Jenis Pencahayaan Interior Ruangan Berdasarkan Fungsinya

Banyak orang tidak menyadari bahwa interior rumah sangat penting untuk mendapatkan pencahyaan yang bagus. Ada banyak jenis pencahayaan interior yang bisa Anda adopsi untuk rumah minimalis Anda. Termasuk juga disertai dengan beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pemilihannya.

Pencahyaan interior sendiri tergantung pada elemen lampu dan penempatannya. Mengapa penempatan turut berpengaruh?

Karena kita tahu bahwa ada fungsi dari masing-masing ruangan yang mana sistem pencahayaan yang ada di dalamnya akan berpengaruh terhadap produktivitas kerja. Lebih lengkapnya akan kita bahas pada artikel kali ini.

Pembagian Jenis Pencahayaan Interior

Seperti sudah disinggung di awal bahwa ruangan interior memiliki fungsinya masing-masing. Baik itu ruang tamu, ruang keluarga, bahkan ruang belajar.

Oleh karena itu pastinya lampu sebagai sistem pencahayaan penempatan dan pemilihannya harus disesuaikan dengan hal tersebut.

Jenis pencahayaan interior ruangan dibagi menjadi 3, yaitu general lighting, task lighting, dan accent lighting. Tata cahaya atau lighting yang ditata apik, akan memberikan nilai keindahan pada ruangan.

Dengan memanfaatkan efek tata cahaya, kita dapat memberikan beragam kesan dan nuansa dalam sebuah ruangan.

Jenis pencahayaan interior pada ruangan rumah

desain plafon indah, desain plafon rumah sederhana, desain plafon kayu
cahaya tambahan pada plafon dari plafon sebagai ornamen keindahan – narmadi.com/properti

Mendesain tata cahaya untuk interior ruangan semestinya tidak dilakukan dengan asal-asalan. Karena banyak hal yang perlu dipertimbangkan demi mendapatkan manfaat penerangan maupun keindahaan dari efek cahaya itu sendiri.

Selain itu, desain pencahayaan juga perlu disesuaikan dengan fungsi ruangan, karakter bangunan, karakter pemilik, juga suasana yang ingin diciptakan. Di bawah ini kami akan mengulas tentang jenis-jenis tata cahaya pada interior rumah, yaitu:

1. General Lighting

Jenis pencahayaan interior, lampu kamar mandi, lampu kamar mandi otomatis, lampu yang tepat untuk kamar mandi
General lighting di kamar mandi yang nampak menawan – narmadi.com/properti

General lighting atau pencahayaan umum, adalah sistem/ jenis pencahayaan interior dimana lampu besar yang menjadi sumber penerangan utama.

Umumnya penerangan dilakukan dengan cara menempatkan titik lampu pada titik tengah ruangan atau pada beberapa titik yang dipasang secara simetris dan merata.

Tujuan menggunakan general lighting adalah untuk menghasilkan sumber cahaya secara terang dan menyeluruh.

Lampu yang digunakan adalah lampu TL atau downlight. Selain itu, dapat pula digunakan pencahayaan tidak langsung (indirect lighting) dengan lampu tersembunyi yang memanfaatkan bias cahayanya saja.

Keunggulan lampu indirect adalah dapat menghasilkan cahaya yang merata tanpa membuat mata silau. Selain itu, suasana “hangat” pun lebih terasa dengan bias lampu yang berwarna kekuningan.

2. Task Lighting

Task lighting merupakan sistem pencahayaan yang difokuskan pada suatu area untuk tujuan membantu aktivitas tertentu. Jenis pencahayaan interior yang satu ini juga difungsikan untuk menghindari ketegangan mata ketika beraktivitas.

Selain diperuntukkan sebagai lampu penegas fungsi, task lighting juga dapat berfungsi sebagai penegasan nuansa ruangan.

Contoh task lighting adalah ruang kerja yang dilengkapi dengan lampu meja untuk membaca sehinga mata tidak cepat lelah. Contoh lain adalah lampu gantung yang diletakkan di atas ruang makan yang mengarah pada meja makan.

3. Accent Lighting

jenis pencahayaan interior
Pencahayaan Aksen pada Ruangan via boltelectricnfl.com

Accent lighting adalah lampu yang digunakan untuk menyorot atau memfokuskan pada suatu benda supaya lebih terlihat dengan jelas.

Jenis pencahayaan interior ruangan ini biasanya menggunakan spotlight karena dapat menghasilkan bias cahaya yang kuat dan menghasilkan fokus pada objek yang dituju.

Aplikasi wall lamp juga dapat digunakan pada dinding tertentu sehingga menghasilkan tampilan ruang yang dinamis. Pemasangan accent lighting pada ruang dalam, umumnya digunakan untuk menyorot benda seni (artwork) atau menyorot lukisan.

Dari ketiga sistem pencahayaan ruangan berarti sudah jelas bahwa jenis pencahyaan ruangan dibagi berdasarkan fungsi dan perannya terhadap ruangan.

Untuk ruangan – ruangan yang besar, Anda bisa membeli lampu yang besar dengan nyala yang cerah. Bisa juga dengan tambahan chandelier.

Sementara itu, untuk ruangan – ruangan khusus seperti kamar belajar, Anda bisa menempatkan lampu meja khusus. Hal terpenting dari memilih lampu sebagai sistem pencahayaan ruangan adalah ketepatan fungsinya.

Demikian ulasan kami tentang jenis pencahayaan interior pada ruangan rumah minimalis Anda. Anda juga bisa membaca artikel kami terkait pencahayaan rumah minimalis yang baik untuk kesehatan, semoga bermanfaat. (ls) editted by RN31012020, 03/02/2022 by UN

Lutfi N

Menulis seputar property sejak tanggal 7 Agustus 2016. Hobby menulis dan membaca. Bacaan seputar konsep hunian. Topik yang disukai adalah topik yang mengedepankan kenyamanan tempat tinggal.

All Post | Website

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *