Jika Anda pernah melihat beberapa jenis ubin lantai yang memiliki corak bintik-bintik dengan tekstur mengkilap, itulah yang disebut material lantai teraso.
Jenis lantai ini memiliki beberapa keunggulan selain dari fisiknya yang bagus untuk dilihat. Meski jika dilihat minusnya, pemasangan lantai jenis ini tergolong ribet dan perlu prosedur khusus.
Lantai teraso sendiri punya kelebihan lain dari sisi variasi. Pilihan warna dan corak yang cukup banyak untuk dipilih menjadi keunggulan yang tidak banyak ditawarkan material lantai jenis lain. Jenis lantai kayu misalnya.
Jika Anda akan mengadopsinya, dijamin pilihan Anda tidak akan terpaku pada satu corak saja. Bagaimana detail material lantai teraso, simak lebih jauh di artikel ini.
Mengenal Teraso dan Keunggulannya dibandingkan Material Lain
Jika diamati secara jeli, teraso ialah salah satu material lantai terpopuler yang banyak digunakan untuk finishing penutup lantai bangunan.
Baik itu hunian rumah, gedung perkantoran, hotel, villa, dan sebagainya. Kenapa banyak orang menyukai jenis lantai ini? Tidak lain karena ciri khasnya yang berbeda dengan material lain.
Teraso sendiri merupakan material yang dihasilkan dari campuran semen dan batu alam serta ditambah air secukupnya. Teraso telah dikenal sejak dulu bahkan sejak jaman penjajahan.
Istilah teraso berasal dari kata terrazzo, di mana terra berarti bumi. Jenis lantai ini kembali populer akhir-akhir ini karena tekstur dan motifnya menarik, sangat cantik, dan artistik.
Seperti disinggung di awal bahwa lantai teraso mempunyai kelebihan pada pilihan variasinya yang cukup banyak.
Sayangnya, pemasangan lantai ini cukup merepotkan lantaran harus dipoles terlebih dahulu untuk mengkilapkan permukaannya.
Selain itu, pori-pori pada ubin teraso yang cukup besar menjadikannya gampang kotor sehingga perlu dibersihkan secara rutin.
Lantai Teraso dan Cara Pemasangannya
Pada dasarnya, bahan yang digunakan untuk membuat ubin teraso mirip seperti ubin tegel. Hanya saja, permukaan lantai teraso ini diberikan pelapis berupa campuran marmer dan karang sehingga strukturnya lebih keras.
Di pasaran, kebanyakan lantai teraso tersedia dalam ukuran 20 x 20 cm, 30 x 30 cm, 40 x 40 cm, dan 50 x 50 cm.
Pemasangan teraso sendiri hasilnya akan lebih bagus bila memakai sistem cor di tempat. Dengan pertimbangan pengerjaannya lebih cepat dan motif serta warnanya juga dapat dibentuk beraneka ragam.
Contohnya motif bunga atau motif kompas dan lain-lain. Pembuatan motif ini akan sangat bervariasi tergantung keinginan Anda nantinya.
Untuk pemasangan teraso cor di tempat dengan ketebalan 2 cm mesti berada di atas lantai kerja dengan ketebalan minimal 5 cm, lantai kerja yakni campuran beton (rabat beton). Sesudah lantai kerja tersedia baru kita cor teraso dengan ketebalan 2 cm.
Campuran teraso ini terdiri dari adukan semen & batu dengan komposisi per meter persegi yaitu 20 kg buat semen & 35 kg utk batu teraso. Setelah itu diratakan & dibiarkan selama kurang lebih 7 hari sebelum dilakukan pemolesan.
Untuk menghindari keretakan terhadap teraso cor di tempat, kita dapat memakai nat atau lis dari beragam bahan. Contohnya seperti lis aluminium, kuningan, stainless steel, atau dari bahan kaca juga bisa.
Apabila lantai teraso telah cukup kering, lakukan pemolesan dengan memanfaatkan mesin poles agar lantai teraso nampak lebih mengkilat & bersih. Namun begitu, apabila anda menginginkan hasil polesan yang lebih natural, Anda bisa memolesnya hingga halus.
Baca juga: Mengkilapkan Lantai Plester dengan Bahan-Bahan Alami
Pada dasarnya, lantai teraso untuk rumah minimalis bukanlah barang baru. Jika Anda sering menjumpai berbagai jenis lantai yang diaplikasikan pada rumah minimalis, teraso bisa jadi sering Anda temukan.
Jenis lantai ini sangat populer di kalangan pemilik rumah karena banyak sekali yan mengadopsinya.
Disamping coraknya yang artistik, secara biaya juga cukup terjangkau. Hampir semua desainer rumah paham dengan pemasangan lantai teraso ini.
Mungkin itu dulu ulasan dari kami tentang cara memasang lantai teraso beserta kelebihan dan kekurangannya pada rumah minimalis.
Sebelum beranjak, Anda bisa sempatkan membaca artikel kami tentang porcelanix lantai. Semoga bermanfaat. (ls) editor: RN02032020, 03/02/2022 UN
Lutfi N
Menulis seputar property sejak tanggal 7 Agustus 2016. Hobby menulis dan membaca. Bacaan seputar konsep hunian. Topik yang disukai adalah topik yang mengedepankan kenyamanan tempat tinggal.
Related Articles
