Berbagai Ukuran Banner untuk Iklan Online Maupun Offline

Ukuran banner menjadi informasi yang kerap dicari karena banner dikenal sebagai media paling populer untuk kebutuhan promosi. Diketahui, ada dua jenis banner secara umum, yaitu banner online dan juga offline.

Banner online merupakan jenis banner yang dibuat dalam ukuran tertentu dan dipajang di suatu situs atau blog. Sementara banner offline merupakan banner berbentuk vertikal yang sengaja dicetak menggunakan digital printer.

Meski dalam pengertian di atas disebutkan bahwa umumnya banner berbentuk portrait atau vertikal, seiring waktu banner juga mengalami perkembangan. Bukan hanya vertikal, banner juga dibuat dalam bentuk horizontal.

Selain itu, banner juga memiliki banyak bentuk dan tipe. Bahkan, ukuran banner pun turut bervariasi sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengguna masing-masing.

Jenis Banner Online

Seperti yang telah dijelaskan di atas, banner online adalah banner yang cukup sering dipajang pada suatu situs, website, ataupun blog. Umumnya, banner online seperti ini terpasang pada situs penyedia film gratis atau website dengan traffic cukup tinggi.

Tentu saja, tujuan dari dipasangnya banner online ini untuk mempromosikan produk tertentu atau sekadar dijadikansarana paid per click. Nah, berikut ulasan selengkapnya mengenai jenis banner online.

Flash banner

Ukuran Banner 2
Flash banner – ukuran banner – Sumber:istockphoto.com

Jenis banner satu ini adalah banner web yang sengaja dibuat menggunakan aplikasi bernama flash player. Ada beberapa unsur yang ada di dalam flash banner, salah satunya adalah animasi.

Unsur animasi tersebut bisa berbentuk tulisan bergerak, gambar bergerak, hingga kombinasi antara gambar dan suara. Artinya, flash banner adalah jenis sekilas terlihat seperti video yang dipasang di suatu website.

Keunggulan utama menggunakan flash banner dalam kegiatan promosi bisnis adalah visualisasi yang jauh lebih menarik. Tampilan semacam itu jelas mampu memancing audience untuk mengklik banner.

Dengan kata lain, flash banner mampu meningkatkan Click Through Rate atau CTR. Bukan itu saja, flash banner juga sangat memungkinkan menceritakan apapun yang ditawarkan secara interaktif.

Namun sayangnya, flash banner juga memiliki beberapa kekurangan. Salah satunya adalah membuat loading website terasa lebih lambat saat dibuka.

Lambatnya proses loading tersebut juga sangat terasa saat audience menggunakan jaringan internet yang kurang stabil. Di samping itu pula, flash banner hanya bisa terlihat ketika audience website yang dimaksud sudah melakukan instalasi plugin flash player.

Banner statis

Jenis banner lainnya adalah banner statis yang dipasang di suatu website memuat tulisan ataupun grafis. Perbedaan paling mencolok antara flash banner dan banner statis adalah penggunaan suara dan animasi.

Biasanya, banner statis dibuat dalam file PNG ataupun JPG. Supaya tampak lebih menarik, para desainer dari banner satu ini akan membuat grafis atau gambar agak kontroversial.

Keunggulan utama dari banner statis ini tak akan membuat proses loading website terasa berat. Selain itu, banner ini tak akan terlalu menyedot kuota internet audience seperti halnya flash banner.

Keunggulan lain yang ditawarkan oleh jenis banner satu ini adalah bisa dilihat siapa saja tanpa harus melakukan instalasi flash player.

Namun kekurangan dari jenis banner statis adalah agak kurang enak dilihat. Bukan itu saja, banner ini juga terkesan tidak interaktif sehingga terkesan sulit menarik minat audience.

Alhasil, nilai CTR dari website tersebut bisa dipastikan sangat rendah. Banner satu ini juga memiliki kekurangan lain, yaitu penyampaian yang cenderung terbatas.

Banner GIF

Di antara flash banner dan banner statis terdapat jenis banner online lain, yaitu banner GIF. Untuk membuat jenis banner ini, dibutuhkan beberapa software tertentu seperti GIF Animator, Photoshop, dan lain sebagainya.

Pada dasarnya, banner GIF agak kurang diminati para advertiser. Sebab, banner ini dianggap nanggung dibandingkan flash banner ataupun banner statis.

