Kasus saldo JHT tidak tersedia di aplikasi JMO kerap dialami masyarakat, sehingga Anda tidak bisa mengetahui nominal dana yang ada.
Saldo JHT tidak tersedia juga membuat penggunanya gagal mengklaim sejumlah asuransi yang didapatkan.
JHT atau Jaminan Hari Tua merupakan salah satu program BPJS Ketenagakerjaan yang menjamin peserta mendapatkan uang tunai dengan syarat dan ketentuan tertentu.
Misalnya, ketika peserta memasuki masa pensiun, mengalami cacat total akibat pekerjaan, hingga meninggal dunia.
Kini melihat saldo JHT bisa dilakukan kapan saja melalui aplikasi JMO, jadi tak perlu repot mengunjungi kantor cabangnya.
Namun, bagi pengguna yang mendapatkan notifikasi “Saldo JHT Tidak Tersedia”, berikut beberapa penyebab dan solusi umum mengatasinya.
Kenapa Saldo JHT Tidak Tersedia?
Dilansir dari laman BPJS Ketenagakerjaan, mencairkan saldo JHT bisa dilakukan minimal setelah 10 tahun menjadi peserta Jamsostek.
Adapun klaim yang bisa diajukan yakni sebesar 10% untuk persiapan pensiun dan 30% khusus klaim kepemilikan rumah.
Nah, bagi peserta yang belum pernah mencairkannya terkadang mengalami kendala seperti saldo JHT tidak tersedia.
Hal ini biasanya disebabkan oleh beberapa alasan, berikut diantaranya.
Aplikasi Sedang Maintenance
Saldo JHT tidak tersedia bisa disebabkan oleh gangguan sistem pada aplikasi, sehingga untuk masuk ke akunnya saja pun terasa sulit.
Maintenance terkadang juga diakibatkan karena adanya peningkatan fitur yang dilakukan oleh pihak pengembang.
Belum Menambahkan Nomor KPJ Baru
Alasan lainnya saldo JHT tidak tersedia yakni belum mengaktifkan nomor KPJ (Kartu Peserta Jamsostek) terbaru di aplikasi.
Umumnya ini terjadi pada karyawan baru yang masuk ke perusahaan tertentu.
Sedang Mencairkan Dana
Saldo JHT tidak tersedia dapat terjadi karena sedang melakukan proses pencairan dana, sehingga disarankan untuk menunggunya dahulu.
Namun, jika tetap belum tersedia, Anda dapat mengajukan bantuan dengan cara menghubungi CS BPJS Ketenagakerjaan pada nomor (+6221) 50911333.
Mengajukan Pensiun Dini
Seorang pekerja yang memutuskan untuk pensiun dini juga menjadi alasan saldo JHT tidak tersedia.
Sebab, JHT bertujuan untuk memberikan jaminan finansial kepada karyawan yang akan memasuki usia pensiun, bukan karena alasan pribadi seseorang.
Terjadi Perubahan Pekerjaan
Salah satu penyebab saldo JHT tidak tersedia yaitu adanya perubahan status pekerjaan atau pindah perusahaan.
Sebab, mungkin saja perusahaan baru tersebut belum menyetorkan persentase dana JHT ke BPJS Ketenagakerjaan.
Penerima Tak Memenuhi Syarat
Saldo JHT yang kosong mungkin juga terjadi karena seseorang tidak memenuhi syarat atau kewajiban tertentu dari BPJS Ketenagakerjaan.
Misalnya, ketidaksesuaian status pekerjaan, adanya pemalsuan identitas, hingga jumlah setoran sebelumnya yang menunggak.
4 Solusi Mengatasi Saldo JHT Tidak Tersedia
Untuk mengatasi saldo JHT tidak tersedia, tentu ada tahapan-tahapan yang harus Anda lalui.
Berikut solusi yang dapat dicoba agar saldo JHT bisa segera digunakan untuk keperluan di hari tua.
1. Aktifkan Nomor KPJ
Jika Anda berpindah tempat kerja, maka segera lakukan perbaruan informasi dan aktifkan nomor KPJ.
Salah satunya, Anda dapat menghubungi departemen personalia perusahaan sesuai jam kerja.
Disamping itu, Anda juga bisa menambahkan nomor KPJ secara mandiri lewat aplikasi JMO. Berikut caranya:
Unduhlah aplikasi JMO di Play Store atau App Store.
- Silakan login menggunakan ‘Email” dan “Password”.
- Klik menu “Profil > Pengaturan”
- Klik “Tambah Kartu Peserta (KPJ)”, lalu pilih “Penerima Upah”
- Masukkan kewarganegaraan ‘WNI” dan tulis 11 digit angka KPJ dengan benar.
- Klik “Kirim”, KPJ berhasil ditambahkan.
