7 Materi Belajar TOEFL, Kunci Sukses Lulus Tes

Materi belajar TOEFL memang tidak mudah untuk dikuasai. Terlebih lagi, bahasa Inggris bukanlah bahasa ibu sehingga kebanyakan orang merasa kesulitan ketika mempelajarinya.

Terdapat beberapa tahapan atau sesi yang harus Anda lalui ketika mengikuti tes TOEFL dimana salah satunya adalah structure.

Materi structure tidak bisa dibilang mudah karena pembahasannya cukup kompleks. Selain itu, dibutuhkan pula pemahaman yang matang dan latihan yang intens agar bisa lulus tes.

Materi structure yang paling sering keluar pada tes TOEFL adalah tentang grammar dan tenses. Keduanya mempelajari tentang tata bahasa, susunan kalimat, serta penggunaan kata kerja yang sesuai.

Terkait dengan materi belajar TOEFL, pembahasan kali ini akan menyajikan sejumlah ulasan tentang garis besar soal-soal ujian tentang structure.

Materi Belajar TOEFL Lengkap dengan Contoh dan Penjelasannya

Terdapat beberapa poin penting tentang materi belajar TOEFL yang harus Anda tekankan untuk dikuasai. Selain itu, dibutuhkan pemahaman yang matang agar tidak terkecoh dengan soal.

Banyak sekali soal-soal terkait grammer dan tenses yang diujikan. Namun, kali ini pembahasan akan dikerucutkan dalam 7 poin penting saja.

Baca juga: 5 Daftar Tempat Tes TOEFL Online Gratis Bersertifikat dan Terpercaya, Mau Mencoba?

Berikut ini adalah poin-poin penting tentang materi belajar TOEFL yang harus diperhatikan agar dapat lulus dengan baik:

1. Pastikan Kaidah Subject+Verb Terpenuhi

Kalimat dalam bahasa Inggris wajib terdiri dari minimal satu subject dan satu verb. Soal yang sering diujikan biasanya Anda harus melengkapi kalimat yang belum sempurna.

Tipikal soal semacam ini cukup banyak dan beragam. Ada kalanya Anda harus menentukan subject dan ada kalanya harus menentukan verb.

Contoh soal:

1. …..is wake up early to jogging

A. Yesterday

B. In the morning

C. They

D. He

Jawaban: He (D)

Keterangan:

Dalam kalimat tersebut telah terlihat unsur verb yaitu “is wake up”, sedangkan subject kalimatnya masih dipertanyakan.

Opsi “A” dan “B” tidak mungkin menjadi subject karena merupakan adverb sehingga jawabannya antara “C” dan “D”.

Jika dilihat kembali, verb pada kalimat memiliki tobe “is” atau tunggal. Oleh karenanya, subject yang benar adalah “He”.

2. Employee ….. for work in the new office.

A. necessary

B. is needed

C. hopefully

D. next month

Jawaban: is needed (B)

Keterangan:

Dalam soal di atas terlihat jelas bahwa subject kalimatnya adalah “Employee” yang bermakna tunggal, sedangkan verb masih dipertanyakan.   

Dari pilihan ganda yang tersedia, jawaban paling memungkinkan adalah “is needed”.

2. Jangan Terkecoh dengan Object of Preposition

Materi belajar TOEFL yang satu ini sangat penting karena banyak yang masih keliru dengan menganggap object of preposition sebagai subject.

Istilah object of preposition adalah objek yang diawali preposisi, seperti in, at, of, on, to, with, by, behind, dan lain-lain.

Contoh soal:

1. With his friend …. found the movie.

A. has

B. he

C. later

D. when

Jawaban: he (B)

Keterangan:

Anda tidak boleh terkecoh dengan kalimat “With his friend” karena ini bukanlah sebuah subject melainkan object of preposition.

Verb dalam kalimat tersebut adalah “Found”, sedangkan subject kalimatnya belum ada. Oleh karenanya, subject paling tepat dari 4 pilihan ganda di atas adalah “He”.

3. Kenali Ciri-Ciri Appositive

Appositive merupakan materi belajar TOEFL yang tidak boleh terlewatkan karena keberadaannya seringkali disalahpahami sebagai subject.

Adapun appositive sendiri adalah sebuah kata atau frase yang berbentuk noun atau pronoun. Tujuannya adalah untuk menjelaskan noun atau pronoun sebelumnya.

Jika appositive diselipkan ke dalam kalimat, keberadaannya akan dipisahkan dengan tanda koma. Hal ini menjadi ciri khas yang paling menonjol.  

Contoh soal:

1. ……, Jhon, is attending the lecture.

A. My friend

B. Because of the time

C. Happily

D. Right now

Jawaban: My friend (A)

Keterangan:

Jangan terkecoh dengan kata “Jhon” karena ini bukanlah subject melainkan sebuah appositive karena diapit oleh tanda koma.

Subject dalam kalimat tersebut masih dipertanyakan. Appositive “Jhon” menunjukkan kata yang tunggal sehingga bisa dipastikan bahwa subject kalimatnya adalah “My friend”.

4. Membedakan 5W1H sebagai Question atau Connector

Materi belajar TOEFL
Bentuk-bentuk question words dalam materi belajar TOEFL via kumparan.com

Materi belajar TOEFL selanjutnya adalah tentang 5W1H yaitu What, Who, Where, Why, When, dan How yang dikenal sebagai Question words.

