Orang tua sangat berperan aktif dalam tumbuh kembang anaknya. Mendidik anak bukan perkara yang mudah karena hal tersebut akan membentuk kepribadian mereka hingga dewasa.
Maka dari itu, orang tua harus mendidik anak dengan benar dan tepat agar meghasilkan pribadi yang baik pula.
Apalagi untuk orang tua yang memiliki anak yang susah diatur, orang tua harus tahu cara mendidik anak bandel tanpa memarahinya.
Anak yang sulit diatur sebaiknya tidak didiamkan dan dibiarkan saja, walaupun mereka masih berusia kanak-kanak. Anak harus diajari kedisiplinan agar kelak bisa tumbuh menjadi pribadi yang baik seiring usianya. Jauhi kata-kata kasar, cubitan atau kontak fisik yang menyakitkan.
Jangan terlalu sering memarahinya, nasehatilah dengan perkataan yang baik pula jika ingin anak mempunyai sifat dan perilaku yang baik.
Tenang saja semua anak nakal dan bandel akan menjadi penurut tergantung cara menyikapinya. Tentunya peran orang tua sangatlah penting. Berikut beberapa cara yang dapat dicoba untuk mendidik anak bandel.
10 Tips dan Trik Ampuh Mendidik Anak Bandel
Jika ayah dan bunda merasa memiliki anak yang bandel dan susah diatur, maka gunakanlah beberapa tips berikut ini.
Baca: Cara mendidik anak agar patuh dan disiplin
1. Berikan contoh yang baik
Para orang tua harus memperhatikan perilaku anak-anak karena mereka akan terus berperilaku berdasarkan apa yang mereka lihat dan pelajari.
Anak kecil belum bisa menyaring mana perilaku yang baik dan harus dicontoh atau perilaku buruk dan tidak boleh dicontoh. Jangan berdebat di depan anak supaya tidak mengganggu psikis anak.
2. Jangan terlalu memanjakannya
Ada saatnya orang tua memanjakan anaknya tapi jangan dilakukan terlalu sering. Agar anak bisa membedakan mana hal yang harus ia putuskan sendiri tanpa selalu dibantu oleh kedua orang tuanya.
Jangan suka menjanjikan sesuatu kepada anak dan jangan terlalu sering menuruti apa kemauannya. Anak-anak harus bisa mengondisikan mana kebutuhan dan keinginannya.
Baca Juga: Yuk, Pelajari Cara Mendidik Anak Laki Laki yang Benar
3. Bersikaplah lembut
Jadilah orang tua yang memilki sifat lemah lembut tapi tegas agar anak bisa berlaku hormat dan santun.
Biasanya jika anak diperlakukan dengan kekearasan, mereka tidak akan menjadi penurut tapi menjadi anak yang memberontak. Jika menggunakan kekerasan, hal tersebut akan menjauhkan hubungan anak dan orang tua.
4. Berikan perhatian yang lebih
Banyak yang beranggapan bahwa anak yang kurang perhatian akan menjadi anak yang bandel dan nakal. Sebaiknya, orang tua harus bisa mendidik anak bandel dengan cara meluangkan waktu dan mengurangi kesibukan.
Berikanlah perhatian yang lebih kepada anak. Bertukar cerita lah jika ada kesempatan waktu bersama.
Baca: Cara mengajarkan anak bertanggung jawab
5. Jauhi pemberian cap buruk
Cap buruk hanya akan membuat anak lebih memberontak. Hal itu akan membuatnya beranggapan bahwa ia memang anak yang seperti itu dan terus akan melakukan hal yang buruk.
Sebisa mungkin, orang tua harus memberikan sebutan yang baik bagi anak-anak agar mereka tumbuh seperti yang diharapkan.
6. Berikan pujian
Berikan pujian kepada anak jika mereka melakukan hal yang baik. Sesekali berilah penghargaan atau hadiah kepada mereka karena perilakunya yang baik. Perlahan-lahan, anak yang bandel dan nakal pasti akan luluh dan merubah sikapnya.
7. Jangan membanding-bandingkannya
Terimalah anak-anak apa adanya. Buatlah mereka bangga dengan dirinya dan sifatnya atau perbuatannya. Jangan menyamaratakan satu anak dengan anak yang lainnya. Anak yang bandel cenderung tidak suka dibandingkan dengan anak lainnya dan mereka akan memberontak.
8. Jadilah teman bicara yang asyik
Ingin mendidik anak bandel dengan mudah? Maka jadilah teman bagi anak-anak, jangan selalu menjadi otoriter di depan mereka. Mendekatkan diri dengan anak akan membuat anak merasa nyaman berada di rumah.
