5 Tips Ampuh, Agar Anak Betah di Rumah

Agar anak betah di rumah, orang tua perlu memahami si kecil terlabh dahulu. Sebenarnya apa yang menjadi sebab anak menjadi tidak betah di rumah?

Berbagai macam faktor pasti ada. Misalnya saja, anak selalu merasa dianggap sebagai anak nakal ketika berada di rumah.

Anak yang biasa dimarahi atau bahkan di pukul hanya karena mereka dicap sebagai anak nakal pasti akan membuat anak tersebut tidak betah di rumah.

Mengajari anak agar tidak nakal harus dilakukan oleh orang tua guna masa depan si anak. Meski belum ada patokan nakal yang jelas, namun mari menggunakan patokan nakal menurut norman-norma sosial yang ada. Nakal yang dimaksudkan adalah beberapa perilaku seperti berikut ini:

  • Membantah bila diberitahu
  • Tidak mendengarkan perkataan orang tua
  • Ngeyel
  • Bermain sesuka hati dan mengabaikan semua yang ada di sekitarnya
  • Mudah marah dan membentak orang lain
  • Memukul teman dan orang di sekelilingnya
  • Rewel hanya karena hal sepele

Dan masih banyak lagi kriteria perilaku nakal sehingga orang tua perlu mengupayakan agar anak betah di rumah.

Beri Perhatian Agar Anak Betah di Rumah

Anak nakal adalah akibat dari lingkungan yang tidak sesuai dengan harapan si anak. Perlu diketahui bahwa anak kecil juga memiliki emosi, ia bisa marah, menangis dan tertawa.

Anak yang mudah marah biasanya merupakan hasil didikan lingkungan dan tentu saja orang tua. Anda sebagai orang tua tidak boleh memperparah keadaan dengan memarahi balik si anak, memberikan hukuman yang berat, apalagi sampai memukul.

agar anak betah di rumah
Agar anak betah di rumah, sediakan mainan kesukaannya via belfastlife.co.uk

Hal itu adalah hal yang salah dalam mendidik anak. Membuat anak diam dengan cara-cara yang tidak baik seperti yang sudah disebutkan tadi akan memberikan dampak psikologis yang tidak baik. Tumbuh kembang anak akan menjadi terancam.

Namun salah bila kenakalan anak selalu diidentikkan dengan yang namanya cari perhatian. Nakal adalah bentukan dari emosi anak, emosi tersebut adalah luapan dari hati si anak. \Kenali dulu sebab mengapa anak bisa berlaku berbeda dari anak-anak lainnya, misal tidak patuh, mudah marah dan lain sebagainya.

Pengenalan yang baik akan membuat penanganan dan pengambilan langkah-langkah yang sesuai untuk mengatasi si anak yang berbeda. Alhasi; agar anak betah di rumah, anda harus memulainya dengan memberi perhatian padanya.

Tips mengajari anak agar betah di rumah dan tidak nakal

agar anak betah di rumah
Ingin anak betah di rumah? via momlifehappylife.com

1. Berikan teladan yang baik

Tampilkanlah perilaku yang baik di depan anak. Anak kecil adalah peniru ulung yang akan meniru segala macam perilaku di sekitarnya, dalam hal ini orang tua adalah agen paling dekat yang akan ditiru oleh anak. Memberi teladan yang baik bisa menjadi pemicu agar anak betah di rumah.

2. Dengarkan anak

Salah satu tips agar anak betah di rumah adalah dengan memberinya keleluasaan untuk bercerita. Dengarkan keluh kesah anak, jangan sepelekan kegelisahan anak meski ia masih dalam umur yang kecil.

Perilaku orang dewasa adalah bentukan dari masa kecilnya. Bila anak ingin bercerita, sebisa mungkin untuk mendengarkan dan mencoba menenangkan si anak. Dalam hal ini Anda dapat sekaligus mengajari anak agar tidak nakal.

Untuk anak tipe pendiam, Anda dapat mencoba mengajaknya pada hal yang ia suka, lalu pelan-pelan tanyakan mengapa ia bertingkah beda dengan temannya.

3. Cari sebab kemarahan anak

Tentunya tidak akan ada asap kalau tidak ada api. Kemarahan anak adalah akibat dari suatu sebab. Sebab-sebab anak marah dan memukul sudah dituliskan di atas tadi. Setelah mengetahui sebab kemarahan anak, selanjutnya Anda dapat menentukan tindakan yang pas.

Ajak bicara anak dengan cara yang baik, dengan gestur yang baik pula. Ini perlu dilakukan untuk mengetahui penyebab kemarahannya. Harapannya agar anak betah di rumah dan marah si anak tidak berkelanjutan.

4. Beri pengertian dengan lembut

Memukul itu tidak baik, apalagi bila dilakukan ketika marah. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya. Beri pengertian secara lembut terhadap anak. Jangan membentak apalagi memberikan contoh memukul.

