Pada tahap pembowplankan, pemilihan papan bowplank menjadi satu hal yang amat penting. Sebab, dengan memilih papan bowplank berkualitas maka hasil pembuatannya rangkanya akan jauh lebih kuat.
Bowplank sendiri merupakan sebuah papan yang dipasang pada patok disekeliling bangunan. Tujuan pemasangan papan bowplank yaitu untuk mendapatkan tinggi muka lantai dari bangunan serta untuk menentukan lebar galian pondasi bangunan.
Papan bowplank harus memiliki dudukan yang kuat untuk jangka panjang dan supaya mudah terlihat harus bebas dari galian.
Pada saat pemasangan harus diperhatikan bahwa bagian atas harus datar dengan menggunakan watrepas dan dipaku pada patok yang kuat.
Jika ragu apakah papan bowplank masih dapat bergerak, maka anda dapat membuatkan skur supaya stabil. Berikut ini penjelasan lebih lanjut terkait pemasangan bowplank yang tepat.
Sebenarnya, Apa itu Bowplank?
Bowplank merupakan semacam pembatas yang dipakai sebagai penentu titik bidang kerja pada proyek pembuatan bangunan seperti kolam renang.
Pada bowplank ini, nantinya akan diletakkan paku untuk menarik benang supaya tercipta garis yang lurus dan membentuk sudut yang tepat.
Benang tersebut nantinya yang menjadi pedoman untuk pekerjaan pondasi kolam renang, serta pemasangan dinding bata. Pada bowplank ini juga terdapat ukuran tinggi lantai rumah dari permukaan jalan.
Selain itu, bowplank juga bisa digunakan sebagai tempat penentuan untuk membuat dan menentukan ukuran bangunan yang akan didirikan atau dibuat. Dan juga sebagai media bentuk bagi proses pembuatan pondasi.
Bowplank dapat dibuat dari bahan yang sangat sederhana yaitu dari papan kayu dengan harga yang murah dan berkualitas rendah. Hal ini dikarenakan hanya digunakan sementara saja dan tidak membutuhkan daya kekuatan yang besar.
Selain papan kayu, pembuatan bowplank juga membutuhkan kayu jenis lain yang bentuknya panjang. Kayu yang satu ini digunakan sebagai tiang pancang yang diletakkan pada bagian pojok.
Sedangkan papan kayu berfungsi sebagai alat untuk membuat garis bantu. Pembuatan garis bantu tersebut biasanya menggunakan benang kenor yang berwarna putih dengan tujuan supaya dapat mencolok dan terlihat dengan jelas.
Pembuatan bowplank dari lokasi harus menggunakan jarak yang tepat yang akan dijadikan sebagai tempat pembuatan sebuah galian lubang pondasi.
Ahli bangunan juga memiliki pendapat bahwa jarak yang paling baik yaitu sekitar satu meter. Dari sini dapat dibuat penentuan lain seperti kolam maupun dinding bangunan.
Pemasangan Papan Bowplank secara Tepat
Bowplank merupakan papan yang dipasang pada patok di sekeliling bangunan dengan tujuan untuk mendapatkan tinggi muka lantai dari bangunan yang akan didirikan. Selain itu, bowplank juga digunakan untuk menentukan lebar galian pondasi, serta menentukan bangunan.
Bowplank harus memiliki dudukan yang kuat untuk jangka panjang. Selain itu juga harus bebas dari galian dan timbunan supaya mudah terlihat. Pada saat pemasangan bowplank, maka harus diperhatikan bahwa papan bowplank bagian atas harus datar.
Untuk membuat supaya datar, anda dapat menggunakan waterpas dan dipaku pada patok yang kuat. Supaya tidak mudah goyang, maka papan bowplank dipaku pada patok yang tertancap kuat di tanah. Kedalaman patok juga harus cukup supaya tidak mudah lepas.
Jika anda ragu, apakah papan bowplank masih dapat bergerak ataupun tidak. Maka anda dapat membuatkan skur supaya stabil. Skur yang miring berguna untuk menetralisir gerakan naik-turun ataupun gerakan mendatar.
Benang maupun tali yang akan menentukan bangunan dipasang pada semua bowplank satu sama lain. Tali ini dipasang harus benar-benar tegah lurus jika bersimpangan.
Syarat Pembuatan Bowplank yang Baik
Supaya sebuah bowplank dapat berfungsi dengan baik selama proses kontruksi bangunan. Maka terdapat beberapa syarat pemasangan yang wajib dipenuhi, yaitu:
- Posisi bowplank harus utuh, walaupun terkena gangguan cuaca seperti hujan. Jangan sampai rusak karena tertimpa ataupun tersinggung oleh pekerja.
- Bowplank hendaknya diletakkan pada jarak yang cukup tepat dari posisi penggalian tanah untuk pondasi bangunan.
- Bowplank harus mampu menunjukkan titik batas bangunan.
- Sisi bagian atas bowplank seharusnya ada pada satu bidang dengan papan bowplank jika dilihat secara horizontal.
- Letak bowplank harus selalu sama dan seragam supaya arah hadapnya tertuju ke dalam pada batas bangunan.
Tujuan Pemasangan Papan Bowplank
Pemasangan benang memiliki tujuan untuk memberikan acuan bahwa peletakan bangunan berada pada posisi yang benar dan tepat. Jadi, setiap sisinya dapat membentuk sudut siku-siku serta bangunan dalam kondisi datar
Pemasangan ini dapat dikontrol dengan waterpas dan dipasang papan bowplank. Pemasangan benang dimaksudkan juga untuk menunjukkan letak bangunan beserta dengan ruangannya.
Prosedur Pemasangan Papan Bowplank
Sebelum menuju pada prosedur ataupun langkah-langkah dalam memasang papan bowplank. Sebaiknya anda menyiapkan terlebih dahulu alat beserta bahan yang akan digunakan pada saat pemasangan bowplank.
Alat yang digunakan dalam proses pemasangan bowplank antara lain:
- Palu
- Gergaji
- Selang untuk waterpas
- Pensil tukang
- Parang untuk meruncingkan kasau yang akan dijadikan patok
Sedangkan untuk bahan yang akan digunakan antara lain:
- Papan
- Usuk atau kasau
- Paku
- Benang nilon
Nah, setelah mempersiapkan alat beserta dengan bahan untuk pemasang bowplank. Selanjutnya anda dapat mempelajari berbagai prosedur pemasangan bowplank yang baik supaya hasilnya sesuai dengan yang diharapkan.
1. Periksa dan perhatikan gambar kerja.
Pasang patok pada titik tertentu di lapangan untuk papan bowplank sesuai dengan gambar kerja. Papan bowplank harus diketam rata pada bagian atas dan pilih papan yang berbentuk lurus serta panjang.
Letakkan patok untuk menempatkan papan bowplank dengan jarak 1,0-1,5 meter dari bahan terluar galian. Ruang sejauh 1,0-1,5 meter tersebut digunakan untuk penempatan bahan seperti batu yang akan digunakan maupun untuk lalu lintas kerja.
2. Tempatkan dua patok pada satu sisi terluar bangunan.
Berikut ini cara menempatkan dua patok yang tepat:
- Tarik benang dari kedua patok ini, setelah memeriksa kedudukan mendatarnya.
- Tempatkan papan bowplank yang menghubungkan kedua patok ini dengan ataupun tanpa menambah patok sesuai dengan kebutuhan dan pada ketinggian muka lantai yang diinginkan.
- Tempatkan patok dengan posisi tegak lurus di sisi bangunan yang lain pada sisi bangunan yang telah dipasang papan bowplank sebelumnya.
- Beri tanda letak titik dugaa untuk membuat bidang datar.
- Pasang papan bangunan sesuai dengan tanda letak titik duga dan gambar kerja.
- Beri tanda letak pada bangunan dan dipasang menggunakan paku untuk merentangkan benang tersebut.
Pemasangan Benang pada Papan Bowplank
Semua bowplank menggunakan kayu rentang diserut dan terpasang dengan waterpass menggunakan peil sepanjang 0.0 meter.
Setiap jarak 2 meter, papan bowplank tersebut harus dicatat sumbu dinding menggunakan cat yang tidak mudah luntur oleh pengaruh iklim.
- Deretan patok tersebut tanamkan secara dipancang menurut letak tarikan benang sebagai dasar untuk mengukur bangunan.
- Pancangkan deretan patok menurut letak garis yang tegak lurus terhadap garis yang lain.
- Dengan cara yang sama pancangkan deretan patok-patok menurut garisnya.
- Pada tiap patok diberikan tanda letaknya titik duga kira-kira 0,00 dengan membuat bidang datar pada setiap patok.
- Pasang bowplank dengan berpedoman pada titik duga tersebut.
- Tentukan letaknya di papan bowplank pada titik sumbu dinding tembok, selanjutnya pasangkan paku dan berikan cat sebagai tanda supaya dapat terlihat jelas.
Pemasangan papan bowplank adalah pekerjaan yang sangat penting pada awal proyek. Hal ini dikarenakan sebagai dasar penentuan sebuah bangunan. Dengan kata lain, pekerjaan bowplank merupakan langkah awal dari denah gambar pada lapangan yang sesungguhnya.
Editted: 02/07/2021 by IDNarmadi.