Kupas Perbandingan Renang dengan Lari

Jenis olahraga kardio yang sering dijumpai adalah renang dan lari. Namun banyak pertanyaan tentang perbandingan renang dengan lari.

Berlari maupun berenang juga merupakan olahraga yang memiliki banyak manfaat. Pada dasarnya olahraga adalah jenis kegiatan yang baik bagi tubuh.

Berbagai macam jenis olahraga dapat dilakukan semua orang, berlari, berenang, senam, fitnes, adalah jenis olahraga yang umum di masyarakat saat ini.

Berolahraga merupakan suatu kebutuhan tubuh, masing- masing orang memiliki kebutuhan yang berbeda tentunya. Pembahasan kali ini adalah mengenai perbandingan renang dengan lari.

Menurunkan berat badan merupakan salah satu tujuan beberapa orang berolahraga. Berenang dan berlari adalah jenis olahraga yang dapat membantu menurunkan berat badan.

Kedua olahraga tersebut merupakan jenis olahraga aktif dan sangat membantu membakar kalori. Seperti yang telah diketahui bahwa berenang dan berlari merupakan salah satu jenis olahraga kardio.

Fungsi dari olahraga kardio itu sendiri adalah meningkatkan detak jantung. Otot jantung yang kuat akan membuat pembuluh darah mengalirkan darah lebih cepat dan banyak, hal ini menyebabkan suplai oksigen meningkat ke dalam sel- sel otot.

Suplai oksigen yang baik akan membuat sel otot membakar kalori lebih banyak selama olahraga dan istirahat.

Perbandingan Renang dengan Lari yang Wajib Diketahui…!!

Dua jenis olahraga yang sering disarankan oleh para ahli, ketika hendak melakukan diet adalah berenang dan berlari. Kedua olahraga ini diakui mampu membakar kalori tubuh dengan sangat baik.

Selain membakar kalori, renang dan lari dapat membantu membentuk tubuh yang sempurna dengan berat badan ideal. Berkat kedua jenis olahraga ini, tubuh akan semakin kuat, sistem kekebalan tubuh meningkat dan masa otot tubuh lebih terbentuk.

Perbandingan renang dengan lari sering dipertanyakan banyak orang. Olahraga manakah yang paling besar membakar kalori tubuh? Berikut ulasan mengenai kedua jenis olahraga tersebut.

Renang

Olahraga renang menurut Badruzaman (2007: 13) mengemukakan bahwa: “Pengertian renang secara umum adalah the floatation of an object in a liquid due to its buoyancy or lift.

Artinya pengertian renang secara umum adalah upaya mengapungkan atau mengangkat tubuh ke atas permukaan air. Berenang adalah salah satu olahraga yang harus dipelajari dan sebaiknya di bawah bimbingan pelatih.

Seiring dengan memperkuat inti organ tubuh, berenang dapat melatih tubuh bagian atas dan bawah. Berenang bisa membakar hingga 400 kalori dalam 30 menit.

Olahraga renang dapat dilakukan oleh siapa saja dan digunakan untuk berbagai kepentingan. Selain media untuk kesehatan, berenang juga dapat digunakan sebagai sarana rekreasi, terapi renang untuk anak ADHD, renang untuk penderita stroke, renang penderita asma, dan sebagainya.

Mari kita kupas satu per satu, kelebihan dan kekurangannya antara berlari dan berenang. Dengan begitu Anda bisa menyimpulkan hasil Perbandingan renang dengan lari.

Manfaat Renang

Renang merupakan kegiatan yang melibatkan koordinasi gerakan dari seluruh anggota tubuh, terutama tangan dan kaki. Banyak sekali manfaat berenang yang bisa diperoleh, berikut beberapa manfaat berenang.

  1. Membantu menurunkan berat badan
  2. Membantu menambah tinggi badan (pada masa pertumbuhan)
  3. Membentuk dan memperkuat masa otot dan tulang
  4. Meningkatkan fungsi jantung dan paru- paru
  5. Melatih pernafasan
  6. Membantu meredakan stress dan depresi
  7. Meredakan rasa sakit pada radang sendi
  8. Menurunkan resiko diabetes
  9. Membantu meningkatkan fleksibilitas tubuh
  10. Meningkatkan kebugaran tubuh
  11. Sebagai sarana rekreasi
  12. Sebagai sarana terapy penyembuhan

Resiko Olahraga Renang

Selain banyak manfaat, olahraga renang juga memiliki beberapa resiko. Beberapa resiko pada olahraga renang tidaklah banyak.

perbandingan renang dengan lari
infeksi telinga – Perbandingan renang dengan lari

Resiko olahraga renang adalah dapat terjangkit beberapa penyakit seperti: penyakit kulit, mata, diare,kerusakan rambut, infeksi telinga, infeksi pernafasan, dan yang paling parah adalah infeksi otak.

