Bahan Furniture Terbaik untuk Interior Rumah

Di tengah tren memiliki interior rumah yang bagus, cantik, dan terkesan mewah, sepertinya penting untuk tahu jenis bahan furniture yang dipakai.

Dengan mengetahui material furniture ini maka setidaknya Anda bisa menganalisis keawetan dan nilai jualnya di pasaran.

Selain itu, penting juga agar budget Anda terbagi ke dalam pembelian furniture dan keperluan lainnya secara efektif.

Memilih furniture yang tepat untuk dimasukkan ke dalam ruangan juga penting memperhatikan bahan dan jenisnya. Terbuat dari apa furniture tersebut, misalnya dari kayu, janis kayu apa yang digunakan.

Atau terbuat dari plastik, apa jenis plastik yang dipakai, apakah akan tahan pakai dalam jangka waktu lama?

Hal-hal seperti ini perlu dipikirkan karena bisa saja merugikan Anda saat pembeliannya ketika tidak tahu dan paham bahan furniture dan kualitasnya.

Baca: interior rumah minimalis modern

Tips Memilih Furniture Terbaik

bahan furniture
memilih bahan furniture

Untuk mendapatkan furniture terbaik di pasaran, tentu tidak bisa hanya mengandalkan murah atau tidaknya saja.

Pun juga bukan dari bahan material yang dipakai saja. Namun, ada beberapa hal lain yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan furniture:

1. Sesuaikan dengan konsep ruangan

 Prinsip pertama dalam memilih furniture adalah menyesuaikannya dengan ruangan yang akan diisi perabot tersebut.

Anda bisa memilih furniture berbahan kayu untuk ruangan yang mengusung konsep natural atau woody. Jika konsepnya bergaya klasik, furniture ukir Jepara juga bisa Anda pilih.

2. Beli sesuai budget tapi jangan yang asal “murah”

Tips selanjutnya saat memilih furniture adalah menyesuaikan pembelian dengan budget. Berapa budget yang Anda alokasikan untuk pengadaan furniture?

Prinsipnya, jangan kepincut dengan harga yang murah. Fokuslah pada kualitas dan keawetan dengan tetap berpedoman pada range budget yang Anda miliki.

3. Pilih material terbaik

Nah, ini yang sesuai dengan bahasan kita, memilih material terbaik untuk furniture merupakan hal yang cukup teknis memang.

Namun, ternyata ini sama sekali tidak bisa diabaikan. Pilih bahan furniture yang paling cocok, jika misalnya mau dari kayu maka pilih jenis kayu yang terbaik. 

Mengenal bahan furniture sangatlah penting, sebab, dengan pemahaman dasar tersebut, Anda bisa memprediksi dan menyiapkan perawatan untuk masing-masing jenisnya.

Ini bisa menjadi salah satu pertimbangan penting selain tips-tips pemilihan yang akan kami bahas di bawah ini.

Mengenal Berbagai Jenis Bahan Furniture untuk Interior Rumah

Bicara soal bahan furniture, ada beberapa jenis materialyang cukup populer dipakai. Misalnya saja dari kayu, karet, plastik, dan lain sebagainya. Itu adalah contoh beberapa jenis furniture interior rumah yang sering dipakai saat ini.

Bahan-bahan tersebut tentu saja memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, jadi sebaiknya juga dipahami sebelum menentukan pilihan. Baiklah, mari kita bahas kelebihan dan kekurangan masing-masing bahan furniture tersebut.

Furniture Berbahan Karet

bahan furniture dari karet
bahan furniture dari karet

Kelebihan:

• Awet
• Tidak mudah pecah
• Sifatnya elastis yang mudah disesuaikan penempatannya pada ruang sempit

Kekurangan:

• Furniture berbahan karet mudah memuai jika terkena panas
• Warnanya mudah kusam dan mudah menempel noda minyak
• Perlu dilakukanlah pengelapan setiap harinya.

Furniture Berbahan Kayu

bahan furniture dari kayu
bahan furniture dari kayu

Kelebihan :

• Mampu memberi kesan mewah pada interior Anda
• Bisa dipercantik dengan berbagai pelapis yang memberi efek elegan
• Bahannya ramah lingkungan dan sampahnya mudah terurai

Kekurangan :

• Bersifat kurang homogen
• Mudah terpengaruh oleh iklim
• Terdapat cacat bawaan dan cacat alam, seperti mata kayu dan pecah – pecah
• Mudah terbakar
• Kerusakan dapat terjadi pada keadaan kelembaban tinggi
• Mudah terserang jamur dan serangga

Furniture Berbahan plastik

bahan furniture dari plastik
bahan furniture dari plastik

Kelebihan :

• Ringan
• Kuat
• Fleksibel
• Anti rayap
• Mudah dibersihkan
• Harganya murah
• Tidak berkarat
• Tidak mudah pecah

Kekurangan:

• Beberapa jenis plastik tidak tahan panas
• Beberapa jenis plastik membutuhkan waktu puluhan hingga ratusan tahun untuk terurai secara alami (non-biodegradable)
• Jika tidak digunakan sesuai fungsinya, bahan-bahan kimia yang terkandung dalam plastik dapat membahayakan kesehatan

Tips Merawat Wadah Makanan dari Plastik

Sebagai tambahan, berikut ini informasi bagi Anda yang memiliki wadah makanan berbahan plastik. Tips perawatan yang tepat kurang lebih seperti ini:

1. Jika wadah plastik bernoda, rendam selama 20 menit dalam 1 baskom air hangat yang sudah dicampur satu gelas pemutih. Setelah itu, cuci hingga bersih dengan sabun pencuci piring, lalu basuh dengan air hangat.

2. Jika sering dicuci, lama-kelamaan perabot plastik berwarna, seperti mangkuk, gelas atau piring, akan pudar. Untuk membuat warna plastik tetap cerah dan awet, olesi seluruh permukaan perabot plastik dengan minyak kelapa menggunakan kapas, lalu cuci dengan sabun pencuci piring seperti biasa.

3. Untuk menghilangkan bau makanan yang masih tinggal, letakkan wadah plastik dalam freezer atau jemur di bawah terik matahari selama beberapa jam. Atau, tetesi wadah plastik dengan perasan jeruk lemon, lalu tutup dan diamkan beberapa saat hingga baunya hilang.

Demikian ulasan kami tentang berbagai jenis bahan furniture untuk dekorasi rumah minimalis. Jika Anda lebih suka kayu, mungkin artikel kami terkait cara merawat furniture kayu bisa Anda baca. Semoga bermanfaat. (ls) editor: RN14012021, 21032024 UN

Lutfi N

Menulis seputar property sejak tanggal 7 Agustus 2016. Hobby menulis dan membaca. Bacaan seputar konsep hunian. Topik yang disukai adalah topik yang mengedepankan kenyamanan tempat tinggal.

All Post | Website

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *