6 Menu Sahur untuk Penderita Asam Lambung

Menu sahur untuk penderita asam lambung perlu direncanakan dengan matang agar tidak kambuh saat berpuasa.

Pasalnya, menu sahur untuk penderita asam lambung yang aman dan sehat dikonsumsi harus memiliki tingkat keasaman rendah.

Apalagi, rata-rata lamanya berpuasa di Indonesia yang mencapai 8 jam sehari ini pun dapat mendorong asam lambung kambuh.

Oleh sebab itu, penderita asam lambung wajib memiliki pola makan sehat dan teratur jika ingin puasanya berjalan lancar.

Tenang saja, untuk Anda yang sedang mencari ide menu sahur yang aman untuk penderita asam lambung, berikut contoh hidangannya.

Dengan berbagai menu ini, diharapkan dapat menurunkan asam lambung Anda ketika berpuasa sehingga tidak mengganggu kegiatan lainnya.

Ide Menu Sahur untuk Penderita Asam Lambung

Ketika memasuki bulan Ramadhan, penderita asam lambung biasanya akan mencemaskan sakit yang luar biasa di bagian lambung akibat kondisi perut kosong.

Untuk itulah, simak lebih lanjut mengenai menu sahur untuk penderita asam lambung berikut.

Baca juga: Menu sahur untuk penderita kolesterol

1. Sup Ayam Jahe

Sup ayam jahe merupakan salah satu menu sahur sehat yang kaya akan sumber protein hewani.

Sensasi hangat yang dimiliki jahe, sekaligus dapat mencegah naiknya asam lambung karena berfungsi sebagai penenang perut.

Sebaiknya, pilih potongan dada ayam yang tidak terlalu banyak mengandung lemak, sehingga aman untuk penderita asam lambung.

Sup ayam jahe ini bisa ditiriskan bersamaan topping daun bawang atau tambahan jagung manis.

2. Salad Kentang

Menu sahur untuk penderita asam lambung bisa juga berasal dari bahan kentang yang tinggi akan karbohidrat dan gurih ketika diolah.

Sajian salad kentang ini bisa dikombinasikan dengan telur rebus yang dibumbui cuka beras untuk menampilkan citarasa lebih enak.

Anda bisa membuat salad kentang ini dengan merebusnya di dalam panci hingga lunak, lalu haluskan menggunakan garpu dan taburi cuka beras.

Setelah itu, campurkan kentang dengan bumbu-bumbu lain, seperti potongan wortel, telur rebus, dan mentimun, salad kentang pun siap dinikmati.

Baca juga: Obat alami asam lambung untuk anak

3. Toast Roti Gandum + Alpukat

Roti gandum merupakan ide menu untuk sahur yang cocok bagi pengidap maag dan asam lambung tinggi.

Sebab, kandungan vitamin, serat, dan nutrisinya tidak akan membuat asam lambung naik, meski perut dalam keadaan kosong selama beberapa jam.

Adapun campuran buah alpukat ini berperan sebagai protein tubuh yang mampu membantu peredaran sistem pencernaan tubuh.

Nah, untuk pembuatannya, Anda hanya perlu mengeruk daging alpukat dan letakkan di dalam roti gandum, lalu panggang hingga teksturnya menjadi renyah.

4. Oatmeal Kacang-Kacangan

Menu sahur untuk penderita asam lambung selanjutnya yang kaya serat dan nutrisi adalah oatmeal kacang-kacangan.

Sementara topping kacang-kacangan, seperti chia seed, susu almond, susu kedelai, serta selai kacang juga cukup mengenyangkan perut untuk waktu lama.

Cara pembuatan makanan ini bisa dimulai dengan memasukkan oatmeal ke dalam stoples dan campurkan dengan bahan kacang-kacangan lainnya.

Tutup rapat stoples dan diamkan selama 2 hari penuh di dalam kulkas agar rasanya lebih nikmat saat dihidangkan.

5. Sayur Bening Bayam dan Jagung

Menu sahur sederhana anak kost yang juga aman buat penderita asam lambung adalah sayur bening bayam dan jagung.

Dua macam sayuran ini tinggi akan serat dan rasanya pun sangat segar, sehingga cocok untuk menjaga sistem pencernaan.

Cara pembuatannya bisa dilakukan dengan merebus air hingga mendidih, lalu masukkan bawang merah, bawang putih, garam, dan bumbu lainnya.

Masukkan sayur bayam dan jagung manis, kemudian tunggu hingga teksturnya empuk dan siap disajikan.

6. Salad Melon + Pisang

Salad melon + pisang termasuk kombinasi sempurna menu sahur untuk penderita asam lambung.

Pilihan menu ini dikenal punya kadar asam yang rendah untuk penyakit GERD dan juga mengandung kalium sebagai antioksidan.

Saran penyajiannya, cukup bersihkan buah melon dan pisang tadi dari kulitnya dan potong dadu kecil-kecil.

Kemudian, campurkan dengan susu kental manis, mayonnaise, dan parutan keju agar mendapatkan nutrisi yang seimbang.

Baca juga: Susu rendah lemak untuk lambung

Makanan yang Perlu Dihindari oleh Penderita Asam Lambung

Memilih menu sahur untuk penderita asam lambung memang harus hati-hati jika tak ingin asam lambung naik.

Penasaran, makanan apa saja yang dilarang dikonsumsi bagi penderita asam lambung? Nah, berikut ini ulasannya yang harus Anda ketahui.

1. Makanan Pedas

Makanan pedas termasuk jenis menu sahur yang harus dihindari oleh penderita asam lambung.

Pasalnya, meski rasa pedasnya ini dikenal menggugah selera makan, tetapi senyawa capsaicin-nya mampu memicu naiknya asam lambung.

Tidak hanya itu, kandungannya ini pun bisa memicu terjadinya iritasi di kerongkongan dan memperlambat peredaran pencernaan.

Beberapa bahan makanan yang dikategorikan pedas, seperti cabai merah, cabai hijau, hingga jenis bawang-bawangan.

2. Makanan Berlemak

Menu sahur untuk penderita asam lambung sebaiknya mengurangi makanan berlemak.

Sebab, lemak yang terlalu tinggi di dalam tubuh dapat memicu terjadinya esofagus bawah, sehingga menyebabkan sensasi nyeri di area perut.

Contoh makanan berlemak tinggi, seperti gorengan, daging sapi merah, daging kambing, hingga eskrim.

Beberapa jenis salad dan saus sambal pun harus dihindari oleh penderita asam lambung.

3. Kopi

Sambil menunggu waktu imsya’ memang paling pas menyeruput secangkir kopi.

Tapi sayangnya, bagi penderita asam lambung minuman berkafein ini bisa menjadi pemicu naiknya asam lambung.

Kafein pada kopi diketahui memiliki formula asam yang akan melemahkan otot katup kerongkongan bawah dan memicu hormone gastrin penyebab GERD.

Sesekali Anda tetap boleh meminum kopi, asalkan kopi dengan kadar kafein rendah seperti decaf coffee.

4. Cokelat

Rasa manis cokelat begitu lezat di mulut, sehingga tak jarang orang menggunakannya sebagai pendamping menu sahur.

Namun, menu sahur untuk penderita asam lambung seharusnya membatasi camilan ini karena mengandung zat methylxanthine.

Dimana, senyawa tersebut bisa menyebabkan sfingter esofagus di bagian bawah menjadi lebih tegang, sehingga memicu munculnya asam lambung.

Beberapa makanan yang mengandung cokelat, seperti bolu basah, kue, dan jenis roti-rotian lainnya.

5. Makanan Asin

Jenis makanan lainnya yang sebaiknya dihindari oleh penderita asam lambung adalah mengonsumsi makanan asin.

Sebab, makanan tersebut pasti tinggi formula natrium yang memicu refleks naiknya asam lambung.

Untuk saat ini, pantangan utamanya adalah mengurangi hidangan yang dikombinasikan dengan garam atau ikan asin.

Agar lebih aman, cobalah mengonsumsi garam hitam saja karena meski rasanya sedikit hambar, tapi mampu menyeimbangkan kadar keasaman lambung.

6. Buah yang Masam

Sayur dan buah-buahan memang menjadi menu sahur untuk penderita asam lambung yang wajib dikonsumsi.

Namun, jangan sampai Anda memilih jenis buah masam (citrus) karena justru memperparah gejala asam lambung.

Jadi, sebaiknya Anda hindari menu buah untuk salad seperti nanas, lemon, jeruk nipis, dan aneka buah jeruk.

Kurangilah penggunaan saus tomat saat menyantap hidangan, sebab topping ini juga mempengaruhi naiknya asam lambung.

Nah, itulah beragam jenis menu sahur untuk penderita asam lambung yang cocok untuk mendukung puasa Anda seharian.

Agar tidak terganggu oleh asam lambung yang berujung iritasi, pastikan pula menghindari daftar makanan tadi dan selalu imbangi dengan gaya hidup sehat. Jika menu sahur sudah diperhatikan, maka jangan lupa untuk mengkonsumsi menu buka puasa yang sehat juga.

Editted by UN