Ini bisa jadi semcam renungan untuk orang tua yang sedikit-sedikit membentak si anak. Agar anak betah di rumah kedepankan kelembutan dan ketulusan dalam membimbing si buah hati.

5. Tenangkan anak dengan posisi tubuh yang tepat

Orang marah dengan nada yang tinggi, begitu pun dengan anak. Otot-tot pun menjadi tegang dan menguat. Posisikan Anak agar berada dalam keadaan duduk atau berbaring ketika marah dan hendak memukul. Kondisi yang demikian akan membuat urat-urat dan otot menjadi kendur hingga kemarahan menjadi sedikit reda.

Beri Anak Mainan atau Kegiatan yang Sesuai dengan Dirinya

Untuk membuat agar anak betah di rumah, salah satu cara adalah dengan memberikan mainan yang mendidik dan disukai oleh anak. Berikut ini adalah daftar beberapa mainan yang mendidik untuk anak.

agar anak betah di rumah
Beri ia mainan via kansascity.momcollective.com
  • Lego

Dari jaman dulu, lego sudah menjadi mainan yang banyak diperbincangkan oleh manusia. Lego dinilai merupakan salah satu mainan yang dapat membangun kreativitas dan kecerdasan anak. Dengan bermain lego dan membangunnya sesuai dengan imajinasi, anak tentu akan merasa lebih betah di dalam rumah.

Hal itu juga dapat meminimalisir penggunaan gadget yang dampak negativenya tentu tak kalah sedikit dibanding dampak positifnya.

  • Gelembung udara

Mainan ini tentu cocok bagi anak kecil di bawah usia 10 tahun. Bermain gelembung udara adalah hal yang sangat menyenangkan bagi anak-anak, apalagi jika orang tua ikut mendampingi bermain bersama.

Suasana yang timbul akibat memandangi gelembung dan juga meniupnya akan mempererat hubungan anak dan orang tua. Jika hal itu sudah terjadi sejak kecil, maka anak tentu akan betah berada di rumah.

  • Mendatangkan guru les ke rumah

Kursus atau les juga merupakan alternative lain yang dapat dilakukan agar anak betah di rumah. Amati dan perhatikan apa yang paling diminati oleh anak, kemudian datangkan guru les ke rumah untuk mengajari anak.

Misalnya saja anak suka menggambar dan sangat tertarik ingin belajar menggambar lebih bagus lagi, atau anak punya ketertarikan yang sangat besar terhadap musik.

Jangan pernah menganggap sepele hal-hal yang digemari anak ketika kecil, meskipun itu adalah hal kecil, namun efeknya akan sangat besar di masa depannya.

  • UNO atau mainan kartu

Tidak ada salahnya mengajak anak bermain kartu, selama itu tidak mengajarkan untuk judi dan kebersamaan. Bermain UNO bersama dengan keluarga akan membangun kebersamaan dan juga kekompakan di dalam keluarga.

  • Mengajak anak masak bersama

Memasak bersama akan membangun kebersamaan dan kreativitas anak. Tidak melulu anak perempuan, anak laki-laki juga bisa diajak untuk memasak. Memasak seperti halnya lego, merupakan kegiatan yang mampu mengasah kreativitas anak.

Memasak resep sederhana seprti menu sarapan atau makan malam ketika anak pulang sekolah akan menjadi aktivitas yang menyenangkan. Hal ini dapat dicoba di rumah, carilah resep yang mudah seperti kue kering atau lainnya di internet.

  • Mengajak anak berlibur

Tidak melulu di dalam rumah, Anda juga bisa mengajak anak berlibur agar bonding antar keluarga lebih dekat. Aktivitas luar ruangan juga diperlukan agar anak tidak bosan berada di dalam rumah terus.

Kunci agar anak betah di rumah sebenarnya adalah membangun ikatan yang kuat antara orang tua dan anak itu sendiri. Mustahil anak betah berada di rumah jika di dalam rumah saja tidak ada hal atau seseorang yang membuatnya nyaman.

Contohnya, jika semua hal sudah disediakan di dalam rumah, namun tidak ada figure yang membuat anak nyaman, tidak ada yang menemani anak, maka ia akan kesepian dan mencari pelarian di luar rumah. So, mari jadi orang tua hebat agar anak juga tumbuh jadi hebat!

Ditulis oleh Ratna Novita Sari
Editor: Rofiq Syuhada - Edited: 15/06/2021 by IDNarmadi.

About Rofiq Syuhada

Jadi penulis sudah lebih dari 5 tahun. Hobby komputer dan jaringan. suka membaca dan menulis seputar dunia teknologi dan informasi. Selain itu saya juga tertarik dengan hal-hal yang terkait dengan life improvement. Bring your Goal Up !

Tinggalkan komentar