Berbagai Ukuran Banner Online Sesuai Bentuknya

Ukuran Banner 3
ukuran banner – Sumber:istockphoto.com

Sebelum membuat banner online, coba pahami dan pertimbangkan lagi soal ukuran banner tersebut. pastikan, ukuran yang dipilih sesuai dengan kebutuhan masing-masing.

Secara umum, ukuran paling ideal dari sebuah banner adalah yang tak terlalu besar, tapi juga tak terlalu kecil. Hal ini erat kaitannya dengan konversi klik yang nantinya dilakukan audience.

Percayalah, banner yang memiliki ukuran berlebihan sangat mengurangi ketertarikan pengunjung web atau audience sehingga menurunkan CTR. Berikut ini beberapa ukuran banner paling tepat sesuai jenisnya.

Ukuran leaderboard

Dari sekian banyak ukuran banner online, ukuran satu ini paling banyak diminati para advertiser dalam mengiklankan berbagai produk. Bukan itu saja, ukuran leaderboard ini kerap digunakan para pecinta Google Adsense.

Umumnya, banner leaderboard dipasang tepat di bagian header suatu website. Ukuran banner tersebut sekitar 728 x 90 piksel. 

Para advertiser sering menganggap ukuran tersebut merupakan ukuran paling ideal untuk mempromosikan produknya. Dengan kata lain, ukuran leaderboard di atas memang sangat memungkinkan peningkatan nilai klik sehingga bayaran yang diterima cukup besar.

Ukuran medium rectangle

Pada dasarnya, ukuran banner berbentuk medium rectangle ini sekitar 300 x 250 piksel. Format tersebut sangat mendukung iklan yang memuat teks dan gambar.

Bukan itu saja, format ukuran dari banner yang dimaksud juga bisa diletakkan di segala tempat strategis. Mulai dari bagian atas, tengah, bawah, maupun sidebar suatu website.

Namun poin paling penting dari ukuran medium rectangle ini adalah sangat cocok ditampilkan untuk web mode mobile. Sebab, ukuran ini memang tidak terlalu besar ataupun terlalu kecil.

Para advertiser pun sering menggunakan ukuran tersebut saat hendak mempromosikan berbagai produk yang dimiliki. Bukan hanya tak mengganggu pandangan audience, ukuran banner seperti ini memiliki nilai konversi klik yang terbilang tinggi.

Ukuran large rectangle

Format ukuran banner satu ini sekitar 336 x 280 piksel yang sangat cocok diletakkan pada konten tertentu, lebih tepatnya di sebelah text atau tulisan. Dengan begitu, konten tersebut akan terlihat memiliki dua kolom.

Banner large rectangle ini juga sangat cocok diletakkan pada posisi atas, bawah, ataupun tengah. Ukuran tersebut juga mendukung tampilan iklan berisi teks dan gambar karena memiliki ruang cukup luas.

Contoh penerapannya ada pada dashboard channel Youtube. Sering dipakai sebagai acuan standar ukuran banner Youtube yang dipasang sebagai sampul.

Ukuran large skyscraper

Banner dengan ukuran large skyscraper dibuat dalam bentuk vertical cukup lebar. Format ukuran satu ini seringkali dipakai para advertiser yang membutuhkan ruang lebih banyak dalam menyampaikan pesan secara efektif.

Ukuran banner online bentuk large skyscraper ini sekitar 300 x 600 piksel. Mengingat ukurannya yang tergolong besar, tentu sebuah iklan jadi memiliki nilai cukup tinggi dan berkesempatan besar mendapat klik lebih banyak.

Namun, ukuran besar tersebut sebenarnya agak mengganggu para pengunjung website. Untuk mengatasinya, akan lebih baik jika banner berukuran seperti ini diletakkan di area sidebar web.

Ukuran large mobile banner

Ada juga ukuran banner yang bisa dibilang besar, yaitu large mobile banner. Diketahui, format ukuran satu ini digunakan pada layout mobile.

Idealnya, large mobile banner diletakkan pada bagian atas atau tepat di bawah header web. Ukuran yang dimaksud adalah sekitar 320 x 100 piksel.

Ukuran online mobile banner

Selanjutnya adalah ukuran banner online 320 x 50 piksel yang juga dikenal sebagai ukuran mobile banner. Bisa dibilang, ukuran seperti ini agak kurang efektif dalam menarik audience tapi tidak akan terlalu mengganggu.

Mengingat saat ini ada banyak audience yang menggunakan smartphone dalam mengakses berbagai informasi, maka mobile banner jadi ukuran paling populer di kalangan advertiser.

