Beginilah 3 Tips Mengajar Bahasa Inggris untuk Menjadi Tutor Profesional

Bahasa Inggris merupakan salah satu bahasa yang digunakan di seluruh dunia. Sebagai bahasa Internasional, bahasa Inggris wajib dipelajari oleh semua orang. Selain belajar bahasa Inggris, tantangan yang tak kalah sulit adalah mengajar bahasa Inggris.

Sebagai alat komunikasi dunia, bahasa Inggris merupakan bahasa asing terutama bagi masyarakat Indonesia.

Banyak hal yang harus dipelajari, mulai dari kosa kata bahasa Inggris, cara pengucapan, hingga penerapannya dalam berkomunikasi. Sehingga, untuk benar-benar bisa menguasai bahasa Inggris, salah satunya adalah dengan belajar dari guru atau tutor.

Memang benar, mengajar bahasa Inggris biasanya dilakukan oleh seorang guru atau tutor. Namun, tak sembarang orang bisa mengajari bahasa Inggris ke orang lain.

Guru atau tutor pun harus memiliki pemahaman yang baik tentang bahasa Inggris sebelum mengajarkannya ke orang lain.

Selain skill atau kemampuan bahasa Inggris, seorang pengajar haruslah memiliki kesabaran. Tidak sedikit murid yang ingin belajar bahasa Inggris namun mereka sama sekali belum paham. Misalnya, cara penulisan, cara membaca setiap kata, bahkan saat harus berurusan dengan grammar.

Jadi, seorang guru atau tutor yang baik haruslah senantiasa sabar dalam membimbing muridnya. Kesabaran ini sangat penting tak hanya ketika mengajar bahasa Inggris, namun juga saat berkomunikasi. Setiap murid pasti memiliki kelemahan dan kelebihan masing-masing.

Hal tersebut tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi seorang guru. Mengajari suatu hal yang baru memang tidaklah mudah. Sehingga, membangun komunikasi yang baik kepada murid juga sangat penting. Sehingga, murid bisa termotivasi dan lebih semangat saat belajar.

Tugas seorang guru bisa dibilang sangat sulit. Menyampaikan materi pelajaran, membentuk karakter dan memberikan semangat kepada muridnya. Seorang guru atau tutor bahasa Inggris juga dituntut harus kreatif saat mengajar.

Mengajar bahasa Inggris dengan beragam cara yang berbeda dan asyik bisa meningkatkan minat belajar para siswa. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengajar bahasa Inggris yang menyenangkan terutama bagi anak-anak.

Anak-anak cenderung lebih cepat bosan ketika mereka belajar jika hanya sebatas materi. Guru pastinya harus mengetahui apa yang anak-anak inginkan agar mereka senang saat belajar. MIsalnya dengan belajar melalui lagu, gambar, dan kegiatan menarik lainnya.

Jika guru mampu mengetahui keinginan dan gaya belajar muridnya, tentu ilmu yang diberikan akan lebih mudah dipahami.

Setiap murid memiliki gaya belajar yang berbeda-beda, tentu hal ini mempengaruhi hasil belajarnya juga. Di sinilah peran seorang guru yang harus bisa menyelaraskan pembelajaran agar bisa diterima semua murid.

Mengajar bahasa Inggris tentu banyak sekali kendala yang akan dihadapi. Menjadi guru yang sukses pastinya membutuhkan waktu dan perjalanan yang tidak mudah.

Namun, hal tersebut juga tidak mustahil untuk dicapai oleh siapapun. Kuncinya adalah memahami cara mengajar bahasa Inggris yang tepat, sesuai usia dan kebutuhan murid serta selalu sabar dan kreatif.

Lalu, apa saja kendala yang biasa dihadapi seorang guru? Bagaimana trik untuk mengajar bahasa Inggris dengan cara yang menyenangkan? Dan adakah perbedaan cara mengajar untuk pemula dan anak-anak? Simak ulasannya berikut ini!

Kendala Mengajar Bahasa Inggris

mengajar bahasa inggris
via educationjobforall.com

Dalam sebuah pekerjaan, tentunya akan selalu ada kendala atau masalah yang harus dihadapi. Semua orang pastinya memiliki permasalahan yang harus diselesaikan, baik tentang kehidupan maupun pekerjaan.

Dalam mengajar bahasa Inggris, seorang guru pasti akan menghadapi kendala. Mungkin saja tidak hanya satu kendala, namun beragam kendala akan ditemui seiring padatnya jam mengajar. Kendala atau masalah tersebut biasanya muncul ketika guru tidak memiliki persiapan yang baik.

Ketika ingin mengajarkan suatu pengetahuan atau ilmu kepada orang lain, tentunya guru harus mempersiapkannya terlebih dahulu. Persiapan tersebut mencakup banyak hal, mulai dari persiapan materi yang akan disampaikan dan juga persiapan mental.

Jika seorang pengajar tidak mempersiapkan materi, lalu apa yang akan diajarkan? Jika mengajar bahasa Inggris, tentu saja guru harus mempersiapkan materi bahasa Inggris. Terkadang, menggunakan buku pelajaran saja tidak cukup. Sehingga guru harus mencari referensi lain untuk bahan ajar.

Kendala dalam hal materi yang biasanya tidak dikuasai memang sangat menyulitkan. Jika memang tidak paham akan suatu pelajaran, guru bisa mempelajarinya terlebih dahulu sebelum mengajar. Nantinya, guru akan bingung dan juga salah dalam menyampaikan jika tidak memahami materinya.

Hal ini tentunya akan fatal karena dalam mengajar bahasa Inggris, murid akan mengikuti apa yang diajarkan oleh guru. Misal, dalam hal pronunciation atau pelafalan.

Salah melafalkan suatu kata dalam bahasa Inggris akan menyebabkan salah arti. Jika guru tidak mempelajari cara pelafalan yang benar, maka murid akan mengikuti kesalahan tersebut.

Selain kendala dalam hal materi, saat mengajar bahasa Inggris juga terkadang guru kurang percaya diri saat menjelaskan. Sehingga penjelasannya terkesan tidak tepat dan membuat bingung murid yang diajar. Skill dalam menyampaikan materi ataupun public speaking harus dimiliki oleh seorang guru atau tutor.

Skill ini merupakan kemampuan dasar bagi seorang pengajar, namun banyak dilupakan. Seharusnya, para guru dan tutor bisa mengembangkan skill ini ketika sudah menguasai materi yang akan disampaikan.

Tidak sedikit guru atau tutor yang merasa grogi saat harus mengajar di depan muridnya. Jika masalah public speaking ini tidak diatasi, maka reputasi guru akan menjadi jelek.

Terbukti, ada banyak guru yang pandai dalam penguasaan materi namun tidak bisa menyampaikan dengan baik.  Tentunya, sebagai murid pasti akan memilih guru atau tutor yang kompeten bukan?

Adapun kendala yang juga biasa dialami guru bahasa Inggris adalah ketika bertemu dengan siswa yang sangat sulit diajari. Di sini, seorang pengajar harus mengetahui watak dan karakter murid terlebih dahulu. Dekati personalnya sehingga menjadi lebih akrab dan mudah untuk diajak berkomunikasi.

Komunikasi juga menjadi masalah antara guru dan murid. Ketika murid merasa kesulitan atau tidak paham, biasanya mereka malu untuk mengatakannya.

Itulah kenapa guru diharuskan bisa membaca karakter, sifat, dan watak muridnya. Agar proses belajar mengajar bisa berjalan dengan baik dan sesuai yang diharapkan.

Masalah yang terkadang muncul saat mengajar memang harusnya dijadikan pengalaman. Bukan berarti masalah tersebut tidak perlu diselesaikan. Setiap masalah yang ada sebaiknya segera dicari solusinya sehingga saat mengajar di kemudian hari tidak akan ada masalah serupa.

Kendala atau masalah bukan menjadi batu sandungan saat mengajar, namun menjadi salah satu langkah untuk menjadi lebih baik. Sehingga para tutor dan guru bisa meraih kesuksesan dalam mengajar bahasa Inggris.

Tips Mengajar Bahasa Inggris bagi Tutor Pemula

mengajar bahasa inggris
via onthemarketefl.com

Mengajar bahasa Inggris sangat membutuhkan keahlian yang tinggi. Seorang pengajar pun harus belajar terlebih dahulu. Apa yang harus dipelajari? Tentunya tidak hanya tentang materi bahasa Inggris, namun juga belajar cara mengajar.

Menjadi pengajar bahasa Inggris merupakan tugas mulia karena jika murid telah menguasainya, maka ia akan terus menggunakan ilmu tersebut. Banyak sekali lulusan sarjana di luar sana yang sangat pandai dalam bahasa Inggris. Namun hanya sedikit saja yang berkeinginan menjadi pengajar.

Walaupun tidak semua pengajar bahasa Inggris adalah lulusan sarjana, beberapa di antaranya juga bergelar doktor atau profesor. Hal ini menunjukan bahwa mengajar bahasa Inggris bukanlah suatu hal yang bisa diremehkan.

Pengajar harus bisa menguasai materi, menguasai suasana kelas saat mengajar, serta menguasai diri. Sebagai tutor pemula, ada banyak hal yang harus dipelajari selain hal-hal di atas. Tutor pemula tentunya masih kurang memiliki pengalaman dalam hal mengajar.

