Banyak pilihan jenis olahraga aman ibu menyusui. Ketika anda melahirkan dan kemudian merawat lantas menyusui si kecil, kadang timbul rasa bosan pada diri sendiri dengan rutinitas yang itu itu saja.

Hal tersebut sering di sebut dengan “baby blues”, untuk mengantisipasi agar tidak menjadi berkepanjangan sebaiknya olahraga saja yuk.

Pertanyaan selanjutnya adalah ada tidak olahraga yang ringan, aman, dan nyaman untuk ibu menyusui, atau olahraga tersebut bisa sekalian dengan mengasuh si kecil.

Jawaban nya ada, Untuk lebih lengkapnya simak ulasannya berikut ini.

Tidak sedikit perempuan yang stres setelah melahirkan terutama buat ibu baru. Beberapa ibu berusaha untuk langsung menurunkan berat badan dengan berolahraga.

Namun bagi sebagian yang lain muncul ke khawatiran jika rutin berolahraga apakah akan memengaruhi ASI mereka?

Jangan khawatir, penelitian menunjukkan bahwa memulai program latihan fisik secara teratur setelah melahirkan itu baik lho.

Tidak hanya bagus buat diri sendiri tapi juga bisa mengurangi risiko depresi pascapersalinan atau biasa disebut baby blues.

Sebelum berolahraga, pastikan dulu anda sudah berkonsultasi dengan dokter karena setiap perempuan memiliki cerita melahirkan yang berbeda.

Misalnya saja anda mengalami kasus pendarahan hebat, sakit kepala, persalinan caesar, atau gejala lain yang bisa berisiko buruk kalau salah berolahraga.

Tidak hanya itu, asupan makanan juga penting diperhatikan karena menyusui berperan dalam mengurangi kalori dalam tubuh. Maka ketika kalori terbuang setelah berolahraga, pastikan anda mendapatkan asupan tepat untuk tubuh.

Sudah biasa bagi ibu baru ingin pergi ke gym setelah mereka mendapatkan izin untuk berolahraga. Namun jika anda seorang ibu menyusui maka ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan.

Menyusui membakar sejumlah besar kalori (antara 380 dan 600 sehari). Jadi penting untuk mengganti kalori tersebut dengan diet yang tepat, terlebih lagi jika anda melakukan banyak latihan kardio.

Tanpa kalori ekstra itu maka lebih sulit menghasilkan ASI. Hindari mengonsumsi kalori kosong dan tetap menjalankan diet sehat.

7 Olahraga Aman Ibu Menyusui

Berikut telah kami rangkum beberapa jenis olahraga aman ibu menyusui yang dapat anda lakukan sembari tetap mengasuhnya. Apa saja?

1. Renang

Ketika bayi anda sudah berusia enam bulan ke atas, coba sesekali ajak berenang. Olahraga aman ibu menyusui ini akan menjadi menyenangkan saat dilakukan bersama buah hati tercinta.

Memulai kembali rutinitas olahraga setelah melahirkan memang sangat menantang tapi mengombinasikan latihan dengan bermain bersama bayi akan terasa sangat menyenangkan. Namun terlebih dahulu pastikan kalau anda sudah diizinkan renang oleh dokter.

2. Plank

Plank menjadi alternatif olahraga aman ibu menyusui berikutnya. Sebenarnya fungsinya hampir sama seperti push up. Gerakan dalam plank ini bisa membantu mengurangi kalori yang meningkatkan peluang penurunan berat badan.

Anda dapat juga melakukan plank ini bersama si kecil. Caranya, posisikan bayi di antara kedua tangan anda. Lalu tahan tubuh selama beberapa detik dan kemudian tingkatkan durasi waktunya.

Saat anda melakukan plank ini bersamanya maka si kecil pun bisa merasa senang seolah anda sedang bermain dengannya.

3. Yoga

Olahraga aman ibu menyusui yang bagus untuk anda lakukan berikutnya adalah Yoga. Selain dapat membakar kalori, gerakan dalam yoga ini mampu membuat anda lebih rileks.

Bahkan yoga juga disebut-sebut dapat membantu memperlancar produksi ASI.

Jika anda berminat melakukan yoga, lebih disarankan untuk mengikuti kelas yoga. Ada pula kelas yoga yang bisa lakukan bersama si kecil.

4. Pilates

Gerakan pilates bisa menjadi olahraga yang aman untuk ibu menyusui. Belilah bola pilates yang bisa menarik perhatian bayi anda dan memacu semangat untuk olahraga setiap hari.

Pilates membantu anda mengembalikan fungsi tubuh secara menyeluruh serta mampu menjadi sarana bermain bayi. Pilates menjadi salah satu latihan terbaik untuk ibu dan bayinya.

5. Wall Push-up

Gerakan dalam wall push-up ini bisa juga menjadi olahraga yang aman untuk ibu menyusui. Cara melakukannya dengan berdiri menghadap dinding dan regangkan kaki. Lalu tempelkan kedua telapak tangan di dinding.

Setelah itu, condongkan tubuh ke arah dinding hingga tangan menekuk tapi posisi kaki tidak berubah. Olahraga ini bisa dilakukan sambil menjaga si kecil dan bercanda dengannya. Seolah-olah anda sedang bermain petak umpet dengannya.

6. Squat

Latihan olahraga klasik ini akan membantu anda mengencangkan otot kandung kemih dan mengurangi risiko inkontinensia setelah persalinan. Gerakan dalam squat ini juga bagus untuk mengencangkan vagina.

Tujuan dari squat sebenarnya untuk menahan otot-otot yang mengontrol aliran urin. Mulailah latihan saat pergi buang air kecil di kamar mandi. Tahan otot hingga aliran urin berhenti sementara baru lepaskan. Coba lakukan latihan squat tiga kali sehari untuk mendapatkan hasil maksimal.

7. Jalan Kaki

Ini mungkin tidak terdengar seperti olahraga aman ibu menyusui dibandingkan dengan jenis yang sebelumnya. Namun jika anda rutin jalan kaki setiap hari menjadi salah satu cara latihan paling sederhana setelah melahirkan.

Agar gerakannya lebih bervariasi, anda bisa mencoba berjalan mundur atau zig-zag agar semua otot ikut bekerja. Jalan kaki sambil menggendong bayi anda bisa meningkatkan manfaat kesehatan buat tubuh.

Jika ingin menambah intensitas kardio anda bisa juga dengan membawa bayi menggunakan stroller di taman dekat rumah anda. Kalau si kecil suka dibawa berjalan-jalan maka bisa buat jadwal rutin latihan anda.

Tujuh jenis gerakan olahraga di atas aman dilakukan setelah melahirkan. Tidak hanya membantu tubuh lebih bugar tapi juga bisa meningkatkan produksi ASI anda.

Demikian ulasan mengenai tujuh macam gerakan olahraga aman ibu menyusui. Semoga bermanfaat dan dapat membantu anda dalam menemukan ide ide segar selanjutnya. Sekian dan Terimakasih. (br) – Last editted: 08/06/2021 by IDNarmadi.

7 Jenis Olahraga Aman Ibu Menyusui