Tips Perbaikan Kolam Renang yang Benar

Pada beberapa kasus, perawatan kolam renang seringkali memerlukan penanganan yang serius. Beberapa masalah seringkali muncul tiba-tiba sebagai bagian dari resiko umur konstruksi bangunan yang mulai udzur.

Dalam kasus ini, perbaikan kolam renang seringkali dibutuhkan untuk mendapatkan solusi terbaik dari setiap masalah yang muncul.

Masalah-masalah yang umumnya terjadi pada kolam renang seringkali tidak jauh dari lingkaran sistem instalasinya. Yang mana lingkaran tersebut meliputi sistem kerja pompa, kebocoran lantai dan dinding kolam, serta sistem sirkulasi airnya.

Persoalan-persoalan tersebut akan coba saya kupas secara umum pada artikel ini. Pastikan Anda subscribe/berlangganan agar sub-pembahasan terkait tema ini bisa sampai lebih dulu pada Anda.

3 Titik Kerusakan yang Memerlukan Perbaikan Kolam Renang Secepatnya

Tanpa disadari, kita seringkali terjebak pada bagaimana melakukan penghematan sehemat-hematnya saat membangun kolam renang. Alhasil kita sering kerepotan saat terjadi error/kerusakan pada komponen sistem kolam renang yang digunakan akibat keputusan-keputusan yang prematur.

Menggunakan prinsip hemat dalam hal apapun termasuk proyek  pembangunan kolam renang tentu merupakan hal yang positif. Namun ada baiknya, prinsip terbaiknya tidak ketinggalan. Jangan sampai misi penghematan yang Anda lakukan digadaikan dengan potensi kerusakan yang besar kedepannya.

Contoh kasusnya ada pada pembangunan kolam renang awal yang memerlukan perencanaan detail dari sisi pemetaan desain plus anggaran. Membeli material dengan harga lebih mahal seharusnya tidak menjadi sebuah masalah besar jika jaminannya kualitas. Biasakan untuk menganggap itu sebagai investasi, karena Anda akan terbebas dari kerepotan perbaikan yang berpotensi memakan banyak anggaran nantinya.

Nah, sebelum bicara soal perbaikan kolam renang, berikut ini saya ulas beberapa spot kerusakan yang sering terjadi pada sebuah kolam renang untuk kita diskusikan.

1. Pompa kolam renang bermasalah

Seperti Anda tahu bahwa pompa memiliki peran yang sangat vital pada instalasi kolam renang. Pompa bisa diibaratkan sebagai jantungnya kolam renang. Jika tidak ada pompa bisa dipastikan kolam renang akan sekarat (kotor, bau, serta banyak bakteri dan kuman).

Sederhananya pompa kolam renang bekerja dan berfungsi sebagai sirkulasi air yang berliter-liter dalam kolam. Sistem kerjanya begini, pompa bekerja menyedot air kolam yang kotor untuk disalurkan ke filter.

Air kotor tersebut kemudian akan melalui proses filtrasi/penyaringan. Air bersih hasil penyaringan tersebut kemudian akan dialirkan kembali ke kolam renang. Simpel.

Dalam memilih pompa kolam renang pastikan untuk Anda lakukan dengan secermat mungkin. Konsultasikan pada kontraktor kolam renang kepercayaan Anda tentang jenis pompa kolam renang standar yang direkomendasikan.

Bukankah lebih baik berinvestasi dengan membeli pompa berkualitas meski lebih mahal dibandingkan pompa biasa namun rentan rusak?

Kerusakan yang umum terjadi pada pompa kolam renang ialah pada daya tekan yang sudah tidak seperkasa saat masih baru. Entah karena memang daya tekan bawaannya yang rendah atau karena masa pakainya yang telah lama.

Akhirnya mau tidak mau, Anda harus merogoh kocek dalam-dalam untuk biaya maintenance perbaikan kolam renang Anda.

