Kapan Sih Waktu Terbaik Cek Kehamilan dengan Tespek?

Kehamilan menjadi salah satu anugerah terindah yang ditunggu setiap wanita. Terlebih lagi bagi para pasangan yang sudah menikah selama bertahun-tahun. Kehamilan dan memiliki buah hati menjadi hal yang paling dinanti.

Lalu, bagaimana seorang wanita bisa mengetahui apakah dia hamil atau tidak? Sudah pasti sangat mudah caranya. Salah satunya yang paling banyak digunakan orang adalah dengan menggunakan testpack. Namun, kapan sih sebenarnya waktu terbaik cek kehamilan?

Banyak wanita memang lebih sering menggunakan testpack untuk tes kehamilan secara mandiri. Namun, terkadang ada beberapa factor yang menyebabkan hasilnya kurang akurat.

Sebenarnya, di dalam testpack sendiri sudah dilengkapi dengan alat yang bisa membaca hormon HCG (human chorionic gonadotropin).

Hormon inilah yang kemudian memberikan pertanda bahwa seorang wanita hamil atau tidak. Hormon ini akan berada di dalam tubuh wanita yang hamil dan meningkat setiap 3 hari di masa awal kehamilan.

Hal ini terjadi karena sel telur dalam dinding rahim sudah dibuahi oleh sperma. Jadi, sekarang mari cek kapan waktu terbaik cek kehamilan!

Hamil? Perhatikan Tanda-Tanda Berikut Ini

Waktu terbaik cek kehamilan dengan menggunakan testpack adalah di pagi hari setelah bangun tidur. Urine yang keluar di pagi hari masih mengandung banyak HCG sehingga bisa memberikan hasil yang akurat.

Walaupun menggunakan tespek kehamilan maka hasilnya bisa langsung terdeteksi dengan mudah.

Selain dengan cara tes mandiri, ada juga beberapa pertanda yang bisa menunjukan bahwa seorang wanita sedang hamil. Jadi, untuk mendapatkan hassil yang tepat dan akurat, sebaiknya sebelum melakukan tes, lihat dulu beberapa tanda berikut ini.

Yang pertama adalah ketika mengalami keterlambatan datang bulan. Seorang wanita sejatinya akan mengalami haid setiap bulan. Namun, jika sudah terlambat dari jadwal yang seharusnya, maka ada pertanda kehamilan.

Waktu terbaik cek kehamilan
Ilustrasi – Waktu terbaik cek kehamilan – via firstcry

Kehamilan akan bisa terdeteksi sejak hari pertama terlambat haid. Hasil yang lebih akurat bisa didapatkan jika memang sudah terlambat haid selama satu minggu.

Waktu satu minggu ini memberikan jeda agar kandungan hormon HCG semakin tinggi. Semakin tingginya hormone tersebut, maka hasil yang diberikan pun akan semakin akurat.

Namun, jika sudah terlambat datang bulan dalam beberapa hari dan ingin segera mengetahui kehamilan, lebih baik cek ke dokter.  Waktu terbaik cek kehamilan adalah ke dokter kandungan. Pengecekan kehamilan di dokter spesialis akan memberikan hasil yang lebih akurat dibandingkan menggunakan testpack.

Biasanya, dokter kandungan akan mengambil sampel darah untuk diuji. Setelah itu, tes pun akan dilakukan. Namun, jika cek ke dokter kandungan, maka hasil yang didapatkan akan lebih lama.

Baca Juga: Gejala Awal Kehamilan untuk Diwaspadai

Tanda-Tanda Kehamilan

Selain keterlambatan haid, ada juga beberapa pertanda tentang munculnya kehamilan. Berikut adalah tanda-tanda kehamilan yang bisa saja berlangsung namun tidak terlalu disadari.

Perut terasa kram

Kram perut memang bisa dialami oleh siapa saja. Namun, pada kondisi kehamilan muda, wanita bisa saja mengalami kram perut yang ringan. Sehingga kondisi ini sangat membingungkan. Terkadang tak sedikit wanita yang mengalami kram perut namun tidak diindikasikan hamil.

Gejala kram perut ini sangat mirip dengan kram perut saat datang bulan. Namun, sejatinya bagi wanita yang telah hamil, kram ini menunjukan perkembangan rahim yang mulai membesar. Jadi, waktu terbaik cek kehamilan adalah ketika ada tanda kramnya perut bagian bawah.

waktu terbaik cek kehamilan
waktu terbaik cek kehamilan – via healthgrades

Keluarnya bercak darah

Nah, ada satu lagi yang menjadi tanda kehamilan, yakni adanya flek atau bercak darah. Bercak darah ini seringkali dikaitkan dengan penddarahan ringan. Inilah salah satu waktu terbaik cek kehamilan. Karena apa? Karena adanya pendarahan ringan sebagai tanda kehamilan awal.

Bercak darah ini tidak sama dengan bercak darah menstruasi. Karena bercak darah ini disebut sebagai bercak implantasi.

Yang membedakan dari darah mensstruasi adalah warnanya yang lebih pucat dan jumlahnya tidak sebanyak darah haid. Waktunya pun hanya sebentar, yakni hanya selama 2 hingga 3 hari saja.

Terjadinya pembesaran payudara

Saat haid atau menstruasi, wanita pasti akan merasakan nyeri pada bagian payudara. Hal ini juga dialami oleh wanita yang sedang hamil. Mereka akan mengalami rasa nyeri dan juga pembesaran payudara.

Perubahan bentuk payudara ini memanglah sangat wajar terjadi pada wanita hamil. Hal ini dikarenakan adanya produksi hormone estrogen yang lebih banyak. Namun, bisa saja rasa nyeri payudara ini bukan pertanda kehamilan lho. Jadi, harus lebih cermat lagi dalam menentukan kehamilan. Jadi, pembesaran payudara merupakan salah satu ciri-ciri hamil.

Adanya perubahan emosional

Perubahan fisik yang dimaksud adalah ketika wanita mulai merasa mual, tidak nafsu makan, hingga emosional yang tidak stabil. Wanita bisa mengenali perubahan ini walaupun tidak selalu terjadi. Selain itu, wanita yang sedang hamil muda biasanya mudah lelah dan juga sering buang air.

cek kehamilan
Waktu terbaik cek kehamilan – via healthline

Yang harus diingat adalah, ketika terlambat haid, merasa nyeri pada payudara, tidak selalu pertanda kehamilan. Waktu terbaik cek kehamilan adalah ketika semua pertanda di atas dirasakan dalam satu waktu. Jadi, bisa dipastikan dengan hasil tes yang akurat baik secara mandiri maupun melalui dokter kandungan.

Editted: 25/06/2021 by IDNarmadi.

Tinggalkan komentar