Oleh karena itu, belajarlah dan carilah pengalaman sebanyak mungkin. Menjadi tutor professional tidak terjadi dalam sekejap. Ada banyak hal yang harus dilakukan untuk mencapainya dan tentunya tidak dengan jalan yang mudah.

Tutor pemula harus banyak berlatih untuk mengajar. Perbanyaklah pengalaman mengajar bahasa Inggris di mana pun. Pengalaman mengajar bahasa Inggris anak-anak akan berbeda dengan pengalaman mengajar murid senior.

Pengalaman tersebut tentu haruas didapatkan dengan praktik langsung, bukan sekedar hanya membaca buku atau dibayangkan saja.

Jika sudah berniat menjadi tutor atau pengajar bahasa Inggris, maka sebaiknya carilah kesempatan untuk praktek. Tidak hanya berlatih seorang diri, namun harus langsung praktek dengan murid. Jika belum mendapat kesempatan untuk mengajar di sekolah atau lembaga, maka cobalah untuk membuka privat.

Sehingga skill dan kemampuan mengajar masih bisa diasah walaupun secara pribadi. Jika memungkinkan, mengikuti seminar dan pelatihan mengajar juga akan sangat bermanfaat bagi calon tutor pemula.

Mencoba mengeksplor kemampuan dan juga skill mengajar memang bagus, namun tidak ada salahnya juga membangun karakter seorang guru. Ikuti latihan, motivasi melalui platform online juga bisa menjadi alternatif.

Untuk calon pengajar bahasa Inggris, ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar menjadi tutor professional.

1. Membuat Lesson Plan

Lesson plan adalah rencana pembelajaran yang harus dibuat oleh seorang guru sebelum mengajar. Rencana pembelajaran berisikan materi yang akan diajarkan kepada murid. Lesson plan ini sangat penting bagi guru karena menjadi acuan saat mengajar.

Di sekolah formal, lesson plan ini harus berdasarkan kurikulum. Jadi, pengajar harus mengikuti kurikulum yang sudah disediakan untuk membuat lesson plan pelajaran bahasa Inggris. Tapi, pengajar yang kreatif bisa membuat rancangan pembelajaran yang ciamik.

Sebagai pemula yang mengajar bahasa Inggris, sebaiknya pikirkan matang-matang tentang lesson plan ini. Materi apa saja yang akan diajarkan, metode apa yang akan digunakan, dan lain sebagainya.

2. Menguasai Materi

Hal terpenting dalam mengajar bahasa Inggris adalah menguasai materi yang akan diajarkan. Pemula yang memang sudah paham akan materi, mungkin bagian ini tidak menjadi masalah. Namun, pada prakteknya, ada kalanya murid akan bertanya pertanyaan yang tidak terduga.

Sehingga pengajar harus bisa memberikan jawaban yang sesuai. Cara untuk bisa menguasai materi adalah dengan memperbanyak kosa kata, mendalami grammar, dan juga memperlancar pronunciation.

Murid akan terkesan dengan guru yang mampu menguasai beragam materi. Mereka akan sangat hormat dan akan haus ilmu sehingga semangatnya membara. Untuk itu, bagi yang ingin mulai mengajar bahasa Inggris, pastikan semua materi sudah dikuasai.

3. Memiliki Skill Mengajar

Hal yang terakhir yang wajib dikuasai oleh seorang pengajar adalah skill mengajar. Skill atau kemampuan dalam hal menyampaikan materi sangatlah penting. Skill ini tidak bisa diajarkan begitu saja, namun harus langsung dipraktekan.

Melatih diri terus menerus sampai menemukan kepercayaan diri saat mengajar sangatlah penting. Bagi pemula, biasanya akan merasa kaku dan malu saat pertama kali mengajar. Hal ini sangat wajar karena belum terbiasa.

Seiring berjalannya waktu, skill mengajar ini akan terus meningkat dan juga semakin terasah. Rajin berlatih akan mampu menemukan kenyamanan dan gaya mengajar yang cocok untuk berbagai kalangan.

Pengajar harus mampu menyesuaikan gaya mengajar dengan beragam murid yang ditemui. Sehingga tidak menjadi kaku dan bingung ketika mengajar murid dengan karakter yang berbeda-beda.

Itulah 3 tips penting saat mengajar bahasa Inggris bagi pemula. Maka, terapkanlah langkah di atas agar menjadi calon pengajar professional di masa datang.

Cara Mengajar Bahasa Inggris untuk Anak

mengajar bahasa inggris
via britishcouncil.org.ua

Mengajar bahasa Inggris tidak hanya untuk dewasa, tapi juga anak-anak. Di zaman globalisasi ini, anak-anak pun sudah dikenalkan dengan bahasa Inggris sejak dini. Hal ini sangat membantu perkembangan skill dan kemampuan mereka di masa depan.

Anak-anak merupakan aset yang sangat berharga jika dibekali dengan kemampuan yang mumpuni. Bahasa Inggris merupakan salah satu skill yang sangat penting dan harus dikuasai sejak dini. Akan ada banyak aspek pekerjaan dan sosial yang membutuhkan kemampuan bahasa Inggris.

Bagi para pengajar, khususnya yang mengajarkan bahasa Inggris ke anak-anak, harus memiliki metode yang menyenangkan. Anak-anak tidak bisa diajarkan dengan metode yang kaku seperti orang dewasa. Mereka lebih suka sesuatu yang menyenangkan.

Mengajar bahasa Inggris anak-anak bisa diberikan dengan gaya belajar kinestetik. Anak-anak lebih suka banyak bergerak seperti menari, menyanyi, dan bermain peran. Sebisa mungkin ajak mereka belajar bahasa Inggris dengan cara yang mereka sukai.

Berikan materi dengan banyak gambar yang berwarna serta animasi. Hal ini bisa dilakukan untuk menarik minat belajar anak-anak.

Baca juga: Ini Tips Belajar Bahasa Inggris untuk Pemula hingga Pro

Trik Mengajar Bahasa Inggris bagi Pemula

mengajar bahasa inggris
via bridge.edu

Bagi pemula yang ingin belajar bahasa Inggris, jangan ragu-ragu. Ada banyak pengajar yang bisa mengajar bahasa Inggris dengan baik untuk pemula. Para pemula biasanya membutuhkan belajar bahasa Inggris untuk wawancara sekolah atau kerja.

Bagi para tutor atau guru, mengajar pemula harus penuh kesabaran dan ketelatenan. Sabar karena banyak pemula yang masih belum memahami dasar-dasar bahasa Inggris. Telaten karena para pemula belum bisa memahami materi dengan mudah dan cepat.

Triknya adalah, siapkan materi sesuai dengan apa yang pemula butuhkan. Jika mereka ingin belajar speaking, maka siapkan materi percakapan dan pronunciation. Berikan materi speaking yang mudah terlebih dahulu, kemudian naikan level ke yang lebih tinggi.

Jangan lupa untuk memberikan materi pronunciation karena inilah materi yang terpenting. Dalam bahasa Inggris, pronunciation sangat penting untuk dipelajari. Bagi pemula, berikan pembelajaran secara bertahap agar mereka mudah memahami.

Jika sudah paham, maka bisa ditambahkan materi yang lebih banyak. Level dalam pengajaran bahasa Inggris dibagi menjadi tiga. Yaitu level awal disebut level beginner, kemudian level intermediate, dan yang tertinggi level advanced. Level-level tersebut bisa dicapai setelah menyelesaikan satu level dimulai yang terendah.

Trik Mengajar Bahasa Inggris Online di Masa Pandemi

mengajar bahasa inggris
via lingostan.com

Di masa pandemi seperti sekarang ini, pengajar tidak bisa dihalangi untuk selalu belajar. Kebijakan pembelajaran jarak jauh dari pemerintah yang diterapkan sangat membantu para pengajar dan pelajar.

Dengan adanya pembelajaran daring atau online, pengajar bisa dengan mudah menyampaikan materi kepada muridnya.

Mengajar bahasa Inggris online bisa dilakukan oleh para tutor atau guru dengan memanfaatkan beragam platform digital. Platform digital ini bisa diakses oleh tutor maupun murid sehingga bisa saling tatap muka walau hanya lewat laptop.

Baca Juga: Yuk Cari Tahu Cara Menggunakan Google Meet Secara Gratis!

Tutor bisa mengajar bahasa Inggris online dengan membuat materi melalui video. Video penjelasan ini kemudian bisa dibagikan kepada para murid. Ada juga platform online yang bisa digunakan untuk menunjang proses belajar mengajar. Platform ini bisa digunakan untuk melakukan video konferensi dengan muridnya.

Dengan melakukan video konferensi, tutor dengan murid bisa melakukan proses belajar mengajar seperti halnya di dalam kelas. Sehingga, walaupun terhalang ada wabah corona yang berlangsung selama ini, proses belajar mengajar masih tetap berjalan.

Itulah tadi beberapa tips dalam mengajar bahasa Inggris bagi para tutor pemula. Semoga bisa diterapkan dan juga diaplikasikan oleh para tutor.

Editted: 18/06/2021 by IDNarmadi.

Tinggalkan komentar