4 Tips Mengatasi Dinding Lembab

Dinding yang mengalami proses pelembaban memang sering jadi momok tersendiri. Tidak hanya tidak sedap dipandang, namun juga bisa merusak struktur permukaan tembok itu sendiri.

Meski begitu, tidak perlu terlalu khawatir ya, karena ada beberapa cara mengatasi dinding lembab yang bisa Anda praktekkan.

Sebelum membahas mengenai caranya, terlebih dahulu kita akan cari tahu apa saja penyebabnya. Supaya, nanti lebih mudah mencari solusi terbaiknya.

Penyebab Dinding Lembab dan Dampak Negatifnya

Ruangan rumah yang hangat merupakan keiginan setiap orang, terutama pada saat musim penghujan dengan tingkat curah hujan yang tinggi.

Beberapa bagian di dalam rumah biasanya rembes atau bahkan hingga bocor sehingga memicu timbulnya lembab dan membuat tembok kita berjamur dengan warna yang akan merusak keindahan rumah.

Lembab pada dinding ini tidak hanya disebabkan oleh hujan ataupun bocor, namun beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhinya seperti sirkulasi udara. Sehingga Anda harus melakukan beberapa cara agar tembok dinding di rumah Anda tidak lembab.

Dinding lembab bisa membuat suhu di dalam ruangan menjadi dingin. Bila hal itu terjadi, maka udara menjadi tidak sehat dan bisa berdampak buruk kepada seluruh anggota keluarga.

Dinding lembab tidak hanya disebabkan oleh hujan ataupun bocor, ada juga yang disebabkan oleh kualitas dinding yang buruk. Untuk itu, Anda perlu melakukan beberapa antisipasi agar dinding di rumah Anda tidak lembab.

Penyebab dinding lembab lainnya juga bisa karena proses pengacian dilakukan saat plesteran belum kering sempurna. Sifat air yang fleksibel dapat melewati celah kecil apalagi jika air dalam jumlah banyak seperti hujan deras.

Solusi yang bisa kita lakukan cukup mudah, yaitu dengan memperbesar sedikit retak-retak rambut tersebut dan tutuplah retakan dengan plamir tembok. Tunggu hingga plamir mengering sempurna, barulah kita lakukan finishing.

Dinding lembab kadang juga kita jumpai pada rumah yang belum diplester. Daya kapiler membuat air hujan meresap melalui pori-pori material dinding, menembus ketebalan dinding dan membentuk pola air pada dinding.

Pengacian dinding merupakan bagian dari proses finishing pembangunan dinding rumah. Sebagus apapun teknik pengacian, akan menjadi percuma bila kualitas dinding tidak bagus.

Untuk itu, perhatikan beberapa hal penting sebelum memulai mengaci dinding, ini akan secara otomatis membantu mengatasi dinding lembab

Kemudian Anda bisa melanjutkan dengan memberi lapisan waterproof ke dinding yang berhadapan langsung dengan hujan.

Alangkah baiknya, Anda memasang kanopi ataupun menanam pohon di dekat dinding luar untuk mengurangi dampak guyuran hujan.

Baca juga: Desain kamar mandi minimalis 2×3

Cara Mengatasi Dinding Lembab dengan 4 Langkah

Mencegah Dinding Lembab, cara Mencegah Dinding Lembab, mengatasi Dinding Lembab, mengatasi tembok lembab
Cara mengatasi dinding lembab pada rumah minimalis – narmadi.com/properti

Ada beberapa cara mengatasi dinding lembab yang bisa dengan mudah ANda terapkan, namun cara berikut terbilang paling simpel.

1. Memeriksa Atap dan Talang rumah.

Pertama, tips terbaik mengatasi dinding lembab adalah dengan memeriksa sumber masalahnya. Biasanya atap dan talang rumah merupakan bagian rumah yang sangat rentan menimbulkan kebocoran sehingga harus diperiksa dengan teliti.

Masalah pada atap dan talang rumah biasanya adalah retak halus yang terkadang terlihat oleh mata namun air tetap dapat merembes ke dalamnya. Sehingga jika ada atap dan talang yang retak walaupun sedikit sebaiknya diganti atau diperbaiki.

2. Memasang Keramik di dinding kamar mandi

Mencegah Dinding Lembab, cara Mencegah Dinding Lembab, mengatasi Dinding Lembab, mengatasi tembok lembab Exhaust fan Kamar Mandi, Exhaust fan Kamar Mandi yang bagus, fungsi Exhaust fan Kamar Mandi
Tips mengatasi dinding lembab dengan pemasangan keramik kamar mandi – narmadi.com/properti

Kamar mandi merupakan salah satu bagian rumah yang rentan terhadap lembab, hal ini dikarenakan aktivitas selama di kamar mandi menggunakan banyak air sehingga memasang keramik di dinding kamar mandi menjadi salah satu solusi jitu untuk menghindarkan kamar mandi Anda dari lembab dan pada akhirnya dapat membuat bau tidak sedap.

3. Menggunakan Cairan Anti Jamur / fungisida

Tips mengatasi dinding lembab selanjutnya ialah dengan mengaplikasikan fungisida. Jika dinding rumah Anda terlanjur berjamur maka akan sangat sulit untuk menghilangkannya dengan cara biasa, sehingga Anda memerlukan cairan anti jamur untuk membersihkannya.

Cairan ini terkadang memiliki formula yang agak keras sehingga saat menggunakannya hidarilah berkontak langsung dengan kulit Anda.

Jika jamur di dinding sangat banyak dan mengganggu, maka langkah paling cepat untuk membasminya adalah dengan menyemprotkan cairan anti jamur atau fungisida yang banyak di jual di pasaran

Baca juga: Merawat dinding eksterior rumah agar tahan lama

4. Membuka Jendela dan Pintu

Lembab pada dinding juga dapat diakibatkan oleh udara yang mengandung air. Oleh karena itu bukalah pintu dan jendela rumah Anda terutama pada pagi hari agar udara di rumah Anda dapat bersilkulasi dan digantikan oleh udara baru yang lebih segar.

Masih banyak lagi cara yang dapat kita lakukan untuk mencegah dinding rumah lembab, namun dengan melakukan 4 hal tersebut diatapun sudah cukup membantu menghilangkan lembab di rumah Anda tercinta. Semoga bermanfaat ya. (ls.) editted by RN15042021, 15/02/2022 by UN

Lutfi N

Menulis seputar property sejak tanggal 7 Agustus 2016. Hobby menulis dan membaca. Bacaan seputar konsep hunian. Topik yang disukai adalah topik yang mengedepankan kenyamanan tempat tinggal.

All Post | Website

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *