Perbedaan Bonsai Asam Jawa Dibandingkan Beringin

Bonsai ialah tanaman yang dengan sengaja dikerdilkan dalam pot dangkal. Tujuannya adalah membuat miniatur bentuk asli pohon yang ukurannya besar serta umurnya sudah tua. Banyak jenis pohon yang dibuat bonsai, salah satunya bonsai asam Jawa.

Istilah bonsai sendiri turut dipakai untuk salah satu seni tradisional Jepang yang berkaitan dengan pemeliharaan tanaman dalam pot dangkal.

Seni pembuatan bonsai asam Jawa sendiri mencakup teknik pemotongan serta pemangkasan tanaman, pengawetan dan membuat akar agar menyebar di atas batu.

Pembuatan bonsai ini akan makan waktu lama serta melibatkan ragam pekerjaan, termasuk pemberian pupuk, pembentukan tanaman, pemangkasan, penyiraman hingga penggantian pot. Tanaman yang dikerdilkan akan dipotong akar serta rantingnya.

bonsai asam jawa, cara membuat bonsai asam jawa dari biji, bonsai asem jawa terbaik, bonsai asem jawa termahal, cara mengecilkan daun bonsai asam jawa, harga bonsai asam jawa, bonsai asem jawa juara, bonsai asem jawa dari biji, cara mencangkok pohon asam jawa
Bonsai asam jawa dan beringin sama-sama nampak eksotis, bila dirawat dengan baik – narmadi.com

Pohon dibentuk menggunakan kawat di bagian tunas serta ranting, di mana kawat ini harus diambil sebelum menggores kulit ranting dari pohon yang dibuat bonsai.

Tanaman ialah makhluk hidup, sehingga tidak ada bonsai yang dikatakan telah selesai atau sudah jadi. Perubahan akan terus terjadi pada tanaman sesuai musim maupun keadaan alam.

Dua jenis bonsai yang cukup diminati ialah bonsai beringin dan asam Jawa. Keduanya memiliki perbedaan serta karakteristik tersendiri yang berbeda satu sama lain. Sebelum dijelaskan terkait keduanya, kita simak terlebih dahulu jenis-jenis bonsai yang ada di pasaran.

Baca: Kriteria bonsai asem jawa terbaik

Jenis-jenis Bonsai, Bukan Hanya Bonsai Asam Jawa

Pohon yang paling sering dibuat bonsai ialah spesies pinus. Jenis tanaman serta pohon yang dipakai akan mengelompokkan jenis-jenis bonsai. Berikut beberapa jenis bonsai yang biasa ditemukan di pasaran.

  1. Bonsai pohon pinus serta ek, termasuk di antaranya adalah tusam, cemara duri, cemara cina, sugi dan lain-lain
  2. Bonsai pohon buah seperti kesemek, apel mini, Chaenomeles sinensis, Ilex serrata dan lain-lain. Bonsai pohon buah ini biasanya akan dinikmati keindahan buahnya saja, bukan untuk dikonsumsi buahnya
  3. Bonsai tumbuhan berbunga, di antaranya adalah sakura, Prunus mume, Azalea satsuki dan Chaenomeles speciosa
  4. Bonsai pohon agar dapat dinikmati keindahan daunnya, termasuk di antaranya adalah Rhus succedanea, maple, bambu dan Zelkova serrata

Banyak juga tanaman tropis yang sudah dicoba dibonsai. Di antaranya adalah bonsai asem Jawa terbaik, beringin, waru, cemara udang hingga jambu biji. Ragam tanaman tropis yang dibonsai ini akan memberikan kesan eksotis dan dapat dinikmati keindahannya.

Sejarah Bonsai Asam Jawa

Bonsai Asem Jawa Terbaik, bonsai asem jawa termahal, bonsai asem jawa juara, harga bonsai asem jawa, bonsai asem jawa dari biji, bonsai asem termahal, cara mencangkok pohon asam jawa, bonsai asem berbuah, bonsai asem londo
Salah satu bonsai asam jawa yang ideal untuk dilombakan – Narmadi.com

Dilihat dari sejarahnya, bonsai ialah seni miniaturisasi tanaman yang dikenal sebagai penjing dari Dinasti Tang.

Pada makam putra Maharani Wu Zetian dapat ditemukan lukisan dinding bergambar pelayan wanita membawa pohon berbunga dalam sebuah pot dangkal. Pot ini adalah minaturisasi pemandangan alam.

Kalangan bangsawan Jepang telah mengenal seni penjing di akhir zaman Heian. Aksara kanji untuk istilah penjing dilafalkan orang Jepang bonkei.

Seni ini awalnya hanya dinikmati kalangan atas saja terutama samurai dan pejabat istana. Pada zaman Edo, barulah bonkei disebut sebagai bonsai.

Di zaman Edo, menanam bonsai menjadi pekerjaan sambilan para samurai di Jepang. Bonsai bahkan telah dianggap hobi dan gaya hidup pada zaman Meiji.

Namun, pemeliharaan bonsai sendiri akan makan banyak waktu. Seiring makin modernnya lingkungan tempat tinggal di Jepang, penggemar bonsai kini hanya terbatas di kalangan usia lanjut.

Baca: Harga Bonsai Asem Jawa jika Juara

Bonsai sendiri akan dikelompokkan dalam enam kelompok. Pengelompokan ini didasarkan pada ukuran tanaman mulai dari pangkal batang hingga puncak tanaman. Mulai dari bonsai raksasa hingga bonsai terkecil, berikut adalah urutan ukurannya.

  1. Bonsai raksasa memiliki tinggi 101 cm
  2. Bonsai sangat besar memiliki tinggi antara 76 hingga 100 cm
  3. Bonsai besar memiliki tinggi antara 46 hingga 75 cm
  4. Bonsai sedang berukuran tinggi antara 31 hingga 45 cm
  5. Bonsai kecil memiliki ukuran antara 16 hingga 30 cm
  6. Bonsai sangat kecil ukurannya kurang dari 15 cm

Bonsai Asam Jawa dan Bonsai Beringin

merawat bonsai beringin, cara merawat bonsai beringin, tips merawat bonsai beringin
Bonsai beringin yang terawat dan nampak indah – narmadi.com/properti

Dua jenis bonsai yang cukup diminati terutama adalah bonsai beringin serta asam Jawa. Tidak heran jika harga bonsai asam Jawa cukup mahal. Kedua jenis bonsai ini sendiri memiliki karakteristik yang membedakannya satu sama lain.

Bonsai yang terbuat dari asam Jawa termasuk bonsai terbaik. Alasannya adalah karena struktur batang dari asam Jawa terbilang kuat serta ulet sehingga tidak akan gampang patah saat dibentuk ke dalam pola tertentu.

Bonsai dari asam Jawa dianggap yang terbaik dan tidak kalah dari bonsai asam belanda. Alasan lain mengapa bonsai dari asam Jawa dianggap sebagai bonsai terbaik ialah karena proses pembuatan yang tak terlalu sulit.

Cara membuat bonsai asam Jawa dari biji maupun dengan cara distek sama-sama bisa dilakukan bahkan oleh orang yang belum ahli dalam pembuatan bonsai.

Tiap orang akan dapat membuatnya, baik mereka yang sudah ahli ataupun hanya sekedar pecinta tanaman.

Selanjutnya ada bonsai beringin yang tak kalah pamornya dari bonsai asam belanda ataupun asam Jawa.

Bonsai beringin terutama lebih disukai mengingat ukuran badan yang besar dan tidak mudah mati. Bonsai beringin juga memiliki karakter batang serta akar yang atraktif sehingga menambah daya tariknya.

Bonsai beringin dijamin tidak akan mudah mati mengingat daya tahan serta kemampuan adaptasinya akan lingkungan geografis seperti di Indonesia. Bonsai beringin juga dapat mencapai umur panjang jika dibandingkan dengan bonsai lainnya.

Pohon beringin yang dibonsai juga akan memberi nilai estetika tersendiri yang tak kalah dari bonsai asam Jawa. Inilah yang membuat bonsai beringin kerap dibanderol dengan harga mahal di pasaran.

Namun bila Anda memiliki bonsai asem jawa dan paham cara merawatnya, maka harganya pun tak akan kalah dengan jenis bonsai lainnya. (us) – Editor: 02/02/2022 UN.

Lutfi N

Menulis seputar property sejak tanggal 7 Agustus 2016. Hobby menulis dan membaca. Bacaan seputar konsep hunian. Topik yang disukai adalah topik yang mengedepankan kenyamanan tempat tinggal.

All Post | Website

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *