Komunitas Guru Belajar atau KGB menjadi salah satu sarana yang digunakan oleh para guru untuk melakukan pengembangan pada dirinya.
Dengan adanya Komunitas Guru Belajar ini bisa dijadikan sebagai wadah untuk melakukan pengembangan terhadap metode belajar yang diterapkan. Sebagai penggerak peradaban, guru memiliki peranan penting dalam mendidik dan mencerdaskan bangsa.
Selama ini, guru dikenal sebagai sosok yang pandai dan mampu menyampaikan ilmu dengan baik kepada para peserta didiknya.
Padahal, di balik itu semua, guru juga merupakan sosok yang terus belajar dan melakukan pengembangan. Guru Belajar merupakan sebuah komunitas yang mana memungkinkan setiap guru untuk saling berdiskusi dan berbagai praktik cerdas terkait pengajaran dan dunia pendidikan.
Komunitas tersebut percaya bahwa belajar bisa diperoleh dari siapa saja sehingga sumber inspirasi tidak hanya diperoleh dari figur yang sempurna.
Namun juga rekan seperjalanan yang sudah memiliki pengalaman nyata. Di dalam KGB, terdapat tujuan dan siklus yang menjadi pedoman umum pelaksanaan komunitas tersebut.
Tujuan yang ada menjadi bentuk motivasi yang selama ini ingin dikembangkan oleh para guru hingga mampu mendidik lebih baik lagi.
Tujuan Diselenggarakannya Komunitas Guru Belajar (KGB)
Setiap komunitas pastinya hadir dengan tujuan tertentu, termasuk Komunitas Guru Belajar. Tujuan tersebut tentunya dibuat agar para guru mampu lebih berkembang dan lebih baik lagi dalam menyampaikan ilmunya kepada peserta didik. Nah, berikut ini terdapat beberapa tujuan dari adanya KGB untuk para guru.
Mengembangkan Kemerdekaan Belajar Guru
Selama ini, guru mendapat predikat sebagai sosok yang pandai dan mengetahui semua hal tanpa perlu belajar lagi. Meskipun anggapan tersebut benar, menganggap guru sebagai sosok yang tidak perlu belajar lagi nyatanya merupakan hal yang kurang tepat.
Hal ini karena guru tetap memiliki kekurangan maupun keterbatasan yang memungkinkan ilmunya menjadi kurang tajam.
Untuk itu, lewat tujuan mengembangkan kemerdekaan belajar guru akan didorong kemajuan untuk bisa terus belajar dengan merdeka, tanpa adanya batasan.
Di dalam komunitas KGB terdapat berbagai macam guru dengan jenis keahlian ilmu yang berbeda-beda sehingga masing-masing bisa saling belajar dan membagikan ilmunya. Dengan demikian pengetahuan yang dimiliki oleh guru juga semakin berkembang.
Meningkatkan Kompetensi Guru
Sebenarnya, tujuan paling utama keberadaan Komunitas Guru Belajar adalah untuk meningkatkan kompetensi setiap guru. Kompetensi tidak hanya menyangkut keahlian akademik saja, tetapi juga termasuk keterampilan.
Tujuan ini juga difungsikan agar nantinya setiap guru mampu memberikan dampak yang optimal kepada setiap peserta didik di dalam maupun di luar kelas.
Peningkatan kompetensi dilakukan melalui program-program yang nantinya akan dijalankan. Program tersebut pastinya berhubungan dengan saling berbagi ilmu antar setiap guru sehingga bisa belajar dari pengalaman yang ada.
Tentunya masing-masing guru memiliki pengalaman berbeda yang patut untuk dibagi dan dijadikan sebagai bahan inspirasi ke depannya.
Membangun Kolaborasi Guru
Sesuai dengan namanya, tujuan dari membangun kolaborasi dalam Komunitas Guru Belajar adalah untuk memperluas manfaat dan dampak penerapan kompetensi yang dimiliki guru.
Kolaborasi memang merupakan sebuah sarana yang sudah umum dalam dunia pendidikan, termasuk pada para guru. Hanya saja selama ini, produk yang dihasilkan terkadang masih kurang jelas.
Untuk itu, lewat tujuan ini diharapkan setiap kolaborasi yang dilakukan oleh guru mampu menghasilkan karya atau sebuah produk bermanfaat. Karya tersebut tentunya di tujuan untuk meningkatkan pengembangan aktivitas belanja di sekolah.
Namun, lewat karya tersebut pastinya ada banyak pengalaman dan pelajaran berharga yang akan dihasilkan oleh para guru saat berkolaborasi.
Pengembangan Karier Guru
Hal yang selama ini dianggap tidak boleh dilakukan oleh seorang guru adalah mengembangkan karirnya. Seorang guru hanya dituntut untuk terus sempurna dalam mengajar di dalam kelas, menyampaikan ilmu kepada murid-muridnya.
Namun, lewat komunitas ini, setiap guru akan didorong untuk lebih berani lagi dalam mengembangkan beragam peran karier di dunia pendidikan.
Kontribusi dalam dunia pendidikan yang bisa dilakukan oleh guru sangat beragam. Mulai dari menciptakan ide inspiratif untuk kegiatan sekolah hingga mencalonkan diri sebagai pengurus lainnya.
Perlu diketahui apabila seorang guru tidak perlu membatasi dirinya hanya sebagai pembelajar karena lewat Komunitas Guru Belajar karier guru bisa lebih beragam.
Baca: Ketahui, 11 Aplikasi IOS untuk Belajar di Rumah yang Edukatif
Siklus dalam Program Guru Belajar
Setelah mengetahui tentang tujuan diadakannya KGB, maka selanjutnya Anda perlu mengetahui bagaimana siklus atau tahapannya.
Dalam program guru belajar yang diselenggarakan oleh KGB terdapat beberapa siklus atau tahapan yang akan dilalui oleh setiap guru. Berikut ulasan lengkapnya:
Tahap Penemuan
Pada siklus awal, setiap guru diminta untuk mencari dan menemukan hakikat mengapa perlu belajar, topik yang bisa dipelajari, dan bagaimana caranya agar belajar bisa menjadi sangat efektif.
Biasanya, program dari siklus awalan ini akan dilakukan setiap minggu atau bulan agar guru bisa terus berinovasi. Konten bisa didapatkan dari seluruh media tanpa ada pembatasan.
Mengapa siklus ini diletakkan di bagian awal? Faktanya, pertanyaan seputar mengapa perlu belajar dan cara belajar efektif masih sering kali belum dipahami dengan baik oleh para guru. Padahal, apabila tidak mengetahui maknanya secara luas, setiap guru akan kesulitan dalam mempraktikkan hal tersebut.
Tahap Penalaran
Komunitas Guru Belajar juga memberikan kesempatan berupa pelatihan aktivitas belajar terstruktur agar setiap guru memiliki pemahaman maksimal pada suatu topik pembelajaran.
Praktiknya, setiap guru akan dibantu oleh guru-guru lainnya yang telah memiliki pengalaman atau bekal kemampuan yang lebih mumpuni karena telah mengajar lebih lama atau berasal dari latar belakang pendidikan yang lebih tinggi.
Dalam pelatihan yang dilakukan, setiap guru yang menjadi peserta diminta untuk menemukan berbagai cara efektif dalam belajar.
Hasilnya akan saling dibagikan dengan peserta lainnya sehingga bisa saling memberikan penilaian berupa saran atau masukan. Dengan begitu, setiap guru akan memiliki penalaran yang lebih mumpuni.
Tahap Praktik
Siklus atau tahapan selanjutnya adalah praktik yang diperoleh dari siklus penemuan dan penalaran. Dalam hal ini biasanya setiap komunitas akan menyediakan ruangan khusus yang didesain mirip seperti ruang kelas sehingga perasaan yang dirasakan juga mirip seperti mengajar.
Namun, biasanya komunitas memang menggunakan ruang kelas asli yang bisa diakses kapan saja oleh para guru.
Nantinya, setiap praktik yang dilakukan akan direfleksi atau dinilai oleh rekan guru lainnya. Apabila ada kesalahan atau kekeliruan yang terjadi, oleh berbagai pihak lainnya pasti akan diingatkan dan diberi masukan agar lebih baik lagi.
Selain itu yang menyenangkan pada siklus ini adalah setiap guru bisa saling memberikan pesan berupa dukungan.
Tahap Publikasi
Publikasi merupakan siklus terakhir dalam Komunitas Guru Belajar yang merupakan hasil dari penceritaan pengalaman saat praktik. Dalam hal ini, publikasi tidak hanya dilakukan secara langsung saja, tetapi juga melalui konten-konten media sosial agar bisa dilihat banyak orang.
Pihak sekolah biasanya juga menawarkan diri untuk bisa mempublikasikan hasil praktik tersebut di media sekolah, baik secara online ataupun offline. Biasanya, kebanyakan ditempel di bagian mading yang letaknya cukup strategis agar dapat dilihat oleh seluruh peserta didik di dalam sekolah tersebut.
Komunitas Guru Belajar memberikan kesempatan dan peluang yang sangat luas kepada para guru untuk lebih mengembangkan lagi kompetensinya.
Pengembangan kompetensi tersebut juga bertujuan agar setiap guru lebih maksimal lagi dalam melakukan praktik di dalam kelas. Selain itu, pengembangan karir pribadi juga bisa diperoleh para guru lewat komunitas satu ini.
Editted: 17/06/2021 by IDNarmadi.