Mudah Tertekan Serta Perfeksionis
Fakta anak tunggal yang pertama adalah sangat mudah tertekan sekaligus perfeksionis. Dengan perhatian penuh yang diperoleh anak tunggal, maka membuat anak merasa punya tanggung jawab lebih dibandingkan anak yang punya saudara.
Ini disebabkan anak tunggal menjadi satu-satunya yang diandalkan dan akhirnya membuat anak lebih mudah tertekan sekaligus perfeksionis.
Bahkan, anak juga bisa mengkritik dirinya sendiri dengan tegas jika memang ada sesuatu yang tidak sama seperti keinginan atau harapan.
2. Anak Tunggal Lebih Sensitif
Terbiasa memperoleh perhatian yang penuh dari orang tua serta segala fasilitas membuat anak tunggal terkadang sulit untuk berhadapan dengan dunia luar.
Karena kesulitan yang dirasakan tersebut, maka anak tunggal biasanya akan lebih sensitif. Anak nantinya lebih mudah khawatir, tersinggung dan juga mudah berempati ke orang lain.
3. Dapat Mengendalikan Emosi Secara Baik
Meski fakta anak tunggal memang sensitif, akan tetapi anak tunggal juga masih bisa mengenalikan emosinya secara baik.
Ini disebabkan karena anak lebih banyak menghabiskan waktunya bersama orang tua. Inilah yang membuat anak tunggal mempunyai hanya sedikit pilihan ketika ingin bertukar pikiran atau menceritakan masalahnya.
Anak nantinya akan terbiasa untuk mengandalkan diri sendiri serta tidak menggantungkan diri pada orang lain. Namun, ada juga anak tunggal yang sering bingung dan akhirnya berujung tertekan.
Ini bisa saja terjadi karena semua masalah hanya disimpan sendiri dan akhirnya membuat diri sendiri tertekan.
4. Senang Menyendiri Namun Mudah Merasa Kesepian
Fakta anak tunggal selanjutnya adalah lebih mudah kesepian dan senang menyendiri. Ini disebabkan karena anak tunggal tidak punya saudara, maka sudah merasa nyaman meskipun sendiri.
Anak tunggal menghargai privasi dan biasanya susah terbuka dengan orang lain. Namun, terkadang anak tunggal juga bisa merasa kesepian serta butuh seseorang agar bisa diajak bertukar pikiran.
5. Anak Tunggal Biasanya Pemalu
Sifat pemalu juga menjadi fakta anak tunggal berikutnya. Tidak hanya susah terbuka dengan orang lain, namun anak tunggal terkenal biasanya juga memiliki sifat yang pemalu. Ini bisa terjadi karena anak tunggal memang tidak biasa berkomunikasi dengan terlalu banyak orang di keluarga.
Namun, ini tidak berarti anak tunggal tidak mau sama sekali berhubungan dengan lingkungan yang ada di sekitar. Meski anak tunggal pemalu, namun biasanya akan berusaha untuk terbuka. Anak tunggal akan semakin terbuka jika memang dihampiri lebih dulu.
6. Dapat Percaya Diri Namun Sulit Untuk Mencintai Diri Sendiri
Tidak selamanya fakta anak tunggal selalu punya sifat sama. Perhatian penuh dari orang tua ternyata memang bisa membuat percaya diri.
Akan tetapi di sisi yang berbeda, beban ini akhirnya dapat membuat anak terlalu keras untuk diri sendiri. Inilah yang kemudian bisa membuat rasa percaya diri anak jadi menurun dan susah untuk cinta pada diri sendiri.
Baca: Tips agar anak berani dan percaya diri
7. Lebih Teratur
Lebih teratur juga menjadi salah satu fakta anak tunggal. Teratur memang sudah menjadi salah satu karakter yang dimiliki anak tunggal.
Namun, anak tunggal bisa menjadi anak yang teratur serta terorganisir ketika didik orang tua dengan sangat baik dan tidak dimanja. Sudah terbukti banyak orang tua yang memiliki anak tunggal bisa berhasil membentuk pribadi anak yang teratur.
8. Bisa Mengendalikan Emosi Dengan Baik
Dalam psikologi, emosi sangat penting sebab sangat berpengaruh pada kehidupan serta karakter seseorang sama seperti anak tunggal. Karena anak tunggal sudah terbiasa hanya bersama orang tua dengan pemikiran yang lebih ke atas, maka susah untuk disamakan.
Anak tunggal biasanya lebih sering berpikir tentang solusi dan masalah yang dialaminya sendri. Oleh karena itu, anak tunggal juga biasanya punya cara penyelsaian masalah yang tinggi dan bagus.
Anak tunggal sudah terbiasa mengambil keputusannya sendiri serta tidak tergantung dari orang lain. Namun, terkadang anak tunggal juga bisa bingung dan membuat dirinya menjadi tertekan.
9. Anak Tunggal Beranggapan Jika Privasi Sangatlah Penting
Karena sudah terbiasa hidup sendiri dan didukung dengan orang tua yang juga menghargai privasi, maka anak tunggal sulit terbuka. Kemungkinan besar, cara berhadapan dengan orang introvert sama seperti ketika berhadapan dengan anak tunggal.
Anak tunggal memang menyukai privasi sebab terbiasa hidup sendiri seperti di kamar tanpa berbagi dengan orang lain. Namun sayangnya, inilah yang membuat anak tunggal sering dianggap orang yang sombong.
Baca juga: Ini 10 Fakta Anak Bungsu yang Mungkin Sesuai dengan Anda
10. Terjamin Untuk Urusan Akademik
Apabila berbicara tentang anak, maka anak tunggal umumnya punya prestasi pada bidang akademik yang baik sekaligus membuat orang tua bangga.
