Semua pasangan muda berharap agar bisa mandiri dan tidak tinggal di rumah mertua. Faktanya tidak demikian.
Menikah merupakan sebuah fase terpenting yang sangat dinantikan oleh banyak orang. Akan tetapi, menikah bukanlah sesuatu yang mudah untuk dicapai.
Ada hal-hal yang perlu diperhatikan terlebih dahulu sebelum Anda melaksanakan pernikahan tersebut.
Dari berbagai hal yang perlu Anda persiapkan, salah satu yang diinginkan adalah memiliki rumah sendiri. Bila Anda tinggal di rumah mertua, tentu akan mengurangi privasi baik bagi istri maupun sang mertua.
Banyak yang bilang, bila Anda tinggal di rumah mertua nantinya akan mudah stres karena mertua akan menuntut ini-itu secara langsung kepada Anda.
Seorang istri yang dulunya selalu disayang saat masih tinggal dengan orang tua, bisa jadi merasa tertekan dengan kehidupan baru bersama suami dan mertua.
Rasa kurang nyaman dan tidak kerasan pasti akan timbul dalam benak sang istri.
Maka dari itu, untuk menghindari hal-hal yang kurang baik, sebaiknya sebelum menikah harus merencanakan memiliki rumah sendiri, meskipun rumah minimalis.
Sebenarnya untuk bisa mempunyai rumah sederhana sebelum menikah, sangat bisa.Jika Anda yang lelaki sudah bekerja dengan gaji 3 jutaan, Anda bisa untuk menyisihkan sebagian hasil kerja untuk membeli rumah sederhana sebelum pernikahan terlaksana.
Atau paling tidak, Anda menyisihkan gaji Anda untuk bisa mengontrak sebuah rumah untuk ditinggali bersama sang istri.
Ada baiknya Anda berusaha untuk mengkondisikan orang tua, untuk dapat menerima kehadiran istri Anda, apapun kekurangannya. Toh istri Anda juga masih belajar menjadi istri dan menantu yang baik.
Demikian juga dengan istri Anda, menjadi tanggung jawab Anda untuk membuatnya bisa bersabar menghadapi dinamika tinggal bersama mertua dalam satu rumah.
Yakinkanlah bahwa kesabaran tersebut bisa diniatkan sebagai bakti anak kepada orang tua, yang dapat mendatangkan pahala. jika sudah seperti itu, rasa bosan tinggal di rumah mertua nantinya akan musnah begitu saja.
Bila Anda Tinggal di Rumah Mertua
Bila Anda tinggal di rumah mertua, bagi calon istri, ada beberapa tips agar betah tinggal di rumah mertua yang mungkin nanti bisa diterapkan bila suatu saat terjadi :
1. Privacy
Privasi adalah hal penting bagi pasangan suami istri, maka dari itu, jika di rumah mertua, Anda harus mencari tempat yang privasi di rumah dan meminta agar mertua Anda mengerti akan privasi tersebut.
Bila rumah mertua Anda dan tidak terdapat ruang banyak, Anda bisa mencari tempat lain di luar rumah bersama suami sesekali.
2. Kewajiban
Ada banyak kewajiban menantu wanita terhadap mertua yang memang harus dilakukan, seperti menyajikan masakan terbaik bagi keluarga.
Untuk menambah kesan yang harmonis dengan sang mertua. Jadi kecanggungan yang awalnya ada, menjadi pudar dengan cara Anda mengakrabkan diri dengan mertua.
3. Jujur
Berterus teranglah kepada sang mertua agar bisa mengetahui batasan-batasan antara Anda dan sang mertua.
Batasan di sini adalah ketika sang mertua jangan terlalu mengatur segala sesuatu di kehidupan rumah tangga Anda.
Memang kebanyakan dari mertua selalu ikut mencampuri urusan rumah tangga sang anak untuk melakukan sesuai kemauannya.
Jika Anda tidak ingin mencari cara keluar dari rumah mertua, segeralah berterus terang kepadanya agar tidak ada kesalahpahaman yang nantinya bisa berujung pada keributan.
4. Hindari Pertengkaran
Usahakan jika Anda sedang bertengkar dengan sang suami, mertua tidak boleh mencampuri urusan rumah tangga.
Memang suami Anda adalah anak dari mertua Anda, akan tetapi jika terlalu ikut mencampuri urusan yang harusnya diurus sendiri, hal tersebut malah bisa memperburuk keadaan.
Maka dari itu, jika Anda dan suami sedang dalam perdebatan, segeralah untuk pergi ke kamar. Diskusikan dengan nada suara yang lirih, agar sang mertua tidak mendengar perdebatan Anda dan suami.
Risiko yang akan Anda hadapi jika tinggal dengan mertua memang banyak. Jika Anda yang belum menikah, dan tidak ingin untuk tinggal bersama dengan mertua, usahakan Anda dan pasangan untuk berdiskusi memiliki rumah sendiri.
Meski dengan ukuran yang minimalis, tapi ruang privasi antara Anda dan suami akan semakin bebas, dan jika suatu saat ada pertengkaran, tidak ada pihak yang ikut campur.
Awal menikah dan memiliki rumah sederhana memang sah-sah saja. Karena pada dasarnya rumah tersebut hanya ditinggali berdua sebelum anak kalian lahir.
Sembari tinggal di rumah sederhana, Anda bisa mengumpulkan uang untuk bisa membeli rumah yang lebih besar.
Janganlah malu untuk tinggal di rumah sederhana. Malah justru bila Anda dan suami menikmati segala sesuatu dari bawah, nantinya rumah tangga Anda akan awet dan terjaga secara utuh.
Demikian ulasan kami tentang untuk tetap bisa hidup bahagia meski Anda tinggal bersama mertua dalam satu rumah. Semoga ulasan tersebut bermanfaat bagi Anda yang saat ini masing tinggal satu rumah dengan mertua. (us), Editor: 19/01/2022 by UN
