Kulit bayi sangat sensitif terhadap kondisi di lingkungan sekitar terutama bayi yang baru lahir. Sensitivitas kulit bayi tersebut dapat disebabkan oleh suhu udara dan cuaca.

Kondisi yang terlalu dingin dan panas akan menyebabkan kulit bayi rentan iritasi, terutama saat bayi dimandikan.

Lantas, sebaiknya bayi mandi berapa kali sehari? Dalam artikel ini akan dijelaskan mengenai manfaat memandikan bayi.

Kemudian berapa kali sebaiknya bayi dimandikan dan hal-hal yang harus diperhatikan saat memandikan bayi. Dilengkpai dengan tips memandikan bayi.

Baca: Bolehkah bayi mandi setelah imunisasi?

Bayi Mandi Berapa Kali Sehari?

Mandi merupakan aktivitas yang mempunyai manfaat untuk meningkatkan kepekaan pada pancaindra sang bayi. Aktivitas mandi tersebut menjadi sarana ibunda untuk melihat tumbuh kembang sang bayi. Lantas bayi mandi berapa kali sehari yang ideal ?

Bayi yang baru lahir hingga tali pusarnya belum dilepas jangan dimandikan terlalu sering. Hal ini dikarenakan kulit bayi yang masih sangat sensitif sehingga mudah kering dan iritasi.

Anda harus berhati-hati dalam merawat kulit bayi karena dua kali lebih mudah mengalami permasalahan kulit.

Jika Anda memiliki pertanyaan Bayi mandi berapa kali sehari? Jawabannya tergantung. Bayi yang baru lahir sebaiknya cukup dimandikan tiga sampai empat kali dalam seminggu.

Namun, jika iklim cukup tropis, maka bayi dapat dimandikan sehari sekali atau bisa juga cukup menyeka tubuh bayi.

Seharusnya Bayi Mandi Berapa Kali Sehari?

Mandi bagi bayi merupakan bagian dari perawatan yang sangat penting. Aktivitas mandi dapat digunakan untuk menghindarkan bayi dari kuman, kotoran, dan gangguan kulit. Dengan demikian, mandi menjadi alternatif untuk ibunda dalam menjaga kesehatan bayi.

Lantas apa saja manfaat dari memandikan bayi?

Berikut penjelasannya.

Membuat bayi tenang

Kegiatan seharian yang menguras tenaga bayi akan membuat ia kelelahan dan mudah sekali untuk rewel. Mandi menjadi salah satu cara untuk membuat bayi merasa segar kembali karena aktivitas mengguyur dapat meregangkan otot-otot dan bayi akan merasa tenang.

Media belajar

Kegiatan bermain air dengan memercikkan air dapat meningkatkan alat sensorik pada anak. Anak akan menangkap bunyi-bunyi yang berasal dari air.

Selain itu, wewangian pada sabun juga dapat meningkatkan indra penciuman pada anak. Oleh karenanya usahakan bayi mandi air dingin dan kadang hangat bergantian agar dia belajar mengenal suhu air.

Memperkuat ikatan

Aktivitas melepas pakaian, mengajak bicara, mengusap tubuh, dan lain sebagainya menjadi ikatan emosional tersendiri bagi bayi. Bayi secara perlahan akan menyadari bahwa sang ibu sangat perhatian dan menyayanginya.

Hal-hal Apa Yang Harus Diperhatikan Saat Memandikan Bayi?

Setelah Anda mengetahui aturan bayi mandi berapa kali sehari, Anda juga perlu tahu hal-hal apa saja yang harus diperhatikan saat memandikan bayi.

Berikut ini penjelasan mengenai hal-hal yang harus diperhatikan saat memandikan bayi:

Bayi sebaiknya tidak dimandikan lebih dari 10 menit. Hal ini dikarenakan dapat membuat kulit bayi kering dan keriput.
Mandikanlah bayi yang kurang dari usia 3 bulan dengan suhu air hangat sekitar 38 derajat celcius. Namun, bayi juga perlu diperkenalkan dengan air dingin. Air dingin dapat digunakan saat bayi berusia 6 bulan atau sesuai dengan kesiapan fisik pada anak. Manfaat penggunaan air dingin adalah dapat membentuk daya tahan tubuh bayi.
Jangan memandikan bayi yang setelah makan atau minum ASI. Apabila Anda memandikan bayi dalam keadaan perut kenyang, maka ketika perut bayi tertekan ia akan muntah.
Jangan memandikan bayi yang tali pusarnya belum terlepas, karena tali pusar yang terkena air akan mudah terserang infeksi.
Bayi yang baru lahir jangan mandikan dengan sabun karena kulit masih terlalu sensitif. Jika ingin menggunakan sabun, perhatikan kualitas sabun baik untuk kulit bayi.

Itulah beberapa penjelasan mengenai aturan memandikan bayi dan beberapa hal yang harus diperhatikan ketika memandikan bayi. Selanjutnya, akan dijabarkan mengenai tips memandikan bayi menggunakan air dingin atau hangat.

Tips Memandikan Bayi

Bagi ibunda yang belum pernah memandikan bayi, momentum ini akan sangat mendebarkan. Memandikan bayi terutama yang baru lahir membutuhkan persiapan yang matang agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Jika tadi sudah dapat jawabannya bayi mandi berapa kali sehari sekarang bagaimana tata cara memandikan bayi, berikut ini tahapannya:

Menyiapkan perlengkapan mandi

Sebelum Anda memulai memandikan bayi, siapkan semua perlengkapannya. Beberapa perlengkapan yang harus disiapkan yaitu:

Siapkan tempat yang mempunyai permukaan datar untuk bayi ganti pakaian, seperti tempat tidur.
Siapkan pakaian ganti, handuk, popok. Perlengkapan tambahan berupa bedak dan minyak.
Siapkan bak mandi khusus untuk bayi, gayung kecil, waslap untuk menyeka bagian-bagian tubuh bayi.
Penggunaan sabun tidak dianjurkan untuk memandikan bayi. Namun, jika Anda ingin menggunakan sabun maka gunakan produk dengan label soap-free untuk menghindari kulit kering.
Tahapan dalam memandikan bayi

Pada saat memandikan bayi, pastikan Anda berada di dalam ruangan yang hangat agar tubuh bayi tetap dalam keadaan nyaman. Untuk mengetahui bagaimana tahapan memandikan bayi, berikut cara yang dapat dilakukan:

Pertama isilah bak dengan air hangat sekitar 38 celcius
Baringkan tubuh bayi di tempat tidur yang sudah disiapkan dengan alas dan handuk
Lepas semua pakaian secara perlahan
Angkat bayi dari tempat tidur tadi untuk kemudian diletakkan pada bak yang sudah berisi air hangat secara perlahan. Topang bagian kepada menggunakan satu tangan dan tangan lainnya untuk menopang tubuh bayi.
Saat bayi sudah diletakkan di bak, gunakan tangan kiri untuk menopang kepala bayi dan tangan kanan untuk menyeka tubuh bayi.
Mulailah dengan membersihkan kedua mata, hidung, telinga, dan wajah dengan waslap yang sebelumnya sudah dibasahi dengan air hangat yang terdapat di bak.
Selanjutnya membersihkan bagian tubuh yang lainnya seperti kedua tangan, kedua kaki, ketiak, dada, telinga belakang, leher, dan kemaluan. Jika menggunakan sabun berikan sedikit saja agar tubuh bayi tidak kering, kemudian bilas dengan mengguyurkan air secara perlahan.
Bersihkan bagian kepada dengan mengguyur secara perlahan dengan air, namun jika bayi masih berusia kurang dari 1 bulan sebaiknya mengusap dengan waslap saja.
Kemudian balikkan tubuh bayi, bersihkan bagian punggung dan pantat bayi.
Setelah semua proses dilaksanakan, angkat bayi secara perlahan, letakkan bayi di atas alas yang sudah dilapisi dengan handuk atau kain yang sudah dipersiapkan sebelumnya.
Keringkan tubuh bayi dengan mengusap menggunakan handuk, setelah itu pakaikanlah bayi dengan pakaian yang sudah disiapkan.
Berikan minyak di bagian dada untuk menambah kehangatan tubuh dan berikan bedak di seluruh tubuh untuk menambah wewangian.
Mulai dari menggunakan popok terlebih dahulu, kemudian celana, dan baju. Balut tubuh bayi menggunakan kain agar hangat.

Perlu diperhatikan yaitu menghindari penggunaan minyak atau pelembab hingga anak setidaknya berusia satu bulan. Hal ini dikarenakan untuk menghindari iritasi pada kulit anak.

Demikian penjelasan mengenai bayi mandi berapa kali sehari yang dapat menjadi perhatian bersama. Jika Anda mengalami masalah dalam memandikan bayi sebaiknya meminta bantuan kepada orang yang lebih tua atau mempekerjakan perawat bayi. Semoga bermanfaat. Ditulis oleh Anggita Lusi Anggraini – Editted: 08/06/2021 by IDNarmadi.

Sebaiknya Bayi Mandi Berapa Kali Sehari?