6 Jenis Tanaman Obat dan Manfaatnya untuk Stimulasi Keluarga

Telah diketahui bersama bahwa jenis tanaman obat yang dijadikan sebagai apotek hidup sangat beragam. Sejak dulu tanaman obat hampir selalu ada di pekarangan rumah –rumah lama.

Saat ini, alangkah baiknya untuk tetap melestarikan kebiasaan baik pendahulu dengan menanam beberapa tanaman obat yang pastinya bisa dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan keluarga di rumah.

6 Jenis Tanaman Obat Kaya Manfaat untuk Keluarga Anda

Tanaman obat mempunyai manfaat yang dapat dirasakan oleh setiap orang. Berbagai jenis tanaman obat mempunyai khasiat yang sangat baik untuk tubuh. Mulai dari untuk mengobati penyakit ringan hingga penyakit berat. Berikut diminimalis jelaskan secara rinci.

jenis tanaman obat, jenis tanaman obat keluarga, jenis tanaman obat dan gambar
ramuan obat-obatan tradisional dari tanaman – narmadi.com/properti

Daun Sirih

Sirih merupakan jenis tanaman obat asli dari Indonesia. Di Indonesia, daun sirih merupakan tanaman khas yang berasal dari provinsi Kepulauan Riau. Namun, sangat disayangkan saat ini sirih hanya digunakan untuk tanaman hias. Banyak yang tidak mengetahui manfaat dari daun sirih ini.

Daun sirih ini mempunyai kandungan minyak atsiri yang bermanfaat untuk mematikan kuman, antioksidasi dan fungisida, dan anti jamur. Oleh karena itu, daun sirih digunakan untuk menghilangkan gatal-gatal pada kulit, mengatasi pendarahan gusi, mimisan, serta menyembuhkan sariawan.

Tidak hanya itu, pada zaman dahulu sirih digunakan untuk untuk “nginang”. Orang akan mengunyah daun sirih bersama gambir, pinang, tembakau, dan kapur.

Masyarakat yang mempunyai kebiasaan nginang biasanya memiliki tubuh yang sehat, karena sari dari daun sirih yang tertelan dapat membentengi tubuh dari serangan penyakit.

Jahe

Jahe termasuk dalam jenis tanaman obat yang dapat dimanfaatkan untuk bumbu dapur dan mengobati berbagai penyakit. Tanaman ini mempunyai rasa yang pedas dan menghangatkan tubuh. Jahe dapat tumbuh di ketinggian 0 hingga 1500 meter di atas permukaan laut.

Jahe memiliki jenis yang bermacam-macam yaitu jahe gajah, jahe kuning, dan jahe merah. Jahe mempunyai pasaran yang bagus.

Olahan yang sering terdapat di pasaran yaitu jahe kering, jahe bubuk, awetan jahe, minyak jahe, dan oleoresin jahe. Untuk mendapatkan jahe yang berkualitas, jahe dapat dipanen saat umur tidak terlalu muda atau tua.

Jahe sangat laris di pasaran karena mempunyai manfaat yang banyak untuk kesehatan tubuh, misalnya obat rematik. Anda dapat membakar jahe, tumbuk, kemudian tempelkan pada area yang terasa nyeri.

Meningkatkan daya tahan tubuh karena jahe dapat menghalangi strain patogen saluran pernapasan. Manfaat lainnya seperti mengurangi mual, menurunkan kolesterol, dan mengobati batuk kering.

Kunyit

Jenis tanaman obat selanjutnya adalah kunyit atau kunir. Tanaman ini tergolong kelompok jahe-jahean yang berasal dari Asia Tenggara. Di Indonesia jahe biasanya digunakan untuk bumbu masakan, jamu atau menjaga kesehatan dan kecantikan.

Tanaman ini mempunyai kandungan senyawa kurkumin, minyak atsiri, lemak, karbohidrat, protein, pati, vitamin C, dan garam mineral.

Jahe yang dimanfaatkan untuk olahan masakan biasanya digunakan untuk membuat gulai atau pengawet. Di pasaran jahe dijual dalam produk farmasi atau ekstrak kunyit.

Produk farmasi biasanya digunakan untuk obat peradangan sendi. Sedangkan, produk jadi dari ekstrak kunyit berupa kapsul yang digunakan untuk suplemen makanan.

Selain itu umbi (rimpang) juga dapat dimanfaatkan untuk mendinginkan badan, mengobati lambung, menghentikan pendarahan, dan obat gatal.

Kandungan minyak atsri dan kurkumin pada tanaman ini bisa digunakan untuk mengobati hepatitis, anti HIV, anti tumor, tifus, dan usus buntu. Anda dapat menanam tanaman ini di pekarangan rumah.

Lengkuas

Lengkuas atau laos merupakan jenis tanaman obat yang dapat tumbuh di dataran tinggi atau dataran rendah. Seperti jahe, lengkuas juga digunakan untuk campuran bumbu masakan dan pengobatan tradisional.

Anda dapat mememarkan rimpang lengkuas ini terlebih dahulu apabila ingin menggunakannya untuk campuran makanan. Lengkuas juga biasanya digunakan untuk bubu masakan ikan agar tidak berbau amis.

Lengkuas mempunyai dua macam yaitu lengkuas putih dan lengkuas merah. Lengkuas putih biasanya digunakan untuk rempah atau bumbu dapur. Sedangkan lengkuas merah digunakan untuk obat tradisional. Pohon pada lengkuas putih lebih tinggi daripada lengkuas merah.

Lengkuas merah digunakan untuk industri farmasi sebagai bahan pembuatan obat modern. Anda bisa menggunakannya untuk mengobati gangguan perut dengan meminum rebusan lengkuas dua gelas setiap pagi dan sore. Selain itu bisa juga untuk obat diare, obat panu, obat kurap, sakit limpa, dan reumatik.

Lidah Buaya

lidah buaya dapat digunakan untuk menyembuhkan luka - narmadi.com/properti
lidah buaya dapat digunakan untuk menyembuhkan luka – narmadi.com/properti

Lidah buaya merupakan jenis Aloe yang mempunyai daging tebal. Tanaman ini berasal dari Jazirah Arab dan telah menyebar ke berbagai kawasan tropis, semi tropis, dan kering di seluruh dunia. Jenis tanaman obat ini biasanya digunakan untuk pengobatan, tanaman hias, dan olahan makanan.

Lidah buaya mempunyai berbagai macam jenis di antaranya:

1. Aloe Albiflora

Tanaman ini merupakan jenis aloe vera yang mempunyai ukuran kecil dengan warna hijau keabuan dengan bintik-bintik putih. Tanaman ini mempunyai bunga berwarna putih yang mekar sepanjang tahun. Anda bisa menjadikan tanaman ini sebagai hiasan rumah.

2. Aloe Ballyi

Jenis aloe ini termasuk ke dalam tanaman yang terancam punah. Tanaman ini dapat tumbuh hingga 8 meter dengan batang berdiameter 15 cm. Anda bisa memanfaatkan tanaman ini untuk obat pencernaan dan pewarna tekstil.

3. Aloe Bakteri

Tanaman ini merupakan tanaman asli Madagaskar yang mempunyai ukuran cukup kecil yaitu 10-20 cm dengan lebar 40 cm. Aloe bakteri mempunyai bintik putih dengan warna daun hijau kemerahan. Tanaman ini menghasilkan bunga warna orange dengan ujung hijau yang indah.

Dari berbagai jenis lidah buaya di atas yang merupakan jenis tanaman obat aloe vera yang mempunyai tiga bagian yaitu kulit, latex, dan gel. Kulitnya berwarna hijau, tekstur yang sedikit keras, dan terdapat durinya. Bagian yang dapat dikonsumsi adalah bagian gel yang berwarna transparan dan tekstur yang sedikit kenyal.

Selain berfungsi sebagai tanaman hias, lidah buaya juga memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Lidah buaya umunya dikenal sebagai tanaman penyubur rambut. Namun, sebenarnya lidah buaya juga berkhasiat untuk menyembuhkan luka bakar dan keseleo.

Mahkota Dewa

Mahkota dewa merupakan buah simalakama yang bisa mematikan jika tidak diolah dengan benar. Tanaman ini berukuran sedang namun mampu tumbuh hingga sepanjang 3 meter. Buahnya berwarna merah, tumbuh dari batang hingga ke ranting.

Tanaman mahkota dewa ini sebenarnya berasal dari Papua dan memiliki berbagai zat aktif yang seperti alkaloid, saponin, flavonoid dan polivenol.

Mahkota dewa juga merupakan jenis tanaman obat yang mengandung berbagai zat aktif seperti alkaloid yang dapat digunakan untuk menetralisir racun. Saponin untuk sumber anti bakteri, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi kadar gula, dan mengurangi penggumpalan darah.

Selanjutnya, kandungan flavonoid untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan melancarkan peredaran darah. Kandungan ini juga bisa untuk mengurangi penumbuhan lemak dan mengurangi rasa sakit akibat pendarahan. Terakhir kandungan polifenol yang dapat digunakan untuk anti alergi.

Demikian ulasan kami tentang jenis tanaman obat kaya manfaat untuk keluarga Anda. Anda juga bisa melihat ragam tanaman kesehatan yang bisa Anda tanam di pekarangan rumah minimalis Anda. Semoga bermanfaat. (ls) editted by AL150221, 14/02/2022 by diminimalis.

Lutfi N

Menulis seputar property sejak tanggal 7 Agustus 2016. Hobby menulis dan membaca. Bacaan seputar konsep hunian. Topik yang disukai adalah topik yang mengedepankan kenyamanan tempat tinggal.

All Post | Website

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *