Cara Menjamak Shalat Maghrib di Waktu Isya, Begini Niatnya

Cara menjamak shalat Maghrib di waktu Isya wajib diketahui oleh umat muslim agar tetap dapat menjalankan perintah Allah dalam kondisi apapun.

Cara menjamak shalat Maghrib di waktu Isya ini merupakan salah satu bentuk keringanan oleh Allah SWT kepada hambanya.

Seperti yang diketahui, pada dasarnya Islam bukan agama yang mempersulit umatnya sehingga jangan sampai meninggalkan shalat meski dalam perjalanan.

Shalat jamak yang menggabungkan atau mengumpulkan dua shalat fardu dalam satu waktu tentu memiliki beberapa ketentuan yang wajib dilaksanakan.

Sebab, hal ini akan mempengaruhi sah dan tidaknya shalat jamak yang dilakukan.

Cara Menjamak Shalat Magrib di Waktu Isya

Shalat jamak Maghrib di waktu Isya disebut juga jamak tahir karena dikerjakan pada shalat yang terakhir.

Berikut penjelasan selengkapnya mengenai tata cara, niat, hingga penyebab yang diperbolehkan seseorang menjamak shalat Maghrib dan Isya.

Pengertian Shalat Jamak

Shalat jamak merupakan bentuk keringanan ibadah shalat fardhu bagi kaum muslim yang berhalangan shalat tepat waktu.

Cara menjamak shalat Maghrib di waktu Isya dengan mengerjakannya dalam satu waktu shalat.

Sebagaimana yang diketahui bahwa shalat fardu termasuk ibadah wajib yang tidak boleh ditinggalkan oleh umat muslim.

Hal ini tertera dalam Al-Quran dan hadist bahwa jangan sekalipun kita melewatkan shalat lima waktu, bahkan saat bepergian maupun sakit.

Umumnya, shalat jamak dibagi menjadi 2 macam yakni jamak taqdim dan jamak takhir sebagai berikut.

Jamak Taqdim

Shalat jamak taqdim adalah meringkas dua shalat fardhu sekaligus pada waktu shalat yang pertama alias di waktu awal.

Misalnya, shalat Maghrib dan Isya yang dilaksanakan pada waktu Maghrib dengan jumlah rakaat tetap.

Jamak Takhir

Shalat jamak takhir adalah kebalikan dari jamak taqdim, yaitu menggabungkan dua shalat fardhu sekaligus di waktu shalat terakhir.

Misalnya, ketika mengerjakan cara menjamak shalat Maghrib di waktu Isya atau shalat Dhuhur pada waktu Ashar.

Mengenai hadist tentang shalat jamak juga diceritakan oleh Ibu Umar dalam riwayat Bukhari. Isinya yaitu bahwa Anas RA pernah berkata bahwa

Cara Menjamak Shalat Maghrib di Waktu Isya

Namun, perlu Anda ketahui bahwa menjamak shalat hanya boleh untuk shalat Maghrib, Isya, Dhuhur, dan Ashar.

Sementara shalat Subuh harus dilaksanakan tepat waktu karena tidak ada jamak yang dapat menyempurnakannya.

Syarat Sah Shalat Jamak

Seperti yang dibahas sebelumnya bahwa cara menjamak shalat Maghrib di waktu Isyamerupakan bentuk keringanan (rukhsah) dalam Islam.

Akan tetapi, ada persyaratan yang harus dipenuhi agar shalat fardu dapat dijamak.

  1. Seseorang sedang melakukan perjalanan jauh dengan jarak tempuh minimal 81km sesuai kesepakatan para ulama. Namun, beberapa ulama juga berpendapat bahwa jarak minimal perjalanan sebesar 64km atau 94.5km.
  2. Perjalanan yang dilakukan harus bertujuan untuk kebaikan, misalnya para musafir, membantu korban bencana, dan lain sebagainya. Sehingga, cara menjamak shalat Maghrib di waktu Isya dilarang untuk hal negatif dan dosa seperti maksiat.
  3. Terdapat udzur yang mendadak, seperti dalam keadaan bahaya, bencana alam, hujan lebat yang disertai angin kencang, perang, badai, dan lainnya. Sehingga membuatnya kesulitan mendirikan shalat tepat waktu.
  4. Bagi lak-laki hari menutup aurat mulai pusar sampai lutut dan dianjurkan mengenakan pakaian yang rapi dan bersih. Sementara kaum perempuan harus menutup seluruh anggota badan menggunakan mukena terusan bordir, kecuali wajah dan telapak tangan.

Tata Cara Menjamak Shalat Maghrib di Waktu Isya

Tata cara jamak shalat Maghrib dan Isya sebenarnya juga dapat diketahui pelaksanaannya dalam aplikasi sholat lengkap.

Namun, untuk memudahkan Anda memahaminya, berikut niat sekaligus cara jamak takhir Maghrib di waktu Isya.

Cara menjamak shalat Maghrib di waktu Isya diawali dengan membaca niat untuk membedakan suatu ibadah dengan ibadah lainnya.

Adapun bacaannya niat shalat jamak takhir Maghrib yang digabungkan isya adalah

Cara Menjamak Shalat Maghrib di Waktu Isya

Meskipun cara menjamak shalat Maghrib di waktu Isya, tapi untuk panduannya tetap mendahulukan shalat pertama daripada kedua.

Artinya, Anda harus tetap shalat Maghrib dahulu, baru kemudian shalat Isya.

Shalat harus dilaksanakan secara berurutan dengan jarak antara kedua shalat yang tidak terlalu lama.

Jadi, setelah mengerjakan shalat Maghrib, Anda harus menyegerakan takbiratul ikhram untuk shalat kedua.

Cara menjamak shalat Maghrib di waktu Isya boleh dilakukan walaupun tak mencapai batas minimum perjalanan.

Namun jangan sampai menjadi kebiasaan karena shalat jamak hanya boleh dilakukan ketika ada hajat tertentu.

Alasan Seseorang Diperbolehkan Menjamak Shalat

Seseorang diperbolehkan menjamak shalat Maghrib dengan shalat Isya dalam sejumlah kondisi tertentu.

Dikutip dari Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin dan Panduan Shalat Rasulullah oleh Imam Abu Wafa, berikut alasan diperbolehkannya shalat jamak.

1. Ketakutan Akan Hujan Lebat

Seseorang yang merasa ketakutan akan hujan lebat juga diizinkan cara menjamak shalat Maghrib di waktu Isya.

Mengenai waktunya, tiga madzhab lainnya tidak membatasi hujan tersebut turun di waktu siang ataupun malam hari.

Sedangkan madzhab Maliki menerangkan bahwa hujan deras tersebut terjadi saat malam hari, misalnya ketika shalat Maghrib dan Isya.

Jadi, apabila hujan lebat terjadi siang hari, maka dilarang menjamak shalatnya.

2. Sakit

Sesuai yang tercantum dalam surat Al-Baqarah ayat 286 bahwa sakit parah hingga membuatnya kesulitan berdiri atau duduk, maka diperbolehkan menjamak shalatnya.

Misalnya, bagi orang yang terkena penyakit kembung hingga ia terpaksa buang angin atau kencing terus-menerus.

3. Halangan Tertentu

Adanya halangan tertentu kadang membuat seseorang kesulitan menjalankan shalat fardhu pada waktunya.

Oleh karena itu, cara menjamak shalat maghrib di waktu isya ini boleh untuk dilakukan.

Ibnu Tamimiyah mencontohkan kondisi mendesak yang diperbolehkan menjamak shalat, seperti saat kesulitan menemukan air bersih dan jauh dari tempat suci.

Kepentingan mendesak lainnya, seperti terjebak macet di jalan tol, dokter yang harus segera mengoperasi pasiennya, atau menjaga orang sakit.

Diperbolehkan pula menjamak karena lupa akibat faktor usia atau tertidur sejak sebelum waktu shalat.

4. Musafir

Salah satu alasan diperbolehkan menjamak shalat Maghrib dan Isya adalah ketika dalam perjalanan atau hendak bepergian dengan jarak tertentu.

Begitupun dengan kaum muslim yang menjalankan ibadah haji diperintahkan menjamak shalat fardhu di Arafah dan Muzdalifah karena jarak tempuhnya lumayan jauh.

5. Bagi Wanita Haid

Bagi wanita haid yang sudah berhenti masa haidnya, hukumnya wajib menyegerakan bersuci dari hadast besar lantas mengerjakan shalat jamak takhir.

Misalnya, ketika haid nya berhenti di penghujung waktu Maghrib, maka ia harus segera menjamak shalatnya di waktu Isya.

Boleh juga bagi wanita yang terpaksa menyusui anaknya karena terus-menerus menangis untuk menjamak shalat.

Sebab, bagi seorang ibu terkadang akan berat hatinya mendengar buah hatinya menangis.

Demikian tadi penjelasan mengenai cara menjamak shalat Maghrib di waktu Isya sesuai ketentuan agama Islam demi mendukung kelancaran beribadah.

Namun perlu diingat, menjamak sholat ini hanya boleh dilakukan untuk beberapa kondisi tertentu.

Meskipun seseorang diperbolehkan menjamak shalat, tetapi jika tidak ada halangan sebaiknya segera lakukan shalat di awal waktu agar mendapat pahala berlimpah.

Apk Penghasil Uang Download Apk Keuangan
Aplikasi Kencan Online
9 Aplikasi Kencan Online Terpopuler Buat Cari Jodoh, Mau Coba?
Aplikasi Pengubah Teks
Daftar Aplikasi Pengubah Teks yang Gratis
Aplikasi Novel Offline
Daftar Aplikasi Novel Offline Terbaru, Gratis dan Nyaman Dibaca
Agama Islam Bahasa Contoh Pidato Contoh Proposal Contoh Soal Contoh Surat Elektronik Email Kuota Edukasi Mewarnai Gambar Microsoft Office Olahraga Search Engine Optimization Ukuran Website Development
Cara Membuka Safe Search yang Terkunci di HP
3 Cara Membuka Safe Search yang Terkunci di HP dengan Cepat dan Aman
Film Kartun Terbaru
10 List Film Kartun Terbaru yang Lucu dan Unik
Aplikasi pembuat jadwal pelajaran
5 Aplikasi Pembuat Jadwal Pelajaran, 100% Gratis, Praktis, & Fleksibel
Kado Anak Kado Bayi Kado Guru Kado Orang Tua Kado Pernikahan Kado Teman
Dekorasi Ultah Anak
9 Dekorasi Ultah Untuk Anak yang Unik & Menggemaskan
Hampers Ulang Tahun Anak
14 Ide Hampers Ulang Tahun Anak yang Lucu dan Bermanfaat
hampers kado pernikahan
Berkesan! 7 Rekomendasi Hampers Kado Pernikahan
Facebook Instagram LinkedIn Pinterest Telegram TikTok Twitter WhatsApp Youtube
Youtube premium gratis
Cara Daftar & Nonaktifkan Youtube Premium Gratis Trial 30 Hari
Youtube Music Premium Mod
Youtube Music Premium Mod Terbaru, Nikmati Lagu Favorit Gratis No Iklan!
Youtube Premium Mod Apk
Youtube Premium Mod Apk: Ini 7 Kelebihan dan Kekurangannya
Desain Kolam Renang Finishing Kolam Renang Instalasi Kolam Renang Pembuatan Kolam Renang Perawatan Kolam Renang Perbaikan Kolam Renang Perlengkapan Kolam Renang Renovasi Kolam Renang Ukuran Kolam Renang
Cara Menghitung dan Memilih Pompa Kolam Renang
Cara Menghitung Kapasitas & Memilih Pompa Kolam Renang
Gutter Kolam Renang via natare.com
Gutter pada Kolam Renang, Ukuran, & Tips Pembuatannya
instalasi pemipaan kolam renang
6 Poin Penting Saat Instalasi Pemipaan Kolam Renang
Keluhan Kehamilan Makanan dan Minuman Perkembangan Janin Persalinan Tanda-Tanda Hamil
tablet tambah darah untuk ibu hamil
8 Tablet Tambah Darah untuk Ibu Hamil Bantu Penuhi Kebutuhan Zat Besi
Bolehkah ibu hamil makan mie instan
Bolehkah Ibu Hamil Makan Mie Instan? Boleh, Tapi Lakukan 8 Tips ini!
Blackmores untuk ibu hamil
Blackmores untuk ibu hamil “Pregnancy & Breast-Feeding Gold”, Ini 4 Kandungan Utamanya
Nama Bayi Kembar Nama Bayi Laki-Laki Nama Bayi Perempuan
20 Rangkaian Nama Bayi November
20 Rangkaian Nama Bayi November, Bagus Penuh Doa
17 Kumulan Nama Sansekerta Perempuan
Rangkaian 3 Kata, Nama Sansekerta Bayi Perempuan, Anggun!
Nama Bayi Laki-Laki Islami 2020
40+ Rangkaian Nama Bayi Laki-Laki Islami, A-Z dan Artinya
BPJS Finance Kesehatan Pendidikan Pulsa
Cara Transfer Virtual Account Mandiri
7 Cara Transfer Virtual Account Mandiri Lewat ATM Hingga M-Banking, Cek Disini!
Pengkinian Data JMO
3 Cara Pengkinian Data JMO Terbaru, Bisa Offline & Online
Cara klaim JHT online
Cara Klaim JHT Online dengan Mudah