2. Lakukan Pembaruan Aplikasi JMO
Solusi praktis mengatasi saldo JHT tidak tersedia bisa dilakukan melalui pembaruan aplikasi JMO ke versi terbaru.
Dengan begitu, Anda bisa menikmati fitur-fitur terbaru, termasuk cek saldo JHT dan cara klaim BPJS Ketenagakerjaan.
Berikut langkah melakukan update aplikasi JMO:
- Kunjungi Google Play Store atau App Store sesuai jenis ponsel yang Anda miliki.
- Periksa apakah terdapat notifikasi pembaruan untuk aplikasi JMO.
- Jika ada klik opsi “Update” dan tunggu hingga proses pembaruannya selesai.
- Buka kembali aplikasi JMO dan pastikan Anda memiliki koneksi internet yang stabil.
3. Bersihkan File Cache Aplikasi JMO
File sampah pada aplikasi JMO yang menumpuk terkadang bisa menyebabkan saldo JHT tidak muncul.
Cache yang terlalu banyak ini biasanya disimpan otomatis oleh ponsel dan seringkali memperlambat kinerja penggunaan aplikasi.
Berikut cara membersihkan cache agar saldo JHT tidak tersedia bisa muncul kembali.
- Buka “Settings” di ponsel Anda, lalu cari pilihan “Aplikasi / Manajemen Aplikasi”.
- Klik aplikasi “JMO”, lalu pilih “Hapus Cache”.
- Tunggu beberapa saat dan buka kembali aplikasi JMO, silakan coba fitur “Cek Saldo JHT”.
4. Lengkapi Semua Persyaratan JHT
Pada dasarnya, saldo JHT hanya akan terlihat saat Anda sudah melengkapi semua syarat dan ketentuan.
Lakukan pengecekan data diri melalui aplikasi JMO untuk memastikan semua informasi benar adanya.
Pastikan pula perusahaan sudah mendaftarkan Anda untuk mendapatkan dana JHT.
Jika masih mengalami kendala, Anda dapat mengirimkan keluhan melalui email [email protected] atau call center 175.
Panduan Mengecek Saldo JHT
Peserta yang mendapatkan saldo JHT juga wajib memberikan kontribusi berupa iuran 2% per bulan dari gaji yang diperolehnya.
Sedangkan 3.7% iuran JHT lainnya ditanggung oleh perusahaan sesuai ketentuan yang berlaku.
Nah, untuk mengecek saldo JHT di aplikasi JMO ini bisa dilakukan dengan beberapa cara berikut:
- Buka aplikasi JMO, kemudian pilih menu “Jaminan Hari Tua” pada laman utama.
- Klik opsi “Cek Saldo” dan masukkan nomor KPJ yang ingin ditampilkan.
- Klik “Periksa”, saldo JHT pun akan muncul beserta detail lainnya seperti status kepesertaan, segmen peserta, dan iuran terakhir.
Selain itu, cek saldo JHT juga dapat dilakukan melalui SMS ke 2757 dengan format (Daftar <spasi> SALDO # Nomor KTP # Tanggal Lahir # Nomor Peserta # Email). Kemudian, BPJS Ketenagakerjaan akan memberikan informasi saldo JHT Anda.
FAQ Tentang Saldo JHT Tidak Tersedia
Saldo JHT yang tidak tersedia tentu harus segera ditangani agar mendapatkan manfaat berupa uang tunai atau kepemilikan rumah.
Berikut ini FAQ seputar saldo JHT yang perlu Anda ketahui.
- Apakah saldo JHT bisa bertambah meski tidak lagi bekerja?
Mirip dengan cara daftar BPJS Kesehatan, JHT BPJS Ketenagakerjaan juga tergolong investasi yang tidak merugikan.
Pasalnya, peserta JHT yang sudah tidak aktif membayar iuran masih bisa mendapatkan pertambahan nilai hingga masa pensiun 56 tahun.
- Apakah saldo JHT bisa langsung dicairkan setelah berhenti kerja?
Pencairan saldo JHT khusus pegawai resign atau terkena PHK bisa langsung dicairkan hingga 100%.
Namun, klaim pencairannya harus menunggu sekitar sebulan sejak berhenti bekerja dan Anda juga akan dikenakan pajak progresif dengan nominal tertentu.
- Apa saja dokumen yang dibutuhkan untuk klaim saldo JHT?
Mengklaim saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan perlu menyiapkan dokumen asli dan fotokopi seperti kartu peserta Jamsostek, kartu keluarga, hingga buku tabungan.
Siapkan pula E-KTP dan surat keterangan aktif bekerja atau berhenti bekerja yang diterbitkan langsung oleh perusahaan.
Itulah beberapa alasan saldo JHT tidak tersedia beserta cara mengatasinya, sehingga bisa segera dicairkan.
Pastikan mengecek akun JMO secara berkala karena saldo ini cukup penting untuk jaminan masa tua.
Editted by UN