Ukuran wide skyscraper

Selain ukuran large skyscraper, ada juga ukuran wide skyscraper. Bedanya, ukuran banner wide skyscraper ini memiliki lebar yang jauh lebih sempit.

Bentuk semacam ini memang sengaja dirancang khusus untuk website dengan sidebar sempit. Kendati demikian, wide skyscraper sangat mendukung iklan teks dan gambar yang cukup populer di kalangan advertiser.

Jika Anda pernah atau punya akun shopee seller, ini sering dipakai sebagai salah satu standar ukuran banner shopee yang paling pas.

Keunggulan utama dari wide skyscraper adalah tidak terlalu mengganggu tampilan website secara keseluruhan. Bahkan, banner berukuran seperti ini justru terlihat sangat pas dengan desain website itu sendiri.

Namun, ukuran yang terbilang lebih sempit membuat wide skyscraper jadi kurang efektif untuk menarik perhatian audience. Apalagi, ukuran wide skyscraper ini hanya setengah large skyscraper yaitu, 160 x 600 piksel.

Ukuran portrait

Banner berukuran portrait atau 300 x 1050 piksel adalah format banner berbentuk vertikal. Banner satu ini juga sangat populer di kalangan advertiser sehingga mampu menarik pengiklan brand-sentris yang menginginkan lebih banyak ruang iklan.

Idealnya, ukuran banner seperti ini dipasang di sisi sidebar ataupun tulisan. Dengan begitu, banner akan terlihat oleh setiap pengunjung yang mengunjungi website.

Ukuran billboard

Banner yang dibuat dalam ukuran billboard memiliki bentuk horizontal yang super lebar sekaligus besar. Idealnya, banner seperti ini diletakkan pada bagian bawah ataupun atas halaman suatu website.

Namun perlu digarisbawahi, format seperti ini sangat sulit diterapkan pada website yang tidak dirancang dengan layout sebagaimana mestinya. Pastinya, ukuran 970 x 250 piksel ini sangat mengganggu audience.

Ukuran square

Banner yang dibuat dengan ukuran square merupakan banner yang sangat sering digunakan para blogger. Namun, banner berukuran 250 x 250 piksel ini sebenarnya dianggap kurang maksimal.

Pasalnya, ukuran banner square memiliki inventaris iklan lebih kecil. Akibatnya, iklan memiliki bayaran yang terbilang rendah.

Berbagai Jenis dan Ukuran Banner Offline

Tak seperti banner online, jenis banner offline merupakan media promosi yang sengaja dicetak menggunakan print digital dan umumnya memiliki bentuk vertikal atau portrait. Banner bisa jadi bentuk sederhana dari baliho karena sama-sama digunakan sebagai media promosi dan informasi.

Jenis dan ukuran X banner standar

Dalam dunia percetakan, X banner standar dikenal sebagai bentuk banner yang memiliki kaki dan tiang penyangga berbentuk huruf X. Tak hanya kokoh berdiri, X banner juga ringan dan gampang dibawa ke mana saja.

Bukan itu saja, X banner pun bisa digunakan terus menerus asalkan tak mengalami kerusakan, seperti patah misalnya. Cukup ganti saja banner dengan desain baru yang lebih kekinian.

Tak sekadar mudah dipindahkan sesuai kebutuhan, X banner juga bisa disesuaikan dengan ukuran yang dimiliki. Ukuran X banner di antaranya 20 x 40 cm, 60 x 160 cm, 60 x 120 cm, hingga 80 x 180 cm.

Ukuran banner standar dengan sebutan X banner yang bervariasi ini tentu membuatnya jadi lebih sering digunakan dalam berbagai media promosi. Apalagi mengingat bentuknya yang praktis dan efisien sebagai sarana informasi.

Jenis dan ukuran X banner indoor

Umumnya, X banner indoor dipakai saat acara promosi yang ada di dalam ruangan. Ukuran paling ideal dari banner satu ini sekitar 16 x 60 cm, meski sebenarnya juga tersedia ukuran lain yaitu, 120 x 60 cm.

Jenis dan ukuran X banner mini

Sesuai namanya, X banner mini adalah jenis X banner dengan ukuran yang jauh lebih kecil. Umumnya, jenis banner satu ini diletakkan tepat di atas meja.

Biasanya, X banner mini sering digunakan untuk memberi detail informasi mengenai suatu acara ataupun kegiatan tertentu. Bisa juga digunakan untuk membantu kegiatan promosi produk ataupun jasa.

Mengingat ukurannya yang serba praktis, yakni 26 x 38 cm, tak heran jika banyak orang berminat untuk menggunakan media banner ini. Selain itu, bahan X banner mini terbagi lagi menjadi dua, yaitu X banner mini stainless dan non stainless.

Jenis dan ukuran Y banner

Nyaris serupa dengan X banner, jenis dan ukuran Y banner ternyata cukup berbeda. Adapun perbedaan di antara kedua jenis banner tersebut ada pada bentuk tiang penyangga atau rangka.

Sesuai dengan namanya, Y banner memiliki tiang berbentuk seperti halnya huruf Y. Di bagian bawahnya terdapat alas khusus supaya banner bisa berdiri kokoh.

Ukuran Y banner sendiri cukup variatif. Mulai dari 60 x 120 cm, 60 x 160 cm, dan 80 x 180 cm.

Jenis dan ukuran roll up banner

Sebenarnya, roll up banner tak kalah praktis dengan jenis banner lain. Sesuai dengan namanya, penggunaan banner ini dilakukan dengan menggulung atau rolling.

Jika ingin menggunakannya, cukup tarik bagian tas ke bawah ataupun sebaliknya. Banyak orang menganggap bahwa, banner seperti ini sangat efisien karena modelnya berdiri sehingga lebih gampang digunakan dan dibawa ke mana saja.

Ukuran banner berdiri model ini juga sangat bervariasi. Mulai dari 60 x 160 cm, 85 x 200 cm, hingga 150 x 200 cm yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan tiap pengguna.

Ukuran Banner Untuk Kegiatan Luar Ruangan

Banner yang digunakan di luar ruangan atau banner outdoor merupakan banner yang sengaja diletakkan tepat di luar area ruangan. Alasannya sederhana, banner ini memiliki ukuran yang cukup besar dibandingkan jenis lain.

Umumnya, banner outdoor digunakan untuk acara kunjungan atau digunakan sebagai spot berfoto. Di samping itu pula, banner outdoor kerap diletakkan di pepohonan yang ada di pinggir jalan atau papan khusus yang memiliki ukuran 1 x 2 meter hingga 2 x 4 meter.

Cara Mengubah Ukuran Banner Tanpa Bantuan Aplikasi Apapun

Ukuran Banner 4
Cara mengubah ukuran banner – Sumber:istockphoto.com

Sebenarnya, ada cara mudah untuk mengubah ukuran banner tanpa bantuan software atau aplikasi apapun. Cukup siapkan gambar yang akan diubah ukurannya.

Setelah itu, buka web resizer image melalui http://resizeimage.net. Kemudian, pilih dan klik tombol bertuliskan ‘upload an image’.

Jika langkah tersebut sudah dilakukan, maka selanjutnya adalah mengklik tombol upload an image. Lalu, cari gambar yang ingin diubah ukurannya.

Apabila gambar tersebut sudah berhasil diunggah, akan muncul sebuah gambar yang akan diubah ukurannya. Sesuaikan saja ukuran gambar berdasarkan kebutuhan masing-masing.

Kemudian ubah ukuran lebar gambar tersebut melalui kolom resize your image’. Setelahnya, biarkan kolom ‘keep aspect ratio’ dalam kondisi tercentang.

Jika sudah, pastikan untuk mengklik tombol bertuliskan ‘resize image’. Nantinya akan muncul tampilan pilihan dan ‘klik download’.

Apabila klik tombol download atau mengunduh sudah dilakukan, maka secara otomatis gambar yang dimaksud akan terunduh ke dalam komputer ataupun laptop. Mudah bukan?

Pada dasarnya, banner adalah sarana bagi pemilik bisnis dengan ukuran banner berdiri, online dan lainnya untuk menyebarkan produk ataupun jasa. Baik banner online ataupun offline sudah pasti memiliki kelebihan sendiri-sendiri.

Jika banner offline memiliki kelebihan mampu menjangkau kalangan yang jarang atau tidak pernah menggunakan internet. Sementara banner online mampu menjangkau kalangan yang sering berselancar di dunia maya.

Tentu saja, menggunakan kombinasi antara kedua jenis dan berbagai ukuran banner di atas bisa jadi langkah paling tepat dalam beriklan.

Editted by IDNarmadi.

About Sakinatul Muhimmah

Love to write and sing, Love to be a good person.

Tinggalkan komentar