5 Produk Protein Shake untuk Diet Sehat dan Enak

Protein shake untuk diet mulai banyak dilirik kaum milenial sebagai salah satu alternatif  untuk membantu menurunkan berat badan.

Saat ini mulai banyak bermunculan produk-produk protein shake yang diklaim mampu membakar kalori dalam tubuh secara efektif.

Hal penting yang tidak boleh diabaikan adalah konsumsi protein shake sesuai anjuran serta imbangi dengan olahraga dan pola hidup sehat.

Lantas, bagaimana cara mengkonsumsi protein shake untuk diet yang benar dan apa saja produk yang direkomendasikan? Simak informasi lengkapnya di sini.

Begini Cara Memilih Produk Protein Shake untuk Diet yang Tepat

Apabila Anda ingin mengonsumsi protein shake untuk diet, pilihlah produk yang sesuai. Ada beberapa poin yang harus diperhatikan sebelum membeli.

Terlebih lagi apabila Anda memiliki alergi, intoleran, atau riwayat penyakit yang tidak memperolehkan untuk mengkonsumsi produk tersebut.

Beberapa poin penting yang harus diperhatikan antara lain:

Protein Shake untuk diet
Aturan konsumsi Protein Shake untuk diet via berwirausaha.net

1. Pilih produk protein shake yang low fat

Demi memaksimalkan efektifitas program diet protein, pilihlah produk yang low fat dimana memiliki kadar lemak dan kalori yang sesedikit mungkin.

Hindari produk yang memiliki kandungan lemak trans karena memiliki efek meningkatkan kadar kolesterol buruk (LDL) dalam tubuh.

Apabila mengacu pada angka Dietary Reference Intake (DRI), kadar lemak yang dibutuhkan oleh orang dewasa hanya sekitar 20%-35%.

Dengan prosentase kadar lemak tersebut, artinya dibutuhkan sekitar 44-77 gram lemak saja apabila kebutuhan kalori harian Anda sebesar 2000 Kkal.

2. Pilih jenis protein yang tepat untuk diet

Ada 2 jenis produk protein shake yaitu soy protein dan whey protein dimana keduanya memiliki fungsi yang berbeda-beda.

Soy protein adalah produk protein shake yang terbuat dari protein nabati yang mengandung 9 macam asam amino.

Fungi utama dari produk soy protein ini adalah meningkatkan daya tahan tubuh serta memberikan efek kenyang yang lebih lama. Soy protein biasanya digunakan sebagai bahan dasar susu kedelai.

Berbeda dengan produk whey protein yang fungsi utamanya adalah untuk meningkatkan masa otot serta mengurangi kadar lemak dalam tubuh.

Jadi, apabila Anda hendak membeli protein shake untuk diet, pilihlah jenis produk yang mengandung whey protein.

3. Atur kadar protein optimal harian

Kunci sukses dalam menjalani diet protein adalah komposisi yang pas tentang berapa gram jumlah protein yang harus dikonsumsi per harinya.

Berdasarkan aturan dari Recommended Dietary Allowance (RDA), kadar protein yang harus dikonsumsi adalah 0,8 gram per 1 Kg berat badan.

Jadi, apabila berat badan Anda adalah 80 Kg, jumlah protein harian yang harus dikonsumsi adalah 80×0,8 gram yaitu 64 gram.

Takaran 64 gram tersebut dapat dikonsumsi 2-3 kali sehari, sesuai dengan aturan pola makan yang sedang Anda jalani.

Jangan lupa untuk imbangi pola makan sehat Anda dengan olahraga menurunkan berat badan di rumah ataupun di tempat fitness.

4. Pilih produk yang mengandung asupan nutrisi lainnya

Selama menjalani program diet, tentu saja Anda akan merasa sedikit lebih letih dan terkadang malah kekurangan asupan nutrisi.

Demi mengimbangi kekurangan gizi yang masuk karena membatasi asupan makanan, sebaiknya pilihlah produk protein shake yang mengandung nutrisi tambahan.

Anda bisa memilih produk protein shake yang mengandung nutrisi tambahan, seperti kalsium, zat besi, zink, vitamin, dan fiber.

5. Pilih varian rasa favorit Anda

Produk protein shake biasanya dipasarkan dalam beberapa varian rasa, seperti chocolate, vanilla, strawberry, matcha, tiramisu, pisang, dan lain-lain.

Anda bisa memilih varian rasa yang disukai agar program diet protein shake yang dijalani semakin menyenangkan.

Terlebih lagi, beberapa produk protein shake untuk diet biasanya memiliki kadar gula yang rendah sehingga rasanya sedikit hambar.

Dengan mengkonsumsi varian rasa favorit, Anda akan tetap merasakan nikmat saat meminum protein shake meskipun tidak terlalu manis.

Rekomendasi Produk Protein Shake untuk Diet yang Aman dan Sehat

Ada beberapa produk protein shake untuk diet yang bisa Anda temukan di sejumlah market place baik offline maupun online.

Masing-masing produk memiliki kandungan nutrisi, pilihan varian rasa, serta harga yang berbeda-beda. Belilah produk yang sesuai dengan kandungan gizi dan budget yang dimiliki.

Langsung saja, inilah 5 produk protein shake yang direkomendasikan untuk program diet:

Protein Shake untuk diet
Produk Protein Shake untuk Diet via Lazada.co.id

1. Evolene Whey Protein

Harga: Rp105.000/6 sachet

Evolene Whey Protein merupakan produk lokal yang telah mengantongi izin dari MUI, BPOM, Good Manufacturing Practice (GMP), dan HACCP Certified.

Produk protein shake yang memiliki rasa cokelat ini dilengkapi dengan kandungan vitamin agar tubuh tetap ternutrisi.

Nutrisi tambahan lainnya pada produk ini antara lain Vitamin A, Vitamin C, Vitamin B kompleks, dan kalsium.

Kadar lemak pada produk ini cukup rendah yaitu hanya 1 gram dari total 25 gram per takaran sajinya. Adapun jumlah kalori per sajiannya hanyalah sebanyak 125 kkal.

2. BXN 100% Whey Protein Isolate

Harga: Rp1.350.000/5 lbs/2,267 kg

BXN 100% Whey Protein Isolate adalah minuman diet dan peningkatan masa otot yang murni berasal dari bahan dasar whey protein.

Produk ini juga dilengkapi dengan enzim amilase, lipase, protease, selulase, serta lactase. Fungsinya adalah untuk membantu pemecahan protein selama proses pencernaan berlangsung.

Selain itu, BXN juga dilengkapi dengan BCAA yaitu 9 jenis asam amino esensial yang hanya bisa dipenuhi melalui asupan makanan.

Ada 3 varian rasa yang ditawarkan yaitu coklat, pisang, dan vanilla. Anda akan lebih tenang mengkonsumsi minuman diet ini karena mengandung 0% lemak dari total 110 kkal per sajinya.

3. Muscle First M1 Gold Pro Isolate

Harga: Rp420.000/2 lbs/0,91 kg

Muscle First M1 Gold Pro Isolate memiliki 5 pilihan rasa yang cukup bervariasi. Varian tersebut antara lain taro redvelvet, Indian mango, chocolate soul, honey banana, dan guava roscha.

Produk protein shake untuk diet ini juga sangat cocok bagi penderita diabetes karena mengandung pemanis alami dari gula jagung.

Minuman protein ini memiliki kadar lemak 0% tiap 110 kalori per sajiannya sehingga sangat efektif untuk program diet Anda.

4. FITlife DPRO

Harga: Rp700.000/3,3 lbs/1,5kg

FITLife DPRO merupakan produk whey protein isolate berkualitas tinggi yang dikembangkan oleh professional fitness industry.

Produk protein shake untuk diet dan peningkatan masa otot ini telah dijamin kualitasnya oleh Premiun Europian Protein Quality.

Meskipun memiliki kadar lemak 2 gram per takaran saji 19 gram, namun produk ini tinggi WPI dan kaya akan fiber.

Protein shake dengan variasi rasa tiramisu dan japanesse matcha ini memiliki nutrisi tambahan berupa vitamin B6, fiber, dan BCAAs.

5. Vitayang Hi-Protein

Harga: Rp127.000/10 sachet

Protein shake yang terakhir direkomendasikan adalah Vitayang Hi-Protein yang merupakan kombinasi antara soy protein dan whey protein.

Minuman ini cocok bagi para vegetarian karena mengandung 82% Protein kedelai dan 7,5% Protein kacang polong.

Vitayang yang memiliki rasa original layaknya susu kedelai ini tak hanya cocok bagi yang ingin diet.

Namun, protein shake ini juga cocok untuk dikonsumsi oleh anak-anak, manula, serta olahragawan sebagai tambahan nutrisi.

Bagi pelaku diet protein rendah lemak, dianjurkan untuk mengkonsumsi Vitayang sebanyak 2 kali sehari yaitu pagi dan malam.

Lengakpi juga program diet protein shake ini dengan melakukan beberapa gerakan olahraga menurunkan berat badan terbaik yang Anda bisa.

Kesimpulan

5 Poin penting sebelum mengkonsumi protein shake untuk diet yaitu:

– Pilih produk protein shake yang low fat

– Pilih jenis protein yang tepat untuk diet

– Atur kadar protein optimal harian

– Pilih produk yang mengandung asupan nutrisi lainnya

– Pilih varian rasa favorit Anda

5 Rekomendasi merk protein shake untuk Anda antara lain:

– Evolene Whey Protein

– BXN 100% Whey Protein Isolate

– Muscle First M1 Gold Pro Isolate

– FITlife DPRO

– Vitayang Hi-Protein

About Leli Ristiana

lahir dan besar di Kota Pemalang. Lulusan dari perguruan tinggi Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY).

Tinggalkan komentar