Bagi Anda yang biasa biasa posting foto anak di sosial media, ada beberapa fakta tentang bahaya upload foto anak di sosial media yang perlu Anda ketahui.
Bila pada artikel-artikel sebelumnya Diminimalis telah banyak membahas berbagai tips mengoptimalkan keamanan rumah minimalis Anda, tak ada salahnya bila kita membahas perlindungan keluarga dari aspek yang lain.
Pada artikel sebelumnya kita telah membahas tentang rental mainan anak supaya buah hati kita betah bermain di dalam rumah, sehingga pengawasan lebih maksimal.
Namun meski hal tersebut dirasa sudah merupakan upaya terbaik, Anda masih perlu menjamin buah hati Anda tetap terlindungi dari hal-hal buruk akibat kelalaian kita sendiri.
Salah satu kelalaian yang kadang tidak disadari para orang tua, adalah mudahnya mereka mngunggah foto-foto anak di sosial media.
Memang sudah menjadi naluri orang tua untuk menunjukkan kelucuan si buah hati di publik.Terlebih bagi ibu-ibu, juga gemar saling memberi komen atas foto-foto anak dari ibu-ibu lainnya.
Bahaya Upload Foto Anak di Sosial Media
- Memposting foto anak berarti Anda mengarsipkan jejak digital yang belum tentu bisa dihapus permanen. Meski di dalam akun sosial media Anda telah menghapusnya, sejatinya arsip tersebut masih tersimpan di dalam deep web yang bisa jadi digali oleh orang-orang yang memiliki niat buruk. Inilah salah satu bahaya upload foto anak di sosial media.
- Setelah Anda melakukan posting foto di media sosial, foto tersebut tidak dapat lagi di kontrol penggunaannya. Orang bisa saja dengan menyalin foto tersebut, lalu menyimpan atau menggunakannya untuk keperluan kejahatan.
Meskipun hanya balita, namun bukan berarti Anda bebas mengabadikan setiap momen dan mengunggahnya di sosial media.
Semakin banyak foto dan informasi yang dibagikan ke dunia maya, maka semakin besar pula peluang anak menjadi korban penculikan atau pelecehann seksual pada anak.
Maka dari itu kehati-hatian untuk memposting foto-foto anak di sosial media merupakan hal wajib yang harus dilakukan para orang tua.
Di balik keseruan kita bersama orang lain saling unggah dan komen foto anak masing- masing, terdapat ancaman bahaya yang sangat serius. Dari beberapa kasus kejahatan yang terjadi pada anak -anak, kebanyakan berawal dari informasi di media sosial.
Tidak ada yang salah ketika Anda memposting foto-foto anak Anda, tetapi alangkah lebih baiknya apabila Anda lebih matang untuk tidak gagap upload, sehingga semua foto keluarga Anda terupload di sosial media.
Keberadaan media sosial memang tidak pernah melarang Anda untuk berbagi foto-foto anak Anda, namun mengingat resiko yang dapat ditimbulkan nantinya.
Sebaiknya Anda harus hati-hati posting foto anak di sosial media. Anda dapat meminimalkan resiko buruk tersebut dengan beberapa tindakan pencegahan, diantaranya yaitu:
- Gunakan pengaturan privasi (privacy setting) yang tentu saja mudah dilakukan.
- Kemudian buat batasan siapa saja yang boleh melihat potingan foto-foto Anda.
- Matikan GPS ponsel Anda jika memang tidak digunakan
- Gunakan situs berbagi foto seperti Picasa dan Flickr yang mengharuskan pengguna login untuk melihat gambar foto postingan Anda
Maka dari itu, tindakan pencegahan di atas perlu Anda terapkan, agar ancaman keselamatan anak dan keluarga Anda bisa dicegah sejak dini. Waspadalah dan berhati-hati memposting foto-foto anak Anda, sebelum Anda menyesal dikemudian hari.
Demikian ulasan kami tentang bahaya upload foto anak di sosial media, agar kita waspada tiap sharing foto di internet, baik blog maupun akun sosial media, demi mengantisipasi hal-hal buruk yang tidak kita inginkan, semoga bermanfaat. (ls), Editted 15/01/2022 by diminimalis
Lutfi N
Menulis seputar property sejak tanggal 7 Agustus 2016. Hobby menulis dan membaca. Bacaan seputar konsep hunian. Topik yang disukai adalah topik yang mengedepankan kenyamanan tempat tinggal.
Related Articles
