Cara monetisasi Instagram dapat Anda tiru untuk mendapatkan penghasilan tambahan dari konten yang diunggah.
Sehingga, syarat utama cara monetisasi Instagram ini tentunya Anda membutuhkan banyak follower agar postingan yang diunggah semakin dikenal orang.
Monetisasi Instagram berbeda dengan social commerce karena Anda tidak menjual produk apapun kepada penonton, baik berupa barang fisik ataupun digital.
Jadi, Anda cukup fokus membangun branding sosmed lewat pembuatan Stories, Reels, atau Post menarik di Instagram.
Sejak awal kemunculannya, banyak orang yang mencoba monetisasi Instagram untuk mendapatkan keuntungan besar sekaligus mengisi waktu luangnya.
Namun, jika Anda masih belum mengetahui bagaimana cara monetisasi Instagram, di bawah ini akan dijelaskan beberapa tips yang perlu dicoba.
Cara Monetisasi Instagram Mudah dan Cepat
Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk memonetisasi akun Instagram, baik itu memakai akun pribadi atau bantuan aplikasi lainnya.
Berikut ini cara-cara yang bisa diterapkan untuk memulai monetisasi Instagram.
1. Menggunakan Afiliasi Produk
Cara monetisasi Instagram pertama untuk dilakukan, yakni menggunakan afiliasi produk.
Jadi, di sini Anda ditugaskan untuk mempromosikan sebuah produk atau jasa klien dan mereka akan memberikan imbalan sebagai keuntungan penjualan.
Langkah kerjanya pun sangat mudah karena Anda hanya perlu membagikan link merk afiliasi lewat Instagram.
Nah, satu hal utama yang harus Anda miliki adalah jumlah followers yang melimpah, sebab ini akan meningkatkan penjualan.
Bahkan, jumlah pengikut ini sangat berdampak dalam penentuan komisi nantinya, dimana persentasenya bisa 10-50% tergantung kesepakatan dengan brand.
Saat ini, Anda bisa mencoba aplikasi penambah follower Instagram untuk meningkatkan monetisasi dan melacak ketertarikan audiens.
Nah, salah satu marketplace yang menawarkan program affiliate adalah Shopee affiliate Indonesia. Barangkali Anda ingin berpartisipasi juga.
2. Mencoba Iklan Produk
Berikutnya, cara monetisasi Instagram bisa pula dengan membuat konten khusus yang disponsori oleh brand.
Sponsored content berbeda dengan affiliate marketing karena untuk bekerja sama dengan merk, Anda harus membuat kontrak perjanjian dahulu.
Adapun keuntungannya tidak dihitung berdasarkan persentase hasil penjualan, melainkan dari jumlah foto per postingan.
Untuk cara ini, biasanya brand yang akan menghubungi konten kreator dulu untuk mengajak kerja sama.
Sehingga, paling tidak Anda harus memiliki engagement bagus dengan pengikut Instagram sebanyak 10.000.
Maka dari itu, cobalah cara cek Engagement Rate Instagram, entah secara manual atau lewat aplikasi bantuan untuk menyajikan konten sesuai marketnya.
3. Gunakan Badges Live Streams
Rajin melakukan live streaming di Instagram, jangan lupa minta penonton membeli badges Anda.
Lewat cara monetisasi Instagram ini, nantinya kreator akan mendapatkan lencana untuk dirupiahkan.
Misalnya, untuk badges level 1 kini dihargai Rp14.000, badges level 2 Rp28.200, serta badges level 3 seharga Rp70.800.
Kemudian, untuk klaim hadiahnya, Anda bisa pergi ke menu “Professional Dashboard”, lalu buka di bagian “Badges”.
Sayangnya, fitur ini masih belum tersedia di Indonesia dan hanya sebatas di negara maju, seperti Perancis, UK, atau Australia.
Sehingga, Anda perlu menggunakan Instagram Mod APK terbaik untuk mendapatkan fitur-fitur terbaru IG yang sedang viral tanpa dibatasi wilayah.
4. Manfaatkan IGTV Ads
Kini, Instagram juga menambahkan fitur terbaru pada bagian Feed and Story berupa IGTV Ads.
Fitur ini mirip sebuah live video di aplikasi perbelanjaan karena selama menonton audiens dapat langsung membeli produk tersebut.
Sebenarnya, IGTV Ads adalah kerja sama pihak Instagram dengan Collabs Manager yang akan memberikan keuntungan monetisasi hingga 55%.
Namun, cara monetisasi Instagram menggunakan IGTV perlu memiliki followers 10.000 dan view 30.000 dalam waktu 2 bulan terakhir.
IGTV Ads juga bisa dimanfaatkan untuk mengajak audiens berlangganan atau subscription akun Anda.
Pastikan konten yang Anda hadirkan ini sesuai dengan tema kesukaan audiens agar nantinya mereka betah menyimak konten Anda.
5. Buat Video Product Placement
Membuat video product placement termasuk cara monetisasi Instagram yang efektif dalam menghasilkan cuan.
Bahkan, tak jarang pula berbagai merk ternama di dunia menggunakan metode ini untuk mengenalkan produknya.
Sehingga, hanya influencer dengan pengikut minimal ratusan ribu saja yang berkesempatan bisa bekerja sama.
Selain itu, Anda juga harus memiliki engagement tinggi, serta jumlah like dan komentar yang banyak dari penonton.
Ketika pembuatan video ini, coba untuk mempromosikannya secara tidak langsung yaitu dengan menunjukkan bahwa Anda menggunakan produk tersebut.
Pastikan pula untuk mereview singkat terkait produk agar audiens tertarik membelinya.
6. Menjadi Dropship Instagram
Cara monetisasi Instagram selanjutnya adalah menjual produk dropship.
Mungkin, cara ini sudah sering diterapkan oleh sebagian besar orang karena platform Instagram pun menunjang berbagai fitur pendukungnya.
Nah, Anda bisa memanfaatkan fitur Reels untuk membuat video promosi produk sekaligus memikat perhatian audiens.
Promosikan produk dengan menerangkan segi kualitas, visual, atau ciri khas menariknya yang sesuai dengan kriteria penonton.
Untuk mengaktifkan iklan di Reels, tentunya konten yang diunggah harus bebas dari plagiasi dan tanpa watermark.
Hindari pula video yang diunggah ulang (Repost) karena ini akan menimbulkan kebosanan saat menontonnya.
7. Berbagi Ilmu
Hal terakhir yang bisa dicoba untuk monetisasi Instagram adalah menciptakan produk pengetahuan berbasis informatif untuk audiens.
Cara monetisasi Instagram yang satu ini misalnya dengan membuat karya buku, webinar, e-book, dan lain sebagainya.
Dijamin deh, akan banyak anak muda yang melirik pengajaran ilmu Anda.
Apalagi, jika niche atau cerak pasar yang Anda buat memiliki algoritma tepat untuk menyasar berbagai berbagai market.
Ilmu ini tentunya tidak dibagikan secara gratis agar Anda dapat memperoleh keuntungan dari pengajaran tersebut.
Jangan khawatir, media promosinya pun cukup hemat biaya, bisa dilakukan dengan menyajikan info seputar materi pada Reels IG. Untuk bisa sukses menjalani kegiatan ini, Anda perlu memahami dengan baik tips menjadi Content Creator Instagram sebagai panduan.
Syarat Monetisasi Instagram dan Cara Klaim Uangnya
Instagram yang merupakan salah satu media sosial terpopuler telah membantu para influencer dan pengusaha untuk menghasilkan banyak uang.
Namun, Instagram biasanya menetapkan beberapa syarat agar lencana itu nanti dapat ditukar menjadi rupiah, yakni sebagai berikut.
- Pemilik akun Instagram minimal sudah berusia 18 tahun untuk menghindari hal-hal yang berdampak negatif. Misalnya, pembuatan konten tak sesuai usianya, konten yang mengandung SARA, dan lain-lain.
- Akun Instagram yang Anda miliki setidaknya punya 10 ribu pengikut asli. Artinya, pengikut tersebut memang diperoleh secara alami, bukan berasal dari bot pembelian follower.
- Sebaiknya Anda memilih jenis akun Instagram Business atau creator karena ini akan menentukan jumlah uang yang diperoleh. Misalnya, seorang influencer dengan 100 ribu pengikut akan mendapatkan uang hingga $1.000 per postingan.
- Pastikan Anda membaca kebijakan lainnya yang ditetapkan Instagram, mulai dari aturan monetisasi konten, monetisasi mitra, serta pedoman komunitas.
Cara monetisasi Instagram yang cepat menghasilkan cuan harus diimbangi dengan pengunggahan konten menarik secara rajin, sehingga followers pun akan meningkat.
Nah, berikut cara klaim uang monetisasi dari akun Instagram pribadi.
- Pertama-tama, masuk menuju akun Instagram, lalu klik menu “Profile”.
- Kemudian, pilih submenu “Profesional Dashboard”, lalu klik “Apply For Monetization”.
- Klik “Set Up Badges”, lalu pilih level badges Anda sesuai nominal yang ingin ditukarkan.
- Selesai, Anda hanya perlu menunggu konfirmasinya oleh Instagram maksimal sekitar 2 harian.
Demikian tadi berbagai cara monetisasi Instagram dengan mudah dan praktis untuk mengumpulkan pundi rupiah, serta meningkatkan kepopuleran bisnis Anda.
Pastikan konten yang Anda buat memiliki sifat orisinil, informatif, kreatif, dan menghibur agar monetisasi Instagram bisa lebih menguntungkan.
Editted by UN