Dalam bahasa Inggris, 5W1H selain berperan sebagai question words ternyata bisa digunakan sebagai connectors atau kata penghubung.

Berikut ini perbedaan antara Question dan Connectors:

*Question: 5W1H+Verb+Subject àWhat is the homework?

*Connectors: 5W1H+Subject+Verb à1 don’t know what the homework is

Contoh soal:

1. The owner asked the client why…..it.

A. he did

B. did he

C. did

D. did he do

Jawaban: he did (A)

Keterangan:

Kalimat tersebut merupakan sebuah pernyataan jika dilihat dari makna dan bentuk kalimatnya yang tidak disertai tanda tanya.

Susunan kalimat yang benar sebagai sebuah pernyataan adalah Why+S+V. Oleh karenanya, jawaban yang tepat adalah “he did”.

5. Cara Penggunaan Adjective Clause yang Benar

Tak kalah penting dengan poin sebelumnya, materi belajar TOEFL yang satu ini juga seringkali muncul di soal-soal yang diujikan.

Adjective clause bertujuan untuk menjelaskan sebuah noun atau kata benda. Dengan demikian, posisinya selalu berdekatan dengan noun yang dijelaskan.

Berikut ini adalah jenis adjective clause yang bertujuan sebagai penghubung:

*Which: Digunakan untuk menjelaskan think/suatu benda

*Whom: Digunakan untuk menjelaskan people/orang

*That: Digunakan untuk menjelaskan people/think

Contoh soal:

1. The gift … selected for the bride was rather expensive.

A. whom we

B. which we

C. since

D. was

Jawaban: which we (B)

Keterangan:

Adjective clause yang dibutuhkan untuk melengkapi soal di atas adalah bertujuan untuk menjelaskan noun “The gift”.

Kata “The gift” masuk dalam kategori “Think” sehingga Adjective clause yang dibutuhkan adalah “which” atau “That”.

Dari keempat pilihan jawaban yang tersedia, opsi yang tepat tentu saja adalah “which we”.

6. Pelajari Lebih Dalam Penggunaan Coordinate Connectors

Coordinate connectors merupakan salah satu materi belajar TOEFL yang cukup spesifik sehingga dibutuhkan skill yang tinggi.

Sebagai pengenalan awal, istilah coordinate connectors adalah sebuah kata yang berfungsi sebagai penghubung antara dua klausa.

Kata-kata yang termasuk coordinate connectors antara lain so, and, or, yet, dan but. Adapun syarat menggunakan penghubung ini adalah 2 klausa tersebut memiliki kedudukan yang setara.

Pola dari kalimat yang dipisahkan oleh coordinate connectors adalah sebagai berikut:

Subject + Verb, Coordinate Connectors + Subject + Verb

Contoh soal:

1. Gerry is cooking, …. Olivia is singing.

A. and

B. or

C. so

D. yet

Jawaban: and (A)

Keterangan:

Kalimat tersebut menunjukan dua klausa yang menunjukkan sesuatu yang setara sehingga coordinate connectors yang tepat adalah “and”.

2. Mela is tall, … Tomi is short.

A. or

B. and

C. but

D. so

Jawaban: but (C)

Keterangan:

Antara klausa pertama dan kedua menunjukkan dua hal yang saling berlawanan sehingga coordinate connectors yang tepat adalah “but”.

7. Kuasai Konsep Present dan Past Participle

Materi belajar TOEFL
Tenses materi belajar TOEFL paling krusial via Kompas.com

Tenses merupakan salah satu materi belajar TOEFL yang paling pokok. Tipe soal semacam ini cukup banyak dan seringkali membingungkan.

Sebanyak 16 bentuk tenses harus dikuasai dengan baik. Meski demikian, tak dapat dipungkiri bahwa yang paling sering keluar saat ujian adalah present dan past tense.

Salah satu bentuk tenses yang sering mengecoh adalah present dan past participle atau lebih dikenal dengan Verb+ing.

Contoh soal:

1. The boy … playing in the yard is my son.

A. is

B. was

C. he

D. now

Jawaban: now (D)

Keterangan:

Kalimat di atas adalah contoh bentuk present participle. Diketahui bahwa subject-nya adalah “The boy”, sedangkan verb-nya adalah “is”. Kedudukan “playing” bukanlah verb melainkan adjective.

Kalimat tersebut tidak membutuhkan subject dan verb lagi sehingga opsi A, B, dan C salah. Dengan demikian, jawaban yang benar adalah “now”.

2. The letters … mailed at the post office will arrive Wednesday.

A. just

B. them

C. were

D. have

Jawaban: just (A)

Keterangan:

Kalimat tersebut adalah bentuk past participle. Diketahui bahwa subject-nya adalah “The letters”, sedangkan verb-nya adalah “will arrive” bukan “mailed”.

Dikarenakan kalimat tersebut sudah memiliki subject dan verb, maka opsi C dan D bisa dipastikan salah.

Adapun opsi “them” seharusnya berposisi sebagai object sehingga kurang tepat untuk menjawab soal tersebut.

Jawaban paling tepat untuk soal tersebut adalah “just”. Secara keseluruhan, bentuk kalimat tersebut adalah bentuk past participle yang bermakna passive tanpa didampingi oleh “Tobe”.

Materi belajar TOEFL di atas hanyalah sedikit gambaran dari soal-soal yang diujikan. Jika ingin memperdalam materi TOEFL, silahkan buka link ini untuk mengetahui informasi tentang kursus online bersertifikat.

Editted by UN.

Tinggalkan komentar