Saat ini banyak anak-anak yang menghabiskan waktunya dengan bermain gadget daripada bermain di luar ruangan.
Padahal, banyak sekali kegiatan di luar ruangan yang seru untuk dicoba. Seperti bermain dengan alam sekitar yang membuat anak lebih mencintai alam dan lingkungan sekitarnya.
Banyak cara mengenalkan anak dengan alam, bahkan di sekolah anak-anak diajarkan bagaimana peduli dengan lingkungan.
Dekat dengan alam akan mampu memberi manfaat lebih terhadap tumbuh kembang anak. Kegiatan ini tak hanya menyehatkan secara fisik tetapi juga mengajarkan pelajaran yang berharga dan tak ternilai.
Manfaat Mengenalkan Anak dengan Alam
Banyak manfaat yang akan didapat jika mengenalkan anak dengan alam dan cinta lingkungan sejak dini. Mengenalkan anak dengan alam membuat anak belajar dan tumbuh menjadi sosok yang mandiri dan bertanggungjawab.
Berikut ada beberapa manfaat yang akan diperoleh dengan mengenalkan alam pada anak.
Menjadi Lebih Kreatif
Mengenalkan anak dengan alam sejak dini dapat membuat anak Anda lebih kreatif. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan di alam dapat merangsang anak untuk berinteraksi lebih dengan alam.
Anak-anak akan lebih antusias dan memiliki rasa ingin tahu yang besar terhadap sesuatu yang ditemukan di lingkungan sekitar.
Bertanggung jawab
Mengenalkan alam pada anak mengajarkan untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Hal ini mengajarkan kepada anak utnuk bertanggungjawab dengan semua tindakan yang dipilih.
Harapannya anak akan lebih berhati-hati dan tidak hanya memikirkan diri sendiri tetapi juga orang lain dan lingkungan di sekitarnya yang bisa saja ikut terkena dampak dari tindakannya.
Mampu Memecahkan Masalah
Mengenalkan alam sejak dini dapat membantu meningkatkan kemampuan anak dalam memecahkan masalah.
Melihat dan berinteraksi secara langsung dengan semua objek yang ada di alam akan membuat anak menggunakan memorinya dengan mengingat dan mengembangkan pemikiran yang dihubungkan dengan dari satu peristiwa ke peristiwa lainnya.
Mengurangi Stress
Manfaat lainnya dari mengenalkan alam pada anak adalah dapat mengurangi stress. Kegiatan di alam seperti bermain dan berlari akan membuat anak Anda menikmati alam bebas dengan udara yang bersih dan pemandangan hijau tanpa harus menghirup polusi.
Selain itu kegiatan luar ruangan juga dapat meningkatkan kesehatan mental. Menurut beberapa peneliti meminta orangtua untuk sering-sering mengajak anaknya melakukan kegiatan di luar rumah.
Terutama untuk anak yang memiliki gangguan ADHD (Attention Deficit Hyperaktivity Disorder), kegiatan luar ruangan yang menyenangkan membuat anak dengan ADHD dapat mengontrol emosi dan konsentrasi.
Meningkatkan Rasa Syukur
Mengenal alam sekitar meningkatkan rasa syukur kepada Allah serta rasa menghargai alam. Orangtua dapat mengajarkan anak untuk selalu menjaga kebersihan dan kelestarian alam yang ada di sekitar. Yang paling utama mengajarkan pentingnya mensyukuri nikmat atas keindahan alam yang diciptakan oleh Allah.
Meningkatkan Kemampuan Bersosialisasi
Mengenalkan alam pada anak sejak dini membantu meningkatkan kemampuan bersosialisanya. Anak yang mempunyai kesempatan untuk sering bermain di luar ruangan, biasanya cenderung lebih sehat, cerdas, bahagia, lebih fleksibel dalam berkomunikasi dan bergaul dengan banyak orang.
Baca juga: Tips untuk Orang Tua, Agar Anak tidak Kecanduan Gadget
Tips Efektif Mengenalkan Anak dengan Alam
Mengenalkan anak dengan alam akan bermanfaat jika langsung berinteraksi dengan lingkungan. Alam banyak membantu dalam mengembangkan intelektualitas dan kemandirian anak, meningkatkan hubungan sosial anak serta membuatnya lebih percaya diri.
Ada beberapa tips yang bisa menjadi pilihan untuk membuat anak memahami alam. Tips berikut tak hanya mengenalkan alam tetapi juga menyenangkan.
1. Berkebun
Udara segar dan kegiatan di luar ruangan akan memberikan kesan agar anak tetap aktif. Berkebun merupakan cara yang banyak dilakukan untuk mengenalkan alam dengan anak. Ibu bisa mengajak anak untuk berkebun bersama di halaman rumah atau menanam tanaman seperti bunga di dalam pot bunga.
Berkebun merupakan cara yang cukup asyik untuk diterapkan dan menawarkan banyak peluang yang menyenangkan. Hal ini mengajarkan anak-anak pelajaran yang tidak ternilai.
Kegiatan ini selain agar anak betah di rumah dan tidak keluyuran, juga membantunya belajar lebih mengenai musim, cuaca, siklus hidup maupun serangga yang ditemukan. Berkebun dapat melatih motorik dasar seperti menanam tanaman, menggali tanah dan menyirami tanaman.
2. Berkemah
Kegiatan lainnya adalah berkemah, saat berkemah anak-anak akan mengenal berbagai kegiatan positif. Berkemah mengajarkan membangun tenda, membuat api unggun, mengenal berbagai macam hewan dan serangga serta menikmati bintang dan bulan di malam hari. Ibu bisa mengajak berkemah di sekitar rumah atau pergi ke bumi perkemahan ramah anak.
Berkemah membuat anak-anak lebih mandiri dan lebih peka terhadap lingkungan. Hal ini membuat anak lebih menyukai alam, bisa tersenyum, tertawa dan menggunakan imajinasi untuk mengisi waktu di alam terbuka. Cari tempat berkemah yang ramah untuk anak dan persiapkan fisiknya sebelum berkemah.
3. Hiking
Hiking bisa menjadi cara yang bagus untuk anak memulai kontak dengan alam, flora dan fauna. Kegiatan ini mengenalkan anak dengan alam, membantu untuk menumbuhkan karakter positif, mengajarkan kesabaran dan cinta lingkungan.
Sebelum memulai hiking dibutuhkan persiapan, seperti kondisi fisik tubuh dan juga umur. Karena saat hiking udara cukup ekstrem maka biasakan anak untuk mengenal hawa dingin, panas dan bermain dengan air dan tanah. Hal ini dilakukan agar anak lebih siap untuk melakukan penjelajahan.
4. Sekolah Alam
Sekolah alam menjadi salah satu cara untuk mengenalkan pada alam terbuka. Kegiatannya tidak hanya berada di dalam ruangan, melalui sekolah alam anak akan merasakan pengalaman yang menyenangkan dan mendapatkan ilmu kealaman yang berguna untuk masa depan anak.
Ciri khas sekolah alam adalah anak lebih banyak belajar di alam terbuka. Anak-anak yang bersekolah di sekolah alam akan memiliki pemahaman yang jauh lebih dalam tentang dunia sekitar.
Dengan kegiatan langsung anak akan lebih semangat untuk belajar dan lebih aktif. Sekolah alam akan membuat anak lebih konsentrasi dan fungsi motoriknya akan lebih baik.
5. Outbound
Outbound merupakan kegiatan luar ruangan yang banyak menggunakan aktivitas fisik dan permainan yang membuat anak-anak bersemangat.
Biasanya dilakukan langsung bersentuhan dengan alam seperti persawahan, aliran sungai, lumpur dan lainnya. Buat permainan yang mengenalkan anak pada alam.
Bermain outbound dapat mengurangi stress, mengurangi kecemasan, melatih motorik anak. Selain itu mengajarkan anak tentang kerja sama dan menumbuhkan rasa percaya diri.
Mengenalkan anak dengan alam melalui outbound bisa membuat orangtua dan anak menikmati waktu bersama dengan cara yang menyenangkan. Sebelum melakukan outbound persiapkan fisik anak dan perlengkapan kebersihan serta P3K.
6. Wisata Edukasi
Wisata edukasi pendidikan yang memanfaatkan alam sebagai media pembelajaran yang merupakan tempat tidak terbatas. Anak berekspersi sebebas mungkin hingga tidak membuat anak bosan.
Berinteraksi langsung dengan alam membuat proses belajar lebih menyenangkan karena program pembelajaran tidak menonton.
7. Beternak
Berternak berguna untuk memperluas pengetahuan anak seperti mengenal lebih banyak hewan ternak. Memperkenalkan hewan secara langsung memberi kesempatan anak untuk dapat melihat, meraba hewan secara langsung.
Banyak hal yang dapat dipelajari anak dengan berternak seperti memberikan pakan ternak, memerah susu, budidaya ikan yang dapat menumbuhkan rasa cinta dan tanggungjawab.
Demikianlah ulasan tentang manfaat dan tips dalam mengenalkan anak dengan alam. Menanamkan rasa cinta kepada alam sejak dini, secara tidak langsung turut berkontribusi dalam menyelamatkan bumi agar tidak semakin rusak dan tercemar. Jadi, mulai sekarang ajarkan anak-anak agar lebih mencintai alam dan sekitarnya.
Ditulis oleh Kenanga Rahmi Annisa – Editor: Rofiq Syuhada – Editted: 15/06/2021 by IDNarmadi.