6 Manfaat Renang bagi Psikologis Anak

Selain baik bagi kesehatan dan pertumbuhan, ternyata manfaat renang bagi psikologis anak juga penting di perhatikan. Tidak kesehatan secara fisik saja, namun sebagai orang tua juga wajib memperhatikan perkembangan psikologis anak. Psikologi merupakan salah satu bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari tentang perilaku, fungsi mental, dan proses mental manusia melalui prosedur ilmiah. Sebagai orang tua tentunya anda menginginkan buah hati anda tumbuh dengan sempurna.

Psikologis anak yang baik akan dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak saat dewasa nanti. Seperti yang anda ketahui bahwa, olahraga renang juga berfungsi sebagai terapi, misalnya terapi renang untuk anak ADHD, terapi renang untuk penderita stroke, dan lain sebagainya.

Kembali pada pembahasan psikologis anak, berenang ternyata merupakan salah satu cabang olahraga yang dapat membantu pembentukan psikologis anak sejak dini. Anak yang belajar berenang pada usia lima tahun memperoleh keuntungan lebih besar.

Anak- anak akan mengalami perkembangan yang signifikan dibandingkan dengan yang tidak memulai aktivitas pada usia muda. Sebuah studi luas mengungkapkan bahwa anak-anak yang mulai berenang lebih awal mengalami perkembangan keterampilan fisik dan kognitif yang lebih cepat daripada yang diperkirakan.

Beberapa penelitian juga menyebutkan bahwa, anak- anak yang mengawali renang dengan usia muda umumnya memiliki keterampilan motorik besar dan halus yang lebih maju.

Anak-anak yang belajar berenang sebelum usia lima tahun juga lebih mahir dengan tugas-tugas seperti mewarnai bagian dalam, menggambar garis dan memotong kertas. Kemajuan kemampuan kognitif anak juga lebih baik dari pada yang bukan perenang.

Menurut penelitian rata-rata, para perenang dua puluh bulan lebih maju daripada yang bukan perenang dalam kemampuan untuk memahami dan mengikuti instruksi. Anak-anak ini juga menunjukkan lebih banyak keahlian dalam mengingat cerita pendek daripada rekan-rekan mereka yang tidak berenang.

Ternyata banyak sekali manfaat olahraga ini bagi tumbuh kembang anak. Selain fisik dan kognitif manfaat renang bagi psikologis anak juga perlu anda ketahui.

6 Manfaat Renang Bagi Psikologis Anak yang Wajib Diketahui

manfaat renang bagi psikologis anak
bersoaialisasi – manfaat renang bagi psikologis anak

Seperti yang sudah dibahas diatas bahwa selain perkembangan fisik dan kognitif, anda juga perlu tahu tentang manfaat renang bagi psikologis anak berikut.

1. Menumbuhkan Rasa Percaya Diri

Hal wajar yang pertama kali dialami oleh anak ketika bertemu dengan air adalah rasa takut. Takut akan hal- hal yang mungkin bagi anak sendiri hanya sebuah imajinasinya saja.

Untuk mengatasi ketakutannya tersebut sebagai orangtua anda dapat memberikan keyakinan terhadap anak anda. Berikan contoh kepada anak bahwa berenang merupakan hal yang menyenangkan.

Anda dapat memperkenalkan anak terhadap air terlebih dahulu. Bila anak takut anda dapat menggendongnya sambil berendam didalam air. Yakinkan bahwa air kolam tersebut baik- baik saja dan tidak menyakiti.

Ajak anak untuk merasakan pengalaman tersebut secara langsung. Anak yang berhasil mengatasi rasa ketakutannya sendiri akan meningkatkan rasa percaya diri dan harga dirinya.

Menumbuhkan serta meningkatan rasa percaya diri dan harga diri tersebut yang akan membantu anak untuk bersikap positif pada olahraga. Tidak hanya itu anak juga dapat menanamkan sikap positif terhadap aktivitas fisik lain di kemudian hari.

2. Meningkatkan Perkembangan Mental

Perkembangan mental buah hati anda merupakan suatu hal yang penting dan berpengaruh dalam pembentukan karakter dan kemampuan anak.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Robyn Jogersen dari Universitas Griffith di Australia pada tahun 2013, sebanyak lebih dari 7000 anak yang diajarkan berenang menunjukkan perkembangan fisik dan mental yang bagus.

Di dalam penelitian dipaparkan bahwa renang dapat mengasah kemampuan verbal, kognitif, sosial dan pemahaman arah yang mana akan merangsang perkembangan otak dan kecerdasan lebih lanjut.

Dapat disimpulkan bahwa olahraga renang mampu meningkatkan kecerdasan anak.

3. Menghilangkan Stres

Stres merupakan salah satu permasalah yang simpel namun kompleks. Stres pada anak tidak mudah di identifikasi, banyaknya karakter anak memiliki penilaian tingkatan stres yang berbeda pula.

Tidak hanya pada orang dewasa, stres juga dapat menjangkit anak- anak. Terlalu banyak kegiatan, kurangnya istirahat, kurangnya masa bermain anak serta kurangnya perhatian orang tua akan membuat anak menjadi jenuh dan stres.

Olahraga renang merupakan salah satu sarana bagi keluarga untuk berkumpul bersama. Moment berkumpul bersama inilah yang membuat anak menjadi senang, dan bahagia.

Selain karena berkumpul bersama, air sebagai media berenang juga memiliki sifat yang merelaksasi, sehingga perasaan akan tenang kembali. Berenang juga berfungsi sebagai pemicu hormon endorphin. Hormon ini berfungsi sebagai perangsang perasaan senang.

4. Memperbaiki Mood

Memperbaiki mood merupakan salah satu manfaat renang bagi psikologis anak. Sejak bayi anak sudah memiliki perasaan senang dan tidak senang, biasanya perasaan tersebut tergantung oleh rasa nyaman yang dirasakan.

Perasaan tidak nyaman akan membuat mood menjadi buruk. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, berenang dapat meningkatkan kesejahteraan emosional untuk seorang bayi. Dari hasil penelitian tersebut bisa membuat mood jadi lebih baik dan mengurangi kecemasan.

Kesejahteraan emosional yang sudah terbentuk sejak bayi akan berpengaruh pada anak ketika dia tumbuh besar nanti. Berenang merupakan salah satu kegiatan yang menyenangkan dimana dapat memperbaiki mood anak.

Anak yang sudah terbebani oleh kegiatan setiap hari akan merasa senang ketika ia berada di air.

5. Meningkatkan Kemampuan Sosial

Olahraga renang merupakan salah satu olahraga individu. Meskipun renang merupakan olahraga yang dilakukan secara individu, renang juga dapat memberikan manfaat untuk meningkatkan kemampuan anak dalam bersosialisasi.

Kemampuan bersosialisasi anak akan terlihat ketika ia mengikuti kelas berenang. Anak akan mampu berinteraksi terhadap teman- teman seusianya.

Bila anak tidak mengikutsertakan anak di kelas renang, maka anda dapat melihat bentuk sosialisasinya ketika ia bertemu dengan anak seusianya di kolam renang umum.

Disini anak akan menikmati asyiknya berinteraksi dengan anak-anak lain. Anak bisa berbincang dengan bertukar informasi tentang hobi atau kesamaan mereka. Jadi, salah satu manfaat renang bagi psikologis anak adalah bisa membantu meningkatkan kemampuan sosial.

6. Mempererat Hubungan Orang Tua dengan Anak

manfaat renang bagi psikologis anak
mempererat hubungan – manfaat renang bagi psikologis anak

Manfaat renang bagi psikologis anak yang terakhir adalah mampu membangun dan mempererat hubungan antara orangtua dan anak. Bersentuhan antara kulit dengan kulit (skin to skin) ternyata akan memperkuat ikatan antara keduanya.

Adanya interaksi yang intens ini akan mendekatkan hubungan Anda dengan si buah hati. Perasaan aman dan nyaman akan dirasakan oleh anak, karena anda berada bersama dengannya.

Belajar berenang sebelum usia lima tahun merupakan salah satu sarana untuk memperkenalkan anak pada olahraga fisik. Selain berenang memang terdapat beberapa olahraga fisik lainnya, seperti misalnya berlari.

Pada olahraga lari, intensitas berkomunikasi terhadap orang lain sangat kurang. Umumnya pada anak usia 4- 5 tahun, mereka sudah sering berlarian, sehingga olahraga lari bukan alternatif yang tepat untuk membantu perkembangan psikologis anak.

Manfaat renang bagi psikologis anak merupakan salah satu dasar bagi pembentukan dan pengembangan fisik dan mental. Melatih fisik, karakter, serta mental sejak dini merupakan langkah yang baik bagi masa depan anak.

Selain menjadi alternatif liburan bagi anak dan keluarga, tak sedikit orang tua yang memanfaatkan arena kolam renang sebagai media belajar berenang dan bermain untuk anaknya. Sekian pembahasan mengenai manfaat renang bagi psikologis anak, semoga bermanfaat. (ad) – Editted: 22/03/2021 by IDNarmadi.

Tinggalkan komentar