Olahraga renang merupakan salah satu kegiatan yang menyenangkan. Dampak negatif sering berenang juga bisa terjadi bagi sebagian orang. Olahraga ini memang memiliki banyak sekali manfaat.
Selain menyegarkan, berenang juga menyehatkan tubuh dan dapat pula sebagai alternatif penyembuhan penyakit. Sebuah terapi renang penderita stroke , yang mana menggunakan media air saja sudah sangat menjenuhkan.
Bisa anda bayangkan buka bagaimana bosannya para atlet renang melakukan kegiatan ini hampir setiap hari. Latihan rutin setiap hari dilakukan mereka sebelum menghadapi kompetisi.
Bagi masyarakat awam mungkin berenang memang menyenangkan, karena mereka tidak melakukannya tiap hari. Selain memiliki banyak manfaat, berenang juga memiliki dampak negatif bila dilakukan terlalu sering.
Berikut pembahasan tentang beberapa dampak negatif bila terlalu sering berenang.
8 Dampak Negatif Sering Berenang yang Perlu Diketahui
Beberapa orang mungkin masih belum mengetahui dampak negatif sering berenang. Berikut beberapa dampak negatif yang akan diulas.
1. Kelelahan Kronis
Dampak negatif yang pertama adalah kelelahan kronis, atau sindrome kelelahan kronis. Chronic fatigue syndrome atau sindrom kelelahan kronis adalah, kondisi yang membuat orang merasa lelah pada sebagian besar atau sepanjang waktu.
Salah satu faktor penyebab dari hal ini adalah, stres. Bagi para atlet renang yang hidup dibawah tekanan target, dituntut untuk berenang dengan mengejar waktu yang ditentukan.
Tuntutan waktu ini membuat mereka bekerja lebih ekstra. Berenang merupakan olahraga yang menuntut seluruh anggota tubuh dan organ bekerja.
Tubuh yang terlalu sering dipaksa untuk bergerak dalam jangka waktu lama, akan membuat kelelahan yang menumpuk dan semakin besar. Hal tersebut lah yang memicu kelelahan kronis terjadi, selain daripada virus.
2. Bad Mood
Bad mood adalah perubahan emosi yang tidak menyenangkan. Kegiatan yang dilakukan setiap hari dan berulang akan membuat perasaan bosan muncul.
Rasa bosan yang muncul akan menumpuk dan berubah menjadi bad mood. Berenang secara teratur dan seimbang memang baik bagi tubuh, namun bila dilakukan melebihi batasan normal akan menimbulkan perasaan bosan.
Rasa bosan tersebutlah yang dapat berkembang menjadi tidak menyenangkan. Salah satu dampak negatif sering berenang adalah bad mood, dimana hal ini juga dapat berpengaruh pada lingkungan.
3. Pegal dan Nyeri Otot
Seperti yang sudah anda ketahui bahwa olahraga renang adalah olahraga yang membutuhkan gerakan dari tiap organ tubuh.
Terlalu sering berenang akan membuat otot dalam tubuh tertekan sehingga dapat membuat cedera pada otot. cedera otot akan menimbulkan rasa pegal dan nyeri.
4. Insomnia
Insomnia atau sulit tidur merupakan salah satu dampak negatif bila terlalu sering berenang. Insomnia terjadi karena tingkat lelah dan stress yang tinggi, hal ini dapat merusak keseimbangan tubuh sehingga pola tidur menjadi tidak menentu.
Terlalu sering berenang akan membuat tekanan pada organ tubuh sehingga terjadi ketidak seimbangan metabolisme tubuh. Hal tersebut mampu membuat seseorang menjadi susah tidur.
5. Kanker
Salah satu dampak negatif sering berenang yang parah adalah dapat memicu sel kanker. Hal tersebut diakibatkan oleh desinfektan yang tercampur dengan kotoran- kotoran yang ada di dalam air kolam.
Kotoran tersebut biasanya berupa urine dan kosmetik. Kedua hal tersebut yang mengandung unsur senyawa nitrogen yang bercampur dengan desinfektan/ klorin akan membentuk senyawa beracun yang mampu memicu mutasi genetik pada manusia.
Dalam jangka waktu lama mutasi ini akan dapat menyebabkan penuaan, gangguan pernafasan dan salah satunya adalah kanker.
6. Kerusakan Sel
Kerusakan sel merupakan salah satu akibat dari dampak negatif sering berenang. Kerusakan sel dipicu oleh zat kimia yang terkandung dalam air kolam.
Kerusakan sel ini yang akan mengakibatkan cacat lahir serta kanker. Selain hal tersebut kerusakan sel juga dapat berkembang pada organ tubuh yang lain, seperti paru- paru atau bahkan organ vital lainnya.
7. Rambut Rapuh
Rambut rapuh merupakan salah satu dampak negatif yang dapat terlihat apabila terlalu sering berenang. Rambut rampuh diakibatkan oleh intensitas rambut terhadap air kolam.
Air kolam yang mengandung klorin dapat menyebabkan kerusakan pada rambut, sehingga rambut menjadi rapuh dan rontok.
8. Kulit Kering
Kulit kering diakibatkan oleh terlalu sering berenang, dimana kontak antara kulit dengan air kolam yang mengandung zat kimia. Menurut ahli dari American Academy of Dermatology, dampak klorin bisa membuat kulit menjadi kering.
Tips menghindari dampak negatif sering berenang
Melakukan olahraga renang memang baik bagi tubuh. Namun bila dilakukan terlalu sering juga akan berdampak buruk . Beberapa solusi untuk menghindari dari hal- hal diatas adalah dengan membuat jadwal yang sesuai dengan anda.
Pastikan ketika anda berenang dalam keadaan fit dan sehat. Sesuaikan dengan kondisi tubuh anda, pastikan tubuh anda mampu melakukan kegiatan berenang tersebut.
Menjaga kebersihan diri juga sangat penting, mandi sebelum dan sesudah berenang. Mandi merupakan salah satu hal yang dapat membantu menghilangkan kontaminasi terhadap tubuh anda.
Hentikan kegiatan renang bila anda sudah mulai bosan, karena bosan adalah salah satu pemicu bad mood.
Beberapa dampak negatif sering berenang tersebut merupakan hal penting yang perlu anda ketahui. Dari hal tersebut anda bisa mengerti bahwa olahraga berenang selain bermanfaat bagi tubuh, juga memiliki dampak yang buruk.
Keseimbangan porsi berolahraga sangat dibutuhkan agar tubuh tidak terlalu berlebihan dalam menerima beban. Alangkah baiknya apabila lebih bijaksana dalam melakukan suatu hal. Sekian pembahasan mengenai dampak negatif sering berenang, semoga bermanfaat. (ad)
Editted: 01/07/2021 by IDNarmadi.
good