Gaya Renang untuk Ibu Hamil yang Aman

Artikel tentang gaya renang untuk ibu hamil yang aman dan bermanfaat untuk kesehatan kehamilan ini ditulis oleh Dian Agustin Dwi Permanasari, staff Dimedia.

Berenang merupakan jenis olah raga yang memiliki banyak manfaat untuk ibu hamil. Sebagian besar ibu hamil hanya mengetahui secara umum manfaat dari aktivitas berenang.

Padahal masing-masing gaya renang ada manfaatnya sendiri sendiri. Cara berenangnya pun tidak bisa sembarangan, sebab ada hal-hal yang tidak boleh dilakukan, bahaya.

Manfaat Masing-masing Gerakan Gaya Renang Untuk Ibu Hamil

Tahukah anda bahwa dari masing- masing gaya renang ternyata ada manfaatnya untuk ibu hamil? Bahkan ada gaya renang yang disarankan dan ada pula yang tidak.

Di kutip dari ayahbunda.co.id , menurut instruktur renang yang juga mantan perenang nasional Kevin Rose Nasution, gaya renang yang dianjurkan bagi ibu hamil adalah gaya dada, bebas, dan punggung. Berikut penjelasan manfaat dari gerakan masing- masing gaya.

1. Gaya Dada

Gaya renang untuk ibu hamil yang aman dan bisa dicoba adalah gaya dada. Gaya ini merupakan gaya dasar pada olah raga renang. Gaya ini tidak memerlukan banyak tenaga dan gerakan yang berlebihan pada pinggang dan perut.

Yang perlu diperhatikan pada gerakan ini adalah pelan – pelan dan hati- hati saat melakukan gerakan kaki menendang. Jangan disentak terlalu kuat saat gerakan menendang ke belakang. Manfaat gaya renang untuk ibu hamil yang ini adalah

  • Luncuran gaya dada membuat posisi tubuh anda streamline (lurus di permukaan air). Hal ini meringankan ketegangan di punggung akibat perut membesar.
  • Gerakan mengambil nafas saat mengangkat kepala lalu membuang nafas saat meluncur di air memiliki manfaat yang besar. Gerakan ini berguna untuk membantu melatih pernafasaan untuk persiapan saat persalinan.
  • Gerakan kaki yang berirama berguna untuk melancarkan peredaran darah dan mengurangi bengkak pada kaki akibat peredaran darah yang kurang lancar.
  • Gerakan tangan mengayuh bermanfaat utuk melatih otot tangan dan melenturkan otot yang kaku.

2. Gaya Bebas

Gaya renang untuk ibu hamil yang aman selanjutnya adalah gaya bebas. Gerakan gaya ini pelan dan juga tidak memerlukan tenaga berlebih di pinggang dan perut.

Untuk gerakan kaki cukup disesuaikan dengan kekuatan masing- masing. Jangan terlalu di hentak atau terlalu cepat. Pada saat melakukan gaya bebas kunci dasar dari gaya ini untuk ibu hamil adalah percaya diri, relax, dan santai.

Manfaat dari gerakan gaya renang untuk ibu hamil yang ini adalah sebagai berikut :

  • Pada gerakan tangan yang memutar satu persatu secara bergantian akan membantu menguatkan otot tangan, bahu, dan punggung. Dalam hal ini akan membantu anda dalam persiapan penambahan berat badan.
  • Untuk gaya bebas pengaturan nafas juga sangat membantu melatih pernafasan. Melatih pernafasan akan membantu anda dalam persiapan persalinan normal.

3. Gaya Punggung

Gaya renang untuk ibu hamil yang aman terakhir adalah gaya punggung. Meski boleh, gaya punggung ini tidak di sarankan atau dianjurkan untuk ibu hamil yang tidak menguasai atau belum menguasai tekniknya. Untuk anda yang menguasai gaya punggung perlu anda ketahui bahwa gaya ini memiliki manfaat yang tak kalah penting.

Disarankan bagi anda untuk berenang dengan gaya ini saat usia kehamilan memasuki trimester II sampai dengan trimester III . manfaat gaya renang untuk ibu hamil yang ini yaitu :

  • Gerakan pada gaya punggung bertujuan untuk mengatasi pengaruh penambahan bobot perut terhadap bagian tubuh lain.
  • Posisi terlentang diatas permukaan air akan membuat tubuh anda relax.
  • Gerakan tangan yang memutar bergantian ke belakang berguna untuk melatih otot- otot yang lemah di daerah tangan, bahu dan punggung.
  • Pada gerakan kaki harap di sesuaikan dengan kemampuan jadi tidak terlalu cepat dan tidak terlalu memakai tenaga yang berlebihan. Intinya gerakan kaki pada gaya punggung sama seperti gaya bebas.

Adapun manfaat dari gerakan kaki juga sama dengan gaya bebas yaitu melancarkan peredaran darah. Termasuk mengatasi bengkak pada kaki akibat sirkulasi darah yang tidak lancar.

Perlu di ketahui bahwa gaya renang yang cocok pada ibu hamil adalah gaya yang membuat ibu tetap relax meski bergerak dan tidak terlalu melelahkan fisik ibu hamil. Jadi, berenang saat hamil itu bermanfaat asalkan tahu mana gaya renang yang aman dan mana yang tidak.

Selain 3 gaya renang untuk ibu hamil yang sudah dijelaskan dan disarankan di atas, ada pula gaya yang harus dihindari oleh ibu hamil saat berenang. Gaya renang untuk ibu hamil yang harus di hindari adalah gaya kupu- kupu. Mengapa gaya berenang ini harus dihindari?

Alasannya dalah banyak hentakan tenanga yang digunakan pada daerah pinggang dan pinggul. Gerakan ini banyak menguras tenaga otot perut ketika mengangkat badan ke permukaan. Saat mengambil nafas keseluruhan gerakan dikhawatirkan berakibat pada janin.

Anda paham dengan kemampuan berenang Anda. Jadi silahkan pilih gaya renang untuk ibu hamil yang mana yang menarik dan cocok untuk dipraktekan.

Baca juga : Jangan Asal Nyebur! Ini Cara Aman Berenang Saat Hamil Trimester I, II, III

Tips Aman Berenang Untuk Ibu Hamil

gaya renang untuk ibu hamil
ilustrasi hamil – gaya renang untuk ibu hamil

Setelah Anda tahu manfaat dari masing-masing gaya renang untuk ibu hamil, selanjutnya ada tips amannya.

Berenang memang memiliki banyak manfaat positif bagi ibu dan janin namun mesti diperhatikan juga bahwa olah raga ini pun memiliki resiko.

Seperti misalnya resiko kesehatan dari air kolam yang kurang bersih, terpeleset, terbentur dinding kolam saat di air, resiko iritasi pada kulit atau pun alergi serta resiko lainnya.

Berikut beberapa tips yang perlu anda ketahui bagi ibu hamil yang ingin melakukan olahraga berenang.

1. Apabila sebelum hamil anda jarang berolahraga maka jangan langsung melakukan olahraga dengan intens atau terlalu berat. Mulailah tiga sesi seminggu dengan tiap sesi cukup 15 menit saja.

Secara bertahap, latihan bisa ditingkatkan menjadi empat sesi seminggu, masing-masing 30 menit. Kalau tidak bisa selama itu, berapa pun lamanya lebih baik daripada tidak sama sekali. Perhatikan pula gaya berenang yang cocok untuk ibu hamil.

2. Konsultasikan terlebih dahulu pada dokter atau bidan anda. Konsultasi dan mintalah persetujuan akan membuat pikiran anda tenang dalam melakukan olahraga berenang. Apabila pikiran anda tenang maka anda tidak perlu bingung dan khawatir dengan kondisi janin atau tubuh anda.

