Step by Step Menjadi Dropshipper Sukses

Saat ini, menambah penghasilan dengan ngedropship sudah bukan hal yang langka. Sudah banyak orang yang berhasil menjadi dropshipper sukses hanya bermodalkan gadget, alias tanpa modal uang.

Meski bisa jadi tak perlu modal besar, untuk menjadi dropshipper sukses ternyata juga tidak mudah. Ada beberapa tantangan berat terutama saat menerima keluhan dari pelanggan.

Bisnis model dropship menjadi sistem usaha yang cocok dijalankan di tengah perkembangan digital yang semakin pesat seperti saat ini. Dengan modal yang minim siapapun bisa menjalankan usaha dengan risiko yang kecil.

Melihat peluang tersebut, bukan hal yang tidak mungkin jika siapapun juga bisa menjadi dropshipper sukses nantinya. Nah, kira-kira apa saja sih yang harus disiapkan oleh seorang dropshipper agar bisa bisnisnya bisa sukses?

Cara Kerja Bisnis Sistem Dropshipping

Dropship adalah sistem jualan dimana penjual tidak menyimpan atau memiliki stok barang yang dijual. Tetapi, menjadi perantara jual beli barang dari pihak ketiga [supplier] dengan mengambil margin keuntungan dan langsung barangnya langsung dikirim ke pembeli oleh supplier tersebut.

Jadi, penjual tidak menangani produk yang dijual secara langsung, tidak perlu membuat produk maupun mengeluarkan modal untuk membeli barang. Pelaku usaha seperti inilah yang sering disebut dengan dropshipper.

Tugas dari dropshipper adalah menjualkan produk dari supllier ke pembeli sekaligus menerima pesanan secara langsung dari pembeli.

Jika sudah menyelesaikan pembayaran, dropshipper akan membelikan barang kepada supllier beserta dengan ongkos kirimnya. Produk yang dipesan akan dikemas dan dikirim langsung ke alamat pembeli dan pada paket yang akan diterima pembeli tercantum nama dropshipper bukan supllier.

Metode ini sangat direkomendasikan untuk para pemilik online shop pemula karena tidak membutuhkan modal yang besar. Sistem dropship sudah banyak dibuka di platform belanja online, jadi kesempatan terbuka lebar.

Hal terpenting adalah tidak perlu packing dan mengirim sendiri apalagi harus punya stok barang. Dropship bisa dijalankan hanya dengan modal internet dan perangkat mobile.

Jika Anda ingin menambah penghasilan namun tidak memiliki modal yang besar, jadi dropshipper bisa menjadi pilihannya. Siapa tahu kan, Anda nantinya bisa menjadi dropshipper sukses?

Oiya, ada hal lain yang perlu Anda tahu. Dropshipper berbeda dengan reseller ya. Reseller adalah orang yang membeli produk dari supllier untuk dijual dalam jumlah yang besar.

Perbedaannya, dropshipper bisa menggunakan modal yang minim bahkan tanpa modal, sementara reseller memerlukan modal yang besar karena untuk stok barang.

Dropshipper tidak perlu menyiapkan tempat, reseller membutuhkan tempat untuk tempat menyimpan stok barang.

Selain itu, dropshipper juga lebih minim risiko, reseller akan menanggung risiko terlebih saat stok barang tidak laku. Menjadi dropshipper tidak terlalu memerlukan keahlian khusus, reseller perlu memahami marketing dan sales.

Cara kerja dropship cukup sederhana, Anda hanya perlu mencari supllier yang bersedia menerapkan metode ini, lalu berkomitmen untuk mengirim pesanan yang diterima dari Anda ke pembeli produk melalui pesanan Anda.

Ada beberapa supllier yang tidak mencantumkan toko dalam faktur pembelian tapi ada juga yang memasang nama toko dari dropshipper tersebut.

Jika supllier sudah bisa diajak bekerjasama dengan memenuhi kriteria harga produk yang diberikan murah dan kompetitif, melayani order dropship, supllier menyediakan informasi dan gambar yang detail tentang produk. Mudahnya urutan dari cara kerja dropshipping adalah sebagai berikut:

  • Dropshipper akan mempromosikan produk dari supllier dengan harga yang telah disesuaikan.
  • Jika ada pembeli yang tertarik, akan menghubungi dropshipper untuk membeli produk yang dipromosikan.
  • Kemudian dropshipper akan menghubungi supllier karena ada pembeli yang ingin membeli produk yang ditawarkan.
  • Dropshipper akan membayar ke supllier dengan harga awal yang sudah ditentukan oleh supllier.
  • Lalu, supllier akan mengirimkan produk ke pembeli.

