Kamar Mandi Sehat Tercipta dengan 9 Tips Ini

Memiliki kamar mandi sehat di dalam rumah adalah harapan semua orang. Keberadaan kamar mandi di dalam sebuah rumah memiliki peran yang sangat vital. Ya, ruangan yang satu ini berfungsi khusus sebagi tempat bersih-bersih badan dan pakaian.

Wajar saja jika ada anggapan kamar mandi yang sehat mencerminkan kualitas kesehatan penghuninya.

Ciri kamar mandi sehat yaitu tidak berbau menyengat, terlihat bersih, dan tidak lembab. Tentu saja syarat kamar mandi yang sehat tidak cukup hanya itu saja, namun juga nyaman saat digunakan.

Secara teknis, pada desain kamar mandi minimalis modern yang sehat, ada dua area yang sengaja dibuat untuk dipisahkan. Yaitu, area basah dan area kering.

Kedua area tersebut memiliki fungsi dan pemanfaatan yang berbeda-beda. Zona basah meliputi area di mana di dalamnya terdapat shower atau bak mandi. Zona/area basah berarti titik dimana lantai dan dinding akan lebih sering terkena air.

Sedangkan zona kering disimbolkan dengan area wastafel dan cermin, di mana Anda dapat memanfaatkannya untuk mengeringkan rambut, atau mencukur kumis.

Area ini dipakai untuk hak-hal yang tidak lagi berhubungan dengan air berkuantitas besar. Pembagian zona tersebut akan menjadi dasar terciptanya kamar mandi sehat.

Syarat Sebuah Kamar Mandi Sehat

kamar mandi sehat, kamar mandi sehat dan bersih, kamar mandi yang sehat, cara membuat kamar mandi sehat, tips membersihkan kamar mandi
contoh kamar mandi sehat dengan sirkulasi udara yang maksimal – narmadi.com/properti

Kita tahu, kamar mandi adalah tempat yang bisa jadi sangat penting, paling bahaya sekaligus paling berpengaruh terhadap kesehatan orang-orang dalam rumah.

Untuk mendapatkan kamar mandi sehat, tidak semata-mata hanya cukup dengan menambahkan fasilitas-fasilitasnya saja.

Namun, ada juga beberapa kritera dan tips memakai kamar mandi yang mesti dibiasakan dan dipraktekkan. Berikut 9 hal yang berkaitan dengan kamar mandi sehat.

1. Ukuran kamar mandi tidak berpengaruh; luas tak berarti bebas kotor

Untuk bisa mendapatkan predikat sehat, kamar mandi tidak selalu harus berukuran besar dan luas. Ukuran kamar mandi, besar kecilnya bisa dinegosiasikan serta dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan ketersediaan luas bangunan.

Kamar mandi yang terpaksa berukuran kecil bisa saja disebut sehat jika memenuhi kriteria seperti yang akan dijelaskan di poin-poin selanjutnya.

2. Material interior sebaiknya keramik, atau bahan lain yang mudah dibersihkan

Material dinding dan lantai interior kamar mandi sebaiknya berbahan keramik atau sejenisnya yang punya sifat mudah dibersihkan. Ini akan memotivasi Anda untuk lebih sering membersihkan/menyikatnya saat mulai terlihat kotor.

3. Harus ada ventilasi

Tidak hanya di kamar mandi saja ventilasi teramat penting. Sebab, ventilasi itu selalu penting. Buat jendela yang bagus untuk keluar masuk udara dan bau-bauan.

Apabila sirkulasi udara baik, maka kamar mandi Anda tidak akan mudah lembab yang berpotensi timbulnya lumut dan jamur. Anda bisa memasang exhaust fan kamar mandi untuk mengatasi hal ini.

4. Sistem pencahayaan harus bagus

kamar mandi sehat, kamar mandi sehat dan bersih, kamar mandi yang sehat, cara membuat kamar mandi sehat, tips membersihkan kamar mandi
contoh kamar mandi sehat dengan pencahayaan alami yang maksimal – narmadi.com/properti

Ruangan apapun memerlukan pencahayaaan yang memadai. Apalagi untuk sebuah kamar mandi yang identik dengan bahan kimia dari sabun dan deterjen, maka pencahayaan tidak bisa ditawar adanya.

Sistem pencahayaan pada kamar mandi idealnya bisa berasal dari sinar matahari dan lampu. Pastikan pencahayaannya memadai, cirinya, saat siang tidak perlu lampu menyala saat pintu kamar mandi ditutup.

