Kisah Nabi & Para Sahabat yang Kesiangan Sholat Subuh, Penuh Kisah Moral!

Kisah Nabi & para sahabat yang kesiangan sholat Subuh dapat dijadikan pembelajaran bagi umat muslim sepeninggal Rasulullah Saw.

Kisah Nabi & para sahabat yang kesiangan sholat Subuh ini ditulis dalam buku “Menjawab 1001 Soal Keislaman yang Patut Anda Ketahui” karya M. Quraish Shihab.

Sebagaimana yang diketahui bahwa hukum sholat fardhu adalah wajib bagi seluruh umat muslim.

Hal ini tertera dalam QS An-Nisa ayat 103 bahwasannya sholat merupakan kewajiban yang waktu pelaksanaannya telah ditentukan oleh Allah SWT.

Namun, bagi sebagian orang yang terlena dalam tidur panjangnya terkadang mengalami bangun kesiangan, sehingga sholat Subuhnya pun menjadi terlewat.

Dalam hal ini, Rasulullah Saw. dan para sahabatnya juga pernah mengalami kesiangan sholat Subuh, berikut kisahnya.

Kisah Nabi & Para Sahabat yang Kesiangan Sholat Subuh

Sholat Subuh merupakan sholat fardhu yang pertama dilaksanakan, sehingga sering disebut sebagai pembuka hari dan pintu rahmat.

Namun, terdapat kisah menarik yang patut dipelajari dari Rasulullah Saw. dan para sahabatnya karena pernah kesiangan saat menunaikan sholat Subuh.

Kisah Nabi & para sahabat yang kesiangan sholat Subuh diceritakan oleh salah satu sahabatnya, Imran bin Hushain.

Ia bercerita bahwa dalam perjalanan pulang dari Perang Khaibar bersama Rasulullah Saw., sebagian sahabat mengusulkan agar rombongan beristirahat sejenak.

Namun, Rasulullah Saw bersabda bahwasannya “Aku khawatir jika kalian tidak bangun pagi, sehingga melewatkan untuk mengerjakan sholat Subuh”.

Lantas Bilal yakin dan percaya diri untuk membangunkan mereka di waktu fajar.

Kisah Nabi & Para Sahabat yang Kesiangan Sholat Subuh

Sayangnya, Bilal pun ketiduran hingga terbangun saat matahari telah memancarkan sinarnya yakni sekitar pukul 08.00 pagi.

Ketika Nabi Muhammad Saw. terbangun dari tidurnya, beliau kaget karena Bilal ketiduran juga, padahal waktu Subuh telah terlewat.

Nabi kemudian bertanya, “Wahai Bilal manakah janji kamu kemarin?”.

Bilal pun menjawabnya dengan tenang bahwa ia sama-sama ketiduran karena letih dan belum pernah terlelap selama itu.

Nabi Muhammad Saw. lantas memberikan nasihat kepada Bilal bahwa Allah SWT dapat menggenggam dan menahan ruh sesuai kehendak-Nya.

Lalu, mengembalikan nyawanya kapan saja sesuai kehendak-Nya.

Rasulullah Saw. pun memerintahkan kepada Bilal agar segera adzan dan mendirikan sholat Subuh dengan para sahabat.

Kisah Nabi & para sahabat yang kesiangan sholat Subuh, kemudian segera berwudhu dan mengerjakan sholat Subuh berjamaah.

Setelah Rasulullah Saw. menyelesaikan sholatnya, kemudian didapati seorang yang memisahkan diri dan tidak ikut sholat Subuh berjamaah.

Setelah ditanya oleh Rasulullah, ia menjawab bahwa sedang junub namun tidak ada air di sekitarnya.

Maka, Nabi memerintahkan agar bersuci menggunakan debu sambil perjalanan pulang mencari air.

Dapat disimpulkan bahwa sholat Subuh yang dilaksanakan setelah waktu berlalu disebut sholat qadha.

Hukum Sholat Subuh Kesiangan

Kisah Nabi & para sahabat yang kesiangan sholat Subuh dapat menjadi inspirasi jika terpaksa mengalami kondisi serupa.

Dimana, Anda bisa segera mendirikan sholat saat teringat, sebab yang dinilai berdosa adalah orang yang sengaja meninggalkan sholat.

Agar ibadah sholat semakin rajin, Anda bisa menggunakan aplikasi pengingat sholat, seperti Muslim Pro, Jadwal Sholat, Kiblat dan Adzan dan masih banyak lainnya.

Hal ini dijelaskan pula dalam riwayat Anas bin Malik r.a bahwasannya Rasulullah pernah bersabda,

“Barangsiapa lupa mengerjakan sholat, maka segera laksanakan ketika ingat dan tidak perlu membayar denda atas lupanya tersebut”.

Nabi melanjutkan dengan membaca QS Thaha ayat 14 yang artinya, “…. dan dirikan sholat untuk mengingat-Ku”.

Kisah Nabi & para sahabat yang kesiangan sholat Subuh tetap memiliki hikmah bahwa disunnahkan mengumandangkan adzan sebelum qadha sholat Subuh.

Diperbolehkan pula sholat sendiri di rumah lantaran sholat secara berjamaah telah terlewatkan.

Dengan demikian, jelas bahwa jam berapapun Anda bangun kesiangan, tetap laksanakan sholat Subuh dengan niat meng-qadha tanpa menunggu sholat berikutnya.

Meski begitu, usahakan agar selalu menyegerakan sholat Subuh di awal waktu karena merupakan perintah Allah SWT.

10 Hikmah Kisah Nabi & Para Sahabat yang Kesiangan Sholat Subuh

Kisah Nabi dan para sahabatnya yang bangun kesiangan tadi bisa Anda bacakan sebagai dongeng anak Islami pengantar tidur.

Sebab, ada banyak hikmah yang dapat dipetik pelajarannya yakni sebagai berikut.

1. Tekun Menjalani Ibadah

Kisah Nabi & para sahabat yang kesiangan sholat Subuh menunjukkan ketekunan yang luar biasa dalam menjalankan ibadah sholat.

Meskipun mereka terlambat sholat Subuh akibat kelelahan dalam perjalanan, tapi tetap menjalankan ibadah dengan penuh khusyu’.

2. Bertakqa Kepada Allah SWT

Kisah Nabi & para sahabat yang kesiangan sholat Subuh menyadarkan bahwa kewajiban ibadah tidak dapat ditunda dalam kondisi apapun.

Kisah Nabi & Para Sahabat yang Kesiangan Sholat Subuh

Mereka tetap melaksanakan sholat Subuh dengan penuh ketakwaan dan kesadaran akan Allah Ta’ala.

3. Menginspirasi Umat Muslim

Kisah Nabi dan para shabatnya tadi sangat menginspirasi umat muslim yang mengalami keterlambatan dalam beribadah.

Sholat merupakan rukun Islam yang tidak boleh ditinggalkan, sehingga jika bangun kesiangan hendaknya segera berwudhu dan mendirikan sholat Subuh.

4. Amalan Sesudah Sholat Subuh

Kisah Nabi & para sahabat yang kesiangan sholat Subuh tetap mencontohkan agar menjalankan amalan sunnah.

Berikut amalan sunnah yang sangat bagus dikerjakan meski sholat Subuhnya kesiangan.

5. Membaca Doa-Doa

Amalan pertama setelah sholat Subuh adalah membaca doa-doa agar diberi kemudahan dan keberkahan oleh Allah SWT.

Diantaranya, Anda dapat membaca doa agar diberikan rezeki yang halal, dijauhkan dari api neraka, dan agar terhindar dari marabahaya lainnya.

6. Membaca Al-Quran

Membaca surah Al-Quran sebaiknya juga dilakukan setelah mengerjakan sholat Subuh.

Surah tersebut biasanya tergolong pendek, seperti Ayat Kursi (QS Al-Baqarah ayat 255), Al-Fatihah, Al-Hasyr ayat 3, Al-Waqiah, dan lain sebagainya.

7. Berdzikir

Kisah Nabi & para sahabat yang kesiangan sholat Subuh juga mengajarkan agar tetap berdzikir minimal sebanyak 3 kali.

Sebab, dzikir akan memberi perlindungan kepada umat muslim dari godaan syetan yang terkutuk dan agar diberi keselamatan oleh Allah SWT.

8. Sholat Dhuha

Sholat Dhuha juga termasuk amalan sunnah yang dapat membawa keberkahan, mulai dari diampuni dosanya, diangkat derajatnya, hingga melengkapi sholat fardhu.

Umat muslim yang menjalankan sholat Dhuha 2 rakaat juga senantiasa dimudahkan rezekinya.

9. Bersedekah

Nabi Muhammad SAW. rajin memberikan sebagian rezekinya di waktu Subuh karena merupakan waktu paling istimewa.

Orang yang bersedekah saat Subuh akan dijauhkan dari api neraka dan hartanya pun menjadi lebih berkah sesuai hadist yang diriwayatkan Bukhari Muslim.

10. Sholat Isyraq

Sholat Isyraq adalah sholat yang dilakukan sebelum sholat Dhuha, tepatnya ketika matahari mulai terbit.

Mendirikan sholat Isyraq memiliki keistimewaan, seperti memperoleh pahala berhaji, dicukupkan segala kebutuhannya, serta disempurnakan kekurangan sholat wajibnya.

Itulah kisah Nabi & para sahabat yang kesiangan sholat Subuh sekaligus hikmah yang dapat diambil pelajaran bagi umat muslim.

Melalui kisah yang penuh kebaikan tadi, semoga dapat mengajarkan kita semua agar lebih bersemangat dalam menjalankan ibadah.

Jangan lupa pula tanamkan nilai-nilai agama Islam pada anak sejak usia dini agar mereka mampu belajar bersyukur dan patuh menjalani perintah-Nya.

Diantara kisah Nabi lainnya yang menarik, seperti kisah Nabi Adam singkat, kisah Ibrahim dan api, serta masih banyak lainnya.

About Luky Yull

Lahir di Kota Blitar. Saat ini bekerja sebagai Content Writer dan tutor.

Tinggalkan komentar