Solusi Retak Rambut pada Dinding Rumah Minimalis Anda

Mengetahui cara mengatasi / solusi retak rambut pada dinding rumah sangatlah bermanfaat. Yup, saat menjumpai dinding rumah Anda mengalami retak rambut, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menganalisanya. Yang dimaksud menganalisa disini ialah memperkirakan sebab keretakan tersebut karena apa.

Sebab, solusi retak rambut pada dinding akan berbeda-beda dilihat dari penyebabnya.

Perlu diketahui bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan dinding rumah mengalami keretakan. Yaitu keretakan dari dalam kontruksi dindingnya atau yang dikenal dengan retak struktural dan kerusakan kecil dari luar [non struktural].

Mengenal Perbedaan Retak Struktural dan non Struktural pada Dinding

Seperti sudah disinggung sebelumnya di atas bahwa solusi retak rambut pada dinding rumh tidak bisa asal tembel. Tapi harus tahu dulu sebab rusaknya karena apa.

Berdasarkan kondisi keretakannya, ada dua jenis penyebab retak rambut pada dinding rumah/bangunan yaitu retak struktural dan non struktural.

Retak struktural adalah retak yang disebabkan oleh proses pembuatan konstruksi dinding yang tidak/kurang sempurna. Sehingga, menyebabkan kerusakan pada struktur dinding dari dalam dan memunculkan retak rambut di permukaan luar.

Sedangkan retak non-struktural yang mana lebih ringan kerusakannya seringkali disebabkan oleh labilnya pondasi bangunan atau gejala alam. Sehingga, bagian permukaan dinding mengalami keretakan rambut yang membentuk garis tidak beraturan.

Solusi Retak Rambut pada Dinding Rumah Minimalis Anda

Sebagai solusi retak rambut pada dinding, mengenali sebab-sebabnya merupakan hal yang amat penting. Sebab bisa jadi hanya perlu perlakuan kecil untuk mengatasinya alias tidak perlu sampai membongkar dan restrukturisasi.

Ada dua solusi retak rambut pada dinding berdasarkan perbedaan jenis keretakannya, yaitu:

1. Solusi retak rambut pada dinding akibat kerusakan non-struktural

Pada kasus retak non-struktural, sifat keretakannya biasanya bercabang-cabang dengan ukuran retakan <1 mm.

Hal ini disebabkan oleh pemlesteran atau acian yang tidak sempurna. Misalnya mengaci saat dinding dalam kondisi panas sehingga acian langsung kering ketika belum sempat menyatu dengan plesteran.

Mengatasi retak rambut non-struktural pada dinding rumah bisa dilakukan dengan proses pelembaban terlebih dahulu. Yaitu dengan cara penyiraman air sampai jenuh pada bidang-bidang yang akan diaci agar kondisi dinding bisa menempelkan acian.

Setelah itu, membuka lapisan dinding bagian dalam yang retak, dengan lebar permukaan atau jarak dari kiri ke kanan sekitar 5 cm.

Lalu siram permukaan dinding dan diamkan selama beberapa menit. Gunakan semprotan agar dinding lebih dapat menyerap air.

Kemudian mulailah menambal bagian yang retak dengan mortar acian. Pastikan ketebalan tambalan sesuai ketebalan permukaan kiri dan kanan yang tidak retak agar hasil akhir dinding tambalan tetap rata.

Setelah selesai, tunggu hingga 14 hari agar acian yang baru diaplikasikan mengering sempurna.

Jika sudah, lakukan pengecatan dengan warna cat yang sama dengan cat sebelumnya.

Jika didapati dinding rumah retak cukup banyak, sebaiknya buka lapisan plesteran dengan area lebih luas, lalu lakukan dengan cara yang sama seperti cara di atas.

2. Solusi retak rambut pada dinding karena kerusakan struktural

Retak rambut struktural biasanya ukurannya lebih lebar daripada keretakan non-struktural, yaitu diatas 1 mm.

Penyebab retak struktur biasanya akibat pergerakan tanah di bawah pondasi. Misalnya pondasi bangunan yang memang tidak stabil akibat satu bagian tanah menurun.

Retak ini biasanya ditandai dengan retak garis diagonal, yaitu miring dari atas ke bawah.

Solusi dari retak rambut struktural cukup berat karena harus melakukan perbaikan dengan merenovasi konstruksi fisik bangunan rumah.

Artinya, Anda harus membobok struktur dinding secara keseluruhan dan membangunnya kembali dari nol. Ini adalah salah satu resiko karena kerusakan yang timbul meski hanya sekedar retak rambut asal muasalnya dari struktur dinding yang kurang bagus.

Sebegai langkah pencegahan dari masalah retak rambut pada dinding ini maka sangat disarankan agar pada proses pembangunan dinding dilakukan dengan cermat.

Sebaiknya hindari merenovasi atau membangun rumah dalam keadaan terburu-buru alias mengejar waktu selesai. Karena hal ini akan membuat seluruh proses tahap demi tahap pembangunan rumah jadi tidak dilalui dengan sempurna.

Alangkah baiknya agar Anda menyusun agenda penyelesaian konstruksi bangunan secara detail. Mempertimbangkan waktu mulai dan perkiraan selesai, hingga memikirkan soal potensi resiko jika terjadi retak rambut seperti di atas.

Kesimpulan:

Retak rambut adalah permasalahan klasik yang sering terjadi pada dinding rumah/bangunan. Solusi retak rambut pada dinding juga bisa berbeda-beda tiap kasusnya tergantung penyebab yang menimbulkannya.

Anda harus paham perbedaan retak rambut struktural dan non struktural agar lebih mudah dalam menentukan tindakan seperti apa yang pas untuk mengatasinya.

Mungkin itu saja ulasan singkat dari kami tentang tips mencari solusi retak rambut pada dinding rumah minimalis. Semoga artikel yang singkat ini bisa bermanfaat untuk Anda. (ls) editted by RN04102021, 17/02/2022 by diminimalis