4 Atlet Renang Thailand Berprestasi, Siapa Saja?

Artikel ini akan megulas singkat tentang daftar atlet renang Thailand yang banyak mengukir prestasi.

Yup. renang adalah olahraga yang cukup populer diberbagai ajang perlombaan baik nasional maupun Internasional. Tak dapat dipungkiri, didalamnya pasti ada andil para atlet dengan semangat untuk menjadi yang terbaik.

Begitu juga dengan Thailand, negara yang juga dikenal negeri gajah putih ini memiliki para atlet yang mengharumkan Thailand. Atlet renang Thailand juga menyumbangkan banyak prestasi untuk kepopuleran Thailand sendiri di berbagai ajang pertandingan.

Berbagai prestasi yang telah diukir para atlet Thailand, bahkan Thailand menjadi salah satu negara yang cukup diperhitungkan eksistensinya. Seorang atlet sudah seharusnya diapresiasi atas semangat dan kegigihannya. Mereka yang telah bekerja keras untuk mengharumkan nama negara mereka patut untuk diapresiasi.

4 Atlet Renang Thailand Berprestasi

atlet renang thailand
Atlet renang Thailand

Thailand merupakan negara yang cukup ditakuti dalam berbagai kompetisi olahraga termasuk renang. Para atlet ini sudah memiliki prestasi dan berhasil mendapatkan penghargaan untuk cabang olahraga ini.

Kini mereka telah menjelma menjadi idola baru yang mampu menarik perhatian dunia. Berikut beberapa atlet renang Thailand lengkap dengan biodata dan prestasinya:

1. Nuttapong Ketin

Atlet renang Thailand yang pertama diulas adalah Nuttapong. Perenang kelahiran Chiang Mai pada 24 September 1992 ini dikenal dengan sebutan raja renang Thailand.

Nuttapong Ketin adalah perenang nasional asal Thailand, ia bermain di spesialis renang gaya dada. Berbagai prestasi telah berhasil ia raih untuk mengharumkan nama negaranya.

4 Atlet Renang Thailand Berprestasi, Siapa Saja? 1
Atlet renang Thailand

Atlet renang Thailand ini ikut berpartisipasi dalam kompetesi di Summer Olympic pada tahun 2012, yang bermain di gaya dada 200 meter dan individual medley 200 meter. Ia bahkan berkompetisi di 3 pertandingan Asia yang dilaksanakan di Guangzhou, China 2010, di Incheon, Korea Selatan 2014 dan di Jakarta, Indonesia 2018.

Banyak medali emas yang sudah ia peroleh dari kejuaraaan Sea Games. Untuk medali emas yang ia peroleh di kompetisi Sea Games sekitar 8 medali.

Menjadi seorang atlet dan memiliki tubuh yang atletis sudah pasti, hal itu menjadikan ia sebagai idola dari banyak wanita. Tetapi tak dapat dipungkiri kalau ia juga pernah memiliki skandal.

Diantara skandalnya adalah pemakaian dopping yang untuk penunjang stamina. Karena skandal ini Ketin mendapatkan sanksi dari Federation Internationale de Natation (FINA) dan Thai Swimming Association.

Salah satu atlet renang berprestasi dari negeri Gajah ini juga berpartisipasi pada olimpiade London 2012 untuk Thailand, dan berhasil finis di nomor 30 gaya dada 200 meter dan nomor 34 di 200 meter invidual medley.

Ia bahkan membawa nama Thailand diberbagai olimpiade dan Sea Games 2015. Walaupun pada Sea Games ia harus terpaksa dikeluarkan karena pelanggaran penggunaan doping tersebut.

2. Arwut Chinnapasaen

4 Atlet Renang Thailand Berprestasi, Siapa Saja? 2
Atlet renang Thailand

Arwut Chinnapasaen adalah atlet renang Thailand yang bermain di spesialis renang gaya bebas. Pria kelahiran Bangkok, 3 Desember 1980 ini sudah beberapa kali mengklaim medali emas dan perak. Total medali yang telah diperoleh sebanyak 5 medali diantaranya 2 medali emas dan 3 medali perak.

Medali pertama yang ia peroleh adalah perak pada tahun 2001 pertandingan yang dilaksanakan Manila, Filipina. Pada Asian Games Tenggara 2003 ia berhasil mendapatkan medali emas pertamanya di gaya bebas 50 meter.

Kemudian pada pertandingan yang sama tahun berbeda yaitu 2005 Arwut Chinnapasaen kembali mendapatkan emasnya. 2 medali perak lainnya di peroleh pada tahun 2007 dan 2009 di kompetisi Asian Games Tenggara yang dilaksanakan di Bangkok, Thailand dan di Vientianie tetap bemain di gaya bebas 50 meter.

Pada Summer Olympic di Athena tahun 2004, Chinnapasaen berhasil lolos bermain di gaya bebas 50 meter. Dipertandingan ini ia berkompetisi dengan 7 perenang lainnya, dan berhasil masuk ke tempat keenam.

Namun Chinnapasaen gagal masuk ke semifinal, alasannya karena ia menyamakan kedudukan dengan pesaing-pesaingnya pada babak penyisihan.

Kini Chinnapasaen telah pensiun menjadi atlet renang. Saat ini ia bekerja di St Andrews International School Bangkok sebagai Kepala Aquatic. Ia telah menjadi pelatih di sekolah ini sejak Agustus 2015.

3. Natthanan Junkrajang

Perenang wanita yang bermain untuk Thailand ini bermain di cabang renang gaya bebas. Wanita kelahiran Sing Buri, 13 April 1986 ini sudah menggeluti olahraga renang selama 21 tahun dan sudah banyak mengikuti berbagai kompetisi.

Menurut perenang cantik ini berenang bukan hanya sekedar meraih medali dan kemenangan. Tetapi juga tentang persahabatan yang terjadi baik sesama perenang dari negaranya maupun dari negara lain.

Atlet renang Thailand ini ikut berkompetisi dalam Summer Olympic tahun 2008 dengan bermain di cabang renang 100 dan 200 meter gaya bebas. Kemudian pada Summer Olympics 2012 ia kembali ikut berkompetisi di 200 dan 400 meter gaya bebas.

Ia berhasil masuk di nomor ke – 30  untuk 200 meter dan 29 di 400 meter, namun sayang ia tidak lolos ke babak fina,l ia tersingkir di babab penyisihan.

Pada Asian Championship tahun 2012 yang dilaksanakan di Dubai, ia berhasil memperoleh medali perunggu dengan bermain di cabang renang 400 meter gaya bebas. Tahun 2013 pada pertandingan Southeast Asian Games yang dilaksanakan di Napyidaw, Jungkrajang berhasil mendapatkan medali emas untuk Thailand.

4. Phiangkhwan Pawapotak

Awal Phiangkhwan Pawapotak menekuni olahraga renang pada saat ia berusia 6 tahun pada klub renang lokal. Dimana ia mengikuti jejak kakaknya menjadi perenang.

Pelatih Pawapotak mengatakan ia memiliki potensi yang baik saat berada dalam kolam renang. Bahkan pada saat usia 12 tahun ia sudah ikut berkompetisi di tingkat senior pada pertandingan Sea Games.

Saat ia mengikuti pertandingan ia berhasil mendapatkan medali perunggu, Singapura Sports School menawarkan ia beasiswa dan Pawapotak belajar selama kurang lebih 5 tahun. Lalu ia mencari beasiswa kembali dan masuk ke British International School Phuket (BISP) JSA Swim Academy dan ia berhasil menjadi tim.

Selama di akademik ia mengikuti beberapa pertandingan, salah satunya Asian Age Group Championships ke-8 yang dilaksanakan di Bangkok pada bulan Oktober. Ia memenangkan 3 medali emas, 1 medali perak dan 2 medali perunggu. Emas yang diraihnya di cabang 50 meter gaya dada, 100 meter gaya dada dan 200 meter gaya dada.

Medali perak juga diraih oleh Pawapotak dalam cabang renang individual medley 200 meter. Kemudian ia juga membawa perunggu dengan bermain di 200 meter gaya punggung dan gaya punggung 100 meter. Ia juga berhasil memecahkan rekor baru Thailand dalam gaya dada 50 meter yaitu 33, 22 detik.

Sea Games ke 29 yang dilaksanakan di Kuala Lumpur, atlet renang Thailand ini mendapatkan medali perunggu yang bermain di cabang renang 100 meter gaya punggung. Pada pertandingan yang sama, ia meraih medali emas pertamanya untuk Thailand dengan bermain di renang gaya punggung 200 meter.

Pada tahun 2019 ia mengikuti pertandingan FINA Swimming World Cup Singapura di OCBC Aquatic Centre. Ia bermain di gaya dada 200 meter, bermain untuk Thailand.

Satu hal yang pasti prestasi tidak didapat dengan mudah, perlu kerja keras dan latihan super ekstra. Selain itu para atlet juga menerapkan pola gaya hidup sehat. Selain para atlet diatas, masih banyak atlet renang Thailand yang telah berkompetisi di berbagai pertandingan dan merebut banyak medali mengharumkan nama negara mereka.

Hal yang perlu diingat untuk mencapai prestasi tidak didapat dengan instan, dukungan seperti latihan, disiplin dan dedikasi untuk negara juga sangat diperlukan oleh setiap orang. Written By: Kenanga Rahmi Annisa – Last update: 21/12/2020 by IDNarmadi

Tinggalkan komentar