5 Penyebab Feses Bayi Berlendir dan Cara Menanganinya

Salah satu hal yang bisa dijadikan sebagai patokan kesehatan si kecil yaitu dapat dilihat dari kondisi tinja atau fesesnya.

Misalnya saja saat Anda menjumpai tinja si  kecil menjadi berlendir, mungkin akan muncul banyak pertanyaan dalam benak Anda.

Lantas, apakah kondisinya feses bayi berlendir tersebut dapat dikatakan normal. Jika tidak, apa penyebab dan cara menangani masalah tersebut.

Sebenarnya feses bayi berlendir pada bayi terutama pada awal kehidupannya merupakan hal yang normal dan seringkali dijumpai. Jadi, selama lendir tersebut tidak terlalu banyak dan kental maka Anda tidak perlu mengkhawatirkan nya.

Banyak para ahli yang menyatakan bahwa kondisi tersebut terjadi karena usus secara alami memproduksi lendir dan mengeluarkan sebagian darinya melalui feses.

Namun, perlu diketahui, kondisi feses yang berlendir tersebut juga menandakan bahwa ada beberapa hal yang perlu diwaspadai. Berikut ini faktor penyebab yang dapat memicu BAB berlendir pada bayi..

Baca: 7 Warna feses bayi: Indikator kesehatannya

Berbagai Penyebab Feses Bayi Berlendir yang Perlu Diwaspadai

Seperti yang sudah sedikit dijelaskan di atas bahwa ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan feses bayi berlendir. Nah, agar Anda tidak semakin khawatir berikut akan dijelaskan penyebab feses bayi berlendir pada bayi. Diantaranya yaitu:

1. Tumbuh Gigi

Selain membuat si kecil rewel, tumbuh gigi pada bayi juga dapat menyebabkan feses bayi berlendir. Hal tersebut terjadi karena pada kondisi itu biasanya produksi air liur lebih meningkat sehingga tertelan oleh si kecil.

feses bayi berlendir
Produksi air liur yang berlebihan dapat menjadi faktor berlendirnya feses pada bayi, pixabay.com

Saat air liur masuk ke dalam saluran pencernaan secara berlebihan sedangkan saluran pencernaan nya belum bekerja dengan baik, maka hal tersebut dapat memicu peradangan ringan di usus. Sehingga dampaknya produksi lendir pada usus menjadi meningkat dan membuat feses bayi berlendir.

2. Alergi Makanan

Faktor penyebab feses bayi berlendir selanjutnya yaitu alergi terhadap makanannya. Jika bayi masih mengonsumsi ASI secara eksklusif dan BAB-nya berlendir maka yang perlu dievaluasi adalah makanan yang dikonsumsi ibunya. Pasalnya, makanan yang dikonsumsi oleh ibu juga memberikan pengaruh terhadap kualitas ASI-nya.

Sedangkan jika bayi diberikan MPASI, maka bisa jadi pemicu feses bayi lendir yaitu makanan yang di konsumsinya. Biasanya alergi makanan si kecil dapat dilihat saat bayi sudah mulai MPASI.

Selain feses yang berlendir, alergi makanan pada bayi juga menyebabkan beberapa masalah seperti diare, muntah, tinja mengandung darah dan lain sebagainya.

Baca: Resep mpasi terbaik

3. Cystic Fibrosis

Feses berlendir pada bayi juga dapat disebabkan karena bayi menderita Cystic Fibrosis. Bagi yang masih belum tahu tentang penyakit ini, Cystic Fibrosis merupakan kelainan bawahan yang dapat membuat tubuh memproduksi lendir secara berlebihan.

feses bayi berlendir
Cystic Fibrosis adalah kelainan bawahan yang dapat menyebabkan feses berlendir, pixabay.com

Karena terjadinya peningkatan produksi lendir pada saluran cerna tersebut akan membuat feses atau BAB bayi berlendir. Bahkan dalam kasus lainnya juga dijumpai feses si kecil berbau dan berminyak.

4. Infeksi Bakteri/Virus

Tahukah Anda infeksi bakteri atau virus dapat mengiritasi usus sehingga menyebabkan peradangan. Karena hal itu memicu usus mengeluarkan lendir yang berlebih sehingga feses bayi juga terkena dampaknya. Umumnya gejala yang menandakan adanya infeksi pada tubuh yaitu demam dan rewel.

Selain feses berlendir, bayi yang terkena infeksi bakteri dan virus ini juga berpotensi memiliki feses berwarna hijau. Bahkan dalam kondisi terburuk akan muncul darah karena adanya iritasi pada bagian saluran cerna si kecil.

Nah, jika Anda menjumpai hal tersebut pastikan langsung membawanya ke dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lenjut.

