8 Tips Mengajar Anak di Rumah agar Lebih Efektif

Mengajar anak di rumah di masa pandemi memang bukan hal yang mudah bagi sebagian orang tua. Bukan hanya berperan sebagai orang tua saja, namun kini Bunda juga dituntut untuk berperan sebagai guru.

Tak ayal jika banyak orang tua yang kewalahan saat harus menemani sang buah hati belajar atau mengerjakan tugas.

Sejatinya, memang tugas Ayah dan Bunda untuk membantu sang buah hati sukses dalam bidan akademiknya. Salah satunya adalah menjadi guru saat anak harus belajar dari rumah.

Apalagi jika sudah memasuki bangku SD di mana anak membutuhkan bimbingan lebih ketika belajar. Agar buah hati lebih fokus saat belajar dari rumah, Bunda bisa menyimak beberapa tips mengajar  anak di rumah berikut ini!

Trik & Tips Jitu Mengajar Anak di Rumah

Ketika belajar di sekolah dan di rumah, mungkin saja anak-anak merasakan perbedaan yang signifikan. Ketika di rumah, mereka akan cenderung kurang fokus dan bermalas-malasan.

Hal ini bisa disebabkan karena mereka terbiasa belajar bersama teman. Namun di rumah mereka harus belajar sendirian sehingga merasa sepi.

Jika Bunda ingin sukses mengajar anak di rumah, terapkan 8 trik berikut ini agar anak-anak lebih fokus dan semangat.

1. Menciptakan suasana yang menyenangkan

mengajar anak di rumah
Tips mengajar anak di rumah – sumber : marinlibrary.org

Trik pertama agar anak semangat belajar ketika di rumah adalah dengan membangun suasana yang nyaman dan menyenangkan.

Anak-anak yang duduk dibangku SD biasanya bukan malas ketika harus belajar di rumah, namun suasana di rumah kurang nyaman bagi mereka. Suasana rumah yang tidak kondusif juga bisa mengganggu fokus belajar anak.

Oleh karenanya, Bunda bisa menciptakan suasana belajar yang tenang dan menyenangkan. Tidak terlalu gaduh dengan suara TV, namun juga jangan terlalu kaku dan tegang.

Ajar mereka dengan tenang dan menyenangkan agar mereka bisa memahami apa yang Bunda ajarkan. Jika anak sudah merasa nyaman, maka proses belajar pun akan berjalan lancar dan menyenangkan bagi mereka.

2. Sudut Belajar

mengajar anak di rumah
Suasana belajar di rumah – sumber: clp-education.fi

Selain itu, cara menciptakan suasana belajar yang nyaman adalah dengan membuat ruang belajar khusus. Memberikan satu ruangan khusus untuk belajar si kecil akan sangat membantu mereka agar tetap berkonsentrasi.

Jika Bunda mengajak belajar di kamar, anak  akan cenderung malas karena belajar di atas kasur atau dekat dengan tempat mainan.

Jika Bunda mengajaknya belajar di ruang tengah, biasanya mereka akan terdistrak dengan TV walaupun tidak dinyalakan.

Jadi, salah satu cara yang tepat adalah dengan membuat sudut belajar. Jika tidak ada ruangan lagi, Bunda bisa menempatkan meja kecil di pojok rumah dengan peralatan belajar anak. Di sini, anak-anak akan lebih fokus belajar dan tidak terganggu dengan aktivitas lainnya.

3. Atur Waktu

Jika Bunda bisa membantu si kecil untuk mengatur waktu, maka akan lebih mudah bagi mereka untuk berkonsentrasi saat belajar. Sehingga tidak ada waktu terbuang untuk melakukan hal lain selain belajar atau mengerjakan tugas.

Mengajari anak SD untuk mengatur waktu akan sangat bermanfaat karena bisa menjadikannya pribadi yang taat waktu dan terorganisir.

Anak-anak bisa belajar membagi waktu untuk mengerjakan tugas dan bermain. Hal ini juga berlaku untuk Bunda agar tidak melakukan hal lain saat sedang mengajar anak di rumah.

Bunda harus fokus mengajari anak tanpa melakukan kegiatan lain. Ini akan menjadi contoh juga bagi si kecil agar mereka fokus mengerjakan satu hal di satu waktu.

4. Buat Jadwal

Sama halnya dengan mengatur waktu, membuat jadwal juga sangat membantu si kecil untuk fokus melakukan satu kegiatan di satu waktu. Bunda bisa membuatkan jadwal untuk si kecil mulai dari bangun tidur di pagi hari hingga tidur lagi di malam hari.