Jadilah sahabat bagi mereka, di mana mereka bisa mencurahkan segala keluh kesah dan cerita lainnya. Sesekali bertukar cerita dan berikan saran yang terbaik untuk dirinya agar anak merasa diperhatikan.
9. Jangan mengekangnya
Biarkan anak memilih apa yang mereka sukai dan senangi selagi itu masih dalam pengawasan orang tua. Jangan biarkan anak berbuat diluar kendali dengan mengekang dan melarang mereka mengeksplor diri. Intinya, tetap awasi dan berikan perlindungan agar anak tidak berbuat hal yang buruk walau diberi kebebasan.
10. Buatlah peraturan
Sikap disiplin harus diterapkan kepada anak agar mereka tetap mengikuti aturan yang sudah dibuat oleh orang tua di rumah. Buatlah peraturan dengan kesepakatan bersama anak agar mereka sadar dan mematuhinya.
Berilah sanksi yang tegas jika anak melanggar aturan tersebut. Sehingga mereka bisa bersikap sesuai aturan dan tidak menjadi anak bandel.
Jika ingin mendidik anak bandel, jangan pernah memarahi mereka saat mereka melakukan kesalahan. Tetap bersikap lembut tapi tegas agar anak bisa menghormati orang yang lebih tua dari mereka.
Jika anak melakukan kesalahan beritahu mereka dengan cara yang baik. Hal tersebut karena anak-anak belum memiliki pengalaman hidup seperti kedua orang tua mereka.
Segala macam kekerasan sangatlah dilarang, baik kekerasan verbal maupun fisik. Ajarkan anak untuk selalu disiplin karena kemauan dan kesadaran dirinya sendiri tanpa paksaan apapun.
Jika kita berbuat salah kepada anak, jangan segan untuk meminta maaf kepada mereka. Anak-anak akan mencontoh dari perilaku orang tuanya dalam kehidupan sehari-hari.
Baca: Agar anak berani dan percaya diri
Sering Melakukan Kekerasan demi Mendidik Anak Bandel? Inilah Dampaknya
Kekerasan memanglah tidak disarankan baik untuk mendidik anak maupun dalam kehidupan sehari-hari.
- Anak menjadi pemarah
- Menjadikan anak sebagai pemberontak
- Anak akan merasa terkekang
- Terganggu fisik dan mental nya
- Anak menjadi tidak nurut
- Menjadi anak yang nakal diluar kendali
- Menjadi anak pembohong dan tidak mempercayai siapapun
- Selalu beranggapan bahwa tidak berguna
- Trauma tingkat tinggi
- Kecerdasan berkurang
- Depresi
- Bunuh diri
- Menjauhkan hubungan anak dengan orangtua
- Agresif
- Berdiam diri di kamar dan suka melamun
Efek kekerasan ini bisa berlanjut hingga anak-anak menjadi dewasa. Jika sudah dewasa, anak-anak akan lebih susah dikendalikan jika terlebih lagi faktor teman dan lingkungan yang tidak mendukung.
Kekerasan hanya memberikan dampak yang tidak baik kepada anak di kemudian hari. Setiap anak berhak mendapatkan kesempatan untuk tumbuh dan berkembang berdasarkan karakter alaminya tanpa paksaan.
Sudah banyak terjadi kasus kekerasan pada anak karena orang tua yang kurang sabar dalam mendidiknya. Sebaiknya jika sedang ada masalah, jangan terbawa emosi saat berhadapan dengan anak dan jangan jadikan anak sebagai pelampiasan kekesalan tersebut. Bersikaplah dewasa sebagai orang tua dan perlakukan anak dengan baik.
Bedakan sikap yang harus ditunjukan di depan anak karena anak-anak akan mencontoh perilaku tersebut. Maka dari itu berhati-hatilah saat mendidik anak bandel, jangan sampai salah perlakuan.
Orang tua bisa menjadi penyebab atas perilaku anak-anak, faktor lingkungan pun bisa membuat anak menjadi bandel dan nakal. Maka sebab itu perhatikan teman dan lingkungan sekitar anak.
Jika lingkungannya tidak baik, sebaiknya beritahu anak bagaimana harus bersikap. Walaupun anak tidak selamanya akan memahami apa yang orang tua katakan, nasehatilah jika mereka berbuat kesalahan.
Mendidik anak bandel dan mendisiplinkannya tidaklah mudah. Dengan menggunakan strategi yang baik, mendidik anak bandel akan lebih mudah dilakukan.
Pada dasarnya, mendidik anak bandel dengan pukulan, cubitan, dan kata-kata kasar hanya akan membuat kesehatan mental mereka terganggu. Jadi untuk para orang tua, sebaiknya hindari itu dan didiklah dengan baik! – Editted: 15/06/2021 by IDNarmadi.