Dari beberapa hal tersebut sangat jarang ditemui kasusnya, yang sering hanyalah kerusakan rambut, dan penyakit kulit. Resiko dapat dihindari oleh semua orang apabila menjaga kebersihan diri dan lingkungan kolam serta mengetahui kondisi tubuh.

Lari

perbandingan renang dengan lari
olahraga lari – Perbandingan renang dengan lari

Olahraga lari menurut wikipedia, adalah cabang olahraga tertua di dunia dan sudah dikenal oleh peradaban manusia kuno. Pada dasarnya gerakan lari tidak jauh berbeda dengan berjalan.

Perbedaan signifikan pada lari dan jalan hanyalah ritme kontak kaki dengan tanah atau tempat berpijak. Berlari adalah bentuk latihan yang membutuhkan sedikit keterampilan dan dapat dilakukan oleh banyak orang.

Olahraga ini tidak memerlukan pelatihan profesional apa pun dalam konteks pribadi. Lain halnya bila digunakan untuk sebuah kompetisi atau perlombaan.

Olahraga lari dapat menggerakan seluruh anggota tubuh. Hal ini dapat membantu mengembangkan kekuatan inti organ tubuh dan massa otot tanpa lemak di bagian bawah tubuh.

Berlari selama 30 menit dapat membakar hingga 350 kalori. Sebuah penelitian berpendapat, berlari 5-10 menit dalam kecepatan sedang setiap hari, akan berdampak positif bagi tubuh.

Sampai dengan penjelasan ini, anda sudah pasti dapat menyimpulkan perbandingan renang dengan lari. Meskipun demikian olahraga lari juga memiliki banyak manfaat.

Manfaat Olahraga Lari

Olahraga lari juga merupakan olahraga yang memerlukan koordinasi seluruh tubuh. hal ini yang membuat tubuh mendapatkan banyak manfaat. Beberapa manfaat olahraga lari adalah sebagai berikut

  1. Menurunkan Berat Badan
  2. Meningkatkan daya tahan tubuh
  3. Mempercepat kerja otak
  4. Menunda Penuaan
  5. Menurunkan risiko serangan jantung atau stroke
  6. Mengurangi risiko kanker
  7. Mengurangi resiko penyakit saraf seperti Alzheimer dan Parkinson
  8. Meningkatkan kebugar tubuh
  9. Memperbaiki mood yang baik
  10. Meningkatkan kualitas tidur

Resiko Olahraga Lari

Lari termasuk olahraga berdampak besar, melakukannya terlalu sering bisa memicu cidera pada tubuh. Melakukan aktifitas yang berlebihan pada tubuh akan berdampak buruk.

Begitu pula dengan olahraga lari. Cedera terjadi karena melakukan aktivitas fisik terlalu banyak, terlalu cepat, dan tidak membiarkan tubuh beradaptasi.

Beberapa resiko dapat terjadi akibat kurang pahamnya pengetahuan tentang olahraga ini. Alangkah baiknya bila sebelum melakukan olahraga lari melakukan pemanasan terlebih dahulu.

Lakukan lari dengan tahapan rendah dahulu entah itu kecepatan maupun jarak. Para ahli menyarankan untuk mengkombinasikan olahraga lari dengan olahraga lain seperti angkat beban, bersepeda, atau berenang.

Dari ulasan tersebut dapat disimpulkan bahwa perbandingan lari dengan renang tidak jauh berbeda. Efisinsi pembakaran kalori tidak berbeda jauh.

Namun, dalam olahraga lari dapat membantu tubuh membakar kalori selama berolahraga hingga 18 jam sesudahnya. Berenang hanya membantu membakar kalori saat berolahraga saja.

Ketika berhenti berenang metabolisme tubuh membakar kalori terhenti karena suhu udara didekat air yang rendah.

Sedangkan ketika berlari suhu tubuh akan meningkat, peningkatan yang lebih tinggi membuat pembakaran lemak dan kalori lebih banyak hingga setelah selesai berlari. Suhu tubuh kita bisa tetap tinggi dari biasanya selama 18 jam.

Akan tetapi pada olahraga berenang efektifitas dalam membentuk massa otot lebih besar. Tekanan di dalam air akan membatasi gerak otot dalam tubuh.

Dengan demikian anda bisa memilih olahraga mana yang cocok dengan anda. Sesuaikan dengan kebutuhan serta kondisi tubuh anda. Sekian ulasan mengenai perbandingan renang dengan lari, semoga bermanfaat. (ad)

Editted: 01/07/2021 by IDNarmadi.

Tinggalkan komentar