Federasi Renang Jepang; Profil, Kejuaraan, Atlet

Federasi Renang Jepang merupakan sebuah organisasi yang didalamnya berisi atlet-atlet renang khuus berkewarganegaraan Jepang.

Organisasi nasional ini menjadi salah satu wadah atlet-atlet renang untuk mengembangkan dan mengasah kemampuannya dalam berenang.

Dengan adanya perhimpunan organisasi ini, diharapkan atlet-atlet jepang dapat terus berkarya dan mampu meraih kejuaraan di bidang renang.

Profil Federasi Renang Jepang

federasi renang jepang
Federasi renang Jepang

Federasi Renang Jepang atau ih Nihon Suiei Renmeri adalah federasi nasional untuk negara Jepang. Organisasi ini menjadi wadah untuk mengatur dan mewakili dunia renang jepang dan tergabung dalam organisasi renang Asia.

Federasi juga bertugas untuk mengawasi program – program kompetitif berenang, menyelam, polo air dan berenang kolaborasi.

Tujuan pembentukan organisasi ini yaitu untuk berkontribusi pada perkembangan pikiran dan tubuh manusia yang sehat melalui penyebaran dan pengembangan. Federasi Renang Jepang ini berdiri pada tanggal 31 Oktober 1924. Federasi Jepang ini berafiliasi dengan beberapa organisasi.

Seperti FINA (Federasi renang Internasional), Komite Olimpiade Jepang dan Asosiasi Olahraga Amatir Jepang.

Baca: Federasi Renang Malaysia, Atlet, dan Kejuaraannya

Sejarah Federasi Renang Jepang

Federasi Renang Jepang bergerak di bawah keanggotaan FINA dan di dalam negeri sebagai organisasi anggota Komite Olimpiade Jepang dan Asosiasi Olahraga Jepang. Federasi ini tepat didirikan pada 31 oktober 1924 dan otorisasi korporasi pada 1 mei 1974.

Sejak zaman kuno, ada berbagai sekolah berenang di Jepang. Gaya renang modern mulai diperkenalkan dari akhir Meiji ke era Taisho awal dengan adanya beberapa turnamen yang diadakan.

Asosiasi olahraga Jepang direorganisasi untuk membuat badan pengelola pada setiap cabang olahraga seperti federasi Air Da Nippon.

Pada tanggal 24 april 1912, Federasi Air Da Nippon menetapkan beberapa peraturan dan Mr. Kotaro dipilih sebagai direktur kehormatan.

Kemudian pada tahun 1927, Yutaro Suehiro diangkat sebagai ketua pertama dari Federasi Renang Jepang.

Kemudian Federasi renang ini bergabung dengan FINA pada tahun 1958. Pada tahun ini juga adanya penghapusan keanggotaan di 13 distrik di seluruh negeri, sehingga unit dasar dapat langsung bergabung dengan kelompok renang terkemuka. Sehingga nama Federasi Air Da Nippon berubah menjadi Federasi Renang Jepang.

Federasi Renang Jepang kini menjadi organisasi dan berfungsi sebagai badan pengelola kegiatan renang di Jepang. Setelah terjadinya peperangan pada 31 Oktober 1945, Federasi Berenang Jepang diperbarui.

Hasilnya yaitu federasi ini ditambahkan ke payung dan divisi renang siswa diserap dalam organisasi sebagai subkomite mahasiswa.

Semua kompetisi renang, menyelam, polo air dan hal yang berkaitan dengan renang diawasi oleh Federasi Renang Jepang.

Kejuaraan yang diraih

Kejuaraan federasi renang Jepang
Kejuaraan yang diraih
  • Kejuaraan Renang Jepang (50 m)
  • Kejuaraan Renang Jepang (25 m)
  • Kejuaraan Akuatik Perguruan Tinggi Jepang
  • Kejuaraan Akuatik SMA Jepang
  • Kejuaraan Akuatik SMP Jepang
  • Jepang Terbuka (Berenang)
  • Jepang Terbuka (renang kolaborasi)
  • Piala Olimpiade Junior JOC
  • Piala Diving Jepang

Beberapa Atlet Renang di Jepang

Atlet federasi renang jepang
Atlet federasi renang jepang

Kiyokawa Majasi

Salah satu atlet renang di Jepang yang menjadi anggota dari Federasi Renang Jepang yaitu Kiyokawa Majasi yang lahir di Toyohashi pada tanggal 11 Februari 1913.  

Ia berhasil memenangkan dua medali pada olimpiade renang tahun 1932 dan 1936.  Ia juga berhasil mencetak satu rekor dunia yaitu gaya punggung 400 meter.

Kiyokawa terpilih menjadi anggota tim renang jepang di Olimpiade Los Angeles tahun 1932. Pada olimpiade ini berhasil meraih medali emas dengan renang gaya punggung 100 meter.

Kemudian pada tahun 1936 ia berhasil meraih medali perak dan perunggu. Pada tahun 1948 ia menjadi direktur  Federasi Renang Jepang dan anggota komite olimpiade internasional hingga 1989.

Selama menjabat, Kiyokawa mengajukan tawaran untuk Musim Panas Olimpiade pada 1988 dan bersaing melawan Seoul.

Ia juga mengkritik mengenai besarnya uang yang dihabiskan kedua belah pihak dalam mempengaruhi anggota IOC.

Yoshiyuki Tsurata

Yoshiyuki Tsurata lahir di desa Ishiki pada tanggal 1 Oktober 1903. Ia berhasil meraih medali emas pada Olimpiade Amsterdam dan Olimpiade Los Angeles.

Pada tahun 1920 ia bekerja pada kereta api pemerintah jepang dan menjadi sukarelawan untuk marinir jepang Angkatan Laut.

Tsurata dikirim bersaing di Meiji Shrine Games kedua pada tahun 1925. Dalam perlombaan tersebut Ia memenangkan renang pada gaya dada 200 meter dengan waktu 3 menit 12,3 detik saja. Tahun 1928 ia ikut dalam olimpiade jepang pada gaya dada dengan waktu 2 menit 50, 0 detik.

Tsurata berhasil meraih medali emas dengan rekor waktu dunia yaitu hanya dalam waktu 2 menit 48, 8 detik. Ia kembali mengikuti Olimpiade Los Angeles 1932 dan berhasil meraih kemenangan renang gaya dada dengan waktu 2 menit 45,2 detik.

Ia menjadi orang Jepang pertama yang memenangkan medali emas dalam dua pertandingan berturut-turut.

Hironoshin Furuhashi

Hironoshin Furuhashi lahir pada 16 September 1928.  Ia menjadi atlet renang terkenal di Jepang dengan Gaya Bebas.

Pada tahun 1948 ia berhasil mencetak rekor dunia pada renang gaya bebas 400 meter dan 1.500 meter dalam kejuaraan nasional Jepang. Ia juga berhasil mencetak rekor pada renang gaya bebas 800 meter dengan waktu 9 menit 33,5 detik saja.

Karena prestasi yang diraih begitu bagus, ia mencetak rekor dunia baru sebagai perenang gaya bebas dalam semua kategori jarak. Ia juga disebut sebagai Ikan Terbang Fujiyama oleh media Amerika Serikat.

Furuhashi berhasil mencatat 33 rekor dunia selama menjadi atlet renang. Setelah pensiun dari renang kompetitif, ia menjabat sebagai presiden Komite Olimpiade Jepang selama 5 periode.

Federasi Renang Jepang menjadi organisasi yang mengatur, mengontrol dan mengawasi mengenai renang di Jepang.

Organisasi ini telah berhasil menjadikan atlet-atlet renang di Jepang sukses dengan meraih berbagai medali. Ditulis oleh Fitri Kurnia Ningsih – Editted: 17/05/2021 by IDNarmadi.

Tinggalkan komentar