5. Intususepsi

Intususepsi merupakan kondisi medis yang bisa dikatakan serius dan tidak boleh diremehkan. Kondisi tersebut terjadi ketika usus bayi mengalami pergesekan, sehingga hal itu dapat menyebabkan aliran darah ke usus hilang. Jika dibiarkan maka akan terjadi penyumbatan feses bayi berlendir pada si kecil.

feses bayi berlendir
Intususepsi adalah masalah serius pada bayi yang harus segera ditangani, pixabay.com

Pada beberapa kasus, kondisi intususepsi dapat menyebabkan si kecil mengeluarkan lendir yang hampir menyerupai agar-agar.

Biasanya gejala yang muncul karena penyakit ini seperti sakit perut, muntah, kelelahan, sangat mengantuk dan lain sebagainya.

Nah, bagi Anda yang menjumpai tanda-tanda di atas, pastikan segera memeriksakannya untuk mengantisipasi penyakit tersebut semakin parah.

Beberapa Pertolongan Saat Feses Bayi Berlendir yang Tepat

Setelah mengetahui penyebab feses atau tinja bayi berlendir, maka selanjutnya kita harus mengetahui pertolongan awal jika menjumpai masalah tersebut. Langsung saja, berikut ini beberapa hal yang perlu Anda lakukan saat menjumpai feses pada bayi berlendir.

Penanganan Awal Feses Bayi Berlendir

Menjadi orang tua, tentunya Anda dituntut untuk merawat si kecil dengan baik seperti memandikan bayi dengan benar hingga merawatnya ketika sedang sakit.

Feses berlendir memang menjadi salah satu tanda yang harus ditandai oleh para orang tua. Namun, meski begitu sebaiknya untuk tidak panik dan lakukan beberapa penanganan awal berikut ini.

Berikan Asupan ASI yang Mencukupi

Perlu diketahui bahwa salah satu efek samping paling berbahaya dari kondisi feses yang berlendir yaitu dehidrasi.

Nah, jika si kecil masih bergantung pada ASI, maka sebaiknya untuk menyusui bayi secara teratur. Dengan dilakukan penanganan awal tersebut diharapkan dapat mengurangi masalah feses berlendir tersebut.

Berikan Makanan yang Mudah Dicerna

Selain memberikan asupan ASI mencukupi, hal lainnya yang perlu dilakukan untuk mengurangi feses berlendir semakin parah yaitu memberikan makanan yang mudah untuk dicerna.

Sebaiknya untuk tidak memberikan makanan yang terbuat dari cereal dan semacamnya karena hal tersebut dapat membuat kondisi ususnya semakin parah.

Seperti yang diketahui, feses berlendir menjadi kondisi yang menunjukkan bahwa usus bayi sedang dalam kondisi tidak baik. Oleh karena itu pastikan untuk memberikan makanan yang mudah untuk dicerna ususnya.

Berikan Air Putih

Penanganan lainnya yang juga bisa Anda lakukan saat menjumpai feses bayi berlendir yaitu berikan air putih. Cara yang satu ini umum atau seringkali dilakukan karena terbukti efektif dalam mengatasi masalah tersebut.

Seperti yang diketahui, air putih dapat melepaskan gas yang berada di perut si kecil dan juga dapat menetralisir bakteri yang ada di perut.

Cara Mencegah Feses Bayi Lendir

Memang benar mencegah lebih baik daripada mengobati oleh karena itu penting sekali mengetahui apa saja hal yang dapat mencegah kondisi feses berlendir pada bayi tersebut.

Nah, berikut ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kondisi feses bayi berlendir.

  • Jika si kecil tidak minum ASI, maka pastikan yang di konsumsinya benar-benar higienis atau terjaga. Selain pastikan juga untuk selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah menyiapkan makanan pada si kecil.
  • Jika si kecil sedang belajar makan, maka biasakan untuk mengajari mereka mencuci tangan baik sebelum atau sesudah makan.
  • Pastikan untuk memberikan makanan si kecil yang aman dan tidak menyebabkan alergi pada anak. Selain itu, makanan yang dikonsumsi oleh ibu juga harus dijaga agar tidak mempengaruhi kualitas ASI

Setelah mengetahui beberapa penyebab dari feses bayi lendir, maka pastikan untuk melakukan pencegahan agar sesuai yang telah dituliskan di atas.

Jika feses bayi tetap berlendir maka segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Nah, bagi Anda yang akan melahirkan, Anda nanti bisa memberikan vaksin bayi baru lahir guna mencegah munculnya beragam penyakit yang tidak diharapkan. Semoga informasi tadi bermanfaat untuk Anda ya! – Last editted: 09/06/2021 by IDNarmadi.

About Luky Yull

Lahir di Kota Blitar. Saat ini bekerja sebagai Content Writer dan tutor.

Tinggalkan komentar