Meski tidak cemerlang di akademik, setidaknya anak tunggal bisa berprestasi pada bidang yang lainnya. Ini bisa terjadi karena orang tua hanya fokus mengajar pada satu anak saja.
11. Senang Melakukan Perjalanan
Dari sebuah hasil riset membuktikan jika fakta anak tunggal selanjutnya adalah sangat senang bepergian. Anak tunggal biasanya sangat senang menjelajah dan tidak suka dikekang.
Khususnya ini terjadi ketika anak tunggal merasa kesepian di rumah, maka sebaiknya dibiarkan untuk bersosialisasi serta bermain. Bahkan tidak jarang anak tunggal juga mengajak orang tua ikut bepergian untuk menghabiskan waktu.
12. Lebih Mandiri
Anak tunggal biasanya tidak selalu manja. Mungkin saat masih kecil, anak tunggal memang anak manja. Namun dengan berjalannya waktu, maka anak tunggal bisa tumbuh menjadi pribadi yang dewasa dan tidak keberatan melakukan segala kegiatannya sendiri.
13. Lebih Dekat Dengan Orang Tua
Fakta anak tunggal yang satu ini biasanya sudah banyak diketahui orang. Anak tunggal akan mendapatkan saran, pendidikan bahkan termasuk teman dari orang tuanya sehingga wajar jika sangat dekat.
Anak tunggal umumnya akan lebih sering menghabiskan waktu dengan orang tua baik itu untuk bermain, belajar dan sebagainya. Karena anak tunggal tidak punya saudara untuk diajak berbagi atau bermain, maka tidak heran jika anak dekat dengan orang tuanya.
14. Anak Tunggal punya Sifat yang Egois
Fakta anak tunggal selanjutnya yang paling umum adalah memiliki sifat yang egois. Ini disebabkan karena anak sudah terbiasa sendiri dan mendapatkan semuanya hanya dari orang tua. Dengan begitu, anak tunggal biasanya egois dan selalu merasa jika dirinya harus lebih diutamakan dibandingkan dengan orang lain.
15. Terkadang Terlalu Berlebihan
Sikap yang berlebihan terkadang sering ditunjukkan oleh anak. Ini umumnya menjadi karakter anak tunggal sebab sering memerlukan perhatian ekstra ketika ingin diperhatikan orang selain orang tua. Namun meski begitu, tidak semua anak tunggal memiliki sikap yang terlalu berlebihan tergantung dari didikan orang tua.
16. Jauh Lebih Kreatif
Dari sebuah studi disebutkan jika anak tunggal punya struktur anatomi kognitif bernama Gray Matter Volume atau GMV yang lebih tinggi.
Perbedaan struktur ini biasanya dihubungkan dengan ide baru serta imajinasi yang juga lebih tinggi. Dijelaskan jika anak tunggal umumnya punya ambisi yang tinggi untuk mendapatkan keinginan.
17. Biasanya Lebih Pintar
Dari sebuah jurnal ilmiah disebutkan jika anak tunggal bisa lebih memperoleh nilai yang bagus dibandingkan anak yang memiliki kakak atau adik. Ini disebabkan karena orang tua mampu memberikan semua sumber daya dengan maksimal untuk mencukupi kebutuhan hidup anak.
Dengan begitu, anak tunggal biasanya juga akan lebih pintar tidak hanya dalam segi pendidikan namun juga bisa hal lainnya.
18. Ketika Berurusan Dengan Pertemanan Terbilang Posesif
Dari sebuah penelitian dikatakan jika anak tunggal dianggap bisa lebih menghargai sebuah hubungan pertemanan. Ini disebabkan karena anak tunggal menganggap jika teman adalah saudaranya.
Inilah yang menjadi alasan kenapa anak tunggal biasanya menunjukkan sikap yang posesif dalam sebuah pertemanan.
Untuk itu jika memang anak tunggal terlihat sedih berlebihan ketika berpisah dengan teman, maka bisa dikatakan sangat wajar.
Anak tunggal beranggapan jika berpisah dengan teman sama saja kehilangan kakak atau adik kandung. Itulah mengapa anak tunggal biasanya akan terlihat berlebihan atau posesif dalam pertemanan.
Pengaruh Lingkungan dan Cara Mengasuh Berpengaruh Pada Fakta Anak Tunggal
Walau memang ada beberapa karakter khas dari anak tunggal, namun tetap karakteristik dan sifatnya banyak terpengaruh dari lingkungan.
Untuk itu, sifat dari anak tunggal tidak boleh disamaratakan. Karakteristik yang terbentuk pada anak tunggal sedikit banyak akan terpengaruh dengan pola asuh dari orang tua yang memang berbeda-beda.
Ini juga dijelaskan serupa oleh seorang psikoloh yang mengatakan jika perilaku anak tunggal tetap akan terbentuk karena pola asuh orang tua.
Selain orang tua, faktor lingkungan juga memberikan pengaruh besar pada karakteristik anak. Bisa disimpulkan jika fakta anak tunggal sebenarnya bervariasi dan tidak selalu sama.
Berbagai fakta anak dalam keluarga seperti fakta anak tunggal, fakta anak pertama, dan fakta-fakta lainnya perlu dipahami untuk mengetahui karaktek anak lebih dalam lagi.
Fakta anak tunggal sebenarnya bisa dibentuk menjadi baik jika memang tumbuh di lingkungan yang baik dan diasuh dengan baik.
Untuk itu sebagai orang tua mendidik anak dengan baik termasuk untuk lingkungan tempat anak tumbuh. Pastikan untuk tidak mudah mengabulkan segala permintaan anak dan ajarkan anak mengenai perjuangan serta kekalahan.
Editted: 16/06/2021 by IDNarmadi.