Saat anda sebagai ibu yang sedang aktif menyusui si kecil, maka diperlukan asupan gizi yang cukup agar kualitas ASI selalu terjaga. Salah satu caranya adalah dengan mengonsumsi produk olahan susu yakni keju.
Mungkin anda termasuk salah satu orang yang tidak terlalu suka keju, namun faktanya ada banyak manfaat keju untuk ibu menyusui terutama untuk ASI dan dampaknya bagi bayi.
Sebagian orang masih beranggapan keju perlu dihindari karena lemak dan sodium yang terkandung di dalamnya cukup tinggi hingga dapat menyebabkan masalah untuk kesehatan.
Didalam sepotong keju terdapat berjuta manfaat untuk setiap orang termasuk untuk ibu menyusui, yang notabene membutuhkan banyak nutrisi untuk “dua” orang sekaligus.
Bayi yang menyusu pada ibunya akan mengambil setiap nutrisi yang masuk ke dalam tubuh ibu melalui ASI, termasuk nutrisi keju yang ibu konsumsi.
Kandungan pada keju sendiri sangat mirip dengan susu, hanya saja anda harus mengonsumsinya dengan porsi yang cukup. Buatlah menu keju yang bervariasi sehingga anda bisa menikmati keju secara rutin tanpa rasa bosan.
Baca: Vitamin untuk ibu menyusui
Manfaat Keju untuk Ibu Menyusui!
Berikut ini ulasan mengenai manfaat keju untuk ibu menyusui yang juga akan didapat manfaatnya oleh bayi, simak yuk!
1. Pembentukan Tulang
Bayi membutuhkan kalsium yang cukup untuk membantu proses pertumbuhan tulang dan penguatan tulang di dalam tubuhnya. Oleh karenanya, keju perlu dimasukkan dalam daftar menu asupan harian ibu sewaktu menyusui.
Karena selain kandungan kalsiumnya cukup tinggi, keju pun kaya vitamin B yang bermanfaat untuk memaksimalkan penyerapan kalsium yang dibutuhkan tubuh.
2. Kesehatan Gigi
Semakin lama keju disimpan, semakin rendah pula kadar laktosa di dalamnya. Laktosa merupakan zat gula dalam susu yang umumnya dapat merugikan gigi pada anak. Keju sangat bagus untuk dikonsumi harian, karena dapat memenuhi kebutuhan kalsium pada ibu.
Jika ibu kekurangan kalsium, akibatnya tidak hanya dirasakan oleh sang ibu namun juga bayi, sebab ibu adalah sumber nutrisi utama untuk bayi.
Baca: makanan pelancar asi
3. Menjaga Kekebalan Tubuh
Protein sendiri memiliki banyak sekali manfaat pada tubuh. Seseorang yang mengalami defisiensi atau kekurangan protein ditandai dengan kerontokan rambut.
Pernahkah ibu mengalami kerontokan rambut pada masa menyusui? Ini mungkin saja ibu kekurangan protein, sebab nutrisi ibu akan diserap terus menerus oleh bayi selama menyusu.
Maka dari itu, sebaiknya ibu mengkonsumsi protein secara seimbang, misalnya saja pada keju. Selain itu juga manfaat protein yang terdapat dalam keju sangat penting untuk menunjang keberadaan setiap sel tubuh dan juga proses kekebalan pada tubuh.
4. Pencernaan yang sehat
Manfaat keju untuk ibu menyusui yang lain yakni saat ibu mengalami sembelit atau susah buang air besar, manfaat fosfor yang amat penting ialah membantu proses pencernaan supaya lancar juga efektif. Fosfor akan merangsang pencernaan riboflavin dan niacin supaya dapat terserap lebih maksimal.
Kandungan fosfor yang terdapat dalam keju selain membantu penyerapan vitamin dan mineral lainnya, juga membantu mengatasi gangguan pencernaan, seperti sembelit, diare, dan juga membantu supaya dapat buang air besar secara teratur.
Hal tersebut dapat mengurangi resiko terkena kanker pada usus karena makanan yang sulit dicerna dengan baik, dan dapat meningkatkan fungsi ginjal, karena racun dapat dikeluarkan dari tubuh setiap hari dengan baik.
Baca: Buah pelancar asi
5. Kesehatan otak
Keju untuk ibu menyusui selain untuk membantu proses pencernaan, fosfor dalam keju juga sangat baik untuk menjaga kesehatan dan menjaga fungsi otak tetap baik untuk pertumbuhan kognitif.
Sebuah penelitian menunjukan bahwa kekurangan mineral fosfor meningkatkan resiko kerusakan kognitif, dan masalah neurologis seperti penyakit alzheimer dan demensia.
Bila terkadang pada masa menyusui sering merasa lupa mungkin ini suatu tanda bahwa tubuh kekurangan mineral fosfor. Mengkonsumsi keju secara tepat dan cukup dapat membantu memenuhi kebutuhan penting dalam masa perkembangan bayi yang didapat dari tubuh ibu.
6. Menjaga kesehatan kulit
Ketika masa menyusui, ibu terkadang lupa untuk mengurus diri sendiri karena terlalu fokus pada bayi. Vitamin B dan seng adalah salah satu manfaat keju untuk Ibu menyusui yang dapat menutrisi kulit dan menjadikannya halus, sehat, dan bercahaya. Sebab vitamin B merangsang pertumbuhan sel kulit yang baru.
7. Mencegah Stres
Kandungan tryptophan, asam amino yang terdapat dalam keju dapat membantu menurunkan kadar stres ibu menyusui yang kelelahan seharian menjaga buah hati. Sehingga menghindarkan ibu mengalami stres paska kelahiran atau sering dikenal sebagai Baby blues.
Baca: jamu pelancar asi
Cara Sehat Menikmati Keju
Di pasaran anda dapat menemukan beragam jenis keju dangan ukuran yang berbeda-beda. Ada keju yang keras, lembut dan keju yang kulit luarnya telah dicuci.
Beragam jenis dan bentuk serta ukuran saat ini sudah banyak tersedia dipasaran. Ada keju semi-lembut, keju keras, keju segar, keju yang bagian kulitnya dicuci, juga keju yang telah diproses.
Kandungan nutrisi pada setiap keju umumnya berbeda, seperti keju cottage yang termasuk keju segar mengandung kasein yang banyak. Kasein merupakan protein yang sangat diperlukan untuk pembentukan jaringan otot.
Untuk mendapatkan manfaat keju untuk ibu menyusui secara maksimal, lebih baik cermati kualitas kandungan keju yang dikonsumsi. Keju yang rendah lemak lebih bagus untuk dikonsumsi, karena dapat terhindar dari kalori dan kadar lemak yang tinggi.
Agar kualitas keju tetap dalam kondisi yang baik, sebaiknya simpan dalam kulkas dengan suhu normal atau jangan terlalu dingin agar tetap terjaga kualitasnya.
Sebelum anda mengkonsumsi, sebaiknya biarkan beberapa saat agar suhu keju sama dengan suhu ruangan jangan langsung memakannya ketika masih dingin dari dalam kulkas supaya rasanya tetap nikmat.
Baca Juga: Catat! 7 Perlengkapan Ibu Menyusui Bekerja yang Wajib Dimiliki!
Demikian ulasan tentang apa saja manfaat keju untuk ibu menyusui yang belum banyak diketahui dan bagaimana cara mengonsumsinya dengan baik. Semoga bermanfaat. Sekian dan Terimakasih. (br) – Editted: 08/06/2021 by IDNarmadi.
