Cara agar ketiak tidak basah perlu Anda ketahui agar dapat tampil lebih percaya diri di depan umum.
Selain menggunakan obat-obatan, cara agar ketiak tidak basah dapat dicoba secara alami seperti menggunakan bahan dapur di rumah.
Kondisi ini biasanya disebabkan oleh produksi kelenjar keringat yang terlalu aktif, sehingga sangat mengganggu kenyamanan dan membuat pakaian cepat rusak.
Timbulnya keringat berlebih juga dapat dipicu karena stress berlebih atau masa pubertas pada anak laki-laki dan perempuan.
Nah, sebenarnya berkeringat itu normal terutama bagi Anda yang selesai berolahraga, tapi jika berlebihan tentu tidak baik.
Untuk itulah, simak cara mengatasi agar ketiak tidak basah disini tergantung tingkat keparahannya.
Beragam Cara Agar Ketiak Tidak Basah, Aman Dicoba
Ketiak yang basah sangat mengganggu aktivitas sehari-hari, terutama jika keringat meninggalkan bercak kekuningan di baju.
Berikut cara agar ketiak tidak basah yang dapat diterapkan baik menggunakan pengobatan alami ataupun obat bebas.
1. Hindari Makanan Pemicu Keringat
Langkah pertama supaya ketiak tidak basah adalah menghindari beberapa makanan yang memicu keringat.
Sebagai contoh, saat Anda mengkonsumsi makanan terlalu pedas, maka tubuh akan bereaksi terhadap panas dan menyebabkan berkeringat.
Makanan dengan kandungan natrium tinggi seperti garam juga akan meningkatkan produksi keringat Anda.
Sementara makanan rendah serat seperti bawang putih, bawang bombay, dan buah pir akan memaksa sistem pencernaan bekerja lembur.
Beberapa makanan lain yang memicu ketiak basah seperti es krim, kafein, makanan berlemak tinggi, dan minuman keras.
Selain itu, jenis sayuran seperti bunga kol, kubis, brokoli, dan asparagus juga bisa menyebabkan keringat muncul banyak.
2. Gunakan Pakaian Longgar dan Nyaman
Cara agar ketiak tidak basah lainnya adalah hindari penggunaan pakaian yang terlalu ketat terutama di bagian lengan.
Sebab, minimnya sirkulasi udara di tubuh mampu membasahi area ketiak dan menimbulkan noda pada pakaian.
Gunakan pakaian yang longgar dengan bahan katun agar tubuh dapat bernapas lega sekaligus mengurangi rasa gerah.
Di sisi lain, pakaian dengan kain ringan dan warna lebih terang cocok dipakai saat cuaca panas karena dapat memantulkan sinar matahari.
Berikan pula jeda beberapa menit antara mandi dan sebelum berganti pakaian untuk mengembalikan tubuh pada suhu normal.
Hal ini sangat penting terutama bagi Anda yang sering mandi air panas atau tinggal di daerah tropis.
3. Kurangi Kafein dan Rokok
Minuman berkafein tinggi seperti kopi, teh, dan coklat dapat merangsang sistem syaraf dan menyebabkan terjadinya ketiak basah.
Kafein memang kurang baik dalam jangka panjang karena rentan menyebabkan penyakit lain seperti tekanan darah dan detak jantung tinggi.
Misalnya, bagi penggemar kopi, maka dapat memicu kelenjar adrenal dan menimbulkan banyak keringat di bagian ketiak, kaki, hingga telapak tangan.
Jadi, cara agar ketiak tidak basah tentu harus bisa perlahan mengurangi konsumsi kafein.
Bukan itu saja, penggemar rokok juga patut waspada karena kadar nikotin akan meningkatkan kelenjar keringat bekerja.
Akibatnya, suhu tubuh meningkat dan detak jantung lebih cepat yang pada akhirnya ketiak basah tidak terkendali.
4. Cukur Ketiak Hingga Bersih
Selanjutnya, jangan pernah biarkan rambut-rambut halus tumbuh lebat di area ketiak Anda karena dapat meningkatkan produksi keringat.
Selain itu, bulu ketiak biasanya juga memicu aroma tidak sedap pada tubuh Anda.
Bukan tanpa alasan karena semua jenis rambut yang menempel pada anggota badan dapat menjaga kelembaban.
Sehingga, mencukurnya adalah langkah yang tepat untuk menahan dan menyerap keringat.
Jadi, pastikan mencukur bulu ketiak secara rutin minimal dua minggu sekali menggunakan krim pelembab agar tidak sakit.