Tips dan Langkah-langkah Menjadi Dropshipper Sukses

Kunci utama untuk menjadi dropshipper sukses ada pada marketing dan customer service, kalau Anda orang kreatif dan menyukai berinteraksi dengan orang lain maka ini bukan hal yang terlalu sulit.

Anda hanya perlu memadukannya dengan beberapa hal kreatif untuk mencari strategi dropship yang tepat. Berikut beberapa tips menjadi dropshipper sukses yang bisa membantu Anda meniti karir di bisnis ini.

1. Tentukan Target Pasar yang Disasar, Lebih Spesifik Lebih Baik

Berkeinginan menjadi dropshipper sukses pada awalnya berarti Anda harus menentukan target pasar dari produk yang Anda jual. Untuk lebih spesifiknya, misalnya Anda menjual barang untuk wanita dan pria dengan rentang usia tertentu dan lainnya.

Target spesifik cukup penting untuk mengukur tingkat ketertarikan pasar pada produk yang Anda jual. Selain itu, bertujuan agar Anda fokus menjual produk spesifik dan mudah dikenal serta dicari orang-orang yang memerlukan.

2. Tentukan Jenis Produk yang akan Dijual

menjadi drosphipper sukses

Untuk menjadi dropshipper sukses, pada awalnya Anda harus memulai dengan memilih jenis produk yang tepat, karena salah memilih bisa membuat kerugian pada bisnis Anda.

Memilih produk harus ekstra ketat karena respon konsumen terhadap produk yang dijual tertuju pada Anda. Untuk memilih produk yang tepat ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu:

  • Pilih produk yang tahan lama dan ringan, agar produk aman saat dalam pengiriman.
  • Pilih produk yang jumlah permintaannya sedang tinggi karena akan lebih mudah untuk menjualnya.
  • Hindari memilih barang yang mudah rusak, berat, dan bervolume besar, ini akan lebih sulit dikirim dan ongkos kirim juga mahal serta ada risiko barang rusak saat pengiriman.
  • Hindari menjual produk dengan kompetitor yang besar dan memiliki pelanggan setia karena akan merogoh biaya yang cukup besar untuk biaya marketing agar produk Anda dapat dikenal oleh pasar.
  • Coba terlebih dahulu produk Anda untuk memastikan kualitasnya bisa dipercaya.

3. Cari Supllier yang Tepat

Selain memilih produk yang tepat, Anda juga harus memilih suplier yang tepat, bisa Anda lihat dari reputasi supllier, kecepatan dalam memproses pesanan, dan pelayanan terhadap pelanggan.

Anda juga harus mencari supllier cadangan untuk jaga-jaga bila supllier utama kehabisan barang. Jangan sampai Anda tidak bisa jualan lagi karena kehabisan barang.

4. Cari Channel/Media Pemasaran yang Tepat

menjadi drosphipper sukses

Tidak ada orang yang bisa menjadi dropshipper sukses tanpa media jualan yang tepat. Untuk memasarkan produk Anda, gunakan pemasaran yang tepat.

Anda bisa memanfaatkan sosial media untuk membantu memasarkan produk seperti instagram, facebook, atau whatsapp karena Anda juga bisa mendapatkan banyak pelanggan dari sosial media tersebut.

Setelah itu, tambahkan marketplace yang digunakan untuk memudahkan calon pembeli memilih produk yang sesuai. Dengan pemasaran yang tepat maka besar kemungkinan produknya akan tepat sasaran.

5. Tentukan Nilai Jual dan Margin Keuntungan Tiap Produknya

Kebanyakan dropshiper menjual barang dengan harga murah, namun ini tidak selalu menjadi hal tepat untuk memulai bisnis yang sukses. Untuk bisa meningkatkan minat pembeli, Anda bisa menambahkan nilai jual unik pada produk yang ditawarkan.

Ini bisa menjadi tantangan tersendiri karena Anda tidak langsung terlibat dalam menentukan kualitas, pengemasan, bahkan desain produk.

Anda bisa meningkatkan nilai jual dari sisi lain, seperti pelayanan pelanggan, gratis ongkos kirim, jaminan kualitas, memberikan bonus produk, menawarkan diskon dan cara lainnya yang bisa meningkatkan nilai jual produk tersebut.

6. Lakukan Promosi Branding dengan Sabar

menjadi drosphipper sukses

Supaya bisnis Anda dikenal banyak orang, lakukan branding yang menarik, ini bisa membangun kepercayaan calon konsumen terhadap bisnis Anda. Jika orang sudah percaya dengan produk Anda maka akan membawa keuntungan dalam jangka panjang bagi bisnis Anda.

Manfaatkan media sosial untuk melakukan branding, memamerkan produk, dan berinteraksi dengan konsumen. Semakin dekat dengan konsumen maka mereka akan lebih mudah percaya dengan Anda.

Gunakan media sosial untuk menunjukkan ulasan dari pembeli, testimoni-testimoni positif agar orang lain percaya dengan bisnis Anda.

Baca juga: Cara Menjadi Blogger Sukses yang Menghasilkan Banyak Uang untuk Pemula

7. Pilih Platform Penjualan yang Sesuai

Cara menjadi dropshipper sukses selanjutnya adalah memilih platform yang sesuai dari membuat toko online di e-commerce, aktif di media sosial, hingga bisa membuat website toko online sendiri.

Setiap platform memiliki keunggulan dan kekurangannya, jadi pastikan Anda mengetahui kira-kira platform apa yang paling sesuai dengan produk, target pasar, dan budget dari bisnis Anda.

Memulai dropshipper dengan marketplace akan didukung dengan fitur dan program promo dari e-commerce jadi bisa membantu penjualan Anda.

Jika melalui sosial media terbilang murah namun ada beberapa transaksi yang sulit dilakukan. Bila membuat website onlie sendiri bisa meningkatkan brand awarness tapi biaya yang dikeluarkan juga lumayan banyak.

Selain itu, yang diharapkan calon konsumen saat membeli online adalah kemudahan. Jadi sebagai dropshipper Anda harus membuat sistem pemesanan yang mudah.

Nah, mulai manfaatkan e-commerce yang ada, sosial media, website atau aplikasi lain yang bisa memudahkan pembeli memesan barang. Semakin banyak pilihannya akan semakin mudah konsumen untuk berinteraksi.

8. Gunakan Strategi Penjualan yang Efektif

Memulai bisnis dengan menjadi dropshipper sukses, Anda harus menggunakan strategi penjualan yang bisa menentukan keberhasilan bisnis Anda.

Ada banyak pilihan strategi yang bisa dipilih, misalnya stok terbatas, limited edition, sistem COD, diskon, buy one get one free, bebas biaya kirim, cash back dan lainnya yang bisa membuat konsumen melirik produk yang ditawarkan.

Silahkan Anda gunakan strategi penjualan dengan promosi melalui sosial media yang menyediakan tempat promosi, seperti youtube, facebook ads, instagram ads, atau platform lain yang bisa membuat produk Anda lebih mudah untuk dikenal.

Bac juga: Tips Menjadi Youtuber Sukses dan Banyak Cuan

9. Hindari Menjual Produk Musiman

Sebaiknya hindari menjual produk musiman, sebenarnya boleh saja menjual produk musiman. Namun ini kurang bisa menguntungkan jika ingin menjadi dropshipper sukses dalam jangka panjang dan mengincar keuntungan yang stabil sebagai penghasilan sampingan.

Untuk menjadi dropshipper sukses memang tidak memerlukan banyak modal karena tidak harus menyetok barang dan ikut serta dalam proses pengiriman barang. Namun, dropshipper memiliki risiko menerima komplain pembeli jika produk yang diterima tidak sesuai atau keterlambatan proses pengiriman.

Jadi, bila berminat dan bercita-cita menjadi dropshipper sukses, beberapa tips yang sudah disebut di atas penting untuk Anda catat. Terakhir, semoga usaha Anda berjalan lancar ya.

Tinggalkan komentar