Cara Membersihkan Wastafel, Anti Mampet, Bebas Masalah

Mengetahui cara membersihkan wastafel dengan baik dan benar sangatlah penting. Di rumah-rumah minimalis modern saat ini, keberadaan wastafel memiliki fungsi dan peran yang cukup penting.

Kegunaan utama wastafel sebagai tempat cuci tangan sekaligus cuci gerabah belum ada yang bisa menggantinya. Ya, kecuali, kembali ke zaman dulu dimana semua berpusat di ruang MCK.

Bersyukur karena barang yang satu ini sudah ada dan kita tinggal merawatnya dengan baik. Jika tidak dirawat, sangat mungkin akan berkerak disana sini.

Mungkin juga bocor sehingga tidak akan berfungsi dengan baik. Disinilah pentingnya untuk Anda tahu bagaimana cara membersihkan wastafel dengan baik.

Jika wastafel dibersihkan dengan benar, maka bukan hanya akan berfungsi sempurna sebagai tempat cuci namun juga membuatnya awet hingga bertahun-tahun.

Fyi, wastafel dengan desain dan bahan yang berbeda cara membersihkannya juga berbeda loh. Nah, bagaimana kiat terbaik membersihkan wastafel? Mari kita ulas lebih jauh pada artikel kali ini.

Fungsi Wastafel dan Pentingnya Dilakukan Perawatan Secara Rutin

Wastafel sendiri berarti tempat berupa wadah dengan bentuk tertentu dari bahan tertentu untuk bersih-bersih ringan dengan air mengalir melalui kran.

Umumnya dipakai untuk cuci muka, tangan, gosok gigi, bercukur, dan juga cuci alat makan. Posisinya biasanya menempel pada dinding baik di dalam maupun di luar ruangan.

Fungsi dari wastafel sendir bermacam-macam, mulai sekedar untuk cuci tangan hingga gosok giri. Hanya saja untuk saat ini, wastafel juga difungsikan sebagai tempat cuci piring dan gelas.

Itulah kenapa wastafel sering juga dianggap sebagai bagian dari furniture dapur sehat. Lantaran bentuk dan ukurannya yang berbeda-beda maka fungsinya pun jadi bervariasi.

Variasi Bentuk Wastafel

Adapun bentuk-bentuk wastafel yang umum di pasaran diantaranya:

Wastafel Oval: Bentuknya oval/elips dan mirip seperti wajan dengan model yang lebih cekung dari bahan material yang kuat.

Wastafel Persegi: Bentuknya persegi panjang dengan jumlah kran biasanya ada lebih dari satu.

Wastafel Setengah Lingkaran: Bentuknya seperti bola yang terpotong dengan satu kran melengkapi fungsinya sebagai tempat cuci tangan.

Jenis –Jenis Wastafel

Wastafel dengan bentuk yang tidak terlalu banyak itu ternyata ada beragam jenis berdasarkan instalasinya. Berikut ini jenis-jenis wastafel yang banyak dikenal dari dulu hingga sekarang

Wastafel gantung

Pemasangannya menggantung tanpa menempel ke dinding.  Biasanya masih dijumpai di rumah-rumah mewah adat jawa.

Wastafel kaki

Wastafel dengan penyangga seperti kaki dengan bagian daun wastafel menempel pada dinding. Kaki wastafel berisi pipa saluran buang.

Wastafel top counter

Wastafel under counter

Wastafel bowl

Bentuknya menyerupai mangkok di atas meja. Kran berada di atasnya.

Wastafel cetak di tempat (teraso)

Hampir mirip dengan jenis bowl. Wastafel ini menyerupai mangkok dengan bagian bawah bulat seperti setengah lingkaran. Sementara bagian kakinya sebagai penyangga.

Wastafel meja

Seperti namanya, wastafel ini berbentuk meja dengan kaki-kaki sejumlah empat buah. Posisinya menempel pada dinding.

Cara Membersihkan Wastafel dalam Rumah Agar Awet

Sebelum bicara soal bagaimana cara membersihkan wastafel yang benar, Anda harus kenali dulu karakteristik wastafel Anda. Dari bahan pembuatannya sendiri, ada berbagai jenis bahan pembuatan wastafel, mulai dari yang berbahan logam hingga kaca.

Mengapa penting untuk tahu material pembuatannya? Sebab untuk mulai membersihkan wastafel, harus dimulai dengan mengenal bahan pembuatnya.

Jika tidak, efektivitas pembersihan akan terganggu. Selengkapnya akan kita bahas di bawah ini, bagaimana cara membersihkan wastafel yang benar.

Pertama, Efektivitas Pembersihan Tergantung Material Wastafel

Wastafel yang ada di pasaran, terbuat dari berbagai bahan yang berbeda. Seperti misalnya aluminium, stainless steel, kaca dan juga keramik. Perbedaan bahan material pembuatnya ini berpengaruh terhadap metode pembersihannya.

Untuk wastafel berbahan logam seperti alumunium dan stainless steel, Anda dapat menggunakan cairan kimia untuk membersihkannya. Bisa juga dengan campuran jeruk nipis dan baking soda untuk menghilangkan noda yang ada terutama yang telah berkerak.

Sedangkan untuk bahan kaca dan keramik, Anda dapat menggunakan pasta gigi untuk menghilangkan nodanya. Cara ini terntu tergantung dari sifat nodanya. Jika membandel bisa gunakan cara yang lain karena metode ini sifatnya menunjang efektivitas saja.

Kedua, Gunakan Bantuan Air Hangat

Untuk membantu mengangkat noda dengan mudah maka bisa manfaatkan air hangat. Gunakan air hangat secukupnya terutama ketika sesi pembilasan setelah wastafel tersebut dibersihkan. Dengan cara ini kotoran yang menempel di sekitar badan wastafel akan tersapu dengan sempurna.

Ketiga, Pastikan Menggunakan Bahan yang Tepat

Seperti telah diuraikan di atas bahwa setiap wastafel dengan material yang berbeda berarti bahan pembersih efektifnya juga sendiri. Jadi, setelah Anda mengenali perbedaan masing-masing material wastafel selanjutnya Anda bisa mencari bahan yang sesuai.

Tidak ada salahnya memang jika Anda ingin mencoba cara membersihkan wastafel dengan beberapa bahan pembersih baru.

Aplikasikanlah sedikit saja bagian tertentu pada wastafel terlebih dahulu sebagai uji coba. Jika bahan tersebut dirasa aman dan tidak merusak maka Anda dapat lanjut menggunakannya.

Keempat, Periksa Saluran Pembuangan

Saluran pembuangan merupakan salah satu komponen yang sangat berperan besar pada sistem kerja wastafel. Jika saluran pebuangannya tidak berfungsi atau mampet maka wastafel tidak akan bekerja dengan baik meskipun sudah dibersihkan.

Jadi, periksalah saluran air pembuangan di wastafel Anda secara berkala sehingga terhindar dari mampet. Periksa secara teliti mulai dari atas kemudian ke leher hingga knob di bagian bawahnya.

Jika ada potensi bocor atau terlihat ada kerusakan segera tandai dan rencanakan dalam waktu dekat untuk diperbaiki.

Bagaimana kalau wastafelnya mampet? Jika saluran wastafel terlanjur mampet maka Anda bisa gunakan soda api untuk mengatasinya.

Soda api dilarutkan atau langsung ditaburkan di atas lubang wastafel. Larutan soda api akan berefek pada benda yang menyumbat dan secara otomatis akan membuat aliran air lancar kembali.

Masalah yang Sering Terjadi pada Wastafel dan Cara Mengatasinya

Perawatan yang Anda lakukan tidak sepenuhnya menjamin wastafel Anda jauh dari kendala. Setidaknya ada beberapa kendala yang umumnya terjadi meski wastafel tersebut dirawat dan dibersihkan dengan baik.

– Mampet

Wastafel mampet adalah masalah terpopuler yang sering ditanyakan solusinya. Sebenarnya untuk mengatasi wastafel yang mampet sangat mudah.

Yaitu mencegah agar jangan sampai lubangnya tersumbat. Apa saja hal-hal yang bisa menyebabkan wastafel mampet? Diantaranya yang familiar ialah membersihkan sisa nasi di piring atau alat masak dan tetap diguyur di wastafel.

Jadi, jika ingin wastafel Anda terhindari dari mampet maka jauhkan dari kebiasaan buruk ini. Lalu bagaimana jika sudah mampet?

Bisa gunakan plunger untuk benda penyebab mampet yang masih bisa disedot. Jika sudah susah bisa gunakan bantuan soda api dan sejenisnya.

– Pipa Buang Bocor

Ini juga tidak kalah sering. Pipa buang bisa berpotensi bocor jika tidak dirawat dengan baik. Cara merawat agar pipa tidak bocor adalah dengan meindunginya dari potensi terkena benturan.

Cara paling mudah adalah dengan memilih wastafel yang ada pelindung pipanya. Jika sudah terlanjur bocor bisa panggil tukang atau betulkan sendiri jika kebocorannya ringan.

– Kerak membandel di area kran

Biasanya kerak dihasilkan dari sisa-sisa kotoran yang lama tidak dibersihkan. Untuk mencegahnya, hindari membiarkan sabun terciprat kemana-mana.

Termasuk jaga agar sisa makanan sekecil apapun saat membersihkan piring tidak mampir-mampir. Bersihkan secara rutin area wastafel utamanya bagian leher kran karena item ini potensi berkeraknya paling besar.

Baiklah, semoga ide, tips, dan cara membersihkan wastafel tersebut dapat Anda praktekkan dengan mudah ya. Selamat mencoba! (ls) editted by RN23042020, 05/02/2022 by diminimalis