2. Dinding dan lantai kolam renang bocor

Selain karena pompa kolam renang yang terkadang tidak bekerja efektif. Kendala berarti juga seringkali terjadi pada konstruksi dinding dan lantai kolam yang kerap mengalami kebocoran.

Diantara penyebab lantai dan dinding kolam renang bocor adalah karena pengenatan keramik yang buruk atau memang mungkin sudah rusak. Solusi satu-satunya tentu adalah dengan melakukan nutting ulang.

Perlu diketahui bahwa lebar nut yang disarankan adalah sebesar 3 mm untuk keramik/mozaik lantai dan 5 mm untuk keramik dinding.

Selain itu, yang harus diperhatikan juga sebelum mulai melakukan pengenatan adalah dengan memperhatikan titik kebocoran. Tujuannya adalah agar lebih efektif dan tidak sia-sia saat telah dilakukan nutting ulang.

Langah-langkah nutting ulang keramik lantai dan dinding kolam renang.

• Deteksi titik kebocoran (jika Anda hanya ingin mengganti nut di area titik kebocoran saja)
• Siapkan adonan nut yang tepat, bagus dan berkualitas
• Kuras air kolam sampai benar-benar kering
• Bersihkan/rontokkan nut yang lama dengan bantuan kape
• Sapu sisa pembersihan nut sampai bersih
• Mulailah pengenatan dengan menaburkan adonan nut pada setiap celah antar keramik/mozaik dengan bantuan kape plastik atau lainnya
• Pastikan adonan masuk ke setiap sudut celah dengan sempurna.
• Bersihkan sisa adonan yang terecer di sekitar celah dan pada permukaan keramik.
• Selesai. Isi kolam renang Anda dengan air bersih kembali sampai penuh.

3. Sistem sirkulasi air (filter) bermasalah

Sistem sirkulasi air kolam renang juga berpotensi mengalami kerusakan atau kendala jika tidak dilakukan pemberian perawatan yang benar. Masalah umum yang sering terjadi adalah soal efektivitas filter dalam menyaring kotoran. Hal ini tentu berimbas pada kebersihan, kejernihan, dan kesehatan air kolam.

Anda bisa memperhatikan apakah filter bekerja dengan baik atau tidak dalam menyaring kotoran. Apakah air kolam mengalami filtrasi sempurna atau tidak. Berapa waktu yang diperlukan untuk sekali penyaringan, masih normalkah? Jika tidak maka error detected.

Selain filter, yang juga harus Anda perhatikan adalah perihal kebersihan lantai dasar dan dinding kolam renang. Anda bisa mengandalkan vaccum dengan flexible vacuum head dan deluxe vacuum head. Sementara untuk dinding bisa Anda gunakan wall brush.

Konklusi: Perbaikan-perbaikan di atas seringkali menjadi momok bagi setiap pemilik kolam renang. Untuk perbaikan ringan mungkin tidak terlalu memakan biaya besar. Namun untuk perbaikan besar-besaran bisa jadi akan menguras waktu, tenaga, dan biaya Anda yang tidak sedikit.

Sebagai langkah preventif, Anda bisa merencanakan setiap detail pembangunan kolam renang Anda dengan baik dan benar sedari awal. Sementara sebagai langkah penanganannya, Anda bisa menghubungi jasa perbaikan kolam renang kepercayaan Anda untuk mengatasinya.

Pada intinya, bukankah berinvestasi dengan membeli barang yang mahal tapi high quality adalah lebih baik dari pada membeli sesuatu yang biasa tapi low quality? Jawabannya tergantung pada Anda.

Baiklah sekian dulu pembahasan dari saya mengenai perbaikan kolam renang dan beberapa masalah yang sering terjadi. Untuk artikel dengan pembahasan yang lebih spesifik akan kami buat setelah ini, Anda bisa berlangganan atau terus pantau situs ini agar tidak ketinggalan artikel-artikel terbarunya. Semoga bermanfaat.

Editted: 01/07/2021 by IDNarmadi.