5. Buat struktur lantai miring ke saluran pembuangan

Mungkin sebagian dari anda ada yang tidak sadar kenapa air mengering dan tergiring sendiri ke saluran buang tanpa didorong. Ini karena struktur lantainya dibuat miring ke arah saluran buang.

Tujuan dari lantai kamar mandi dibuat demikian adalah agar air sisa tidak banyak menggenang. Air yang menggenang akan membuat lantai kamar mandi cepat berkerak dan menjijikkan.

6. Sediakan wadah peralatan mandi

Ini juga tidak kalah penting dari poin-poin di atas. Peralatan mandi yang jumlahnya cukup banyak mulai dari sabun hingga pembersih wajah mestinya diberi wadah. Tujuannya agar tidak tercecer dan membuat kamar mandi sehat Anda terlihat berantakan.

Saat ini sudah banyak wadah alat mandi siap pakai termasuk gantungan baju dan handuk, Anda tinggal membelinya di toko.

7. Untuk nuansa sejuk, tambahkan tanaman hijau di salah satu sudut kamar mandi

Memasukkan taman hijau ke dalam kamar mndi bisa jadi semacam ide untuk menambah kesejukan.

Mungkin anda bisa dapatkan aroma wangi dari parfum ruangan yang digantung, tapi Anda akan dapatkan kesejukan dari tanaman tersebut.

Ada banyak jenis tanaman yang bisa diletakkan di kamar mandi, misalnya aloe vera, aster, dan sebagainya.

8. Tersedia peralatan pembersih

Di kamar mandi dimana selalu dibutuhkan pembersihan secara berkala, maka peralatan pembersih sepert sikat dan sabun desinfektan wajib ada.

Beli peralatan dasar saja, seperti sikat bergagang panjang jika memang keberadaannya hanya akan mempersempit ruangan atau budget Anda terbatas.

9. Membiasakan kebiasaan baik dalam penggunaan kamar mandi

a. Hindari menaruh sabun di atas bak mandi atau lantai

Ini biasanya keteledoran yang biasa dilakukan di kamar mandi konvensional dengan bak penampung. Terbiasa meletakkan sabun tidak pada tempatnya seringkali menambah kamar mandi sehat jadi kotor.

Bahkan bisa jadi, kebiasaan ini akan bisa membahayakan Anda akibat terpeleset. Jadi, jangan pernah meletakkan sabun batangan atau shampo sachet di area bak mandi maupun lantai ya.

b. Siram setelah menggunakan kloset

Bukan rahasia lagi jika kloset akan sangat tidak nyaman dilihat jika kondisinya kotor tak terawat. Salah satu cara merawat kamar mandi berkloset adalah dengan disiplin menyiramnya sesaat setelah digunakan.

Selain akan terhindar dari pemandangan kurang enak, rutin mengontor kloset juga akan menjauhkan dari potensi mencium bau tidak sedap.

c. Gunakan sikat, kurangi bahan kimia

Dalam membersihkan kamar mandi khususnya permukaan bak dan lantai, disarankan untuk tidak terlalu sering menggunakan bahan kimia. Lakukan pembersihan dengan cara manual memakai sikat saja sebenarnya sudah cukup.

Penggunaan bahan kimia pembersih lama -kelamaan akan menjadi polutan. Meski disiram, kandungan bahan kimia tetap saja ada di kamar mandi Anda, hanya mengalami proses delusi saja.

 d. Bersihkan kotak alat make up yang ada di kamar mandi

Jika Anda termasuk orang yang gemar berdandan di kamar mandi karena mungkin sudah ada meja riasnya, sebaiknya selalu rapikan langsung kotak make up-nya. Peralatan make up yang berceceran akan mengurangi estetika dan kebersihan kamar mandi.

Pada intinya, untuk menciptakan dekorasi kamar mandi sehat tidak melulu bergantung pada fasilitas -nya saja. Melainkan juga berhubungan dengan kebiasaan-kebiasaan kecil selama menggunakan kamar mandi.

Jadi, Anda bisa mulai mewujudkan kamar mandi sehat dari mana saja tergantung Anda. Semoga artikel singkat ini bermanfaat, sampai jumpa. (ls) editted by RN06052020, 05/02/2022 by UN

Lutfi N

Menulis seputar property sejak tanggal 7 Agustus 2016. Hobby menulis dan membaca. Bacaan seputar konsep hunian. Topik yang disukai adalah topik yang mengedepankan kenyamanan tempat tinggal.

All Post | Website

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *