Penjernih Air Kolam Renang & Aturan Pakainya

Untuk menjaga kebersihan dan kejernihan air kolam renang diperlukan peran obat-obatan kimia khusus. Bahan kimia sebagai penjernih air kolam renang terdiri dari beberapa macam.

Diantaranya; soda ash, dry acid, dan chlorine. Bahan-bahan tersebut sering digunakan untuk membantu menjaga keseimbangan PH kolam renang dan kejernihan airnya.

Pentingnya memastikan PH air kolam selalu stabil adalah karena pengaruhnya yang besar terhadap kondisi kebersihan air. Seperti diketahui, kebersihan air kolam akan berdampak langsung pada kesehatan.

Tidak jarang orang yang berenang sering alergi air kolam renang. Nah, jika airnya bersih maka hal-hal demikan tentu tidak akan terjadi.

Macam-macam Bahan Kimia Penjernih Air Kolam Renang yang Biasa Digunakan

Kunci utama dari kebersihan dan kejernihan air selain bergantung pada pemberian obat adalah pada sistem sirkulasi airnya.

Sistem sirkulasi atau yang biasa dikenal dengan sistem mekanikal kolam renang juga turut berperan disana. Jika sistem sirkulasinya bekerja dengan baik maka Anda tidak akan terlalu direpotkan dengan pemberian obat.

Meski begitu, seringkali dalam kondisi tertentu air kolam renang tetap perlu dilakukan penjernihan dan pembersihan airnya, misalnya saat musim hujan tiba. Perawatan khusus yang benar untuk kolam renang saat musim hujan menjadi cukup penting untuk dilakukan.

Berikut ini beberapa obat kimia untuk perawatan air kolam renang plus kegunaannya.

1. HCL

HCL
Penjernih air kolam renang – HCL

Dry Acid (HCL) merupakan salah satu bahan kimia yang bersifat asam, digunakan untuk menyeimbangkan PH kolam renang saat kondisi airnya terlalu basa.

2. Soda Ash

soda ash
Penjernih air kolam renang – Soda Ash

Soda Ash adalah sejenis bahan kimia yang digunakan untuk menaikkan PH air kolam. Biasanya PH air kolam perlu dinaikkan ketika volumenya bercampur dengan air hujan atau air lainnya yang cukup basa.

3. Chlorine

Chlorine
Penjernih air kolam renang – Chlorine

Chlorine sendiri merupakan salah satu jenis bahan kimia penjernih air kolam renang yang sudah biasa digunakan pada perawatan kolam renang. Ada banyak bentuk chlorine yang dijual di pasaran seperti bentuk bubuk, granular, dan tablet. Masing-masing bentuk memiliki presentase kandungan chlorine yang berbeda-beda.

4. Trussi

Trussi
Penjernih air kolam renang – Trussi

Trussi menjadi bahan kimia yang cukup ampuh dalam mencegah pertumbuhan alga (lumut). Tujuan dari penggunaan trussi diantaranya adalah membuat air kolam terlihat kebiruan sehingga akan nampak lebih indah.

Baca juga: Memahami Sistem Mekanikal Kolam Renang dan Cara Menentukan Ukuran Pompa dan Filter

Pedoman Penstabilan PH Air Kolam Renang

Seperti kita tahu bahwa ada banyak faktor yang membuat keseimbangan PH air kolam sering berubah, utamanya kolam renang outdoor.

Hujan menjadi salah satu alasan kuat dimana Anda harus siap-sisap memberi kolam renang Anda obat kimia. Jika belum tahu caranya, Anda bisa mengikuti panduan berikut ini.

1. Mengukur normalitas keseimbangan PH dengan test kit

penjernih air kolam renang
Alat ukur penjernih air kolam renang

Sebelum melakukan penambahan obat kimia, ukurlah terlebih dahulu keseimbangan PH air kolam renang Anda menggunakan test kit. Pastikan PH air kolam renang Adna berada pada angka ideal.

Nilai PH air kolam renang idealnya adalah antara 7,2 – 7,6 ppm. Pastikan PH selalu seimbang pada setiap kali pengukuran.

2. Panduan pemberian obat kimia

Setelah Anda mengukur nilai PH air dan Anda mendapatinya sudah ideal maka tidak perlu dilakukan penambahan bahan kimia apapun lagi. Hanya saja seringkali untuk mendapati pH yang ideal cukup sulit dilakukan.

Oleh karenanya perlu dilakukan penambahan obat dengan ketentuan setidakny seperti berikut.

  • Jika nilai PH lebih besar dari 7,6 ppm maka tambahkan HCL (dry acid) sedikit demi sedikit hingga nilai PH ideal.
  • Sementara jika nilai PH lebih kecil dari 7,2 ppm maka tambahkan soda ash sedikit demi sedikit hingga PH ideal.

3. Sirkulasikan air setelah penambahan obat

Setelah dilakukan penambahan obat, nyalakan sistem sirkulasi airnya selama kurang lebih 30 menit. Setelah itu, cek kembali nilai PH air, apakah sudah berada pada angka ideal atau belum.

Jika PH masih lebih besar atau lebih kecil dari PH ideal maka cukup tambahkan obat kimia sesuai dengan ketentuan nomor 2 di atas.

Klorinasi Kolam renang

penjernih air kolam renang
Air selalu jernih dengan penjernih air kolam renang

Selain menyeimbangkan kadar PH air kolam, Anda juga perlu melakukan pengukuran residual chlorine. Tes ini dilakukan guna mengetahui kadar klorin yang terkandung pada air kolam renang Anda. Prosedur yang digunakkan dalam tes kandungan klorin setidaknya adalah sebagai berikut.

1. Ukur kadar chlorine kolam renang

Untuk Anda ketahui bahwa standar residual chlorine ideal untuk kolam renang adalah sebesar 0,8 – 1,0 ppm. Jadi pastikan Anda mengukur kandungan chlorine kolam renang Anda terlebih dahulu sebelum melakukan penambahan chlorine. Karena bisa jadi kandungan chlorine pada kolam renang sebelumnya sudah cukup banyak.

2. Melakukan pemberian chlorine sesuai ketentuan

penjernih air kolam renang

Jika Anda dapati residual chlorine kurang dari 0,8 ppm, maka tambahkan chlorine sedikit demi sedikit hingga mencapai angka ideal.

Sementara jika kandungan chlorine nya kurang dari 1,0 ppm, maka berarti kandungan chlorine kolam renang Anda sudah mendekati over.

Jika demikian, hentikan aktivitas penggunaan kolam renang untuk sementara. Biarkan chlorine mencapai angka ideal secara alami dengan bantuan udara/penguapan.

Takaran chlorine yang direkomendasikan adalah setiap 300 gram untuk 100 m3 air.

3. Rekomendasi

Pemberian chlorine sebagai penjernih air kolam renang direkomendasikan agar dilakukan pada sore hari. Hal ini bertujuan untuk menghindari panas matahari yang mana bisa mengurangi kadar chlorine.

Note: Anda juga perlu melakukan pengobatan bulanan untuk kolam renang Anda (shock treatment). Hal ini bertujuan untuk mengatasi lumut dan bakteri yang sudah cukup kebal terhadap obat harian. Chlorine yang diberikan juga dosisnya berbeda yakni 4 kali lebih banyak dari kadar obat perawatan harian.

Mungkin itu dulu pembahasan kita mengenai penjernih air kolam renang dan bahan-bahan kimia yang sering digunakan. Semoga bisa menjadi inspirasi terbaik untuk Anda. –

Editted: 28/06/2021 by IDNarmadi.

Tinggalkan komentar