3. Pilihlah kolam renang yang terawat, bukan kolam renang umum yang terlalu banyak orang. Dengan memilih kolam renang yang terawat dan bersih maka ibu hamil setidaknya terhindar dari iritasi atau alergi atau bahkan infeksi.

Bila perlu berenang di kolam khusus ibu hamil. Air yang kotor atau kurang bersih juga akan mempengaruhi jumlah bakteri. Ibu hamil biasanya rentan dengan bakteri.

4. Lakukan pemanasan sebelum berenang dan pendinginan sesudah berenang. Pemanasan sebelum olahraga sangat penting karena bertujuan untuk meregangkan otot- otot sebelum melakukan gerakan inti.

Sedangkan pendinginan bertujuan untuk merelaxasi otot- otot yang sudah digunakan setelah gerakan inti. Hal ini menyangkut pergerakan pada gaya renang yang cocok untuk ibu hamil dimana akan di gunakan.

5. Jangan memaksakan diri untuk bergerak dalam air apabila anda merasa lelah. Cukup istirahat atau mengapung di atas permukaan air apabila anda ingin merelaxasi tubuh anda.

6. Berenanglah dengan tenang, pelan, santai, dan hati-hati. Jangan melakukan gerakan menyentak atau melompat untuk menghindari kemungkinan adanya benturan saat berenang sebab benturan sangat berbahaya baik bagi ibu maupun bagi janin

7. Gunakan alas kaki untuk meminimalisir potensi terpeleset atau anti selip (Aqua Shoes).

8. Pilihlah pakaian renang yang nyaman. Pakaian renang yang aman dan nyaman untuk ibu hamil adalah pakaian yang tidak tidak sempit dan tidak menekan area perut dan dapat menopang payudara dengan baik.

Jika ingin menggunakan pakaian renang yang tertutup (baju renang khususnya untuk Muslimah), pastikan bahannya nyaman, elastis dan tidak menekan perut atau payudara dan tidak membatasi gerak tubuh.

9. Hati- hati saat memasuki air, berpeganganlah pada pagar atau pinggir kolam untuk keseimbangan dan mencegah tergelincir. Hindari terjun dengan kepala terlebih dahulu atau melompat ke dalam air. Hindari kolam air panas dan sauna.

10. Lakukan gerakan yang nyaman dan tidak membuat tegang pada area leher, bahu, atau otot punggung. Gaya dada adalah pilihan yang baik karena tidak melibatkan rotasi batang tubuh atau perut. Bagi yang memiliki kickboard (papan renang kecil), gunakan alat ini untuk membantu memperkuat otot-otot kaki dan bokong.

11. Cukupi kebutuhan air tubuh anda. Minumlah segelas sebelum berenang, segelas setelah berenang, dan satu gelas tiap 20 menit latihan. Silakan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan masing-masing karena bila cuaca sedang panas, upayakan untuk meminum air putih lebih banyak guna memastikan tubuh tetap terhidrasi secara optimal.

12. Makanlah makanan yang bernutrisi . Berenang biasanya banyak menguras tenaga. Pasca berenang ibu hamil akan merasa lapar, maka dari itu persiapan makanan yang bernutrisi dan bergizi tinggi. Pilihlah makanan sehat untuk ibu hamil. Bukan sembarang makanan.

Demikian pembahasan mengenai gaya berenang yang cocok untuk ibu hamil. Dari pembahasan tersebut dapat di simpulkan bahwa berenang aman bagi ibu hamil apabila menggunakan gaya yang sesuai dan tepat dengan porsi serta kebutuhan masing- masing.

Yang harus diperhatikan adalah bahwa gaya renang untuk ibu hamil tidak semuanya dianjurkan. Anda harus pandai-pandai memilih mana yang aman untuk Anda. Bila perlu konsultasikan dengan dokter kandungan artau bidan kepercayaan Anda. Semoga bermanfaat, sekian dan terimakasih.

Editted: 30/06/2021 by IDNarmadi.

Tinggalkan komentar