Tentunya, ini juga menguntungkan bagi Anda yang sering memakai baju tanpa lengan karena dapat meningkatkan rasa percaya diri.
5. Konsumsi Banyak Air Putih
Dilansir dari verywellhealth.com, perubahan hormon seseorang dapat mempengaruhi seberapa banyak Anda berkeringat.
Antara lain, orang yang mengalami masa pubertas, kehamilan, dan gejala menopause.
Maka dari itu, Anda disarankan mengonsumsi air putih sebanyak-banyaknya untuk mengatasi ketiak basah.
Dengan jumlah cairan yang optimal, suhu tubuh yang panas akan perlahan menurun dan normal kembali.
Cara agar ketiak tidak basah ini efektif menyejukkan suhu tubuh, sehingga keluarnya keringat dapat berkurang.
Jadi, pastikan Anda minum air putih sekitar 2 liter setiap harinya.
6. Gunakan Antiperspirant
Antiperspirant merupakan produk deodorant yang dirancang untuk mengontrol kelenjar keringat dan membunuh bakteri penyebab bau badan.
Produk yang dijual bebas ini dapat digunakan saat pagi hari sebelum beraktivitas dan malam hari sebelum tidur.
Pilih antiperspirant dengan formula aluminium klorida heksahidrat yang tinggi untuk menghambat kelenjar keringat.
Namun, agar penggunaan antiperspirant tidak menimbulkan efek apapun, maka pastikan memilih produknya yang bebas dari bahan kimia.
Pasalnya, cara agar ketiak tidak basah ini dapat diketahui hasilnya setelah empat hari digunakan.
Oleskan produk ini pada kulit kering dan bersih, jangan pada ketiak yang sudah berkeringat.
7. Konsumsi Makanan Pengurang Keringat
Mengonsumsi makanan yang dapat mengurangi jumlah keringat merupakan salah satu cara agar ketiak tidak basah.
Beberapa makanan ini umumnya memiliki kandungan yang melancarkan sistem pencernaan, sehingga kerja kelenjar keringat tidak terlalu berat.
Makan makanan yang tinggi kadar air seperti buah melon, semangka, jambu, dan lainnya dapat mencegah keringat ketiak berlebih.
Anda juga dapat mengonsumsi makanan tinggi kalsium seperti pisang, gandum, minyak zaitun, hingga teh hijau.
Beberapa makanan lainnya seperti susu, keju, kacang almond, bayam, terong, ubi jalar, dan paprika.
Nah, dengan merubah pola konsumsi makanan ini dijamin sangat membantu mengelola keringat.
8. Lakukan Terapi Iontophoresis
Cara agar ketiak tidak basah menggunakan bantuan medis yaitu dengan terapi iontophoresis.
Prosedur ini menggunakan mesin khusus bertenaga listrik yang seringkali diterapkan pada kaki dan tangan.
Meski begitu, terapi ini tetap efektif menurunkan aktivitas kelenjar keringat karena kondisi suhu tubuh yang kembali dingin.
Pada terapi ini, tubuh mulanya akan terasa berkeringat karena direndam pada air panas.
Kemudian, air akan dialiri arus listrik dengan daya rendah, sehingga akan menyebabkan rasa geli.
Terapi iontophoresis ini setidaknya membutuhkan waktu sekitar 15 hingga 20 menit.
9. Oleskan Jeruk Nipis pada Ketiak
Jeruk nipis dipercaya memiliki kemampuan penyerapan air yang baik, sehingga dapat menuntaskan ketiak basah.
Hal ini karena rasa asam dan sifat bakterisida jeruk nipis dapat mengurangi pH kulit, sehingga ketiak pun awet kering.
Jika Anda lebih menyukai cara agar ketiak tidak basah secara alami, maka metode ini harus dicoba.
Dimana, Anda dapat mengambil potongan jeruk nipis, lalu oleskan perlahan pada ketiak dan biarkan mengering, lalu bilas.
Namun, jika Anda memiliki tipe kulit sensitif, maka tambahkan air putih pada perasan jeruk nipis.
Oleskan menggunakan kapas agar tidak terasa perih dan lakukan car aini setiap hari hingga ketiak basah berkurang.
Demikian beberapa cara agar ketiak tidak basah yang dapat meningkatkan kualitas hidup Anda menjadi lebih menyenangkan.
Namun jika kondisi ini sulit diatasi, maka jangan ragu berobat ke dokter spesialis kulit untuk mendapatkan penanganan medis yang lebih baik.
Jika masalah ketiak basah sudah berangsur-angsur teratasi jangan lupa untuk pakai rekomendasi parfum pria tahan lama agar Anda semakin percaya diri.
Editor: UN.
