Ketika anda menyusui, berbagai asupan nutrisi yang anda dapatkan dari konsumsi makanan sebagian besar akan digunakan tubuh untuk memproduksi ASI. Nah, saat proses menyusui sudah selesai, masalah berat badan yang kian naik pun jadi masalah baru.
Menurunkan Berat Badan Pasca Menyusui
Tidak sedikit para ibu yang kemudian memutuskan untuk melakukan berbagai cara untuk bisa menurunkan berat badan setelah menyusui. Termasuk di antaranya seperti minum suplemen pelangsing, serta olahraga terus-menerus tanpa henti.
Tahukah anda bahwa proses penurunan berat badan yang terlalu terburu-buru dan tidak sehat justru bisa mengganggu metabolisme tubuh?
Maka dari itu, anda perlu mengerti bagaimana cara yang tepat dan aman untuk menurunkan berat badan setelah menyusui. berikut 7 tips yang bisa anda lakukan untuk menurunkan berat badan pasca menyusui:
1. Rutin Olahraga
Melansir dari Livestrong, rutin melakukan olahraga dan aktivitas fisik menjadi salah satu cara utama untuk menurunkan berat badan. Termasuk bagi anda yang baru saja selesai menyusui.
Aturan utamanya, semakin banyak aktivitas fisik yang anda lakukan setiap harinya, semakin banyak pula kalori anda yang terbakar. Jika anda tak bisa pergi ke gym, tetap lakukan aktivitas fisik misalnya dengan naik turun tangga, parkir lebih jauh supaya bisa jalan kaki atau bersepeda.
Untuk mendapatkan manfaat ekstra penurunan berat badan dan menjaga kesehatan jantung, American College of Sports Medicine merekomendasikan lakukan olahraga dengan intensitas sedang selama 30 menit per hari. Lakukan setidaknya 3-5 kali per minggu.
2. Atur Porsi Dan Menu Makan
Hal lain yang juga tak kalah penting saat anda hendak menurunkan berat badan pasca menyusui adalah dengan lebih memerhatikan porsi serta pilihan menu makan. Perhatikan jumlah kalori makanan yang anda konsumsi.
Fokus pada konsumsi setidaknya lima porsi buah dan sayuran setiap hari. Perubahan ini tidak hanya akan mengurangi kalori, tetapi juga akan meningkatkan asupan serat dan nutrisi, anda pun bisa kenyang lebih lama.
Tingkatkan asupan cairan dengan memperbanyak minum air putih dan mengurangi minuman berkalori tinggi seperti soda atau kopi. Pilihlah menu makanan yang terdiri dari protein dan biji-bijian, ini juga akan membantu anda supaya bisa kenyang lebih lama.
3. Hindari Diet Ketat
Berikan waktu bagi metabolisme dan hormon tubuh supaya bisa lebih terkontrol, jangan terburu-buru untuk bisa turun berat badan secara cepat. Terutama dengan sembarangan melakukan diet ketat.
Diet ketat, misalnya dengan melewatkan waktu makan atau sengaja membuat tubuh terus-menerus lapar, justru bisa mengganggu keseimbangan metabolisme. Akibatnya, tubuh jadi mudah lelah dan anda bahkan berisiko pingsan.
Hanya mengonsumsi pil atau minuman lain yang diklaim bisa cepat menurunkan berat badan tanpa rutin olahraga juga justru bisa membuat tubuh kehilangan massa otot.
4. Minum Teh Hijau
Teh hijau atau green tea dikenal manfaatnya untuk membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan membantu menurunkan berat badan. Beberapa peneliti mengungkapkan kuncinya adalah pada kandungan EGCG (Epigallocatechin gallate) yang dimiliki oleh teh hijau.
EGCG diyakini membantu tubuh membakar ekstra 70 kalori per harinya. Selain itu, teh hijau juga dikenal dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam tubuh. Jenis antioksidan katekin yang dimilikinya mampu meningkatkan metabolisme dan membakar lemak lebih banyak.
5. Stop Camilan Manis Dan Asin Secara Berlebihan
Makan camilan memang penting guna menjaga tubuh agar tetap kenyang di sela waktu makan dan supaya tidak kalap di waktu makan utama, tetapi fungsi ini bisa berkurang jika jenis camilan yang dipilih justru berkalori tinggi.
Misalnya jika anda memilih camilan yang manis atau asin secara berlebihan, seperti cake, kue manis, minuman soda, fast food, serta minuman kemasan lainnya.
Supaya perut tetap kenyang lebih lama, asupan nutrisi tetap terpenuhi serta terhindar dari asupan kalori berlebih, lebih baik pilih jenis camilan yang alami seperti buah potong. Anda bisa memilih buah seperti semangka, melon, apel, pir atau mangga.
6. Siapkan Masakan Sendiri Di Rumah
Tahukah anda bahwa terlalu sering makan di luar rumah juga berpotensi membuat berat badan mudah naik? Ya, ini karena banyaknya pilihan dan kurang terawasi jenis bahan makanan yang dipakai untuk memasak.
Terlebih pada anda yang baru saja selesai masa menyusui si kecil, keinginan untuk pergi keluar rumah untuk sekadar jalan-jalan pun bisa membuat frekuensi makan di restoran kian meningkat. Hati-hati, kebiasaan ini diam-diam bisa membuat upaya anda untuk bisa turun berat badan setelah menyusui jadi lebih sulit.
Sebisa mungkin sediakan waktu luang untuk memasak di rumah dan siapkan bekal saat hendak bekerja. Memasak bisa membuat anda lebih ketat mengatur porsi, bahan masakan yang digunakan serta teknik pengolahannya.
7. Jangan Terlalu Memaksakan Diri
Semakin anda berupaya terlalu keras untuk menurunkan berat badan secara cepat, prosesnya justru akan terasa semakin sulit. Berikan waktu bagi tubuh anda untuk beradaptasi setelah menyusui, agar hormon dan metabolismenya bisa kembali efektif bekerja.
Hindari memasang target turun berat badan yang terlalu ekstrem, karena ini berisiko justru membuat tubuh anda lemah dan jadi mudah sakit. Jika perlu, lakukan konsultasi dengan dokter atau ahli gizi supaya program penurunan berat badan yang anda lakukan lebih terkontrol dan optimal.
Baca Juga: 5 Manfaat Bantal Menyusui yang Wajib Anda Ketahui
Demikian beberapa tips menurunkan berat badan pasca menyusui yang bisa anda coba lakukan. Jangan lupa untuk tidak terburu-buru dan berikan waktu sejenak untuk beradaptasi setelah proses menyusui. Semoga bermanfaat, Sekian dan Terimakasih. (br)
Editted: 16/06/2021 by IDNarmadi.