Jahe merupakan salah satu tanaman yang bisa difungsikan sebagai obat alternatif alami di rumah. Kandungan jahe dapat berfungsi untuk meredakan mual, pusing, meningkatkan sistem imun tubuh dan juga menurunkan tekanan darah tinggi.

Lalu bagaimana jadinya jika jahe dikonsumsi oleh ibu hamil? Seperti yang kita ketahui bahwa ibu hamil sangat sensitif dan membutuhkan perhatian khusus dalam mengkonsumsi makanan atau minuman.

Air jahe untuk Ibu Hamil sendiri dinyatakan aman apabila dalam takaran yang tepat dan kondisi kehamilan normal. Selain aman untuk dikonsumsi, air jahe juga memiliki banyak manfaat utntuk kehamilan.

Disarankan bagi para ibu hamil lebih baik mengkonsumsi air jahe asli yag segar dibandingkan yang instan atau jenis bubuk yang banyak dijual di pasaran.

Jahe terbukti sangat bermanfaat untuk meredakan mual dan muntah yang biasanya dirasakan oleh ibu hamil pada trimester pertama.

Adanya senyawa shagaol dan gingerol yang dapat bekerja untuk mempercepat proses pengosongan lambung sehingga dapat meredakan rasa mual.

Mual dan muntah sering kali mengakibatkan ibu hamil merasa lemas oleh sebab itu dengan mengkonsumsi air jahe secukupnya maka rasa mual dan muntah akan berkurang. Selain itu, air jahe juga dapat bermanfaat untuk meredakan pusing dan nyeri pada ibu hamil.

Hal yang harus diingat yaitu bahwa wanita yang sedang hamil sangat rawan terkena hipertensi. Air jahe untuk ibu hamil inilah salah satu bahan yang dapat mengurangi resiko hipertensi dalam kehamilan karena mampu menurunkan tekanan darah.

Air jahe untuk ibu hamil yang dikonsumsi harus tetap dalam takaran yang wajar atau tidak berlebihan. Tidak hanya itu, terdapat banyak lagi manfaat dari air jahe untuk ibu hamil, diantaranya:

9 Manfaat Air Jahe untuk Ibu Hamil

Jahe adalah salah satu bahan rempah yang memiliki banyak khasiat. Bahkan, ada beberapa manfaat yang akan diperoleh dari rutin mengkonsumsi air jahe, khususnya ibu hamil. Berikut ini beberapa manfaat yang saya maksud.

1. Menurunkan Kadar Kolesterol

Dengan mengkonsumsi jahe maka dapat menurunkan kadar kolesterol ibu hamil dan menghindari dari resiko penyakit jantung dan stoke saat hamil.

2. Mengontrol Gula Darah

Bagi ibu hamil yang sering merasa lemas dan kelelahan yang ekstrem akibat kekurangan pasokan gula darah maka dapat mengkonsumsi Jahe sebagai pengontrol gula darah dalam tubuh ibu dan janin.

3. Memasok darah untuk Janin

Mengkonsumsi jahe dapat menjadikan sirkulasi darah lancar, bagi ibu hamil tentu dapat memperlancar suplai darah bagi janin.

4. Mengurangi Heartburn

Bagi ibu hamil yang memiliki riwayat maag atau asam lambung naik, anda bisa mengkonsumsi jahe sebagai penekan gejala dan mengurangi rasa sakit.

Jahe dapat bekerja untuk menurunkan asam lambung, rasa perih dan terbakar di perut yang pada umumnya dirasakan oleh seseorang dengan riwayat maag dan asam lambung yang tinggi.

5. Merilekskan Otot

Ibu hamil akan lebih sering merasakan nyeri otot akibat terjadi banyak perubahan pada tubuh termasuk berat badan yang semakin meningkat. Untuk meredakan rasa nyeri otot dan merilekskan otot yang tegang anda bisa mengkonsumsi jahe.

6. Penyerapan Zat Gizi Lebih Baik

Air jahe untuk ibu hamil bermanfaat untuk membantu penyerapan zat gisi. Dengan mengkonsumsi jahe, penyerapan zat gizi pada tubuh ibu hamil akan semakin baik. Sehingga penyerapan gizi bagi janin akan semakin baik dan perkembangan serta pertumbuhannya akan semakin cepat dan berjalan normal.

7. Penanganan Inflasi

Air jahe untuk ibu hamil membantu penanganan inflasi. Mengkonsumsi Jahe bagi ibu hamil akan meredakan berbagai jenis peradangan bagi tubuh ibu hamil. Saat mengkonsumsi jahe anda akan merasa lebih segar.

8. Menyembuhkan Batuk dan Pilek

Air jahe untuk ibu hamil dapat membantu penyembuhan batuk dan pilek. Dibandingkan mengkonsumsi obat kimia, ibu hamil yang mengalami batuk dan pilek bisa mengkonsumsi jahe untuk meredakan batuk dan pilek, jahe dapat melegakan tenggorokan.

9. Sumber Zat Besi dan Vitamin C bagi Janin

Air jahe untuk ibu hamil berguna sebagai sumber zat besi. Jahe adalah salah satu makanan herbal yang kaya akan zat besi dan vitamin c yang baik bagi janin.

Mengkonsumsi jahe bisa mencegah anemia dan kekurangan vitamin. Daya tahan tubuh dan imunitas akan meningkat jika anda mengkonsumsi Jahe.

Resiko Buruk Konsumsi Air Jahe bagi Ibu Hamil

Sebelum rutin mengkonsumsi air jahe disarankan ibu harus terlebih dahulu menanyakan pada dokter kandungan.

Hal ini dikarenakan terdapat bukti ilmiah yang menyatakan jika ibu hamil yang mengkonsumsi air jahe saat akan persalinan dapat meningkatkan resiko terjadinya pendarahan.

Bagi ibu hamil yang memiliki riwayat keguguran, pendarahan pada vagina dan juga gangguan pembekuan darah lainnya harus menghindari konsumsi jahe. Jahe dapat berpengaruh terhadap kadar gula ibu hamil. Bagi ibu hamil yang mengidap diabetes gastasional sebaiknya tidak mengkonsumsi jahe.

Mengkonsumsi jahe dengan takaran yang berlebihan akan menimbulkan efek berupa sakit perut, mulas, kembung dan akan lebih mudah bersendawa. Oleh sebab itulah anda harus terlebih dahulu berkonsultasi dengan dokter dan memperhatikan takaran jahe yang digunakan.

Resep Olahan Jahe yang Aman

Seperti yang telah dituliskan diatas, ibu hamil lebih disarankan mengkonsumsi jahe alami daripada bubuk jahe yang telah melalui tahapan pengelolaan terlebih dahulu. Berikut ini resep jahe yang aman untuk dikonsumsi bagi ibu hamil.

Anda tinggal menyiapkan air panas dan 5 gram jahe segar. Kemudian anda tinggal meraciknya dengan cara menyeduh 5 gram jahe yang telah diparut atau diiris tipis dengan air panas.

Untuk ukuran airnya dapat anda sesuaikan dengan selera, jika anda senang bau jahe yang menyengat dan rasanya yang khas anda bisa memberikan secangkir kecil air namun jika anda tidak terlalu suka anda bisa memberikan air seduhan yang lebih banyak.

Setelah selesai anda bisa langsung meminum air jahe tersebut, sebaiknya meminum air jahe pada pagi hari setelah sarapan.

9 Manfaat Air Jahe untuk Ibu Hamil, Ini Mitos & Faktanya!