9 Perbedaan Perut Buncit dan Hamil, Begini Bedainnya!

Pingin tahu perbedaan perut buncit dan hamil ? Anda berada ditempat yang tepat. Saat memasuki masa kehamilan perubahan tubuh pada perempuan mulai terjadi, terutama ketika memasuki usia produktif dan aktif secara seksual.

Salah satu ciri perubahan fisik saat mengalami kehamilan yaitu perut yang buncit. Perubahan fisik ini tentu saja membuat banyak wanita yang memiliki perut buncit menjadi tidak percaya diri, karena sering disangka hamil.

Oleh karena itu kalian harus mengetahui perbedaan perut buncit dan hamil pada wanita. Penyebab perut menjadi buncit dipengaruhi oleh banyak faktor.

Mulai dari faktor eksternal maupun internal. Meski begitu, perut buncit bukan berarti mengalami kehamilan. Karena banyak sekali ibu hamil yang perutnya tidak terlalu buncit.

Ibu hamil yang perutnya tidak buncit tentu saja berisiko, karena bisa saja ibu hamil tidak menyadari ada janin dalam perutnya. Karena tidak menunjukkan tanda-tanda kehamilan, ibu hamil bisa melakukan kegiatan yang berisiko kepada janin dan bisa menyebabkan keguguran.

Inilah yang menyebabkan banyak sekali ibu hamil keguguran di masa kehamilan muda, karena tidak sadar jika dirinya sedang mengandung.

Disinilah perlu diketahui perbedaan perut buncit dan hamil terutama untuk wanita. Supaya Anda tidak salah dalam menentukan kondisi tubuh Anda, apakah hanya buncit biasa atau Anda sedang hamil.

Dibawah ini akan dibagikan mengenai tanda perbedaan perut buncit dan hamil yang harus Anda ketahui. Sebagai berikut.

Tanda Perbedaan Perut Buncit dan Hamil

Perbedaan Perut Buncit dan Hamil
Perbedaan Perut Buncit dan Hamil via parenting.orami.co.id

Berikut ini tanda-tanda perbedaan perut buncit dan hamil :

1. Mengalami Konstipasi atau Sembelit

Adanya hormon progesteron dan hormon kehamilan lainnya bisa membuat usus bergerak lebih lambat. Hal tersebut berarti ibu hamil akan lebih sering mengalami sembelit dan jarang buang air besar. Apalagi jika ibu hamil tidak mengonsumsi banyak serat dari sayur atau buah, serta tidak rutin minum air putih.

Berbeda dengan Anda yang tidak mengalami kehamilan, maka siklus BAB mungkin akan normal saja seperti biasanya.

Terutama bagi Anda yang memiliki perut buncit, bisa jadi perut buncit tersebut karena banyaknya gas dalam perut. Sehingga ketika BAB pencernaan Anda akan sedikit lebih luang dan tidak buncit lagi.

2. Siklus Menstruasi

Memperhatikan siklus menstruasi bisa menjadi hal utama dari perbedaan perut buncit dan hamil yang bisa kamu sadari. Karena ketika seseorang hamil, biasanya ditandai dengan telat menstruasi atau tidak menstruasi sama sekali.

Terutama jika sudah melewati waktu yang seharusnya sekitar lebih dari 1 minggu, maka kemungkinan kehamilan yang menyebabkannya.

Namun memang tidak bisa semudah itu untuk menentukan perbedaan perut buncit dan hamil. Karena ada kasus dimana kehamilan baru berusia beberapa minggu lalu perut pun tidak membesar. Saat itu juga bukanlah jadwal menstruasinya, sehingga tidak menyadari jika dirinya sedang hamil 1 bulan.

Baca artikel kami tentang ciri-ciri hamil sebagai tambahan referensi.

Hal ini karena pembesaran perut umumnya terjadi ketika usia kandungan sudah menginjak 3 hingga 5 bulan. Oleh karena itu, perlu untuk melihat periode menstruasi agar Anda bisa lebih awas lagi. 

Untuk memastikannya, Anda juga bisa mengecek nya dengan menggunakan tespek. Maka hasilnya pun lebih akurat dan Anda tidak bingung lagi.

3. Mual atau Muntah

Ibu hamil sudah wajar jika mengalami mual dan muntah, karena dikenal sebagai morning sickness bagi ibu hamil. Mual ini bisa dijadikan salah satu tanda untuk mengetahui kehamilan dan biasanya terjadi dua hingga delapan minggu setelah pembuahan.

Ketika mengalami mual, ibu hamil memiliki gejalanya masing-masing dan bervariasi, mulai dari yang ringan tanpa mengganggu keseharian. Namun tetap saja, ada ibu hamil yang tidak mengalami mual maupun muntah. Oleh karena itu, sekali lagi dibutuhkan tespek untuk mengetahui hasil yang akurat.

4. Sering buang air kecil

Salah satu hal yang sering dialami ibu hamil sehat yaitu sering buang air kecil atau lebih dikenal beser. Kondisi ini terjadi karena ibu hamil sering merasa lebih haus dari biasanya sehingga meminum cairan lebih banyak. Sehingga ibu hamil akan lebih sering bolak-balik ke kamar mandi untuk buang air kecil.

Jika kondisi ini ditandai dengan perut Anda yang membesar, maka kemungkinan Anda sedang hamil. Namun sebaliknya jika siklus buang air kecil Anda masih sama seperti biasanya.

5. Mengeluarkan Flek Darah

Flek sering terjadi pada ibu hamil, biasanya flek yang keluar berupa bercak darah dari vagina. Bagi Anda yang masih awam mungkin mengira ini adalah darah menstruasi.

Namun tentu saja flek ini berbeda dengan darah menstruasi, karena flek darah ini adalah pendarahan implantasi. Flek ini biasanya terjadi sekitar masa kehamilan usia minggu ke 6 – 9 dan sangat umum terjadi.

6. Mudah Merasa Kelelahan

perbedaan perut buncit dengan hamil
Perbedaan Perut Buncit dan Hamil via solehaqiqah.org

Ibu hamil umumnya lebih merasa lelah karena ini merupakan gejala umum ketika mengalami kehamilan muda. Hormon yang mulai berubah membuat ibu hamil mengantuk dan ingin tidur siang lebih sering. Ini merupakan salah satu perbedaan perut buncit dan hamil.

Perasaan mudah lelah terjadi karena organ-organ tubuh mulai terdesak akibat adanya janin dalam perut ibu hamil. Inilah yang membuat ibu hamil lebih mudah lelah, capai, dan terasa lesu. Jika Anda mengalami hal tersebut, bisa jadi Anda sedang mengandung.

7. Sakit Kepala dan Pusing

Tanda perbedaan perut buncit dan hamil lainnya yaitu sering merasa pusing dan sakit kepala. Ibu hamil wajar mengalami hal ini sebagai salah satu pertanda kehamilan. Biasanya sakit kepala terjadi karena adanya lonjakan hormon kehamilan pada beberapa ibu hamil.

Selain sakit kepala, ibu hamil juga kerap merasa sering pusing, apalagi jika berdiri terlalu cepat. Sering pusing terjadi karena selama kehamilan pembuluh darah menjadi lebih longgar, menyebabkan tekanan darah menurun.

Alhasil pembuluh darah pada ibu hamil membutuhkan waktu lebih banyak untuk mengejar ketinggian saat berdiri.

8. Sakit Punggung

Sudah menjadi hal yang umum jika rasa sakit di punggung bawah terjadi dan bisa menjadi tanda kehamilan. Apalagi jika disertai dengan membesarnya perut, maka ada kemungkinan bahwa itu perut hamil, bukan perut buncit akibat timbunan lemak.

Sakit punggung ini bisa terjadi karena perut yang membesar memberikan beban lebih pada tulang belakang. Sehingga jika Anda berdiri atau duduk terlalu lama, tulang belakang bisa sakit akibat beban dari janin.

9. Perubahan Warna Pada Puting

Salah satu hal yang membedakan adalah perubahan warna pada kulit di sekitar putting Anda yang menjadi sedikit gelap. Untuk Anda yang hanya mengalami perut buncit karena timbunan lemak tentu saja tidak akan mengalami tanda ini.

Karena perubahan warna puting terjadi karena adanya hormon memproses ASI sehingga ASI sudah dapat keluar meski sangat sedikit.

Dengan memperhatikan gejala di atas, maka jelaslah sudah perbedaan perut buncit dan hamil. Perlu bagi Anda untuk segera melakukan tespek jika gejala diatas terjadi.

Berbahayakah Perut Buncit Pada Ibu Hamil?

perbedaan perut buncit dan hamil
Perbedaan Perut Buncit dan Hamil via oknews.co.id

Anda pasti bertanya-tanya apakah berbahaya jika ibu hamil memiliki perut yang terlalu buncit? Perut buncit pada ibu hamil bisa juga terjadi akibat timbunan lemak selain karena adanya janin dalam kandungan.

Memang terlihat tidak berbahaya, namun ternyata perut buncit memiliki risiko kesehatan yang lebih berbahaya untuk ibu hamil dan janin. Misalnya tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, penyakit jantung dan bahkan kanker.

Oleh karena itu Anda perlu untuk mengukur lingkar pinggang dan menentukan berat badan serta indeks massa tubuh. Jika Anda memasuki tahap overweight atau obesitas, sudah seharusnya Anda memperhatikan berat badan Anda.

Bisa dimulai dengan mengatur pola makan sehat, tidak perlu mengurangi makan yang ekstrim, karena bisa membahayakan janin. Perbanyak konsumsi serat namun jangan berlebihan, serta kurangi konsumsi lemak jenuh dan kolesterol.

Banyak faktor yang mempengaruhi perut buncit, biasanya bisa disebabkan karena stres, hormon, menopause, tumor, kanker ovarium, dan gangguan pencernaan. Oleh karena itu Anda perlu teliti dan mengetahui perbedaan perut buncit dan hamil. Agar tidak salah mendiagnosa kondisi tubuh Anda. 

Editted: 25/06/202I by IDNarmadi.

Tinggalkan komentar