Dengan adanya jadwal, mereka akan terbiasa melakukan sesuatu dengan tepat waktu. Bunda bisa menjadwalkan kapan mereka harus belajar, kapan waktu untuk bermain, menonton TV, dan sebagainya. Atau Bunda juga bisa membuat jadwal harian fokus terhadap tugas-tugas sekolah yang harus mereka kerjakan.

5. Ajari Kemampuan Belajar

Mengajar  anak di rumah tidak selalu harus tentang pelajaran yang ada di sekolah. Bunda juga bisa membantu anak agar mereka mandiri dan cerdas. Misalnya, Bunda bisa mengajarkan kemampuan belajar yang asyik dan seru sehingga mereka tidak merasa bosan saat belajar.

Bunda bisa mengajarkan tips dan trik ketika ujian seperti menjawab soal yang mudah terlebih dahulu. Atau dengan mencatat poin penting untuk hafalan ketika menuju ujian. Biasakan anak-anak untuk mempersiapkan ujian sejak jauh-jauh hari, sehingga di hari ujian mereka tidak perlu khawatir.

6. Terapkan Aturan Sekolah

Walaupun belajar dari rumah, Bunda juga bisa menerapkan pperaturan sekolah agar anak-anak tetap fokus saat belajar. Contohnya, Bunda bisa memberikan peraturan saat anak belajar di rumah dan juga memberikan sanksi jika mereka melanggarnya.

Samakan aturan ini seperti layaknya mereka belajar di sekolah. Misal, anak-anak dilarang membawa gadget saat belajar. Hal ini tentu akan menambah fokus mereka saat belajar.

Kemudian Bunda juga bisa memberikan aturan agar anak-anak berpakaian rapi. Walaupun tak harus mengenakan seragam sekolah, Bunda bisa mengajak mereka mandi pagi dan berpakaian rapi.

7. Maksimalkan Waktu Belajar

Memaksimalkan waktu belajar bisa menjadi salah satu cara sukses mengajar anak di rumah. Ketika anak-anak sudah terbiasa belajar dan mendapatkan fokusnya, Bunda bisa memaksimalkan waktu emas ini.

Namun, Bunda tidak perlu memanjangkan durasi belajar karena hal tersebut malah akan membuat anak menjaid lelah dan bosan.

Jika anak-anak sudah merasa bosan, mereka akan sulit untuk berkonsentrasi dan malas belajar. Buat;ah waktu belajar yang efisien dan juga suasana yang mendukung.

Ketika anak merasa kesulitan dalam menjawab soal, Bunda bisa mengajarinya. Jika mereka sudah bisa mengerjakannya, Bunda bisa memberikan soal yang sejenis sehingga waktu belajar menjadi maksimal.

8. Tingkatkan Semangat Belajar

Mengajar  anak di rumah memang tak semudah membalik telapak tangan. Terkadang anak-anak akan lebih manja kepada orang tua sehingga membuat mereka merengek dan malas belajar. Untuk menyiasati hal ini, Bunda bisa meningkatkan semangat belajar mereka.

Jika Bunda sudah membuat suasana belajar yang menyenangkan, membuat jadwal harian, namun anak masih tidak semangat. Triknya adalah dengan cara memberikan hadiah atau reward atas kerja keras mereka. Bunda bisa mengajak anak bermain setelah belajar atau mengajaknya beraktivitas di luar seminggu sekali.

Hal ini akan mendorong semangat belajar anak-anak karena mereka tahu akan mendapatkan waktu untuk bermain. Mereka akan lebih semangat dan lebih giat belajar.

Baca Juga: Ketahui, 11 Aplikasi IOS untuk Belajar di Rumah yang Edukatif

Manfaat Mengajar Anak di Rumah

mengajar anak di rumah
Mengajar anak di rumah – sumber: parentmap.com

Dikarenakan adanya anjuran untuk bekerja dari rumah dan belajar dari rumah, membuat Bunda lebih produktif bersama si kecil. Mengajar anak di rumah ternyata memiliki banyak manfaat, baik untuk Bunda maupun untuk si kecil.

Mengajar  anak di rumah akan mendekatkan Bunda dengan si kecil. Ikatan seorang ibu dan anak akan lebih kuat jika Bunda sering berinteraksi dan menemani si kecil. Mereka juga akan merasa didukung secara penuh oleh Bunda karena Bunda selalu siap menemani mereka.

Bunda juga akan mendapat manfaat di mana Bunda bisa belajar kembali tentang beberapa pelajaran sekolah. Pastinya wawasan Bunda akan bertambah lagi dan kemampuan Bunda akan diasah saat mengajari anak-anak.

Itulah tadi beberapa trik dalam mengajar  anak di rumah agar anak tetap semangat walau belajar dari rumah! – Editted: 15/06/2021 by IDNarmadi.

Tinggalkan komentar